SlideShare a Scribd company logo
1 of 43
Download to read offline
KEPALA DESA WLAHAR WETAN
KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS
PERATURAN DESA WLAHAR WETAN
NOMOR 8 TAHUN 2016
TENTANG
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) TAHUN 2016
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DESA WLAHAR WETAN,
Menimbang : a.
b.
c.
d.
bahwa   untuk   melaksanakan   ketentuan   Pasal   79
Undang­Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,
Pemerintah   Desa   wajib   menyusun   perencanaan
pembangunan   desa  sesuai   dengan   kewenangannya
dengan   mengacu   pada   perencanaan   pembangunan
Kabupaten;  
bahwa perencanaan pembangunan Desa sebagaimana
dimaksud   pada   huruf   a,   terdiri   dari   Rencana
Pembangunan  Jangka   Menengah  Desa   untuk  jangka
waktu 6 (enam) tahun dan Rencana Kerja Pemerintah
Desa (RKP Desa) untuk jangka waktu 1 (satu) tahun
yang   merupakan   penjabaran   dari   Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa yang keduanya
ditetapkan dengan Peraturan Desa;
bahwa   Rencana   Kerja   Pemerintah   Desa   (RKPDesa)
dilakukan   oleh   tim   penyusun   RKPDes,   dibahas   dan
disepakati  secara resmi oleh Badan Permusyawaratan
Desa   (BPD)   melalui   Musyawarah   Desa   Penyusunan
RKPDesa;
bahwa   berdasarkan   pertimbangan   sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, b  dan  c, perlu menetapkan
Peraturan   Desa   tentang   Rencana   Kerja   Pemerintah
Desa (RKP Desa) Desa Wlahar Wetan Tahun 2016.
Mengingat : 1.
2.
Undang­Undang   Nomor   13   Tahun   1950   tentang
Pembentukan   Daerah­daerah   Kabupaten   dalam
Lingkungan Propinsi Jawa Tengah  (Lembaran Negara
Tahun 1950, Berita Negara Tanggal 8 Agustus 1950); 
Undang­Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan   Pembangunan   Nasional   (Lembaran
Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2004   Nomor   104,
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Tambahan   Berita   Negara   Republik   Indonesia   Nomor
4221);
Undang­Undang   Nomor   33   Tahun   2004   tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik
Indonesia   Tahun   2004   Nomor   126,   Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
Undang­Undang   Nomor   14   Tahun   2008   tentang
Keterbukaan   Informasi   Publik   (Lembaran   Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61 Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor  4846);
Undang­Undang   Nomor   12   Tahun   2011   tentang
Pembentukan   Peraturan   Perundang­Undangan
(Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2011
Nomor   82   Tambahan   Lembaran   Negara   Republik
Indonesia Nomor  5234);
Undang­Undang   Nomor   6   Tahun  2014   tentang   Desa
(Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2014
Nomor   7,   Tambahan   Lembaran   Negara   Republik
Indonesia Nomor  5495);
Undang­Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang
Pemerintahan   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik
Indonesia   Tahun   2014   Nomor   244,   Tambahan
Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Nomor   5587)
sebagaimana   telah   diubah   dengan   Undang­Undang
Nomor   2   Tahun   2015   tentang   Penetapan   Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang­Undang Nomor 2 Tahun
2014 tentang Perubahan atas Undang­Undang Nomor
23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah menjadi
Undang­Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5589);
Peraturan   Pemerintah   Republik   Indonesia   Nomor   68
Tahun   1999   tentang   Tata   Cara   Pelaksanaan   Peran
Serta   Masyarakat   Dalam   Penyelenggaraan   Negara
(Lembaran   Negara  Republik   Indonesia  Tahun   1999
Nomor   129,   Tambahan   Lembaran   Negara  Republik
Indonesia Nomor 3866);
Peraturan   Pemerintah  Republik   Indonesia  Nomor   8
Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,
Pengendalian   dan   Evaluasi   Pelaksanaan   Rencana
Pembangunan   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik
Indonesia   Tahun  2007   Nomor     82,   Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
Peraturan   Pemerintah  Republik   Indonesia  Nomor   43
Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang­
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara   Republik  Indonesia   Tahun   2014   Nomor  123,
Tambahan   Lembaran   Negara   Republik   Indonesia
Nomor 5539);
Peraturan   Pemerintah  Republik   Indonesia  Nomor   60
Tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran
Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2014   Nomor   169,
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
Tambahan   Lembaran   Negara   Republik   Indonesia
Nomor 5558);
Peraturan   Pemerintah   Republik   Indonesia   Nomor   22
Tahun   2015   tentang   Perubahan   Atas   Peraturan
Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 Tentang Dana Desa
Yang   Bersumber   Dari   Anggaran     Pendapatan   Dan
Belanja Negara (Lembaran  Negara Republik  Indonesia
Tahun 2015 Nomor 88, Tambahan Lembaran Negara
Republik  Indonesia Nomor 5694);
Peraturan   Menteri   Keuangan   Republik   Indonesia
Nomor   250   Tahun   2014   tentang   Pengalokasian
Transfer   Ke   Daerah   Dan   Dana   Desa   (Berita   Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1981);
Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik   Indonesia
Nomor     111   Tahun   Tahun   2014   tentang  Pedoman
Teknis   Peraturan   Di   Desa  (Berita   Negara   Republik
Indonesia   Tahun   2014   Nomor   2091);
Peraturan  Menteri   Dalam   Negeri   Republik   Indonesia
Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan
Desa  (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 2093);
Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik   Indonesia
Nomor   114   Tahun   2014   tentang   Pedoman
Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2094);
Peraturan   Menteri   Desa,   Pembangunan   Daerah
Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor
1   Tahun   2015   tentang   Pedoman   Kewenangan
Berdasarkan   Hak   Asal   Usul   Dan   Kewenangan   Lokal
Berskala   Desa   (Berita   Negara   Republik   Indonesia
Tahun 2015 Nomor 158); 
Peraturan   Menteri   Desa,   Pembangunan   Daerah
Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor
5 Tahun 2015 Tentang Penetapan Prioritas Penggunaan
Dana   Desa   Tahun   2015   (Berita   Negara   Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 297);
Peraturan   Menteri   Keuangan   Republik   Indonesia
Nomor   93/PMK.07/2015   tentang   Tata   Cara
Pengalokasian, Penyaluran, Penggunaan, Pemantauan
dan Evaluasi Dana Desa;
Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor   20
Tahun   2006   tentang   Pedoman   Penyusunan
Perencanaan   Pembangunan   Desa   (Lembaran   Daerah
Kabupaten Banyumas Tahun 2006 Nomor 12 Seri E);
Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor  17
Tahun   2006  tentang  Sumber   Pendapatan  Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2006
Nomor 9 Seri E);
Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor   7
Tahun   2008   tentang   Pedoman   Pembentukan   dan
Mekanisme   Penyusunan   Peraturan   Desa   (Lembaran
Daerah   Kabupaten   Banyumas   Tahun   2008   Nomor   3
Seri E);
Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor   10
24.
25.
Tahun   2013   tentang   Rencana   Pembangunan   Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2013­
2018  (Lembaran Daerah Kabupaten Banyumas Tahun
2013 Nomor 7 Seri E);
Peraturan   Bupati   Banyumas   Nomor   15   Tahun   2015
tentang   Pengelolaan   Keuangan   Desa   (Berita   Daerah
Kabupaten Banyumas Tahun 2015 Nomor 15);
Peraturan   Desa  Wlahar   wetan  Kecamatan   Kalibagor
Kabupaten Banyumas  Nomor  1  Tahun 2014  tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun
2013­2018  (Berita   Daerah   Kabupaten  Banyumas
Tahun 2014 Nomor 277/140);
Dengan Kesepakatan Bersama
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA WLAHAR WETAN
dan
KEPALA DESA WLAHAR WETAN
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA
PEMERINTAH DESA (RKP Desa) TAHUN 2016
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud :
1. Desa adalah Desa Wlahar Wetan
2. Pemerintah Desa adalah Pemerintah Desa Wlahar Wetan
3. Kepala Desa adalah Kepala Desa Wlahar Wetan
4. Kepala Desa Wlahar Wetan adalah Pemimpin Penyelenggara Pemerintahan
di Desa Wlahar Wetan.
5. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain
dibantu perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
6. Pemerintahan   Desa   adalah   penyelenggaraan   urusan   pemerintahan   dan
kepentingan   masyarakat   setempat   dalam   sistem   pemerintahan   Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
7. Badan Permusyawaratan Desa, selanjutnya disingkat BPD adalah lembaga
yang   melaksanakan   fungsi   pemerintahan   yang   anggotanya   merupakan
wakil   dari   penduduk   Desa   berdasarkan   keterwakilan   wilayah   dan
ditetapkan secara demokratis.
8. Musyawarah   Desa   atau   yang   disebut   dengan   nama   lain   adalah
musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan
unsur   masyarakat   yang   diselenggarakan   oleh   Badan   Permusyawaratan
Desa untuk menyepakati hal yang bersifat strategis.  
9. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau yang disebut dengan
nama   lain   adalah   musyawarah   antara   Badan   Permusyawaratan   Desa,
Pemerintah   Desa,   dan   unsur   masyarakat   yang   diselenggarakan   oleh
Pemerintah   Desa   untuk   menetapkan   prioritas,   program,   kegiatan,   dan
kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh Anggaran Pendapatan
dan   Belanja   Desa,   swadaya   masyarakat   Desa,   dan/atau   Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.  
10. Peraturan Desa adalah peraturan perundang­undangan yang ditetapkan
oleh   Kepala   Desa   setelah   dibahas   dan   disepakati   bersama   Badan
Permusyawaratan Desa.  
11. Keputusan Kepala Desa adalah semua keputusan yang bersifat mengatur
dan   merupakan   pelaksanaan   dari   peraturan   Desa   dan   kebijaksanaan
Kepala   Desa   yang   menyangkut  pemerintahan,  pembangunan   dan
kemasyarakatan.
12. Kewenangan   berdasarkan   hak   asal   usul   adalah   hak   yang   merupakan
warisan yang masih hidup dan prakarsa Desa atau prakarsa masyarakat
Desa sesuai dengan perkembangan kehidupan masyarakat.  
13. Kewenangan lokal berskala Desa adalah kewenangan untuk mengatur dan
mengurus kepentingan masyarakat Desa yang telah dijalankan oleh Desa
atau mampu dan efektif dijalankan oleh Desa atau yang muncul karena
perkembangan Desa dan prakasa masyarakat Desa. 
14. Kewenangan   Desa   adalah   kewenangan   yang   dimiliki   Desa   meliputi
kewenangan di bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pelaksanaan
Pembangunan   Desa,   Pembinaan   Kemasyarakatan   Desa,   dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa berdasarkan prakarsa masyarakat, hak
asal usul dan adat istiadat Desa.
15. Pembangunan   Desa   adalah   upaya   peningkatan   kualitas   hidup   dan
kehidupan untuk sebesar­besarnya kesejahteraan masyarakat Desa. 
16. Perencanaan  pembangunan  Desa   adalah  proses   tahapan kegiatan yang
diselenggarakan   oleh   pemerintah   Desa   dengan   melibatkan   Badan
Permusyawaratan   Desa   dan  unsur  masyarakat   secara   partisipatif   guna
pemanfaatan   dan   pengalokasian   sumber   daya   desa   dalam   rangka
mencapai tujuan pembangunan Desa. 
17. Pembangunan Partisipatif adalah suatu sistem pengelolaan pembangunan
di Desa dan Kawasan Perdesaan yang dikoordinasikan oleh kepala Desa
dengan   mengedepankan   kebersamaan,   kekeluargaan,   dan
kegotongroyongan guna mewujudkan pengarusutamaan perdamaian dan
keadilan sosial.  
18. Pemberdayaan   Masyarakat   Desa   adalah   upaya   mengembangkan
kemandirian   dan   kesejahteraan   masyarakat   dengan   meningkatkan
pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta
memanfaatkan   sumber   daya   melalui   penetapan   kebijakan,   program,
kegiatan,   dan   pendampingan   yang   sesuai   dengan   esensi   masalah   dan
prioritas kebutuhan masyarakat Desa.  
19. Data Desa adalah gambaran menyeluruh mengenai potensi yang meliputi
sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber dana, kelembagaan,
sarana prasarana fisik dan sosial, kearifan lokal, ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta permasalahan yang dihadapi Desa. 
20. Rencana   Pembangunan   Jangka   Menengah   Desa,   selanjutnya   disingkat
RPJM Desa, adalah Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka
waktu 6 (enam) tahun.  
21. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disingkat RKP Desa, adalah
penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.  
22. Daftar   Usulan   RKP   Desa   adalah   penjabaran   RPJM   Desa   yang   menjadi
bagian   dari   RKP   Desa   untuk   jangka   waktu   1   (satu)   tahun   yang   akan
diusulkan Pemerintah Desa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
melalui mekanisme perencanaan pembangunan Daerah. 
23. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang dapat dinilai
dengan   uang   serta   segala   sesuatu   berupa   uang   dan   barang   yang
berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban Desa.  
24. Aset Desa adalah barang milik Desa yang berasal dari kekayaan asli Desa,
dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
atau perolehan hak lainnya yang sah.  
25. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disebut APB Desa,
adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa.  
26. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan dan
belanja   negara   yang   diperuntukkan   bagi   Desa   yang   ditransfer   melalui
anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota dan digunakan
untuk   membiayai   penyelenggaraan   pemerintahan   Desa,   pelaksanaan
pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan
masyarakat Desa.  
27. Alokasi Dana Desa, selanjutnya disingkat ADD, adalah dana perimbangan
yang diterima kabupaten/kota dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah kabupaten/kota setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus. 
28. Lembaga Kemasyarakatan Desa atau disebut  dengan nama lain adalah
lembaga yang dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan
merupakan mitra Pemerintah Desa dalam memberdayakan masyarakat. 
29. Visi adalah gambaran tentang kondisi ideal Desa yang diinginkan.
30. Misi adalah pernyataan tentang sesuatu yang harus dilaksanakan sehingga
Visi dapat terwujud secara efektif dan efisien.
31. Pemerintah   Pusat   selanjutnya   disebut   Pemerintah   adalah   Presiden
Republik   Indonesia   yang   memegang   kekuasaan   pemerintahan   Negara
Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang­Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.  
32. Pemerintahan Daerah adalah Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan
Rakyat   Daerah   yang   menyelenggarakan   urusan   pemerintahan   menurut
asas   otonomi   dan   tugas   pembantuan   dengan   prinsip   otonomi   seluas­
luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia
sebagaimana   dimaksud   dalam   Undang­Undang   Dasar   Negara   Republik
Indonesia Tahun 1945.
BAB II
SISTEMATIKA PENYUSUNAN RKP Desa
Pasal 2
(1) Rencana  Kerja  Pembangunan Desa  Wlahar  Wetan  Tahun 2016  disusun
dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud, Tujuan dan Manfaat
1.4. Visi dan Misi
BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA TAHUN 
SEBELUMNYA
2.1. Bidang Infrastruktur
2.2. Bidang Ekonomi
2.3. Bidang Sosial Budaya
2.4. Bidang Pemerintahan 
BAB III : GAMBARAN UMUM KEBIJAKAN KEUANGAN DESA 
3.1. Kebijakan Pendapatan Desa
3.1.1.   Pendapatan Asli Desa
3.1.2.   Pendapatan Transfer
3.1.3.   Pendapatan Lain­Lain
3.2. Kebijakan Belanja Desa 
3.2.1.   Belanja Bidang Penyelenggaraan
            Pemerintahan Desa
3.2.2.   Belanja Bidang Pelaksanaan Pembangunan
            Desa
3.2.3.   Belanja Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
3.2.4.   Belanja Bidang Pemberdayaan Masyarakat
3.2.5.   Bidang Tidak Terduga
3.3. Kebijakan Rencana Pembiayaan
    3.3.1.   Rencana Pembiayaan Pada Penerimaan
    3.3.2.   Rencana Pembiayaan Pada Pengeluaran
BAB IV : RUMUSAN PRIORITAS MASALAH DAN KEBIJAKAN 
PROGRAM PEMBANGUNAN DESA 
4.1. Rumusan Prioritas Masalah
4.1.1.   Identifikasi Masalah Pembangunan Tahun
            Sebelumnya
A. Bidang Pembangunan Wilayah Fisik
(Infrastruktur)
B. Bidang Ekonomi
C. Bidang Sosial Budaya
D. Bidang Pemerintahan
4.2. Rencana Program dan Kegiatan Pembangunan Desa
4.2.1.  Prioritas Program, Kegiatan dan Anggaran 
           Desa Yang Dikelola Dalam Skala APBDesa
4.2.2.   Prioritas Program, Kegiatan dan Anggaran 
            Desa Yang Dikelola Melalui Kerjasama Antar
            Desa dan Pihak Ketiga
4.2.3.   Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran
            Desa Yang Dikelola Oleh Desa Sebagai 
            Kewenangan Penugasan Dari Pemerintah,
            Pemerintah Daerah Provinsi, dan 
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
4.2.4.   Pelaksana Kegiatan Desa Yang Terdiri Atas
            Unsur Perangkat Desa dan/atau Unsur
            Masyarakat Desa.
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN : I. Format Rancangan Rencana  Kerja Pemerintah Desa
(RKPDesa) Perubahan Tahun 2016
II. Format Daftar Usulan RKPDesa (DU RKP) Tahun 2016
III. Format Pagu Indikatif Desa Tahun 2016
IV. Format   Daftar   Rencana   Program   Dan   Kegiatan
Pembangunan Kabupaten/Kota Yang Masuk Ke Desa
Tahun 2016
(2) Isi  Rencana   Kerja  program   dan  kegiatan  Pemerintah  Desa   Tahun  2016
sebagaimana tercantum dalam Lampiran ini merupakan satu kesatuan dan
bagian yang tak terpisahkan dari Peraturan Kepala Desa ini.
Pasal 3
Rencana   Kerja   Pembangunan  Desa   Tahun  2016  merupakan   landasan  dan
pedoman   bagi   Pemerintahan   Desa,   Lembaga   Kemasyarakatan   Desa   dan
masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan  Desa Tahun  2016.
Pasal 4
Pelaksanaan   pembangunan   sebagaimana   dimaksud   dalam   Pasal  3,
dilaksanakan secara transparan, partisipatif dan akuntabel oleh pelaksana
kegiatan   pembangunan   dengan   menyusun   Rencana   Anggaran   dan   Belanja
(RAB), Rencana Kerja Anggaran (RKA), Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA),
serta   dipertanggungjawabkan   oleh   Pelaksana   Kegiatan   dalam   Forum
Musyawarah Desa.
BAB III
TATA CARA PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RKP­DESA
Pasal 5
1. Rencana   RKP­Desa   dapat   diajukan   oleh   Pemerintahan   Desa   dengan
membentuk   Tim   Penyusun   RKP­Desa   berdasarkan   Keputusan   Kepala
Desa.
2. Dalam  menyusun RKP­Desa,  Pemerintahan Desa   harus memperhatikan
dengan sungguh­sungguh aspirasi yang berkembang di masyarakat yang
diwadahi oleh Lembaga Kemasyarakatan Desa.
3. Rancangan  RKP­Desa   yang   berasal   dari  Tim   Penyusunan   RKP  Desa
disampaikan pada Kepala Desa untuk selanjutnya disampaikan pada BPD
untuk dibahas dan disepakati dalam musyawarah desa penyusunan RKP
Desa.
4. Setelah   membahas   dan   menyepakati   rancangan   RKP­Desa,   dalam
Musyawarah   Desa   penyusunan   RKP   Desa,   maka   Kepala   Desa
mengeluarkan Peraturan Desa tentang RKPDesa tahun 2016 dalam bentuk
Dokumen RKPDesa;
5. BPD  menyelenggarakan  musyawarah Desa  Penyusunan RKP Desa  yang
dihadiri oleh BPD dan Pemerintah Desa serta Unsur Masyarakat;
6. Setelah dilakukan Musyawarah Desa sebagaimana dimaksud dalam ayat
(4) dan (5), maka Pemerintahan Desa menyelenggarakan rapat paripurna
yang   dihadiri   oleh   BPD   dan   Pemerintah   Desa   serta   LPMD/LKMD   dan
Lembaga Kemasyarakatan dalam acara penetapan persetujuan BPD atas
rancangan RKP­Desa yang dituangkan dalam Peraturan Desa.
7. Setelah dibahas dan disepakati maka Kepala Desa maka menetapkan RKP­
Desa dalam peraturan desa sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (6),
serta memerintahkan Sekretaris Desa atau Kepala Urusan yang ditunjuk
untuk mengundangkan dalam Lembaran Desa.
BAB IV
MEKANISME PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENETAPAN RKP­DESA
Pasal 6
1. BPD, Pemerintahan Desa dan unsur masyarakat wajib mengembangkan
nilai­nilai demokrasi dalam membahas dan menyepakati Musyawarah Desa
Penyusunan RKP Desa dalam mengambil keputusan.
2. Mekanisme pengambilan keputusan dalam forum Musyawarah Desa dalam
perencanaan pembangunan Desa berdasarkan musyawarah dan mufakat.
BAB V
VISI DAN MISI
Pasal 7
Visi   :  Mampu   Menyelenggarakan   Pelayanan   Cepat   Dan   Prima   Dalam
Mendukung   Terwujudnya   Wlahar   Wetan   Yang   Sejahtera   serta
Berbudaya. 
Pasal 8
Misi  : 
1. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan profesional serta responsif;
2. Menyelenggarakan pelayanan masyarakat yang cepat dan prima;
3. Melaksanakan   dan   memfasilitasi   pembangunan   yang   aspiratif,
bermanfaat,   terpelihara   dan   berkelanjutan   serta   Peningkatan
perwujudan pembangunan fisik dan infrastruktur;
4. Mengembangkan sistem informasi desa dan tata kelola yang senantiasa
dimutakhirkan   sesuai   perkembangan   keadaan   sebagai   upaya
mempromosikan   desa   dan   kegiatan   pembangunan   desa   serta
perkembangan sarana komunikasi yang semakin dinamis dan canggih;
5. Melaksanakan   pembinaan   kehidupan   kemasyarakatan   dengan
pemberdayaan masyarakat melalui pembinaan kehidupan sosial budaya
seperti bidang kesehatan, pendidikan, pemuda dan adat istiadat;
6. Penguatan   dan   manajemen   lembaga   kemasyarakatan,   pembentukan
Badan Usaha Milik Desa, serta kerjasama antar desa;
7. Pembangunan   ekonomi   kerakyatan   berbasis   agrobisnis,   pertanian,
perkebunan dan kehutanan rakyat dengan kondisi sosial budaya yang
berbasis kearifan lokal;
8. Meningkatkan pemanfaatan potensi sumber daya desa, melalui sistem
perijinan   yang   mudah   dan   cepat   guna   mendukung   peningkatan
pendapatan desa;
9. Menentukan   kebijakan   yang   akan   mendorong   perkembangan   usaha
pedesaan;
10. Menjaga kondisi wilayah yang kondusif;
11. Mewujudkan pemerataan pembangunan desa dan berkeadilan.
BAB VI
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN  
Pasal 9
Strategi Pembangunan Desa :
1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan desa dengan pengembangan dan
peningkatan   SDM,   kompetensi,   profesionalisme   aparatur   Pemerintah
Desa   pada   bidang   sasaran   optimalisasi   administrasi,   pelayanan   dan
penyelenggaraan kegiatan Pemerintah Desa.
2. Memantapkan administrasi pemerintahan dengan penerapan ICT, SOP
dan produk hukum serta perencanaan sistematis kegiatan Pemerintah
Desa.
3. Peningkatan prestasi kegiatan desa dan peningkatan pelayanan dalam
pelaksanaan kegiatan kemasyarakatan.
4. Transparasi dan integritas Pemerintah Desa serta penguatan kapasitas
dan penataan kelembagaan desa.
5. Meningkatkan   pembangunan   desa   dan   pemerataan   ekonomi   dengan
memenuhi kebutuhan dasar masyarakat desa, usaha ekonomi berbasis
ketrampilan masyarakat dan penguatan pengembangan ekonomi desa.
6. Melaksanakan   program   pemberdayaan   masyarakat   desa   dan
pemercepatan infrastuktur serta prasarana desa.
7. Meningkatkan partisipasi masyarakat didalam pembangunan desa agar
desa menjadi mandiri dan sejahtera.
Pasal 10
Arah Kebijakan Keuangan Desa :
1. Meningkatkan   daya   dukung   terhadap   peningkatan   pendapatan
masyarakat dengan mengembangkan usaha ekonomi mandiri berbasis
ketrampilan masyarakat dan keluarga.
2. Tersedianya   sarana   dan   prasarana   kebutuhan   dasar   masyarakat,
belanja aparatur pemerintahan desa dan belanja publik.
3. Terlaksananya   program­program   yang   melibatkan   partisipasi
masyarakat. 
4. Terwujudnya   perubahan  desa  menuju  sejahtera   dan  mandiri   dengan
mengutamakan upaya pemberdayaan masyarakat dan program kegiatan
desa. 
5. Terwujudnya kualitas Pemerintah Desa, BPD dan Lembaga Masyarakat
dalam melaksanakan penyelenggaraan pembangunan di desa. 
Pasal 11
Arah Kebijakan Pembangunan Desa :
1. Program peningkatan kapasitas penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
2. Program operasional Pemerintahan Desa;
3. Program pemantapan admintrasi pemerintahan desa berbasis E­Gov;
4. Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi (IT Desa);
5. Program   peningkatan   akses   ketersediaan   sarana
prasarana/infrastruktur pelayanan dasar;
6. Program pengelolaan sumber daya air dan irigasi;
7. Program dan rencana kerja pembangunan penataan ruang;
8. Program pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur dan lingkungan
berdasarkan kemampuan teknis dan sumber daya lokal yang tersedia;
9. Program peningkatan kerjasama antar desa;
10. Program peningkatan derajat kesehatan masyarakat;
11. Program peningkatan kualitas dan akses terhadap pelayanan dasar;
10. Program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;
11. Program pengembangan usaha ekonomi mandiri berbasis ketrampilan  
masyarakat dan kelompok usaha produktif;
12. Program   peningkatan   dan   pengembangan   potensi/kapasitas   SDM  
aparatur desa;
13. Program pengembangan ekonomi pertanian berskala produktif;
14. Program   penguatan   lembaga   kemasyarakatan,   organisasi   pertanian,
kepemudaan, keagamaan dan sosial;
15. Program  peningkatan   kapasitas   masyarakat   dan   lembaga
kemasyarakatan desa.
16. Program pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat; 
17. Program pelestarian adat istiadat dan sosial budaya desa;
18. Program peningkatan kualitas ketertiban dan ketenteraman masyarakat
desa berdasarkan kebutuhan masyarakat desa;
19. Program pengembangan potensi seni budaya, kegiatan peningkatan   
kualitas   agama   diluar   sekolah   dan   peningkatan   pelayanan   akses
pendidikan usia dini;
20. Program peningkatan pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial;
21. Program pengembangan BUMDES/LKM berbasis kemitraan dan bisnis;
22. Program  pemanfaatan teknologi tepat guna untuk kemajuan ekonomi;
dan
23. Program pendayagunaan sumber daya alam;
BAB VII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 12
RKP Desa dapat diubah dalam hal:
a. terjadi   peristiwa   khusus,   seperti   bencana   alam,   krisis   politik,   krisis
ekonomi, dan/atau kerusuhan sosial yang berkepanjangan; atau 
b. terdapat   perubahan   mendasar   atas   kebijakan   Pemerintah,   Pemerintah
Daerah Provinsi, dan/atau Pemerintah Daerah Kabupaten.
Pasal 13
Perubahan RKP Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal  12  dibahas dan
disepakati   dalam   Musyawarah  Desa   dan   selanjutnya   ditetapkan   dengan
Peraturan Desa. 
Pasal 14
Berdasarkan   Peraturan   Desa   ini   selanjutnya   disusun   APB   Desa   Tahun
Anggaran 2016.
Pasal 15
(1) Hal­hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini, sepanjang mengenai
teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Keputusan Kepala Desa.
(2) Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan
Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa. 
Ditetapkan di : Wlahar Wetan
pada tanggal  :
     
