1. PENGENDALIAN PERSEDIAAN OBAT EMERGENSI
SOP
No. Dokumen : : SOP/70/BAB-III/PKM-SMP/2019
No. Revisi : 02
Tanggal Terbit : 8 April 2019
Halaman : 1/2
UPTD PUSKESMAS SIMPENAN
Ade Kartini Tresnawati
NIP.196803201989022002
1. Pengertian Pengendalian persediaan obat emergensi adalah proses urutan
memonitoring / memeriksa persediaan dan mutu obat
pelayanan gawat darurat di unit kerja diruang tindakan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas
mengendalian persediaan obat emergensi dan menjamin mutu
obat yang akan dipergunakan untuk pelayanan pelanggan gawat
darurat.
3. Kebijakan Perubahan sementara kebijakan pelayanan klinis mulai dari
pendaftaran sampai dengan pemulangan dan rujukan di UPTD
Puskesmas Simpenan masa pandemic covid-19
4. Referensi Peraturan menteri kesehatan republik Indonesia N0 43 tahun
2019 tentang Puskesmas
Peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia No 27 tahun
2019 tentang akreditasi fasilitas kesehatan tingkat pertama
PMK No. 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas.
5. Langkah-langkah /
PROSEDUR
1. Petugas obat secara rutin memeriksa persediaan obat
emergensi di unit kerja ruang tindakan
2. Petugas obat mencatat semuanya sebagai hasil pemeriksaan
obat emergensi di ruang tindakan , antara lain ketersediaan
stok, tanggal kadaluarsa dan keadaan fisik obat.
3. Petugas obat melakukan evaluasi atas data hasil pemeriksaan
obat di ruang tindakan .
4. Petugas obat membimbing petugas ruang tindakan tentang
tatacara perhitungan stock optimum masing-masing obat di
ruang ruang tindakan .
2. 5. Petugas obat melalui petugas ruang tindakan memisahkan
obat emergensi yang diketemukan telah rusak dan / atau
kadaluarsa.
6. Petugas obat membimbing secara tekhnis petugas ruang
tindakan untuk dapat mengenali tanda-tanda obat yang telah
mengalami kerusakan.
7. Petugas obat membimbing secara tekhnis tentang tatalaksana
pencatatan dan pelaporan obat rusak dan kadaluarsa.
8. Petugas ruang tindakan melaksanakan pengamatan terhadap
obat emergensi yang dikelola secara rutin setiap hari kerja.
9. Petugas ruang tindakan mencatat dan melaporkan jika
diketemukan obat rusak dan kadaluarsa kepada petugas obat
puskesmas simpenan.
10. Petugas ruang tindakan membuat laporan rutin penerimaan
dan pengeluaran obat emergensi yang dikelola kepada petugas
obat puskesmas simpenan.
6. Diagram Alur
7. Unit Terkait 1. Farmasi
2. Ruang tindakan
9. Rekaman Historis Perubahan
Tanggal : 08 April 2019
No Yang diubah Isi Perubahan Keterangan
Kebijakan Perubahan sementara kebijakan pelayanan
klinis mulai dari pendaftaran sampai dengan
pemulangan dan rujukan di UPTD Puskesmas
Simpenan masa pandemic covid-19