SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
BAB III
GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI
Sebelum merencanakan jaringan distribusi air bersih, kita harus mengetahui terlebih
dahulu gambaran umum daerah perencanaan yang di tinjau dari aspek fisik meliputi posisi
geografi, batas-batas administrasi, kondisi iklim, topografi, hidrologi dan geohidrologi serta
tata guna lahan, keberadaan sumber mata air yang ada saat ini. Disamping itu juga ditinjau
dari aspek sosial ekonomi yang kesemuanya akan diperlukan untuk mendukung perencanaan
penyediaan air bersih pada daerah pelayanan.
3.1 Gambaran Umum Kota Semarang
3.1.1 Kondisi Geografis
Kota Semarang terletak antara garis 6°50' - 7°10' Lintang Selatan dan garis 109°35 -
110°50' Bujur Timur. Sebelah Utara dibatasi oleh Laut Jawa dengan panjang garis pantai
meliputi 13,6 Km. Ketinggian Kota Semarang terletak antara 0,75 sampai dengan 348,00 di
atas garis pantai. Kota Semarang memiliki luas wilayah sebesar 373,70 Km2
, yang terbagi
menjadi 16 Kecamatan dan 177 Kelurahan. Batas wilayah administratif Kota Semarang
adalah sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Laut Jawa
- Sebelah Barat : Kabupaten Kendal
- Sebelah Timur : Kabupaten Demak
- Sebelah Selatan : Kabupaten Semarang
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.1.2 Administratif
Secara administratif, Kota Semarang terbagi atas 16 wilayah Kecamatan dan 177
Kelurahan dengan luas wilayah total sebesar 373,70 km2
.
Tabel 3.1.
Luas Daerah Setiap Kecamatan
Kecamatan Jumlah Kelurahan Luas Daerah (Km2
)
Mijen 14 57,55
Gunungpati 16 54,11
Banyumanik 11 25,69
Gajahmungkur 8 9,07
Semarang Selatan 10 5,93
Candisari 7 6,54
Tembalang 12 44,20
Semarang Selatan 12 20,72
Genuk 13 27,39
Gayamsari 7 6,18
Semarang Timur 10 7,70
Semarang Utara 9 10,97
Semarang Tengah 15 6,14
Semarang Barat 16 21,74
Tugu 7 31,78
Ngaliyan 10 37,99
Total 177 373,70
Sumber : Profil Kependudukan Kota Semarang,2011
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
Gambar 4.1 Peta Administrasi Kota Semarang
Sumber : Analisa penulis 2014
3.2 Gambaran Umum Kecamatan Semarang Selatan
3.2.1 Kondisi Geografis
Kecamatan Semarang Selatan merupakan salah satu kecamatan di Kota Semarang.
Kecamatan Semarang Selatan memiliki luas wilayah 20,72 Km2
. Batas wilayah administratif
Kecamatan Semarang Selatan Kota Semarang adalah sebagai berikut :
• Utara : Kecamatan Semarang Utara danTengah
• Selatan : Kecamatan Gajah Mungkur dan Candisari
• Barat : Kecamatan Semarang Barat
• Timur : Kecamatan Semarang Timur dan Gayamsari
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.1.2 Administratif
Secara administrasi, Kecamatan Semarang Selatan terbagi dalam 10 desa atau
kelurahan, 1114 RT, dan 153 RW dengan ibukota berada di Kelurahan Bulustalan.
Tabel 3.2
Luas Daerah Tiap Desa
No. Desa/Kelurahan Luas Wilayah (km2
)
1 Bulustalan 1,01
2 Barusari 1,80
3 Randusari 2,35
4 Mugasari 2,01
5 Pleburan 1,36
6 Wonodri 1,94
7 Peterongan 1,89
8 Lamper Kidul 1,47
9 Lamper Lor 0,80
10 Lamper Tengah 2,80
Total 20,72
Sumber : Profil Kependudukan Kota Semarang,2011
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
Gambar 3.2 Peta Administrasi Kecamatan Semarang Selatan
Sumber : Analisa Penulis 2014
3.2.3 Klimatologi
Secara Klimatologi, Kota Semarang seperti kondisi umum di Indonesia, mempunyai
iklim tropik basah yang dipengaruhi oleh angin muson barat dan muson timur. Bulan
November hingga Mei, angin bertiup dari arah utara barat laut (NW) menciptakan musim
