Aminullah Assagaf_Regresi Lengkap 19_8 Nov 2023_Inc. Data panel & Perbandinga...
Sistem Kesehatan Nasional, Undang-undang Kesehatan & Millenium Development Goals (MDENGANs)
1. Sistem Kesehatan Nasional , Undang – Undang
Kesehatan & Mellineum Development Goals
(MDENGANs)
Semester 07
Kegiatan Belajar I
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
Prodi Keperawatan
2. Suatu tatanan yang menghimpun berbagai upaya Bangsa Indonesia secara terpadu dan
saling mendukung guna menjamin derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai
perwujudan kesejahteraan umum seperti dimaksud dalam Pembukaan UUD 1945
Sistem Kesehatan Nasional
3. SKN
1982
1. Tata
nilai
2. Proses
3. Struktur
Pemikiran dasar
Pembangunan Kesehatan
RPJPK
Bentuk Pokok SKN
(Umum)
UU No. 23
Thn. 1992
Penyem
purnaan
Indonesia
Sehat
2010
RPJPK
2008-2020
Sedang dibahas
SKN 2004
(rinci)
REVISI UU NO.23
THN. 1992
Kep
MENKES
No.99a/
1982
Kepmenkes
131/2004
TAP MPR NO
VII TH.2001
Kepmenkes
574/2000
TAP MPR NO
X TH.1998
Perkembangan pokok-pokok substansi SKN
dan kaitannya dengan pembangunan
kesehatan
4. Tujuan Sistem Kesehatan
Nasional SKN
Terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik
masyarakat, swasta maupun pemerintah secara sinergis, berhasil-guna dan berdaya-guna,
sehingga masyarakat yang setinggi-tingginya
5. POLA PIKIR SKN
INPUT PROSES OUTPUT
SDM
SDM
SDM
PEMBERDAYA
YAAN MASY
UPY
KESEHATAN
MANAJEMEN
KESEHATAN
TUJUAN
BANGKES
Pola Pikir dan Sub Sistem dalam SKN
6. Subsistem Upaya
Kesehatan
Tatanan yang menghimpun berbagai upaya kesehatan masyarakat (UKM) dan upaya kesehatan
perorangan(UKP) secaraTerpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya derajat
kesehatan Masyarakat yang setinggi-tingginya.
7. Subsistem Pembiayaan Kesehatan
Subsistem Pembiayaan Kesehatan adalah tatanan yang menghimpun berbagai upaya
penggalian, pengalokasian dan pembelanjaan sumberdaya keuangan secara terpadu dan
saling mendukung guna menjamin tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya.
8. Tatanan yang menghimpun berbagai upaya perencanaa,Pendidikan & pelatihan serta
pendayagunaan nakes secara terpadu dan saling mendukung, guna menjamin
tercapainya Derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya
Subsistem Sumber Daya Manusia (SDM)
Kesehatan
9. Tatanan yang menghimpun berbagai upaya yang menjamin ketersediaan, pemerataan serta
mutu obat dan perbekalan kesehatan secara terpadu dan saling mendukung dalam rangka
mencapai derajat kesehatan setinggi-tingginya .
Subsistem obat dan
Perbekalan Kesehatan
10. Tatanan yang menghimpun berbagai upaya perorangan,
kelompok , dan masyarakat umum dibidang kesehatan
secara Terpadu dan saling mendukung guna menjamin
tercapainya derajat kesehatan yang setinggi tingginya.
Subsistem
Pemberdayaan
Masyarakat
11. Subsistem manajemen kesehatan tatanan yang menghimpun berbagai upaya administrasi
kesehatan yang ditopang oleh pengelolaan data dan informasi, pengembangan dan penerapan
ilmu pengetahuan dan teknologi, serta pengaturan hukum kesehatan secara terpadu danSaling
mendukung guna menjamin tercapinya derajat kesehatan yang setinggi tingginya.
Subsistem
Manajemen Kesehatan
12. Undang Undang ini disyahkan pada tanggal 13 Oktober 2009, yang terdiri dari 22 BAB dan 205 pasal.
Dasar pertimbangan perubahan undang undang ini adalah karena Undang-Undang Nomor 23
Tahun 1992 tentang Kesehatan sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan, tuntutan, dan
kebutuhan hukum dalam masyarakat sehingga perlu dicabut dan diganti dengan Undang-
Undang tentang Kesehatan yang baru.
Undang – Undang nomor 36 tahun
2009 tentang Kesehatan
13. Merupakan suatu kesepakatan dan kemitraan global untuk memperbaiki
kesejahteraan masyarakat ditunjukkan oleh paket berisi tujuan yang mempunyai
batas waktu dan target terukur.
Kebijakan Kesehatan dalam Pencapaian
Mellineum Development Goals (MDGs)
14. GOAL 1 : Menanggulangi Kemiskinan Dan Kelaparan
GOAL 2 : Mencapai Pendidikan Dasar Untuk Semua
GOAL 3 : Mendorong Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan
GOAL 4 : Menurunkan Kematian Anak
GOAL 5 : Meningkatkan Kesehatan Ibu
GOAL 6 : Mengendalikan HIV Dan AIDS, Malaria dan Penyakit Menular Lainnya (TB)
GOAL 7 : Menjamin Kelestarian Lingkungan Hidup
GOAL 8 : Mengembangkan Kemitraan Pembangunan Di Tingkat Global
Mellineum Development Goals
(MDGs) terdiri dari 8 Goal yaitu:
16. Masih rendahnya cakupan imunisasi, masih lemahnya deteksi dini dan
perawatan segera bagi balita sakit atau Manajemen Terpadu Balita Sakit
(MTBS); masih terbatasnya upaya perbaikan gizi, dan keterlibatan keluarga;
masih terbatasnya pengendalian faktor risiko lingkungan (penerimaan
terhadap air bersih dan sanitasi); peningkatan akses/jalan masuk pada
pelayanan kesehatan.
Tantangan pada Goal ke-4
17. Terbatasnya akses masyarakat terhadap fasilitas pelayanan kesehatan yang berkualitas,
terutama bagi penduduk miskin di daerah tertinggal, terpencil, perbatasan dan kepulauan
(DTPK);
Tantangan pada Goal ke-5
18. Terbatasnya akses terhadap pelayanan kesehatan dalam
pencegahan, perawatan dan pengobatan HIV/AIDS; terbatasnya
alokasi anggaran dan ketersediaan dana yang berkesinambungan
dalam pengendalian HIV/AIDS; masih lemahnya koordinasi lintas
sektor serta sistem monitoring dan evaluasi;
Tantangan pada Goal ke-6
19. Belum optimalnya upaya pencegahan penularan malaria; Terbatasnya kemampuan
manajemen kasus malaria terutama di daerah; Belum optimalnya pelaksanaan monitoring
dan evaluasi; Terbatasnya dukungan sumber dana dalam Gerakan Berantas Malaria
(Gebrak Malaria)
tantangan pada Goal ke-6(Malaria):
20. Masih rendahnya kesadaran masyarakat yang
meningkatkan risiko penyebaran infeksi, tingkat utilisasi
serta efektifitas strategi nasional; Masih tingginya
penemuan kasus yang belum diimbangi dengan
ketersediaan pelayanan pengobatan yang memadai;
Tantangan pada Goal ke-6(TB)