Dokumen tersebut membahas tentang tiga jenis lingkungan pendidikan yaitu lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Lingkungan keluarga merupakan lingkungan pendidikan pertama dan utama bagi anak, sekolah berperan dalam mempersiapkan anak untuk pekerjaan dan masyarakat ikut berpengaruh dalam perkembangan pribadi siswa.
3. A.FUNGSI KEDALAM (INTERNAL)
1. Pusat pendidikan formal
2. Pusat kebudayaan
3. Lembaga sosial
B. FUNGSI KELUAR ( EKSTERNAL)
Ikut berpatisipasi membantu keluarga dan
masyarakat dalam penyelenggaraan
pendidikan informal dan non formal
6. Keluarga adalah merupakan kelompok primer
yang terdiri dari sejumah kecil orang yang
mempunyai hubungan pertalian darah dan
keluarga itu dapat berbentuk nukleus family
ataupun keluarga yang di perluas yaitu terdiri
dari :
1. Ayah
2. Ibu
3. Anak
4. Paman/ tante
5. Kakek/ nenek
6. Adik/ ipar
7. Pembantu, dll
7. Keluarga dikenal sebagai lingkungan pendidikan
yang pertama dan utama. prediket ini
mengindikasikan betapa esensial nya peran dan
pengaruh keluarga dalam pembentukan perilaku
dan kepribadian anak.
8. Fungsi lembaga pendidikan keluarga
1. merupakan pengalaman pertama bagi masa
kanak-kanak
2. Pendidikan di lingkungan keluarga dapat
menjamin kehidupan emosional anak untuk
tumbuh dan berkembang
3. Di dalam keluarga akan terbentuk pendidikan
moral, keteladanan orang tua di dalam bertutur
kata dan berprilaku sehari-hari akan menjadi
wahana pendidikan moral bagi anak dalam
keluarga tersebut guna membentuk manusia
susila.
9. 4. Di dalam keluarga akan tumbuh sikap tolong –
menolong, tenggang rasa, sehingga tumbuhlah
kehidupan keluarga yang damai dan sejahtera.
5. Keluarga merupakan lembaga yang memang
berperan dalam meletakan dasar-dasar
pendidikan agama.
6.Di dalam konteks membangun anak sebagai
makhluk individu agar anak dapat
mengembangkan dan membolong dirinya sendiri
11. Ligkungan sekolah adalah lingkungan dimana
kegiatan belajar mengajar berlangsung yang para
siswanya di biasakan dengan nilai-nilai tata tertib
sekolah dan nilai- nilai kegiatan pembelajaran
bebagai bidang studi.
12. Faktor- faktor sekolah
1. Metode mengajar
Suatu cara/ jalan yang harus di lalui di dalam
mengajar. Guru perlu mencoba metode-metode
mengajar yang baru, yang dapat membantu
meningkatkan kegiatan belajar-mengajar, dan
meningkatkan motivasi siswa untuk belajar.
2. Kurikulum
sejumlah kegiatan yang di berikan kepada
siswa.
3. Relasi guru dengan siswa
proses belajar mengajar terjadi antara guru dan
siswa.
13. 4. Relasi siswa dengan siswa
5. Disiplin sekolah
kedisiplinan erat hubungan nya dengan kerajinan
siswa dalam sekolah dan juga dalam belajar.
6. Alat pelajaran
alat pelajaran yang lengkap dan tepat akan
memperlancar penerimaaan bahan pelajaran
yang diberikan kepada siswa.
7. Waktu sekolah
waktu yang baik untuk sekolah adalah pada pagi
hari dimana pikiran masih segar, jasmani dalam
kondisi yang baik sehingga siswa mudah
berkonsentrasi pada pelajaran.
14. Fungsi sekolah
1. Sekolah mempersiapkan anak untuk suatu
pekerjaan
2. Sekolah memberikan keterampilan dasr
3. Sekolah memberikan kesempatan
memperbaiki nasib
4. Sekolah menyediakan tenaga pembangunan
5. Sekolah membantu memecahkan masalah-
masalah sosial
6. Sekolah menstranmisi kebudayaan
7. Sekolah membentuk manusia yang sosial
17. Faktor masyarakat
1. Kegiatan siswa dalam masyarakat
kegiatan mahasiswa dalam masyarakat dapat
menguntungkan terhadap perkembalan
2. Mass media
Yang termasuk mass media adalah radio, tv,
surat kabar, buku, dll. Mass media memberi
pengaruh baik terhadap siswa dan juga terhadap
belajar nya. Sebalik nya mass media yang jelek
juga berpengaruh jelek terahadap siswa.
18. 3. Teman bergaul
Pengaruh- pengaruh dari teman bergaul siswa
lebih cepat masuk dalam jiwa nya daripada yang
kita duga
4. Bentuk kehidupan mayarakat
Masyarakat yang mempunyai kebiasaan yang
tidak baik akan berpengaruh jelek kepada siswa
yang berada di situ. Sebaliknya jika lingkungan
masyarakat nya baik, maka berpengaruh baik
juga terhadap siswa yang berada di lingkungan
itu.
19. Peranan masyarakat dalam pendidikan
Peranan masyarakat itu antara lain menciptakan
suasana yang dapat menunjang pelaksanaan
pendidikan nonpemerintah (swasta), membantu
pengadaan tenaga, biaya, sarana dan prasarana,
menyediakan lapangan kerja, membantu
pengembangan profesi baik secara langsung
maupun tidak langsung