hujan dengan membawa banyak uap air dan hujan. Sifat periode ini adalah curah hujan sering
dan berat, kelembaban relatif tinggi dan mendung. Lebih dari 80% dari curah hujan tahunan
turun diperiode ini. Bulan Juni hingga Oktober angin bertiup dari selatan tenggara (SE)
menciptakan musim kemarau, karena membawa sedikit uap air. Sifat periode ini adalah
sedikit jumlah curah hujan, kelembaban lebih rendah, dan jarang mendung.
Berdasarkan data yang ada, curah hujan di Kota Semarang mempunyai sebaran yang
tidak merata sepanjang tahun, dengan total curah hujan rata-rata 9.891 mm per tahun. Hal ini
menunjukkan curah hujan khas pola di Indonesia, khususnya di Jawa, yang mengikuti pola
angin muson SENW yang umum. Suhu minimum rata-rata yang diukur di Stasiun
Klimatologi Semarang berubah-ubah dari 21,1°C pada September ke 24,6°C pada bulan Mei,
dan suhu maksimum rata-rata berubah-ubah dari 29,9°C ke 32,9°C. Kelembaban relatif
bulanan rata-rata berubah-ubah dari minimum 61% pada bulan September ke maksimum 83%
pada bulan Januari.
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
Kecepatan angin bulanan rata-rata di Stasiun Klimatologi Semarang berubah-ubah
dari 215 km/hari pada bulan Agustus sampai 286 km/hari pada bulan Januari. Lamanya sinar
matahari yang menunjukkan rasio sebenarnya sampai lamanya sinar matahari maksimum hari,
bervariasi dari 46% pada bulan Desember sampai 98% pada bulan Agustus.
Sementara itu Kecamatan Semarang Selatan termasuk dataran rendah Kota Semarang
yang memiliki suhu udara berkisar antara 23°-33°c, dengan curah hujan 160 mm per tahun
3.2.4 Topografi
Wilayah Kota Semarang secara topografi, terdiri dari daerah pantai, dataran rendah
dan dataran tinggi atau perbukitan dengan penjelasan sebagai berikut :
1. Dibagian utara yang merupakan pantai dan dataran rendah dengan kemiringan 0-2 % dan
mempunyai ketinggian 0,75-3,5 meter diatas permukaan laut.
2. Dibagian selatan merupakan daerah perbukitan dengan kemiringan 2-40 % dan mempunyai
ketinggian 90-359 mdpl yang diwakili oleh titik tinggi yang berlokasi di Jatingaleh dan
Gombel, Semarang Selatan, Tugu, Mijen dan Gunungpati
Sementara itu, Kecamatan Semarang Selatan, berada pada ketinggian 4m dari permukaan
laut, tanahnya berupa datar sampai berombak.
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
Gambar 3.3 Peta Topografi Kecamatan Semarang Selatan
Sumber : Analisa Penulis,2014
3.2.5 Hidrologi
Kondisi hidrologi suatu daerah ditentukan oleh kondisi geologi dan iklim,termasuk
banyaknya curah hujan yang terjadi dalam suatu wilayah. Kondisi hidrologi memiliki peranan
yang penting dalam kaitannya dengan pengembangan wilayah, khususnya dalam penentuan
kebutuhan dan kapasitas air tersedia dalam suatu wilayah. Sungai yang mengalir melalui
Kecamatan Semarang Selatan adalah sungai Kaligarang.
3.2.6 Kependudukan
Dalam merecanakan kebutuhan air bersih pada daerah perencanaan sampai 20 tahun
mendatang diperlukan data jumlah penduduk selama 5 tahun terakhir, yaitu pada tahun 2008 –
2012. Selain itu jumlah penduduk juga merupakan indikator untuk melihat dan mengkaji
sampai sejauh mana kecenderungan pertumbuhan dan perkembangan di wilayah perencanaan.
Berikut adalah data jumlah penduduk Kecamatan Semarang Selatan pada tahun 2008-2012:
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
Tabel 3.3
Jumlah Penduduk di Kecamatan Semarang Selatan
No Desa
Jumlah Penduduk (jiwa)
2008 2009 2010 2011 2012
1 Bulustalan 6256 6374 6488 6421 6442
2 Barusari 7868 7945 8098 8132 8133
3 Randusari 7851 7893 7906 7926 8041