25 November 2015
     KEPALA DESA WLAHAR WETAN,
DODIET PRASETYO A
Diundangkan di Wlahar Wetan
pada tanggal 25 November 2015
Plt. SEKRETARIS DESA WLAHAR WETAN,
DARYO
LEMBARAN DESA WLAHAR WETAN TAHUN 2015 NOMOR 8
Keputusan Kepala Desa 
tentang TIM PENYUSUN RKP Desa
KABUPATEN BANYUMAS
KEPUTUSAN KEPALA DESA WLAHAR WETAN KECAMATAN KALIBAGOR
NOMOR 14 TAHUN 2015
TENTANG
PENUNJUKAN TIM PENYUSUN 
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) TAHUN 2016 
DESA WLAHAR WETAN KECAMATAN KALIBAGOR
KEPALA DESA WLAHAR WETAN,
Menimbang  : a. Bahwa sesuai ketentuan pasal 32 Peraturan Meteri
Dalam   Negeri   Nomor   114   Tahun   2014   tentang
Pembangunan Desa, Kepala Desa membentuk Tim
Penyusun   RKP   Desa   untuk   menjadi   dasar
penetapan APB Desa Tahun 2016;
b. bahwa   penyusunan   Rencana  Kerja   Pemerintah
Desa (RKPDes) dilakukan oleh Tim Penyusun yang
dibentuk melalui Forum Rapat Pembentukan Tim
Penyusun RKPDes;
c. bahwa   berdasarkan   pertimbangan   sebagaimana
dimaksud   huruf   a,  dan  b  perlu   menetapkan
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan Kecamatan
Kalibagor   tentang  Tim   Penyusun   Rencana   Kerja
Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2016.
Mengingat : 1. Undang­Undang   Nomor   13   Tahun   1950   tentang
Pembentukan   Daerah­Daerah   Kabupaten   Dalam
Lingkungan Provinsi Jawa Tengah;
2. Undang­Undang   Nomor  6  Tahun   2014   tentang
Desa (Lembaran Negara tahun Republik Indonesia
Tahun   2014   Nomor   7,   Tambahan   Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
3. Undang­Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia   Tahun   2014   Nomor   244,   Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah dengan Undang­Undang
Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah   Pengganti   Undang­Undang   Nomor   2
Tahun   2014   tentang   Perubahan   atas   Undang­
Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang
Pemerintahan   Daerah   menjadi   Undang­Undang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 24, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5657);
4. Peraturan Pemerintah  Republik  Indonesia  Nomor
43   Tahun   2014   tentang   Peraturan   Pelaksanaan
Undang­Undang   Nomor   6   Tahun   2014   tentang
Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014   Nomor  123,   Tambahan   Lembaran   Negara
Republik Indonesia Nomor 5539);
5. Peraturan Pemerintah Republik  Indonesia  Nomor
22 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 Tentang Dana
Desa Yang Bersumber Dari Anggaran  Pendapatan
Dan Belanja Negara (Lembaran   Negara Republik
Indonesia     Tahun   2015   Nomor   88,   Tambahan
Lembaran   Negara   Republik     Indonesia   Nomor
5694);
6. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik
Indonesia   Nomor   111   Tahun   2014   tentang
Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
7. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik
Indonesia   Nomor   114   Tahun   2014   tentang
Pedoman   Pembangunan   Desa   (Berita   Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
8. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 12
Tahun   2006   tentang   Pedoman   Penyusunan
Organisasi   dan   Tata   Kerja   Pemerintah   Desa
(Lembaran   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Tahun
2006 Nomor 2 Seri D);
9. Peraturan   Desa  Wlahar   wetan  Kecamatan
Kalibagor Kabupaten Banyumas  Nomor  1  Tahun
2014  tentang   Rencana   Pembangunan   Jangka
Menengah Desa Tahun 2013­2018  (Berita Daerah
Kabupaten  Banyumas   Tahun   2014   Nomor
277/140);
10. Peraturan   Desa  Wlahar   wetan  Kecamatan
Kalibagor Kabupaten Banyumas  Nomor  8  Tahun
2015 tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP
Desa) Tahun 2016 (Lembaran Desa Wlahar Wetan
Tahun 2015 Nomor 8).
MEMUTUSKAN :
MENETAPKAN : Keputusan   Kepala   Desa   Wlahar   Wetan  tentang
Penunjukan  Tim   Penyusun  Rencana   Kerja   Pemerintah
Desa   (RKP   Desa)   Tahun   2016  Desa   Wlahar   Wetan
Kecamatan Kalibagor.
Kesatu : Membentuk Tim  Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah
Desa (RKP Desa) Tahun 2016 Desa Wlahar Wetan Tahun
Anggaran 2016 dengan susunan sebagaimana tercantum
dalam lampiran keputusan ini.
Kedua :
 
