1. Bahasa Indonesia PARAGRAF Nisa Riezqya Fahminovia

2. Pengertian Paragraf Paragraf atau disebut juga alinea, merupakan bagian bab dalam suatu karangan yang mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru

3. Syarat Pembentukan Paragraf Kesatuan Kelengkapan Kepaduan

4. Struktur Paragraf Kalimat Penjelas/ Kalimat Pendukung Kalimat Topik/ Kalimat Utama

5. Ciri Kalimat Topikdan Kalimat Penjelas Kalimat Topik Mengandung permasalahan Dapat berdiri sendiri Artinya cukup jelas Dibentuk tanpa bantuan kata sambung dan frasa transisi Kalimat Penjelas Berupa rincian yang mendukung kalimat topik Tidak dapat berdiri sendiri Artinya jelas setelah dihubungkan kalimat lain Memerlukan bantuan kata sambung dan frasa transisi

6. Fungsi Paragraf Penampungfragmenpikiranatauidepokok Memudahkanpembacamemahamijalanpikiranpengarang Alat bagipengaranguntukmengembangkanjalanpikiransecarasistematis Pedomanpembacadalam mengikutialurpikiranpengarang Penyampai fragmen pikiranatauidepokokpengarangkepadaparapembaca Penandadimulainya pikiran baru Pengantar, transisi, danpenutup karangan

7. Jenis – Jenis Paragraf Berdasarkan Isi Berdasarkan Sifat dan Tujuan Berdasarkan Letak Gagasan Utama

8. Jenis ParagrafBerdasarkan Sifat dan Tujuan Paragraf pembuka Paragraf pembuka berperan sebagai pengantar untuk sampai kepada masalah yang akan diuraikan Paragraf penghubung Paragraf penghubung berisi masalah atau inti persoalan yang akan diuraikan Paragraf penutup Paragraf penutup berisi kesimpulan atau hal penting dari paragraf penghubung

9. Jenis ParagrafBerdasarkan Letak Gagasan Utama Paragraf Deduktif Kalimat utamanya terletak di awal paragraf Paragraf Induktif Kalimat utamanya terletak di akhir paragraf Paragraf Deduktif-Induktif/Campuran Kalimat utamanya terletak di awal paragraf, kemudian diulangi atau ditegaskan kembali di akhir paragraf Paragraf Deskriptif/Naratif Tidak memiliki kalimat utama karena gagasan utamanya menyebar di seluruh kalimat

10. Jenis Paragraf Berdasarkan Isi Paragraf Narasi Menceritakan suatu peristiwa atau kejadian Paragraf Deskripsi Melukiskan suatu objek sesuai dengan keadaan yang sebenarnya Paragraf Eksposisi Memberi informasi atau pengetahuan tentang suatu topik Paragraf Argumentasi Membuktikan kebenaran tentang sesuatu Paragraf Persuasi Mempengaruhi pembaca untuk berbuat sesuatu

11. Persamaan Paragraf Eksposisidan Paragraf Argumentasi Menjelaskan pendapat, gagasan, dan keyakinan Memerlukan fakta yang diperkuat dengan angka, peta, gambar, dan sebagainya Memerlukan analisis dan sintesis dalam pembahasannya Menggali ide dari pengalaman, pengamatan dan penelitian, serta sikap dan keyakinan

12. Perbedaan Paragraf Eksposisidan Paragraf Argumentasi Eksposisi bertujuan memberikan informasi, sedangkan argumentasi bertujuan mempengaruhi pembaca Contoh, grafik, dan lainnya pada eksposisi berfungsi untuk menjelaskan, sedangkan pada argumentasi berfungsi sebagai pembuktian Eksposisi biasanya ditutup dengan penegasan dari apa yang telah diuraikan, sedangkan argumentasi biasanya ditutup dengan kesimpulan

13. Teknik Pengembangan Paragraf Secara Alamiah Secara Logis

14. Teknik Pengembangan Paragraf Secara Alamiah Urutan Ruang Urutan Waktu

15. Teknik Pengembangan Paragraf Secara Logis Klimaks-Antiklimaks Deduktif-Induktif Perbandingan-Pertentangan Analogi Contoh Sebab-Akibat Definisi Luas Klasifikasi

16. “Language is an anonymous, collective and unconscious art; the result of the creativity of thousands of generations.” (Edward Sapir) ©2010 Nisa Riezqya Fahminovia