Dokumen tersebut membahas tentang sistem moneter internasional, termasuk definisi, perkembangan sistem, cara pembayaran internasional, alat pembayaran luar negeri, pasar valuta asing, kebijakan moneter internasional seperti sistem Bretton Woods dan fungsi Bank Dunia serta Dana Moneter Internasional.

1. KELOMPOK 11 :
KAROMAH (2012114033)
RIFKI FIRMANSYAH (2012114034)
GHINDA BESTIAMA (20121140320
MONETER INTERNASIONAL

2. PENGERTIAN MONETER
INTERNASIONAL
 Sebuah sistem internasional (international
monetery system), atau yang sering disebut
dengan sebagai tata atau rejim moneter
internasional, mengacu pada berbagai peraturan,
kebiasaan-kebiasaan, instrumen penunjang,
fasilitas pelengkap, prosedur, dan organisasi
berkenaan dengan pembayaran-pembayaran
internasional.

3. PERKEMBANGAN SISTEM
MONETER INTERNASIONAL
 Sistem Standar Emas 1870 – 1914
 Zaman Bretton Woods, 1944-1973
 Sistem semenjak 1973

4. CARA-CARA MELAKUKAN
PEMBAYARAN INTERNASIONAL
 Cash
 Open Account
 Commercial Bills of Exchange
 Letters of Credit (L/C)
 Private Compensation

5. ALAT PEMBAYARAN LUAR
NEGERI
 Devisa
 Wesel
 Letter of credit (LC)
 The Gold Standard System

6. Pengertian, dan Fungsi Pasar
Valas
 Pengertian Valas
Artinya nilai valuta asing (Valas) atau
perbandingan nilai uang/valuta asing dengan nilai
uang/valuta negara yang bersangkutan. Dengan
kata lain, kurs adalah perbandingan nilai/harga
antara mata uang suatu negara dengan negara lain.
Perbandingan ini disebut dengan kurs (exchange
rate).

7. Selanjutnya funsi valas
 Memperlancar penukaran valas serta
perpindahan dana dari suatu negara ke negara
lain. Proses penukaran ini dapat dilakukan
dengan cara clearing seperti halnya yang
dilakukan oleh para pedagang valas maupun
bank.
 Memberikan kemudahan untuk pelaksanaan
perjanjian atau kontrak jual beli dengan cara
kredit.
 Mempermudah pelaksanaan hedging jika pada
saat yang bersamaan dilakukan transaksi jual beli
valas di pasar yang berbeda, untuk mengurangi
resiko kerugian akibat penurunan atau perubahan

8. Cara-cara Pengendalian Kurs
Valas
Cara – cara untuk mengendalikan kurs, antara lian:
 Sistem standar emas dengan variasi-variasinya
Dalam sistem standar emas bergerak
diantara titik-titik emas (titik ekspor dan titik
impor).
 Sistem peningkatan kepada valuta asing
Pemerintahan mempunyai cadangan valuta
asing lalu ikut beroperasi dalam pasar uang.
 Sistem kurs yang dikendalikan
Pemerintah dapat menentukan dan merubah
kurs valutanya terhadap valuta asing menurut
keperluan yang ditargetkan

9. alasan-alasan untuk mengendalikan
kurs
 Untuk mengurangi pengaruh dari ketidakstabilan
kurs atau meniadakan sama sekali
ketidakstabilan tersebut
 Untuk menentukan suatu tingkat kurs yang pada
suatu saat sangat menguntungkan terhadap
maksud-maksud tertentu
 Kita dapat pula mengapresiasikan valuta kita
pada saat – saat diharapkan untuk melancarkan
impor, diwaktu tertentu misalnya terdapat gejala
inflasi di dalam negeri yang disebabkan naiknya
pendapatan nasional karena keadaan prosperity
dengan banyak dilaksanakannya investasi-
investasi.
 Kita dapat pula mengadakan kurs terhadap

10. Sistem Kurs Valas
 Sistem kurs yang berubah-ubah
 Sistem kurs yang stabil

11. KEBIJAKAN MONETER
INTERNASIONAL
 The Paper Standard
 The Gold Exchange Standard System
 The Fixed Rate System
 Exchange Control
 Sistem Bretton Woods
1. International Bank of Reconstruction and
Development/World Bank (IBRD)
2. International Monetary Fund (IMF)

12. fungsi bank dunia dan
keanggotaanya
 Tugas prinsip Bank Dunia ini adalah memberikan
pinjaman untuk proyek-proyek produktif demi
prtumbuhan ekonomi di negara-negara sedang
berkembang yang menjadi anggotanya.
 Keanggotaan Bank
 syarat-syarat keanggotaan berdasarkan :
Setiap negara yang setuju memberikan kontribusinya
pada modal bank dunia dapat menjadi anggota.
Sebelum terlaksana, negara tersebut harus menjadi
anggota IMF yang meliputi perjanjian utuk mengamati
peraturan praktek keuangan internasional yang berlaku
disertai penjelasan mengenai pokok-pokok informasi
perekonomian demi kelayakan suatu negara tersebut
dapat dipertimbangkan menjadi keanggotaan Bank
Dunia.

13. Hubungan bank dunia dan IMF
 IMF merupakan badan perwakilan System Agency
dari Bank Dunia, didirikan bersama-sama dengan
Bank Dunia. IMF menitikberatkan pada maslah
moneter, sedangkan Bank Dunia menitikberatkan
pada pembangunan perekonomian. Namun tujuan
utama dari IMF adalah meningkatkan
kerjasamamoneter internasional, mengembangkan
ekspansi dan pertubuhan yang seimbang dalam
perdagangan internasional, meningkatkan stabilitas
kurs, menurunkan restriksi kurs, memperbaiki
pertumbuhan ekonomi negara-negara anggotanya
melalui pemberian pinjaman untuk proyek-proyek
pembangunan yang produktif. Kedua lembaga ini
mengadakan rapat tahunan bersama dengan kantor
pusat yang berdekatan, untuk memudahkan informasi
diantara keduanya. Enam dari 20 direktur pelaksana
Bank Dunia merupakan direktur pelaksana dari IMF.

14. FUNGSI INTERNASIONAL
MONETERY FUND (IMF)
 Mengusahakan adanya valuta-valuta yang
konvertible penuh, dan dapat dipenuhi dengan
suatu kerjasama internasional yang dapat
mengurangi gerak bebas pasar uang.
 Mengusahakan adanya kurs stabil, karena kurs
yang tidak stabil sangat menghambat kelancaran
lalulintas pembayaran internasional.
 Mengatasi pertentangan antara politik
mempertahankan kurs yang stabil seperti pada
standar emas

15. Sekian presentasi dari kami..
TERIMA KASIH