Tugas Tim sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU
adalah :
a. Penyusunan rancangan RKP Desa Tahun 2016;
b. Pengajuan rancangan daftar usulan baru di RKP Desa
Tahun 2016.
c. Pencermatan   pagu   indikatif   Desa   dan   penyelarasan
program/kegiatan masuk ke Desa;
d. Pencermatan ulang dengan dokumen RPJM Desa; 
e. Penyusunan Perubahan RKP Desa Tahun 2016 melalui
musyawarah perencanaan pembangunan Desa. 
Ketiga : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
diktum   KEDUA,  Tim   berkordinasi  kepada   Kepala   Desa
selaku Pembina dalam tim penyusun RKP Desa.
Keempat : Keputusan Kepala Desa ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan,   dengan   ketentuan   apabila   dikemudian   hari
terdapat   kekeliruan   akan   diadakan   pembetulan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Wlahar Wetan
Pada Tanggal : 27 November 2015
KEPALA DESA WLAHAR WETAN
DODIET PRASETYO A
Salinan Keputusan ini disampaikan kepada Yth :
1. Camat Kalibagor (Sebagai Laporan);
2. Kasi Pemerintahan Kecamatan Kalibagor;
3. BPD Wlahar Wetan;
4. Arsip.
 
Lampiran : Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan
Nomor   : 14 Tahun 2015
Tanggal    : 27 November 2015
SUSUNAN TIM PENYUSUN 
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) 
TAHUN 2016
NO NAMA JABATAN
KEDUDUKAN
DALAM TIM
UNSUR
1 2 3 4 5
1.
Dodiet Prasetyo A,
ST
Kepala Desa PEMBINA Kepala Desa
2. Daryo
Plh. Sekretaris
Desa
KETUA Sekretaris Desa
3. Suwarto BA
Ketua
LKMD/LPMD
SEKRETARIS LKMD/LPMD
4. Iksan Kadus II ANGGOTA Perangkat Desa
5. Sobirin Kadus I ANGGOTA Perangkat Desa
6. Agus S Kasi Kesra ANGGOTA Perangkat Desa
7. Erna Lianti Ketua PKK ANGGOTA
Anggota Lembaga
Pemberdayaan
Masyarakat
8. Widiastuti Ketua KPMD ANGGOTA
Kader
Pemberdayaan
Masyarakat Desa
9. Nur Asri
Ketua
Karangtaruna
ANGGOTA
Unsur Lembaga
Masyarakat
10. Ranto Ketua RT ANGGOTA
Unsur Lembaga
Masyarakat
11. Sumarno Ketua RT ANGGOTA
Unsur 
Masyarakat
Wlahar Wetan, 27 November 2015
KEPALA DESA WLAHAR WETAN
DODIET PRASETYO A, ST
XVIII. FORMAT PAGU INDIKATIF DESA
PAGU INDIKATIF DESA TA. 2016
DESA  : WLAHAR WETAN
KECAMATAN : KALIBAGOR
KABUPATEN : BANYUMAS
PROVINSI : JAWA TENGAH .
NO Indikatif Program/Kegiatan Desa
Sumber Dana Indikatif
Pendapatan Asli
Desa
(PAD)
Dana Desa 
(APBN)
Alokasi Dana Desa
(bagian dana
perimbangan
kab./kota)
Dana Bagian Dari
Hasil Pajak dan
Retribusi
Bantuan Keuangan
APBD Provinsi
APBD
Kabupaten/Kota
I  Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
Penghasilan Tetap Aparatur 
Pemdes
Rp. 230.969.568,­
Tunjangan­Tunjangan Aparatur 
Pemdes
Rp. 74.846.820,­
Tambahan Penghasilan Aparatur 
Pemdes
Rp. 50.000.000,­
Tunjangan Badan Permusyawatan
Desa
Rp. 9.480.000,­
Operasional Pemerintah Desa Rp. 80.000.000,­ Rp. 65.000.000,­ Rp. 180.000.000,­ Rp. 35.000.000,­
II
.
  Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Pembangunan Drainase Jalan 
Desa di RT. 06 RW. 2
Rp. 35.000.000,­
Pembangunan Drainase Jalan 
Desa di RT. 10 RW. 2
Rp. 95.000.000,­
Pembangunan Drainase Jalan 
Desa di RT. 4 RW. 2 ­ RT. 2 RW. 2
Rp. 40.000.000,­
Pembangunan Drainase Jalan 
Desa di RT. 5 RW. 2
Rp. 45.500.000,­
Pembangunan 
Infrastruktur/Jaringan 
Bersih/PAMSIMAS (lokasi 2 RW )
Rp. 350.000.000,­
Pembangunan Drainase Jalan 
Desa di RT. 1 RW. 1 Rp. 52.800.000,­
Pembangunan Jalan 
Lingkungan/Setapak di RT. 5 RW.
1
Rp. 10.495.000,­
 Pembangunan Drainase Jalan 
Desa di RT. 4 RW. 1
Rp. 27.270.200,­
 Pembangunan Jalan 
Lingkungan/Setapak di RT. 07 
RW. 2
Rp. 15.450.000,­
 Pembangunan drainase Jalan 
Antar Desa RT. 7 RW. 1 ke 
congot/Ds. Kaliori
Rp. 32.925.000,­
 Pembangunan Gedung dan sarana
Prasarana TK (Ruang Kegiatan 
belajar Mengajar, Ruang Guru, 
Taman Bermain dan bacaan Anak)
Rp. 200.000.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan (RT.01/1)
Rp. 6.425.000,­
 Pembangunan Drainase Jalan 
Desa (RT.06 dan 07/1)
Rp. 75.000.000,­
Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan (RT.03/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan (RT.06/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan (RT.07/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan Gang 
Pertinggi (RT.08/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Gorong­Gorong 
Jalan Desa­Pekaja (RT.03/2)
Rp. 26. 250.000,­
 Rehab/Perbaikan/Jalan Tani dari 
Tamansari­Tanah lampung 
(RT.03/2)
Rp. 260. 600.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan (RT.06/2)
Rp. 6.425.000,­
 Pembangunan Drainase Jalan 
Desa (RT.06/2)
Rp. 175. 750.000,­
 Peningkatan/Rehab/Perbaikan 
Pengaspalan Jalan Desa (RT.05/2 
~ Congot)
Rp. 268. 550.000,­
 Pembangunan Drainase Jalan 
Desa (RT.09/2)
Rp. 46.475.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan 
Setapak/Lingkungan (RT.10/2)
Rp. 6.425.000,­
 Pembangunan Sumur Bor Air 
Bersih (RT.09/2)
Rp. 220. 000.000,­
 Pembangunan Sentra Peternakan 
Sapi Terpadu
Rp. 450. 000.000,­
 Pembangunan Jembatan Setapak 
Pada Saluran Irigasi Primer (6 titik)
Rp. 36.000.000,­
 Pembangunan Jalan Usaha Tani Rp. 750. 000.000,­
III
 
 Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
  Kegiatan Pembinaan PKK Rp. 41.500.000,­
  Kegiatan Pembinaan 
LKMD/LPMD
Rp. 3.500.000,­
  Kegiatan Pembinaan POKMAS Rp. 5.000.000,­
  Kegiatan Pembinaan BUMDES Rp. 35.000.000,­
  Kegiatan Pembinaan Linmas Rp. 21.000.000,­
  Kegiatan Pembinaan 
Karangtaruna
Rp. 12.000.500,­
  Kegiatan Pembinaan 
PLKB/PPKBD
Rp. 7.500.000,­
  Kegiatan Hari Besar Nasional/
  HUT RI
Rp. 15.000.000,­
  Kegiatan Pembinaan PAUD Rp. 22.000.000,­
  Kegiatan Pembinaan TK Rp. 20.000.000,­
  Kegiatan Budaya Lokal ruwatan Rp. 5.000.000,­
  Kegiatan Pembinaan TPQ Rp. 15.500.000,­
  Kegiatan Tim/P3D Rp. 18.500.000,­
IV  Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
 Kegiatan pelatihan teknis E­Office 
dan E­Gov
 Aparatur Desa
Rp. 7.500.000,­
Pelatihan dan Bimbingan Teknis 
TPK Untuk Pokmas
Rp. 7.500.000,­
 Kegiatan Pelatihan/Bimbingan 
 Kelompok Usaha Batik (eks PNPM)
Rp. 8.500.000,­
 Kegiatan Pelatihan/Bimbingan 
Kelompok Usaha Telor Asin 
(Program PKH)
Rp. 5.000.000,­
 Kegiatan Pelatihan/Bimbingan 
 Kelompok Usaha Jahe Olahan 
(KWT)
Rp. 55.000.000,­
 Kelompok Usaha Tani/Gapoktan 
Eka Karya (Pengembangan Pupuk 
dan Pestisida Organik)
Rp. 10.000.000,­
 Kegiatan Pelatihan/Bimbingan 
 Kelompok Usaha Masyarakat 
dengan bahan baku lokal
Rp. 5.000.000,­
 Kegiatan Pelatihan Manajemen 
Usaha/Pengelolaan/Pengembanga
n BUMDES dan Usaha Ekonomi 
Rumahan
Rp. 7.500.000,­
 Pelatihan Kelompok Usaha 
Bersama Budidaya Lele (RT.01/1)
Rp. 5.500.000,­
 Pelatihan Kelompok Usaha 
Bersama Menjahit (RT.03/1)
Rp. 5.500.000,­
 Pelatihan Kewirausahaan Berbasis
Potensi Lokal (Workshop Usaha 
Desa)  Tema Pengolahan dan 
Pemasaran Hasil Pertanian
Rp. 7.500.000,­
XIX. FORMAT DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN/KOTA 
      YANG MASUK KE DESA
DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN/KOTA 
YANG MASUK KE DESA
DESA : WLAHAR WETAN
KECAMATAN : KALIBAGOR
KABUPATEN : BANYUMAS
PROVINSI : JAWA TENGAH
No
Asal
Program/
Kegiatan
Nama Program/Kegiatan
Prakiraan Pagu Dana
(Rp.)
Prakiraan Pelaksana
     
1  Dari Pemerintah
   Program Air Bersih/PAMSIMAS   Rp. 800,000,000 Tahun 2016
 Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 1.500,000,000 Tahun 2016
2  Dari Pemerintah Daerah Provinsi   
 
 Proyek Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan 
 Infrastruktur Sumber Daya Air Irigasi Kecil (P4­ISDA­IK)
 Rp. 180,000,000 Tahun 2016
       
3  Dari Pemerintah Daerah Kabupaten     
   Program Pengembangan Saluran Irigasi Tersier  Rp. 200,000,000 Tahun 2015
 Program Sumur Bor Air Dalam  Rp. 200,000,000 Tahun 2015
 Program Sarana Prasarana Lingkungan Desa  Rp. 50,000,000 Tahun 2015
       
4  Dari Penjaringan Aspirasi Masyarakat oleh DPRD Kabupaten/ Kota    
     Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa   Rp. 50,000,000 Tahun 2015
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 250,000,000 Tahun 2016
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 450,000,000 Tahun 2017
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 750,000,000 Tahun 2018
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 850,000,000 Tahun 2019
         
         
         
         
Desa …………………, 
tanggal …., …., ….
Ketua Tim
Penyusun RKP Desa
( ……………………………… )
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
DESA WLAHAR WETAN
KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS
Jl. Raya Wlahar Wetan Kec. Kalibagor Kab. Banyumas Kode Pos 53191
E-mail: bpddesawlaharwetan@yahoo.co.id Website: www.wlaharwetan.desa.id
KEPUTUSAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD)
DESA WLAHARWETAN KECAMATAN KALIBAGOR
KABUPATEN BANYUMAS
NOMOR : 8 TAHUN 2015
TENTANG
 KESEPAKATAN RANCANGAN PERATURAN DESA MENGENAI
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKPDes)
ATAS PERATURAN DESA NOMOR 8 TAHUN 2015 
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA WLAHAR WETAN,
Menimbang :  a.  Bahwa sesuai ketentuan pasal 32 Peraturan Meteri Dalam
Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pembangunan Desa,
Kepala  Desa membentuk Tim Penyusun RKP Desa  untuk
menjadi dasar penetapan APB Desa Tahun 2016;
b. bahwa   untuk   melaksanakan   pembangunan   dalam   skala
desa tersebut, pelaksanaannya sesuai dengan daftar skala
prioritas   penghasilan   tetap   Kepala   Desa   dan   perangkat,
operasional Pemerintah desa, tunjangan operasional BPD,
Intensif   RT/RW,   penyelenggaraan   pemerintah   desa,
pembangunan   desa,   pembinaan   kemasyarakatan,
pemberdayaan masyarakat desa, dan partisipasi masyarakat
yang   dituangkan   dalam   Rencana   Pembangunan   Jangka
Menengah   Desa   (RPJMDes)   maka   perlu   dibuat   Rencana
Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) sebagai penjabaran dari
RPJMdesa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun;
c. bahwa   sehubungan   dengan   hal   tersebut   di   atas,   perlu
menetapkan   Peraturan   Desa   tentang   Rencana   Kerja
Pemerintah   Desa   (RKPDesa)   Desa   Wlahar   Wetan   Tahun
2016;
d. bahwa   sebelum   Peraturan   Desa   sebagaimana   dimaksud
huruf   c   ditetapkan   Kepala   Desa   perlu   dibahas   dan
disepakati bersama antara Kepala Desa dan BPD tentang
RKP Desa Tahun 2016;
e. Bahwa   untuk   melaksanakan   hal   diatas   perlu   ditetapkan
dengan Keputusan BPD.
Mengingat : 1.  Undang­undang   Nomor   6   tahun   2014   tentang   Desa,
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
7);
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 tahun
2014   tentang   Peraturan   pelaksanaan   Undang­undang
Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
3.    Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun
2014   tentang   Dana   Desa   yang   bersumber   dari   Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 111 Tahun 2014 tentang
Pedoman Teknis Peraturan di Desa;
5. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   No.   113   Tahun   2014
tentang Pengelolaan Keuangan Desa;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014
tentang Pedoman Pembangunan Desa;
7. Peraturan  Menteri  Desa,   PDT   dan   Transmigrasi  Nomor  1
Tahun   2015  tentang   Pedoman   Kewenangan   Berdasarkan
Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa;
8. Peraturan  Menteri   Desa,   PDT   dan   Transmigrasi  Nomor  2
Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme
Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa;
9. Peraturan  Menteri   Desa,   PDT   dan   Transmigrasi  Nomor  5
Tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana
Desa Tahun 2015;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 10 Tahun
2013   tentang   Rencana   Pembangunan   Jangka   Menengah
Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2013­2018;
11.Peraturan   Desa   Wlahar   Wetan   Kecamatan   Kalibagor
Kabupaten   Banyumas   Nomor   1   Tahun   2014   tentang
Rencana   Pembangunan   Jangka   Menengah   Desa   Tahun
2013­2018;
12.Peraturan   Desa   Wlahar   Wetan   Kecamatan   Kalibagor
Kabupaten   Banyumas   Nomor  8  Tahun   2015  tentang
Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2016.   
MEMUTUSKAN
Menetapkan  :
KESATU : MEMBAHAS   RENCANA   KERJA   PEMERINTAH   DESA
(RKPDes)  TAHUN   2016  UNTUK   DITETAPKAN   MENJADI
PERATURAN DESA OLEH KEPALA DESA.
KEDUA       : MENYEPAKATI   RENCANA   KERJA   PEMERINTAH   DESA
(RKPDes)   TAHUN   2016  UNTUK   DITETAPKAN   MENJADI
PERATURAN DESA OLEH KEPALA DESA.
KETIGA : KESEPAKATAN   INI   BERLAKU   MULAI   TANGGAL
DITETAPKAN.
Disepakati di  : Wlahar Wetan
Pada Tanggal  :    2  2    November    2015
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
(BPD )
DESA  WLAHAR WETAN
KETUA
IMAM SUPRIYATNO
BERITA ACARA 
KESEPAKATAN BERSAMA      KEPALA DESA DAN BPD
Nomor :  ...../DS­…………../2015
Nomor :  ...../BPD ­………………… /2015
KESEPAKATAN BERSAMA KEPALA DESA DAN BPD 
DESA WLAHAR WETAN
TENTANG
PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA
(RKPDesa) TAHUN 2016
Pada hari ini Jumat tanggal 22 bulan November Tahun Dua Ribu Lima Belas
kami yang bertanda tangan di bawah ini :
1. Dodiet Prasetyo A, ST : Kepala Desa Wlahar Wetan dalam hal ini
bertindak   untuk   dan   atas   nama
Pemerintah   Desa   Wlahar   Wetan
selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA
2. Imam Supriyatno : Ketua BPD Desa Wlahar Wetan dalam hal
ini bertindak untuk dan atas nama Badan
Permusyawaratan   Desa   (BPD)   Desa
Wlahar Wetan selanjutnya disebut PIHAK
KEDUA
Menyatakan bahwa :
1.  PIHAK KEDUA telah membahas dan menyepakati RKPDesa Tahun 2016
yang   telah   diajukan  PIHAK   PERTAMA,   dengan   penyesuaian   dan
perencanaan  sebagaimana tertuang pada catatan yang terlampir Berita
Acara ini.
2. PIHAK   PERTAMA  dapat   menerima   dengan   baik  penyesuaian   dan
perencanaan  RKPDesa   2016  sebagaimana   tertuang   pada   catatan   yang
terlampir Berita Acara ini.
3. PIHAK   PERTAMA  akan   menyelesaikan  perencanaan  dan   koreksi   atas
RKPDesa   2016  selaras   dengan   penyesuaian   dan   perencanaan
sebagaimana   tertuang   pada   catatan   yang   terlampir   Berita   Acara   ini
selambat­lambatnya   sebelum   3   (tiga)   hari   kerja   setelah   tanggal
ditandatangani Berita Acara ini.
4. PIHAK PERTAMA  akan menyampaikan kepada Camat Kalibagor untuk
mendapat   evaluasi   selambat­lambatnya   6   (enam)   hari   kerja   setelah
tanggal ditandatangani Berita Acara ini.
Demikianlah Berita Acara  ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua  belah
pihak   dalam   rangkap   2   (dua)   untuk   dapat   dipergunakan   sebagaimana
mestinya.
PIHAK PERTAMA
(DODIET PRASETYO A, ST)
PIHAK KEDUA
(IMAM SUPRIYATNO)
BERITA ACARA
PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2016
MELALUI MUSYAWARAH DESA
Berkaitan dengan penyusunan RKP Desa Tahun 2016 di Desa Wlahar Wetan
Kecamatan Kalibagor Kabupaten/Kota Banyumas Provinsi Jawa Tengah pada :
Hari dan Tanggal :  Kamis, 22 November 2015
Jam :  19.30 Wib
Tempat :  Balai Desa Wlahar Wetan
telah  diadakan  acara  musyawarah Desa  yang  dihadiri  oleh kepala Desa,
unsur perangkat Desa, BPD, kelompok masyarakat, sebagaimana daftar hadir
terlampir.
Materi yang dibahas dalam musyawarah Desa ini serta yang bertindak selaku
unsur pimpinan musyawarah dan narasumber adalah :
A. Materi
1. Pencermatan RPJM Desa dan Review RKPDes Tahun 2015
2. Skala Prioritas Kegiatan Pembangunan bidang Infrastruktur dan
Non Infrastuktur dan Kebutuhan Dasar Masyarakat
3. Prioritas Dana Desa dan Sinkronisasi RKPD Kab. Banyumas Tahun
2016
B. Pimpinan Musyawarah dan Narasumber
Pemimpin musyawarah :  Suwarto BA dari Ketua LKMD/LPMD
Notulen :  Daryo  dari Plt. Sekdes 
Narasumber :  1. Dodiet Prasetyo dari Pemdes
   2. Imam Supriyatno dari Ketua BPD
   3. Mulyono, SH dari SKPD Kec. Kalibagor
Setelah     dilakukan     pembahasan     terhadap   materi,   selanjutnya   seluruh
peserta   musyawarah   Desa   menyepakati   beberapa   hal   yang   berketetapan
menjadi kesepakatan akhir dari musyawarah Desa dalam rangka  penyusunan
RKP Desa Perubahan yaitu :
1. Bidang   Penyelenggaraan   Pemerintahan   Desa,   yakni   pada   kegiatan
operasional   Pemerintah   Desa   (belanja   barang   dan   jasa,   belanja   modal,
belanja operasional lembaga BPD dan RT/RW).
2. Bidang   Pelaksanaan   Pembangunan   Desa   yakni   memprioritaskan   pada
kegiatan pembangunan gedung kegiatan belajar mengajar TK Pertiwi. 
3. Penambahan   kegiatan   baru   yakni   Pembangunan   Drainase   dan   Gorong­
Gorong Jalan Desa (di jalan makam desa), Pembangunan Talud Drainase
Jalan Desa ke Congot (RT.5/2), .
4. Bidang   Pembinaan   Kemasyarakatan   pada   Kegiatan   Pembinaan   PKK
(terutama   kegiatan   peningkatan   pelayanan/kesehatan   pada   posyandu
balita dan lansia), LKMD, Linmas, Karangtaruna, Pembinaan PAUD dan
TK, serta Kegiatan Pembinaan Agama di luar sekolah melalui TPQ.
5. Bidang Pemberdayaan Masyarakat pada Kegiatan Peningkatan/Pelatihan
kapasitas Aparatur Desa, Kegiatan Pelatihan/Bimbingan Kelompok Usaha
dari Eks PNPM dan Kegiatan Pelatihan/Bimbingan Kelompok Usaha RTM
pada Program PKH serta Kegiatan Pelatihan/Bimbingan Kelompok Wanita
Tani.
6. Dikarenakan   belum   ada   aturan   yang   kuat   pada   pembaharuan   tentang
SOTK maka uraian Kegiatan P3D di tiadakan pada tahun Anggaran 2015
maka  akan di rencanakan  dan dipersiapkan  kembali  di  tahun  anggaran
2016.
Demikian Berita Acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggungjawab
agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
             Wlahar wetan, 22 November 2015
Kepala Desa Ketua BPD
( DODIET PRASETYO A, ST ) ( IMAM SUPRIYATNO )
Wakil Kelompok
Masyarakat
( SUWARTO BA )
XVIII. FORMAT PAGU INDIKATIF DESA
PAGU INDIKATIF DESA TAHUN 2016
DESA : WLAHAR WETAN
KECAMATAN : KALIBAGOR
KABUPATEN : BANYUMAS
PROVINSI : JAWA TENGAH
No
Indikatif Program/
Kegiatan Desa
Sumber Dana Indikatif
Dana Desa (APBN)
Alokasi Dana Desa
 (bagian dana
perimbangan kab./
kota)
Dana bagian
dari hasil pajak
dan retribusi 
Bantuan keuangan 
APBD Provinsi
APBD Kabupaten/
Kota
1 2 3 4 5 6 7
I Bidang Penyelenggaraan pemerintahan desa
  Penghasilan Tetap 
Aparatur Pemdes
Rp. 230.969.568,­
     