4 Mugasari 8932 9065 9116 9113 8990
5 Pleburan 6328 6487 6573 7161 7098
6 Wonodri 9256 10847 11046 10561 10469
7 Peterongan 7136 7501 7877 8401 8370
8 Lamper Kidul 4984 5392 5633 6633 5485
9 Lamper Lor 4982 5867 6578 5572 6617
10 Lamper Tengah 10734 11941 12859 13278 12411
Total 74327 79312 82174 83198 82056
Sumber: Kecamatan Semarang Selatan Dalam Angka 2008-2012
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.2.7 Fasilitas
3.2.7.1 Fasilitas Pendidikan
Karena semakin besarnya kebutuhan akan fasilitas pendidikan di masa mendatang,
maka diperkirakan di setiap kecamatan telah memiliki fasilitas pendidikan yang lengkap,
mulai dari TK hingga SMU.
Tabel 3.4
Fasilitas Pendidikan Kecamatan Semarang Selatan
Desa Sekolah Negeri
TK SD SMP SMU
Bulustalan 3 2 1 1
Barusari 3 2 1 0
Randusari 4 4 2 2
Mugasari 4 3 2 6
Pleburan 3 5 0 2
Wonodri 4 1 2 3
Peterongan 3 2 1 0
Lamper Kidul 5 4 3 4
Lamper Lor 2 6 1 0
Lamper Tengah 4 1 0 0
Total 35 44 11 11
Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.2.7.2 Peribadatan
Menurut referensi Kecamatan Semarang Selatan Dalam Angka 2012, banyaknya
fasilitas peribadatan di Kecamatan Semarang Selatan adalah:
Tabel. 3.5
Fasilitas Peribadatan
No Desa
Islam Kristen Budha Hindu
Masji
d
Mushola Gereja Vihara Pura
1 Bulustalan 3 7 0 0 0
2 Barusari 5 3 0 0 0
3 Randusari 6 7 2 0 0
4 Mugasari 10 5 1 0 0
5 Pleburan 6 3 3 0 0
6 Wonodri 7 7 3 0 0
7 Peterongan 6 3 4 0 0
8 Lamper Kidul 5 2 3 0 0
9 Lamper Lor 5 3 2 0 0
10 Lamper Tengah 12 11 2 0 0
Total 65 51 20 0 0
Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.2.7.3 Kesehatan
Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang sangat esensial.
Karenanya sarana kesehatan juga merupakan kebutuhan yang penting. Berikut ini adalah
rincian sarana kesehatan yang ada di Kecamatan Semarang Selatan.
Tabel 3.6
Fasilitas Kesehatan Kecamatan Semarang Selatan
Desa
Rumah
Sakit
Rumah
Sakit
Bersalin
Poliklinik Puskesmas
Puskesmas
Pembantu
Tempat
Praktek
Dokter
Apotek
Bulustalan 0 1 0 0 0 7 3
Barusari 1 2 1 0 0 24 3
Randusari 1 0 1 0 0 7 5
Mugasari 0 0 1 1 0 9 0
Pleburan 0 0 1 0 0 18 0
Wonodri 1 0 0 0 0 15 1
Peterongan 1 2 1 0 0 24 3
Lamper
Kidul
0 0 1 0 0 10 1
Lamper Lor 0 0 3 0 0 8 1
Lamper
Tengah
0 0 1 0 0 5 2
TOTAL 4 5 10 2 0 117 37
Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.2.7.4 Fasilitas Pemerintahan
Fasilitas Pemerintahan yang ada di Kecamatan Semarang Selatan meliputi Balai Desa
dan Kantor Kelurahan.
Tabel 3.7
Fasilitas Pemerintahan Kecamatan Semarang Selatan
No Desa Balai Desa Kantor kelurahan
1 Bulustalan 1 1
2 Barusari 1 1
3 Randusari 1 1
4 Mugasari 1 1
5 Pleburan 1 1
6 Wonodri 1 1
7 Peterongan 1 1
8 Lamper Kidul 1 1
9 Lamper Lor 1 1
10 Lamper Tengah 1 1
TOTAL 10 10
Sumber :Kecamatan Semarang Selatan Dalam Angka 2012
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014
3.2.7.5 Perdagangan
Fasilitas ekonomi di Kecamatan Semarang Selatan adalah sebagai berikut:
Tabel 3.8
Fasilitas Ekonomi/Perdagangan Kecamatan Semarang Selatan
No Desa Pasar Pertokoan Koperasi
Industri
Besar/
Sedang
Industri
kecil
Industri
Rumah
Tangga
Hotel/
Losmen
1 Bulustalan 0 21 16 0 3 6 0
2 Barusari 1 356 1 0 3 43 0
3 Randusari 1 181 1 3 4 15 0
4 Mugasari 0 96 2 1 1 3 0
5 Pleburan 0 122 5 1 2 4 2
6 Wonodri 1 143 3 1 4 4 2
7 Peterongan 1 356 1 0 3 43 0
8
Lamper
Kidul
1 77 3 3 3 5 0
9 Lamper Lor 1 132 1 0 5 15 0
10
Lamper
Tengah
0 32 1 0 33 16 0
TOTAL 5 1690 22 11 60 115 4
Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012
M. RIENDRA RAHMATULLAH
21080112130041

