Mengungkapkan perasaan adalah proses menyatakan perasaan yang semula bersifat pribadi kepada orang lain. Hal ini penting untuk menghindari berbagai masalah dan gangguan mental. Komunikasi verbal maupun nonverbal diperlukan untuk memahami dan menginterpretasikan perasaan mitra komunikasi.
2. APA ITU MENGUNGKAPKAN ?
Mengungkapkan adalah menyatakan, menguraikan,
menunjukkan, membuktikan, sesuatu yang awalnya
rahasia menjadi tidak rahasia kepada orang lain.
3. APA ITU PERASAAN ?
Perasaan adalah suatu keadaan dimana setiap diri
individu memilikinya dan di dalam diri individu akan
berbeda keadaannya dengan individu lain tergantung pada
jenis kelamin, umur, situasi sekitar, taraf pendidikan, sikap
batin, pembawaan, dan lain-lain.
4. SIFAT- SIFAT PERASAAN
•Senang dan tidak senang
•Kuat dan lemah
•Lama dan tidak lama
•Relatif
•Tidak berdiri sendiri sebagai pernyataan jiwa
5. FAKTOR- FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PERASAAN
•Jenis kelamin
•Umur
•Pengalaman
•Situasi sekitar
•Keadaan sementara
•Prasangka
•Keadaan obyek
•Taraf pendidikan
•Pembawaan
•Sikap batin
6. PEMBAGIAN PERASAAN SECARA GARIS
BESAR :
•Perasaan jasmani
•Perasaan kejiwaan yang terdiri atas :
a. Perasaan social
b. Perasaan intelektual
c. Perasaan susila
d. Perasaan keindahan
e.Perasaan ke tuhanan
f. Perasaan harga diri
7. PEMBAGIAN PERASAAN MENURUT
PARA AHLI :
Linschoten mengadakan pembagian perasaan menjadi 3 hal yaitu :
•Suasana hati
•Perasaan dalam arti sempit
•Emosi
9. APA ITU CINTA ?
Cinta adalah suatu rasa yang datang dari hati, datang
tanpa adanya paksaan. Cinta datang pada siapapun, tidak
melihat dari umur, jenis kelamin, kasta, dan sebagainya.
Cinta tidak hanya untuk pada pasangan, tapi bisa untuk
saudara, ibu, diri sendiri, dan tuhan.
11. JADI, MENGUNGKAPKAN PERASAAN
CINTA ADALAH..
Suatu proses menyatakan, menguraikan,
menunjukkan, membuktikan tentang fenomena
jiwa (hati) yang awalnya rahasia menjadi tidak
rahasia kepada orang lain, yang biasa ditujukan
untuk memulai sebuah hubungan kekerabatan.
12. MENGAPA PERASAAN HARUS
DIUNGKAPKAN?
Karena ketika perasaan itu bisa diungkapkan kita
akan merasakan kebahagian dan akan terjadi
semacam reaksi seperti denyut nadi meningkat,
mengeluarkan air mata, bahkan bersorak bahagia.
13. APA SIH YANG AKAN TERJADI KETIKA
PERASAAN TIDAK DIUNGKAPKAN?
•Menyebabkan aneka masalah
•Menyulitkan dalam memahami dan mengatasi masalah
•Meningkatkan kecenderungan melakukan persepsi secara selektif
•Menimbulkan distrosi
•Sering menyebabkan tuntunan-tuntunan yang tidak lugas-efektif
14. AKIBAT YANG TERJADI KETIKA
PERASAAN TIDAK DIUNGKAPKAN
•Menyebabkan aneka masalah
•Menyulitkan dalam memahami dan mengatasi masalah
•Meningkatkan kecenderungan melakukan persepsi secara selektif
•Menimbulkan distrosi
•Sering menyebabkan tuntunan-tuntunan yang tidak lugas-efektif
18. A. Simbol
• Bersifat sewenang-wenang: makna pada simbol dapat berubah-
ubah sesuai konteks.
• Bersifat ambigu: makna pada simbol tersebut tidak tetap atau
absolut, dan memiliki makna lebih dari satu.
• Bersifat abstrak: makna pada simbol tidak konkret atau
berwujud.
20. C. KEMAMPUAN SIMBOLIS
•Kita menggunakan simbol ntuk mendefinisikan,
mengevaluasi, dan engatur semua pengalaman, berpikir
hipotesis serta refleksi diri. Setiap kemampuan ini dapat
membantu kita dalam menciptakan makna dalam setiap
komunikasi yang ada dalam hidup, termasuk dalam hal
mengungkapkan perasaan.
21. 2. KOMUNIKASI SECARA NON VERBAL
•Apa yang kalian ketahui tentang komunikasi nonverbal?
22. KOMUNIKASI NONVERBAL
Rumit:
1.Menggunakan bahasa isyarat, misalnya, ekspresi wajah, gesture,
sorot mata, anggukan kepala dan sebagainya (suciati, 2015).
2. Lebih banyak melibatkan indera manusia.
3. Mencakup keluasan makna.
23. PRINSIP-PRINSIP KOMUNIKASI
NONVERBAL
• Sama dengan dan berbeda dengan komunikasi verbal.
• Melengkapi atau menggantikan komunikasi verbal.
• Mengatur interaksi
•Membentuk makna tingkat hubungan
• Mencerminkan nilai budaya
24. MEMPERSEPSIKAN PERASAAN ORANG LAIN
• Persepsi adalah proses pemaknaan stimuli (sense) yang
didapatkan dari lingkungan, sebagai penafsiran informasi
yang ditangkap oleh indera berupa pesan verbal maupun
nonverbal.
25. PERAN PERSEPSI
•Persepsi memiliki fungsi yang amat penting dalam proses
komunikasi. Karena atas kecermatan persepsilah
keberhasilan komunikasi dapat terealisasikan.
Sebaliknya, jika terjadi kegagalan dalam proses
mempersepsikan stimuli yang ada, maka akan terjadi
mis-komunikasi. Oleh karena itu, persepsi sering
dikatakan sebagai inti dari sebuah komunikasi.
26. Tahap uji coba terhadap perasaan orang lain
(Jhonson, dalam Supratiknya, dalam Suciati:2015
p.279)
1. Mendeskripsikan dugaan tentang perasaan yang dialami lawan
komunikasi.
2. Melakukan konfirmasi terhadap persepsi yang kita berikan
3. Menahan diri dari membenarkan dan menyalahkan perasaan
lawan komunikasi kita