Tunjangan­Tunjangan 
Aparatur Pemdes
Rp. 74.846.820,­
Tambahan Penghasilan 
Aparatur Pemdes
Tunjangan Badan 
Permusyawatan Desa
Rp. 9.480.000,­
Operasional Pemerintah 
Desa
Rp. 180.000.000,­ Rp. 65.000.000,­ Rp. 35.000.000,­
II
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
  Pembangunan Drainase 
Jalan Desa di RT. 06 RW. 2
Rp. 35.000.000,­
       
  Pembangunan Drainase 
Jalan Desa di RT. 10 RW. 2
Rp. 95.000.000,­
       
Pembangunan Drainase 
Jalan Desa di RT. 4 RW. 2 
­ RT. 2 RW. 2
Rp. 40.000.000,­
Pembangunan Drainase 
Jalan Desa di RT. 5 RW. 2
Rp. 45.500.000,­
Pembangunan 
Infrastruktur/Jaringan 
Bersih/PAMSIMAS (lokasi 
2 RW )
Rp. 350.000.000,­
Pembangunan Drainase 
Jalan Desa di RT. 1 RW. 1 Rp. 52.800.000,­
Pembangunan Jalan 
Lingkungan/Setapak di 
RT. 5 RW. 1
Rp. 10.495.000,­
 Pembangunan Drainase 
Jalan Desa di RT. 4 RW. 1
Rp. 27.270.200,­
 Pembangunan Jalan 
Lingkungan/Setapak di RT. 
Rp. 15.450.000,­
07 RW. 2
 Pembangunan drainase 
Jalan Antar Desa RT. 7 RW.
1 ke congot/Ds. Kaliori
Rp. 32.925.000,­
 Pembangunan Gedung dan 
sarana Prasarana TK 
(Ruang Kegiatan belajar 
Mengajar, Ruang Guru, 
Taman Bermain dan bacaan
Anak)
Rp. 200.000.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
(RT.01/1)
Rp. 6.425.000,­
 Pembangunan Drainase 
Jalan Desa (RT.06 dan 
07/1)
Rp. 75.000.000,­
Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
(RT.03/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
(RT.06/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
(RT.07/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
Gang Pertinggi (RT.08/1)
Rp. 6.425.000,­
 Rehab/Perbaikan Gorong­
Gorong Jalan Desa­Pekaja 
(RT.03/2)
Rp. 26. 250.000,­
 Rehab/Perbaikan/Jalan 
Tani dari Tamansari­Tanah 
lampung (RT.03/2)
Rp. 260. 600.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
(RT.06/2)
Rp. 6.425.000,­
 Pembangunan Drainase 
Jalan Desa (RT.06/2)
Rp. 175. 750.000,­
Peningkatan/Rehab/Perbai
kan Pengaspalan Jalan 
Desa (RT.05/2 ~ Congot)
Rp. 268. 550.000,­
 Pembangunan Drainase 
Jalan Desa (RT.09/2)
Rp. 46.475.000,­
 Rehab/Perbaikan Sarpras 
Jalan Setapak/Lingkungan 
(RT.10/2)
Rp. 6.425.000,­
 Pembangunan Sumur Bor 
Air Bersih (RT.09/2)
Rp. 220. 000.000,­
 Pembangunan Sentra 
Peternakan Sapi Terpadu
Rp. 450. 000.000,­
 Pembangunan Jembatan 
Setapak Pada Saluran 
Irigasi Primer (6 titik)
Rp. 36.000.000,­
 Pembangunan Jalan Usaha
Tani
Rp. 750. 000.000,­
III Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
  Kegiatan Pembinaan PKK Rp. 41.500.000,­        
  Kegiatan Pembinaan 
LKMD/LPMD
Rp. 3.500.000,­
       
  Kegiatan Pembinaan 
POKMAS
Rp. 5.000.000,­
       
  Kegiatan Pembinaan 
BUMDES
Rp. 35.000.000,­
       
Kegiatan Pembinaan Linmas Rp. 21.000.000,­
Kegiatan Pembinaan 
Karangtaruna
Rp. 12.000.500,­
Kegiatan Pembinaan 
PLKB/PPKBD
Rp. 7.500.000,­
Kegiatan Hari Besar 
Nasional/
 HUT RI
Rp. 15.000.000,­
Kegiatan Pembinaan PAUD Rp. 22.000.000,­
Kegiatan Pembinaan TK Rp. 20.000.000,­
Kegiatan Budaya Lokal 
ruwatan
Rp. 5.000.000,­
Kegiatan Pembinaan TPQ Rp. 15.500.000,­
Kegiatan Tim/P3D Rp. 18.500.000,­
IV Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
 
 Kegiatan pelatihan teknis 
E­Office dan E­Gov
 Aparatur Desa
Rp. 7.500.000,­        
 
Pelatihan dan Bimbingan 
Teknis TPK Untuk Pokmas
Rp. 7.500.000,­        
 
 Kegiatan Pelatihan/
Bimbingan Kelompok 
Usaha Batik (eks PNPM) 
Rp. 8.500.000,­        
 
 Kegiatan Pelatihan/
Bimbingan Kelompok 
Usaha Telor Asin (Program 
PKH)
Rp. 5.000.000,­        
 