More Related Content

What's hot

Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...Joy Irman
 
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1infosanitasi
 
Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...
Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...
Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...Penataan Ruang
 
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Joy Irman
 
Lap akhir Jakstrada SPAM Kota Pematangsiantar
Lap akhir Jakstrada SPAM Kota PematangsiantarLap akhir Jakstrada SPAM Kota Pematangsiantar
Lap akhir Jakstrada SPAM Kota PematangsiantarRIYANNUGRAHA7
 
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)Joy Irman
 
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)Joy Irman
 
sistem penyaluran terpisah
sistem penyaluran terpisahsistem penyaluran terpisah
sistem penyaluran terpisahEqi Arzaqi
 
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...Joy Irman
 
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan Data
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan DataRencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan Data
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan DataJoy Irman
 
Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...
Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...
Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...infosanitasi
 
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Penataan Ruang
 
Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)
Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)
Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)Joy Irman
 
Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)Joy Irman
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...
Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...
Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...infosanitasi
 
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPAL
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPALRencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPAL
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPALJoy Irman
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi Sanitasi
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi SanitasiSistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi Sanitasi
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi SanitasiJoy Irman
 
Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Joy Irman
 

What's hot (20)

Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat (SPAL) – Kelembagaan, Administr...
 
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1
Permen PU No 12 Tahun 2014 tentang Drainase Perkotaan - Lamp1
 
Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...
Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...
Permen PU Nomor 18 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Pen...
 
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
 
Lap akhir Jakstrada SPAM Kota Pematangsiantar
Lap akhir Jakstrada SPAM Kota PematangsiantarLap akhir Jakstrada SPAM Kota Pematangsiantar
Lap akhir Jakstrada SPAM Kota Pematangsiantar
 
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
 
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
 
Drainase
DrainaseDrainase
Drainase
 
sistem penyaluran terpisah
sistem penyaluran terpisahsistem penyaluran terpisah
sistem penyaluran terpisah
 
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
Aspek Kelembagaan, Pembiayaan, Peraturan, dan Peran Masyarakat dalam Pengelol...
 
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan Data
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan DataRencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan Data
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Pengumpulan Data
 
Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...
Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...
Kepdirjen Cipta Karya No. 61/KPTS/CK/1998 Petunjuk Teknis Perencanaan, Pelaks...
 
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
Permen PU Nomor 3 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Per...
 
Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)
Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)
Perencanaan Sarana dan Prasarana Air Limbah Sistem Setempat (On-site)
 
Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Tahapan Perencanaan Teknis Unit Pengolahan Air Limbah (IPAL)
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...
Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...
Permen PUPR 26 2014 tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem A...
 
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPAL
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPALRencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPAL
Rencana Induk Sistem Pengelolaan Air Limbah (SPAL) - Strategi Pengembangan SPAL
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi Sanitasi
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi SanitasiSistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi Sanitasi
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Opsi Teknologi Sanitasi
 
Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Komponen Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
 

Viewers also liked

SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
Semarang dalam angka 2013
Semarang dalam angka 2013Semarang dalam angka 2013
Semarang dalam angka 2013Van Pamboedi
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10
Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10
Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10Kurniawan Aji
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanM RiendRa Uslani
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pekalongan
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten PekalonganRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pekalongan
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten PekalonganPenataan Ruang
 

Viewers also liked (9)

SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Semarang dalam angka 2013
Semarang dalam angka 2013Semarang dalam angka 2013
Semarang dalam angka 2013
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10
Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10
Kehidupan Sosial, Ekonomi dan Budaya - Sejarah SMA Kelas 10
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang SelatanSPAM Kecamatan Semarang Selatan
SPAM Kecamatan Semarang Selatan
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pekalongan
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten PekalonganRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pekalongan
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pekalongan
 

Similar to GAMBARAN

Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023
Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023
Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023Gugum Gumilar
 
Bab II Rpjmd Kabupaten Jember
Bab II Rpjmd Kabupaten JemberBab II Rpjmd Kabupaten Jember
Bab II Rpjmd Kabupaten JemberAdi T Wibowo
 
