Presentasi ini membahas tentang peran manusia sebagai pengelola lingkungan hidup yang baik. Dokumen ini menyoroti pentingnya pola makan sehat, pelestarian lingkungan, penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan, serta kesiapsiagaan terhadap bencana.
1. Presentasi CL-2
HG-05
• HILYA NADHIRA
• JOSE ISAI HASUDUNGAN
• MUHAMMAD ABDUL GHAFUR
• MUHAMMAD ANGGITO ZHAFRANNY
• MUHAMMAD FAIRUZ ADZKA
• TRISTAN ARDHIKA
• YOGASATYA ADIKHANSA
2. LSPB 1: Kita sebagai Manajer
Tubuh kita
Wacana : Di indonesia banyak sekali makanan yang tidak sehat karena
dicampur bahan kimia yang berbahaya.
Teori : Manusia membutuhkan makanan yang sehat untuk menjaga
dirinya dari penyakit
Keterkaitan : Makanan sehat wajib dimakan warga Indonesia agar bisa
menjaga kesehatan warganya, sebaiknya warga Indonesia makan
dengan pola 4 sehat 5 sempurna, agar bisa mendapat gizi yang
diperlukan.
3. LSPB 2: Kita sebagai Manajer
Kesehatan Lingkungan
Wacana : Lingkungan yang tidak sehat berdampak pada keseimbangan
ekosistem
Teori : Kematian atau putusnya suatu rantai makanan menyebabkan
ketidakseimbangan alam sekitar.
Ketertarikan: Lingkungan yang tidak sehat menjadi sumber berbagai
macam penyakit yang menyebabkan kematian sehingga ekosistem
menjadi tidak seimbang
4. LSPB 4: Kita sebagai Manajer
Alam Global
Wacana : Pestisida termasuk kedalam HAAs yang merupakan polutan
organik persisten. Toksik artinya beracun sehingga dapat memberikan
penyakit kepada manusia.
Teori : Penggunaan pestisida tanpa kontrol akan memengaruhi alam
tempat kita tinggal.
Keterkaitan : aneka sayuran dan buah yang mengandung residu pestisida,
aneka makanan yang mengandung pengawet berbahaya, aneka makanan
yang mengandung pewarna toksik.
5. LSPB 5: Kita sebagai Manajer
Pembangunan
Wacana : konversi lahan secara besar-besaran membuat kondisi alam di
pulau jawa menjadi tidak stabil.
Teori : Semakin berkembangnya populasi, manusia semakin
membutuhkan lebih banyak sumber daya dan lahan untuk ditinggali
Keterkaitan : Infrastruktur berkelanjutan. Pembangunan infrastruktur
pasti diawali dengan pembukaan lahan
6. Wacana : Perijinan usaha pertambangan pulau Jawa
Teori : Semakin berkembangnya populasi, manusia semakin
membutuhkan lebih banyak sumber daya dan lahan untuk ditinggali
Keterkaitan : Material baru dan terbarukan perijinan usaha
pertambangan yang bertambah dan membludak akibat bertambahnya
material lingkungan yang dibutuhkan.
LSPB 5: Kita sebagai Manajer
Pembangunan
7. LSPB 6: Kita sebagai Manajer dalam
Penanggulangan Bencana
Wacana : Indonesia adalah wilayah yang rawan bencana dengan padatnya
penduduk
Teori : Kejadian luar biasa adalah timbulnya suatu kejadian kesakitan/
kematian yang bermakna secara epidermiologis pada suatu kelompok
penduduk dalam kurun waktu tertentu.
Keterkaitan : akhir-akhir ini muncul berbagai penyakit, yang dipicu oleh
makanan yang tidak sehat.
8. Kesimpulan
•Kita sebagai khalifah harus bisa mengatur segala yang berada di sekitar
kita.
•Kita harus dapat menyeimbangkan kebutuhan kita sebagai manusia dan
sumber daya yang dapat ditanggung agar tidak terjadi hal-hal
kesenjangan dan kerusakan yang berdampak panjang.
•Kita harus dapat memanajerisasi pembangunan dan infrastruktur agar
tidak mengganggu keseimbangan ekosistem.
•Bencana dapat muncul kapan saja, seharusnya kita mencegah atau
bersiap untuk menanggulanginya
9. Pertanyaan
O Ivander
◦ Solusi pembangunan agar tidak merusak lingkungan?
O Haidarnurohman
◦ Cara mengidentifikasi makanan yang berbahaya bagi tubuh?
O Sangdaffa HG 4
◦ Alternatif pestisida?