 Kegiatan Pelatihan/
Bimbingan  Kelompok 
Usaha Jahe Olahan (KWT)
Rp. 55.000.000,­        
 
 Kelompok Usaha
Tani/Gapoktan Eka Karya 
(Pengembangan Pupuk dan 
Pestisida Organik)
Rp. 10.000.000,­        
   Kegiatan Pelatihan/
Bimbingan Kelompok 
Usaha Masyarakat dengan 
bahan baku lokal
Rp. 5.000.000,­        
 
 Kegiatan Pelatihan 
Manajemen Usaha/
Pengelolaan/Pengembangan
BUMDES dan Usaha 
Ekonomi Rumahan
Rp. 7.500.000,­        
 
 Pelatihan Kelompok Usaha 
Bersama Budidaya Lele 
(RT.01/1)
Rp. 5.500.000,­        
   Pelatihan Kelompok Usaha  Rp. 5.500.000,­        
Bersama Menjahit 
(RT.03/1)
 
 Pelatihan Kewirausahaan 
Berbasis Potensi Lokal 
(Workshop Usaha Desa) 
Tema Pengolahan dan 
Pemasaran Hasil Pertanian
Rp. 7.500.000,­        
         
Desa ………………, tanggal …., …., ….
Ketua Tim Penyusun RKPDesa
( ……………………………………………… )
XIX. FORMAT DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN        
KABUPATEN/KOTA YANG MASUK KE DESA
              DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN
KABUPATEN/KOTA 
YANG MASUK KE DESA
DESA : WLAHAR WETAN
KECAMATAN : KALIBAGOR
KABUPATEN : BANYUMAS
PROVINSI : JAWA TENGAH
No
Asal Program/
Kegiatan
Nama Program/ Kegiatan
Prakiraan Pagu Dana
(Rp.)
Prakiraan Pelaksana
       
1 Dari Pemerintah
   Program Air Bersih/PAMSIMAS   Rp. 800,000,000 Tahun 2016
Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur 
Pedesaan
 Rp. 1.500,000,000 Tahun 2016
2 Dari Pemerintah Daerah Provinsi     
 
 Proyek Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan 
 Infrastruktur Sumber Daya Air Irigasi Kecil (P4­ISDA­IK)
 Rp. 180,000,000 Tahun 2016
       
   
       
3 Dari Pemerintah Daerah Kabupaten 
 Program Pengembangan Saluran Irigasi Tersier  Rp. 200,000,000 Tahun 2015
 Program Sumur Bor Air Dalam  Rp. 200,000,000 Tahun 2015
   Program Sarana Prasarana Lingkungan Desa  Rp. 50,000,000 Tahun 2015
   
         
         
         
4 Dari Penjaringan Aspirasi Masyarakat oleh DPRD Kabupaten/ Kota    
     Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa   Rp. 50,000,000 Tahun 2015
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 250,000,000 Tahun 2016
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 450,000,000 Tahun 2017
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 750,000,000 Tahun 2018
     Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 850,000,000 Tahun 2019
Desa …………………, 
tanggal …., …., ….
Ketua Tim
Penyusun RKP Desa
( ……………………………… )
Peraturan Desa Nomor 8 Tahun 2015 tentang RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2016

More Related Content

What's hot

Implementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESA
Implementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESAImplementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESA
Implementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESADesa Institute
 
17. persiapan musyawarah desa
17. persiapan musyawarah desa17. persiapan musyawarah desa
17. persiapan musyawarah desakeuangandesa
 
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...Pekerja Sosial Masyarakat
 
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016 Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016 Pemdes Wlahar Wetan
 
Perencanaan Pembangunan RKP Desa
Perencanaan Pembangunan RKP DesaPerencanaan Pembangunan RKP Desa
Perencanaan Pembangunan RKP DesaFormasi Org
 
SK PERANGKAT HASIL SOTK
SK PERANGKAT HASIL SOTKSK PERANGKAT HASIL SOTK
SK PERANGKAT HASIL SOTKJirman Huri
 
Pedoman Administrasi Desa
Pedoman  Administrasi Desa Pedoman  Administrasi Desa
Pedoman Administrasi Desa Sukardi Juniardi
 
Peran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptx
Peran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptxPeran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptx
Peran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptxhalagam
 
Tupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD
Tupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPDTupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD
Tupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPDUnggul Sagena
 
Penyusunan RKP Desa
Penyusunan RKP DesaPenyusunan RKP Desa
Penyusunan RKP DesaUmi Arifah
 
RKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptx
RKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptxRKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptx
RKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptxKecamatanRanaMese
 
SK BENDAHARA DESA 2017 DESA WAKEAKEA
SK BENDAHARA DESA  2017  DESA WAKEAKEASK BENDAHARA DESA  2017  DESA WAKEAKEA
SK BENDAHARA DESA 2017 DESA WAKEAKEADarmin's Naqsyiabdy
 
Badan permusyawaratan desa fd
Badan permusyawaratan desa   fdBadan permusyawaratan desa   fd
Badan permusyawaratan desa fdFrans Dione
 
19. alur pembuatan peraturan desa
19. alur pembuatan peraturan desa19. alur pembuatan peraturan desa
19. alur pembuatan peraturan desakeuangandesa
 
Peraturan bpd
Peraturan bpdPeraturan bpd
Peraturan bpdKang Cece
 

What's hot (20)

Implementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESA
Implementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESAImplementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESA
Implementasi UU No 6 Tahun 2014 Tentang DESA
 
17. persiapan musyawarah desa
17. persiapan musyawarah desa17. persiapan musyawarah desa
17. persiapan musyawarah desa
 
Sk no. 14 tahun 2018 bumdes
Sk no. 14  tahun 2018 bumdesSk no. 14  tahun 2018 bumdes
Sk no. 14 tahun 2018 bumdes
 
Lkppd 2021
Lkppd 2021Lkppd 2021
Lkppd 2021
 
Musyawarah Desa
Musyawarah DesaMusyawarah Desa
Musyawarah Desa
 
Pengesahan RPJMDes
Pengesahan RPJMDesPengesahan RPJMDes
Pengesahan RPJMDes
 
Power point bpd
Power point  bpdPower point  bpd
Power point bpd
 
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
 
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016 Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun 2016
 
Perencanaan Pembangunan RKP Desa
Perencanaan Pembangunan RKP DesaPerencanaan Pembangunan RKP Desa
Perencanaan Pembangunan RKP Desa
 
SK PERANGKAT HASIL SOTK
SK PERANGKAT HASIL SOTKSK PERANGKAT HASIL SOTK
SK PERANGKAT HASIL SOTK
 
Pedoman Administrasi Desa
Pedoman  Administrasi Desa Pedoman  Administrasi Desa
Pedoman Administrasi Desa
 
Peran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptx
Peran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptxPeran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptx
Peran BPD dalam Perencanaan Pembangunan di Desa.pptx
 
Tupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD
Tupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPDTupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD
Tupoksi Kepala Desa, Perangkat Desa dan BPD
 
Penyusunan RKP Desa
Penyusunan RKP DesaPenyusunan RKP Desa
Penyusunan RKP Desa
 
RKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptx
RKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptxRKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptx
RKP Desa Berbasis IDM dan SDGs Desa (1).pptx
 
SK BENDAHARA DESA 2017 DESA WAKEAKEA
SK BENDAHARA DESA  2017  DESA WAKEAKEASK BENDAHARA DESA  2017  DESA WAKEAKEA
SK BENDAHARA DESA 2017 DESA WAKEAKEA
 
Badan permusyawaratan desa fd
Badan permusyawaratan desa   fdBadan permusyawaratan desa   fd
Badan permusyawaratan desa fd
 
19. alur pembuatan peraturan desa
19. alur pembuatan peraturan desa19. alur pembuatan peraturan desa
19. alur pembuatan peraturan desa
 
Peraturan bpd
Peraturan bpdPeraturan bpd
Peraturan bpd
 

Similar to Peraturan Desa Nomor 8 Tahun 2015 tentang RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2016

Draft perdes rkp desa 2020
Draft perdes rkp desa 2020Draft perdes rkp desa 2020
Draft perdes rkp desa 2020pemdesseling
 
Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015
Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015 Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015
Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015 Pemdes Wlahar Wetan
 
1. rpjm des
1. rpjm des1. rpjm des
1. rpjm desdermolo
 
Perdes No. 4 Tahun 2023
Perdes No. 4 Tahun 2023Perdes No. 4 Tahun 2023
Perdes No. 4 Tahun 2023NoerCholies1
 
Perdes No. 5 Tahun 2023
Perdes No. 5 Tahun 2023Perdes No. 5 Tahun 2023
Perdes No. 5 Tahun 2023NoerCholies1
 
KEPUTUSAN KEPALA DESA
KEPUTUSAN KEPALA DESAKEPUTUSAN KEPALA DESA
KEPUTUSAN KEPALA DESAudhi purnomo
 
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Pemdes Seboro Sadang
 
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Pemdes Seboro Sadang
 
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Pemdes Seboro Sadang
 
PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018
PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018
PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018Strobillus Found
 
RKP Desa Tahun 2022
RKP Desa Tahun 2022RKP Desa Tahun 2022
RKP Desa Tahun 2022NoerCholies1
 
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 okPerdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 okPemdes Seboro Sadang
 
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 okPerdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 okPemdes Seboro Sadang
 
Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018
Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018
Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018Teguh Supriyadi
 

Similar to Peraturan Desa Nomor 8 Tahun 2015 tentang RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2016 (20)

LPPD 2016
LPPD 2016LPPD 2016
LPPD 2016
 
Perdes rkp desa 2020 seboro
Perdes rkp desa 2020 seboroPerdes rkp desa 2020 seboro
Perdes rkp desa 2020 seboro
 
Draft perdes rkp desa 2020
Draft perdes rkp desa 2020Draft perdes rkp desa 2020
Draft perdes rkp desa 2020
 
Sk .PTPKDes
Sk .PTPKDesSk .PTPKDes
Sk .PTPKDes
 
Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015
Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015 Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015
Perdes RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2015
 
1. rpjm des
1. rpjm des1. rpjm des
1. rpjm des
 
Perdes No. 4 Tahun 2023
Perdes No. 4 Tahun 2023Perdes No. 4 Tahun 2023
Perdes No. 4 Tahun 2023
 