Bab ii andalalin pg comal baru
Bab ii andalalin pg comal baruBab ii andalalin pg comal baru
Bab ii andalalin pg comal baruMohamad Anwar
 
KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...
KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...
KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...DindinWahyudinHidaya1
 
Profil Kabupaten Trenggalek
Profil Kabupaten TrenggalekProfil Kabupaten Trenggalek
Profil Kabupaten TrenggalekTofan Ardi
 
PPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptx
PPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptxPPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptx
PPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptxMeyrianaPrabowo
 
EXPOSE PENDAHULUAN.pdf
EXPOSE PENDAHULUAN.pdfEXPOSE PENDAHULUAN.pdf
EXPOSE PENDAHULUAN.pdfsyahrul891
 
Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015
Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015
Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015RusdyNugraha
 
Profil daerah kabupaten jayapura
Profil daerah kabupaten jayapuraProfil daerah kabupaten jayapura
Profil daerah kabupaten jayapurawiratmokowikan
 
Display Air Baku Sorong .pptx
Display Air Baku Sorong .pptxDisplay Air Baku Sorong .pptx
Display Air Baku Sorong .pptxArezTojeng2
 
PPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi Sungai
PPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi SungaiPPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi Sungai
PPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi SungaiWahyuSetiyono8
 

Similar to GAMBARAN (20)

Bab 3 gambaran
Bab 3   gambaranBab 3   gambaran
Bab 3 gambaran
 
Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023
Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023
Bab 2 Gambaran Kondisi Daerah - RKPD Kab. Garut 2023
 
Bps bab 2
Bps bab 2Bps bab 2
Bps bab 2
 
Bandung
Bandung Bandung
Bandung
 
Bab 2 gambaran umum
Bab 2 gambaran umumBab 2 gambaran umum
Bab 2 gambaran umum
 
Bab iv kondisi umum
Bab iv kondisi umumBab iv kondisi umum
Bab iv kondisi umum
 
Bab2rpjpd
Bab2rpjpdBab2rpjpd
Bab2rpjpd
 
Bab II Rpjmd Kabupaten Jember
Bab II Rpjmd Kabupaten JemberBab II Rpjmd Kabupaten Jember
Bab II Rpjmd Kabupaten Jember
 
Bab ii andalalin pg comal baru
Bab ii andalalin pg comal baruBab ii andalalin pg comal baru
Bab ii andalalin pg comal baru
 
KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...
KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...
KONDISI UMUM. Gambar 6 Peta administrasi Kecamatan Lembang. Sumber_ Album Pet...
 
Profil Kabupaten Trenggalek
Profil Kabupaten TrenggalekProfil Kabupaten Trenggalek
Profil Kabupaten Trenggalek
 
PPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptx
PPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptxPPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptx
PPT STUPRO KELURAHAN SUNTER JAYA.pptx
 
EXPOSE PENDAHULUAN.pptx
EXPOSE PENDAHULUAN.pptxEXPOSE PENDAHULUAN.pptx
EXPOSE PENDAHULUAN.pptx
 
EXPOSE PENDAHULUAN.pdf
EXPOSE PENDAHULUAN.pdfEXPOSE PENDAHULUAN.pdf
EXPOSE PENDAHULUAN.pdf
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Bab 3_Gambaran Umum
Bab 3_Gambaran UmumBab 3_Gambaran Umum
Bab 3_Gambaran Umum
 
Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015
Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015
Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015
 
Profil daerah kabupaten jayapura
Profil daerah kabupaten jayapuraProfil daerah kabupaten jayapura
Profil daerah kabupaten jayapura
 
Display Air Baku Sorong .pptx
Display Air Baku Sorong .pptxDisplay Air Baku Sorong .pptx
Display Air Baku Sorong .pptx
 
PPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi Sungai
PPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi SungaiPPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi Sungai
PPT Pendahuluan Inventarisasi dan Identifikasi Sungai
 

Recently uploaded

PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanssuserc81826
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxINyomanAgusSeputraSP
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaEzraCalva
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 

Recently uploaded (20)

PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup BangsaDinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
Dinamika perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 

GAMBARAN

  • 1. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI Sebelum merencanakan jaringan distribusi air bersih, kita harus mengetahui terlebih dahulu gambaran umum daerah perencanaan yang di tinjau dari aspek fisik meliputi posisi geografi, batas-batas administrasi, kondisi iklim, topografi, hidrologi dan geohidrologi serta tata guna lahan, keberadaan sumber mata air yang ada saat ini. Disamping itu juga ditinjau dari aspek sosial ekonomi yang kesemuanya akan diperlukan untuk mendukung perencanaan penyediaan air bersih pada daerah pelayanan. 3.1 Gambaran Umum Kota Semarang 3.1.1 Kondisi Geografis Kota Semarang terletak antara garis 6°50' - 7°10' Lintang Selatan dan garis 109°35 - 110°50' Bujur Timur. Sebelah Utara dibatasi oleh Laut Jawa dengan panjang garis pantai meliputi 13,6 Km. Ketinggian Kota Semarang terletak antara 0,75 sampai dengan 348,00 di atas garis pantai. Kota Semarang memiliki luas wilayah sebesar 373,70 Km2 , yang terbagi menjadi 16 Kecamatan dan 177 Kelurahan. Batas wilayah administratif Kota Semarang adalah sebagai berikut : - Sebelah Utara : Laut Jawa - Sebelah Barat : Kabupaten Kendal - Sebelah Timur : Kabupaten Demak - Sebelah Selatan : Kabupaten Semarang M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 2. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.1.2 Administratif Secara administratif, Kota Semarang terbagi atas 16 wilayah Kecamatan dan 177 Kelurahan dengan luas wilayah total sebesar 373,70 km2 . Tabel 3.1. Luas Daerah Setiap Kecamatan Kecamatan Jumlah Kelurahan Luas Daerah (Km2 ) Mijen 14 57,55 Gunungpati 16 54,11 Banyumanik 11 25,69 Gajahmungkur 8 9,07 Semarang Selatan 10 5,93 Candisari 7 6,54 Tembalang 12 44,20 Semarang Selatan 12 20,72 Genuk 13 27,39 Gayamsari 7 6,18 Semarang Timur 10 7,70 Semarang Utara 9 10,97 Semarang Tengah 15 6,14 Semarang Barat 16 21,74 Tugu 7 31,78 Ngaliyan 10 37,99 Total 177 373,70 Sumber : Profil Kependudukan Kota Semarang,2011 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 3. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 Gambar 4.1 Peta Administrasi Kota Semarang Sumber : Analisa penulis 2014 3.2 Gambaran Umum Kecamatan Semarang Selatan 3.2.1 Kondisi Geografis Kecamatan Semarang Selatan merupakan salah satu kecamatan di Kota Semarang. Kecamatan Semarang Selatan memiliki luas wilayah 20,72 Km2 . Batas wilayah administratif Kecamatan Semarang Selatan Kota Semarang adalah sebagai berikut : • Utara : Kecamatan Semarang Utara danTengah • Selatan : Kecamatan Gajah Mungkur dan Candisari • Barat : Kecamatan Semarang Barat • Timur : Kecamatan Semarang Timur dan Gayamsari M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 4. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.1.2 Administratif Secara administrasi, Kecamatan Semarang Selatan terbagi dalam 10 desa atau kelurahan, 1114 RT, dan 153 RW dengan ibukota berada di Kelurahan Bulustalan. Tabel 3.2 Luas Daerah Tiap Desa No. Desa/Kelurahan Luas Wilayah (km2 ) 1 Bulustalan 1,01 2 Barusari 1,80 3 Randusari 2,35 4 Mugasari 2,01 5 Pleburan 1,36 6 Wonodri 1,94 7 Peterongan 1,89 8 Lamper Kidul 1,47 9 Lamper Lor 0,80 10 Lamper Tengah 2,80 Total 20,72 Sumber : Profil Kependudukan Kota Semarang,2011 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 5. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 Gambar 3.2 Peta Administrasi Kecamatan Semarang Selatan Sumber : Analisa Penulis 2014 3.2.3 Klimatologi Secara Klimatologi, Kota Semarang seperti kondisi umum di Indonesia, mempunyai iklim tropik basah yang dipengaruhi oleh angin muson barat dan muson timur. Bulan November hingga Mei, angin bertiup dari arah utara barat laut (NW) menciptakan musim hujan dengan membawa banyak uap air dan hujan. Sifat periode ini adalah curah hujan sering dan berat, kelembaban relatif tinggi dan mendung. Lebih dari 80% dari curah hujan tahunan turun diperiode ini. Bulan Juni hingga Oktober angin bertiup dari selatan tenggara (SE) menciptakan musim kemarau, karena membawa sedikit uap air. Sifat periode ini adalah sedikit jumlah curah hujan, kelembaban lebih rendah, dan jarang mendung. Berdasarkan data yang ada, curah hujan di Kota Semarang mempunyai sebaran yang tidak merata sepanjang tahun, dengan total curah hujan rata-rata 9.891 mm per tahun. Hal ini menunjukkan curah hujan khas pola di Indonesia, khususnya di Jawa, yang mengikuti pola angin muson SENW yang umum. Suhu minimum rata-rata yang diukur di Stasiun Klimatologi Semarang berubah-ubah dari 21,1°C pada September ke 24,6°C pada bulan Mei, dan suhu maksimum rata-rata berubah-ubah dari 29,9°C ke 32,9°C. Kelembaban relatif bulanan rata-rata berubah-ubah dari minimum 61% pada bulan September ke maksimum 83% pada bulan Januari. M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 6. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 Kecepatan angin bulanan rata-rata di Stasiun Klimatologi Semarang berubah-ubah dari 215 km/hari pada bulan Agustus sampai 286 km/hari pada bulan Januari. Lamanya sinar matahari yang menunjukkan rasio sebenarnya sampai lamanya sinar matahari maksimum hari, bervariasi dari 46% pada bulan Desember sampai 98% pada bulan Agustus. Sementara itu Kecamatan Semarang Selatan termasuk dataran rendah Kota Semarang yang memiliki suhu udara berkisar antara 23°-33°c, dengan curah hujan 160 mm per tahun 3.2.4 Topografi Wilayah Kota Semarang secara topografi, terdiri dari daerah pantai, dataran rendah dan dataran tinggi atau perbukitan dengan penjelasan sebagai berikut : 1. Dibagian utara yang merupakan pantai dan dataran rendah dengan kemiringan 0-2 % dan mempunyai ketinggian 0,75-3,5 meter diatas permukaan laut. 2. Dibagian selatan merupakan daerah perbukitan dengan kemiringan 2-40 % dan mempunyai ketinggian 90-359 mdpl yang diwakili oleh titik tinggi yang berlokasi di Jatingaleh dan Gombel, Semarang Selatan, Tugu, Mijen dan Gunungpati Sementara itu, Kecamatan Semarang Selatan, berada pada ketinggian 4m dari permukaan laut, tanahnya berupa datar sampai berombak. M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 7. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 8. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 Gambar 3.3 Peta Topografi Kecamatan Semarang Selatan Sumber : Analisa Penulis,2014 3.2.5 Hidrologi Kondisi hidrologi suatu daerah ditentukan oleh kondisi geologi dan iklim,termasuk banyaknya curah hujan yang terjadi dalam suatu wilayah. Kondisi hidrologi memiliki peranan yang penting dalam kaitannya dengan pengembangan wilayah, khususnya dalam penentuan kebutuhan dan kapasitas air tersedia dalam suatu wilayah. Sungai yang mengalir melalui Kecamatan Semarang Selatan adalah sungai Kaligarang. 3.2.6 Kependudukan Dalam merecanakan kebutuhan air bersih pada daerah perencanaan sampai 20 tahun mendatang diperlukan data jumlah penduduk selama 5 tahun terakhir, yaitu pada tahun 2008 – 2012. Selain itu jumlah penduduk juga merupakan indikator untuk melihat dan mengkaji sampai sejauh mana kecenderungan pertumbuhan dan perkembangan di wilayah perencanaan. Berikut adalah data jumlah penduduk Kecamatan Semarang Selatan pada tahun 2008-2012: M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 9. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 Tabel 3.3 Jumlah Penduduk di Kecamatan Semarang Selatan No Desa Jumlah Penduduk (jiwa) 2008 2009 2010 2011 2012 1 Bulustalan 6256 6374 6488 6421 6442 2 Barusari 7868 7945 8098 8132 8133 3 Randusari 7851 7893 7906 7926 8041 4 Mugasari 8932 9065 9116 9113 8990 5 Pleburan 6328 6487 6573 7161 7098 6 Wonodri 9256 10847 11046 10561 10469 7 Peterongan 7136 7501 7877 8401 8370 8 Lamper Kidul 4984 5392 5633 6633 5485 9 Lamper Lor 4982 5867 6578 5572 6617 10 Lamper Tengah 10734 11941 12859 13278 12411 Total 74327 79312 82174 83198 82056 Sumber: Kecamatan Semarang Selatan Dalam Angka 2008-2012 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 10. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.2.7 Fasilitas 3.2.7.1 Fasilitas Pendidikan Karena semakin besarnya kebutuhan akan fasilitas pendidikan di masa mendatang, maka diperkirakan di setiap kecamatan telah memiliki fasilitas pendidikan yang lengkap, mulai dari TK hingga SMU. Tabel 3.4 Fasilitas Pendidikan Kecamatan Semarang Selatan Desa Sekolah Negeri TK SD SMP SMU Bulustalan 3 2 1 1 Barusari 3 2 1 0 Randusari 4 4 2 2 Mugasari 4 3 2 6 Pleburan 3 5 0 2 Wonodri 4 1 2 3 Peterongan 3 2 1 0 Lamper Kidul 5 4 3 4 Lamper Lor 2 6 1 0 Lamper Tengah 4 1 0 0 Total 35 44 11 11 Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 11. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.2.7.2 Peribadatan Menurut referensi Kecamatan Semarang Selatan Dalam Angka 2012, banyaknya fasilitas peribadatan di Kecamatan Semarang Selatan adalah: Tabel. 3.5 Fasilitas Peribadatan No Desa Islam Kristen Budha Hindu Masji d Mushola Gereja Vihara Pura 1 Bulustalan 3 7 0 0 0 2 Barusari 5 3 0 0 0 3 Randusari 6 7 2 0 0 4 Mugasari 10 5 1 0 0 5 Pleburan 6 3 3 0 0 6 Wonodri 7 7 3 0 0 7 Peterongan 6 3 4 0 0 8 Lamper Kidul 5 2 3 0 0 9 Lamper Lor 5 3 2 0 0 10 Lamper Tengah 12 11 2 0 0 Total 65 51 20 0 0 Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 12. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.2.7.3 Kesehatan Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang sangat esensial. Karenanya sarana kesehatan juga merupakan kebutuhan yang penting. Berikut ini adalah rincian sarana kesehatan yang ada di Kecamatan Semarang Selatan. Tabel 3.6 Fasilitas Kesehatan Kecamatan Semarang Selatan Desa Rumah Sakit Rumah Sakit Bersalin Poliklinik Puskesmas Puskesmas Pembantu Tempat Praktek Dokter Apotek Bulustalan 0 1 0 0 0 7 3 Barusari 1 2 1 0 0 24 3 Randusari 1 0 1 0 0 7 5 Mugasari 0 0 1 1 0 9 0 Pleburan 0 0 1 0 0 18 0 Wonodri 1 0 0 0 0 15 1 Peterongan 1 2 1 0 0 24 3 Lamper Kidul 0 0 1 0 0 10 1 Lamper Lor 0 0 3 0 0 8 1 Lamper Tengah 0 0 1 0 0 5 2 TOTAL 4 5 10 2 0 117 37 Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 13. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.2.7.4 Fasilitas Pemerintahan Fasilitas Pemerintahan yang ada di Kecamatan Semarang Selatan meliputi Balai Desa dan Kantor Kelurahan. Tabel 3.7 Fasilitas Pemerintahan Kecamatan Semarang Selatan No Desa Balai Desa Kantor kelurahan 1 Bulustalan 1 1 2 Barusari 1 1 3 Randusari 1 1 4 Mugasari 1 1 5 Pleburan 1 1 6 Wonodri 1 1 7 Peterongan 1 1 8 Lamper Kidul 1 1 9 Lamper Lor 1 1 10 Lamper Tengah 1 1 TOTAL 10 10 Sumber :Kecamatan Semarang Selatan Dalam Angka 2012 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041
  • 14. SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG TAHUN 2014 3.2.7.5 Perdagangan Fasilitas ekonomi di Kecamatan Semarang Selatan adalah sebagai berikut: Tabel 3.8 Fasilitas Ekonomi/Perdagangan Kecamatan Semarang Selatan No Desa Pasar Pertokoan Koperasi Industri Besar/ Sedang Industri kecil Industri Rumah Tangga Hotel/ Losmen 1 Bulustalan 0 21 16 0 3 6 0 2 Barusari 1 356 1 0 3 43 0 3 Randusari 1 181 1 3 4 15 0 4 Mugasari 0 96 2 1 1 3 0 5 Pleburan 0 122 5 1 2 4 2 6 Wonodri 1 143 3 1 4 4 2 7 Peterongan 1 356 1 0 3 43 0 8 Lamper Kidul 1 77 3 3 3 5 0 9 Lamper Lor 1 132 1 0 5 15 0 10 Lamper Tengah 0 32 1 0 33 16 0 TOTAL 5 1690 22 11 60 115 4 Sumber : Kecamatan Semarang Selatan dalam angka 2012 M. RIENDRA RAHMATULLAH 21080112130041