Perdes No. 5 Tahun 2023
Perdes No. 5 Tahun 2023Perdes No. 5 Tahun 2023
Perdes No. 5 Tahun 2023
 
KEPUTUSAN KEPALA DESA
KEPUTUSAN KEPALA DESAKEPUTUSAN KEPALA DESA
KEPUTUSAN KEPALA DESA
 
Perdes RPJMDes
Perdes RPJMDesPerdes RPJMDes
Perdes RPJMDes
 
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
 
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
 
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
Perdes no 2 tahun 2018 rkp desa tahun anggaran 2019
 
PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018
PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018
PERKADES TENTANG PERUBAHAN RINCIAN APBDES 2018
 
RKP Desa Tahun 2022
RKP Desa Tahun 2022RKP Desa Tahun 2022
RKP Desa Tahun 2022
 
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 okPerdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
 
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 okPerdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
Perdes no 4 tahun 2019 tentang rpjm desa 2020 2025 ok
 
Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018
Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018
Peraturan Desa Pencil Nomor 1 Tahun 2018
 
APB DESA TA. 2017
APB DESA TA. 2017APB DESA TA. 2017
APB DESA TA. 2017
 
Perdes apb desa
Perdes apb desaPerdes apb desa
Perdes apb desa
 

More from Pemdes Wlahar Wetan

Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016
Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016
Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016Pemdes Wlahar Wetan
 
Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)
Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)
Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)Pemdes Wlahar Wetan
 
SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)
SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)
SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)Pemdes Wlahar Wetan
 
Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014
Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014
Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014Pemdes Wlahar Wetan
 
Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015
Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015
Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015Pemdes Wlahar Wetan
 
Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...
Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...
Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...Pemdes Wlahar Wetan
 
Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015
Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015
Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015Pemdes Wlahar Wetan
 
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris Desa
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris DesaKeputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris Desa
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris DesaPemdes Wlahar Wetan
 
Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)
Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)
Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)Pemdes Wlahar Wetan
 
Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)
Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)
Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)Pemdes Wlahar Wetan
 

More from Pemdes Wlahar Wetan (10)

Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016
Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016
Perdes Nomor 9 Tahun 2015 tentang APBDesa Wlahar Wetan Tahun 2016
 
Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)
Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)
Sk nomor 2 tahun 2016 (bendaharawan desa)
 
SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)
SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)
SK Nomor 1 Tahun 2016 (PTPKD TA 2016)
 
Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014
Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014
Peraturan Desa Wlahar Wetan Nomor 3 Tahun 2014 tentang APBDesa tahun 2014
 
Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015
Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015
Kerangka acuan kerja tpk ta. 2015
 
Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...
Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...
Keputusan kepala desa wlahar wetan no 12 tahun 2015 tentang pembentukan tpk p...
 
Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015
Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015
Proposal Bantuan Keuangan Gubernur Kepada Pemerintah Desa Wlahar Wetan TA 2015
 
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris Desa
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris DesaKeputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris Desa
Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan No 11 Tahun 2015 tentang Plh. Sekretaris Desa
 
Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)
Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)
Dokumen RKPDes 2015 desa wlahar wetan (review september 2014)
 
Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)
Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)
Dokumen RPJMDesa Wlahar Wetan Tahun 2013-2019 (Review Oktober 2014)
 

Recently uploaded

Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasiasaliaraudhatii
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxBudyHermawan3
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxBudyHermawan3
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxBudyHermawan3
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxSusatyoTriwilopo
 
PENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptx
PENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptxPENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptx
PENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptxRyanWinter25
 
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.pptOPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.pptRyanWinter25
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxBudyHermawan3
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxBudyHermawan3
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxBudyHermawan3
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxBudyHermawan3
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxBudyHermawan3
 
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...iswantosapoetra
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (14)

Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
 
PENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptx
PENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptxPENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptx
PENERAPAN IURAN DALAM PROGRAM PAMSIMAS 2023.pptx
 
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.pptOPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
 
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
 

Peraturan Desa Nomor 8 Tahun 2015 tentang RKP Desa Wlahar Wetan Tahun 2016

  • 1. KEPALA DESA WLAHAR WETAN KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS PERATURAN DESA WLAHAR WETAN NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) TAHUN 2016 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA WLAHAR WETAN, Menimbang : a. b. c. d. bahwa   untuk   melaksanakan   ketentuan   Pasal   79 Undang­Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Pemerintah   Desa   wajib   menyusun   perencanaan pembangunan   desa  sesuai   dengan   kewenangannya dengan   mengacu   pada   perencanaan   pembangunan Kabupaten;   bahwa perencanaan pembangunan Desa sebagaimana dimaksud   pada   huruf   a,   terdiri   dari   Rencana Pembangunan  Jangka   Menengah  Desa   untuk  jangka waktu 6 (enam) tahun dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang   merupakan   penjabaran   dari   Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa yang keduanya ditetapkan dengan Peraturan Desa; bahwa   Rencana   Kerja   Pemerintah   Desa   (RKPDesa) dilakukan   oleh   tim   penyusun   RKPDes,   dibahas   dan disepakati  secara resmi oleh Badan Permusyawaratan Desa   (BPD)   melalui   Musyawarah   Desa   Penyusunan RKPDesa; bahwa   berdasarkan   pertimbangan   sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b  dan  c, perlu menetapkan Peraturan   Desa   tentang   Rencana   Kerja   Pemerintah Desa (RKP Desa) Desa Wlahar Wetan Tahun 2016. Mengingat : 1. 2. Undang­Undang   Nomor   13   Tahun   1950   tentang Pembentukan   Daerah­daerah   Kabupaten   dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah  (Lembaran Negara Tahun 1950, Berita Negara Tanggal 8 Agustus 1950);  Undang­Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan   Pembangunan   Nasional   (Lembaran Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2004   Nomor   104,
  • 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Tambahan   Berita   Negara   Republik   Indonesia   Nomor 4221); Undang­Undang   Nomor   33   Tahun   2004   tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik Indonesia   Tahun   2004   Nomor   126,   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); Undang­Undang   Nomor   14   Tahun   2008   tentang Keterbukaan   Informasi   Publik   (Lembaran   Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor  4846); Undang­Undang   Nomor   12   Tahun   2011   tentang Pembentukan   Peraturan   Perundang­Undangan (Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2011 Nomor   82   Tambahan   Lembaran   Negara   Republik Indonesia Nomor  5234); Undang­Undang   Nomor   6   Tahun  2014   tentang   Desa (Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2014 Nomor   7,   Tambahan   Lembaran   Negara   Republik Indonesia Nomor  5495); Undang­Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang Pemerintahan   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik Indonesia   Tahun   2014   Nomor   244,   Tambahan Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Nomor   5587) sebagaimana   telah   diubah   dengan   Undang­Undang Nomor   2   Tahun   2015   tentang   Penetapan   Peraturan Pemerintah Pengganti Undang­Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang­Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang­Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5589); Peraturan   Pemerintah   Republik   Indonesia   Nomor   68 Tahun   1999   tentang   Tata   Cara   Pelaksanaan   Peran Serta   Masyarakat   Dalam   Penyelenggaraan   Negara (Lembaran   Negara  Republik   Indonesia  Tahun   1999 Nomor   129,   Tambahan   Lembaran   Negara  Republik Indonesia Nomor 3866); Peraturan   Pemerintah  Republik   Indonesia  Nomor   8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian   dan   Evaluasi   Pelaksanaan   Rencana Pembangunan   Daerah   (Lembaran   Negara   Republik Indonesia   Tahun  2007   Nomor     82,   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); Peraturan   Pemerintah  Republik   Indonesia  Nomor   43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang­ Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara   Republik  Indonesia   Tahun   2014   Nomor  123, Tambahan   Lembaran   Negara   Republik   Indonesia Nomor 5539); Peraturan   Pemerintah  Republik   Indonesia  Nomor   60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2014   Nomor   169,
  • 3. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. Tambahan   Lembaran   Negara   Republik   Indonesia Nomor 5558); Peraturan   Pemerintah   Republik   Indonesia   Nomor   22 Tahun   2015   tentang   Perubahan   Atas   Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 Tentang Dana Desa Yang   Bersumber   Dari   Anggaran     Pendapatan   Dan Belanja Negara (Lembaran  Negara Republik  Indonesia Tahun 2015 Nomor 88, Tambahan Lembaran Negara Republik  Indonesia Nomor 5694); Peraturan   Menteri   Keuangan   Republik   Indonesia Nomor   250   Tahun   2014   tentang   Pengalokasian Transfer   Ke   Daerah   Dan   Dana   Desa   (Berita   Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1981); Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik   Indonesia Nomor     111   Tahun   Tahun   2014   tentang  Pedoman Teknis   Peraturan   Di   Desa  (Berita   Negara   Republik Indonesia   Tahun   2014   Nomor   2091); Peraturan  Menteri   Dalam   Negeri   Republik   Indonesia Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa  (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093); Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik   Indonesia Nomor   114   Tahun   2014   tentang   Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094); Peraturan   Menteri   Desa,   Pembangunan   Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 1   Tahun   2015   tentang   Pedoman   Kewenangan Berdasarkan   Hak   Asal   Usul   Dan   Kewenangan   Lokal Berskala   Desa   (Berita   Negara   Republik   Indonesia Tahun 2015 Nomor 158);  Peraturan   Menteri   Desa,   Pembangunan   Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2015 Tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana   Desa   Tahun   2015   (Berita   Negara   Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 297); Peraturan   Menteri   Keuangan   Republik   Indonesia Nomor   93/PMK.07/2015   tentang   Tata   Cara Pengalokasian, Penyaluran, Penggunaan, Pemantauan dan Evaluasi Dana Desa; Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor   20 Tahun   2006   tentang   Pedoman   Penyusunan Perencanaan   Pembangunan   Desa   (Lembaran   Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2006 Nomor 12 Seri E); Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor  17 Tahun   2006  tentang  Sumber   Pendapatan  Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2006 Nomor 9 Seri E); Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor   7 Tahun   2008   tentang   Pedoman   Pembentukan   dan Mekanisme   Penyusunan   Peraturan   Desa   (Lembaran Daerah   Kabupaten   Banyumas   Tahun   2008   Nomor   3 Seri E); Peraturan   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Nomor   10
  • 4. 24. 25. Tahun   2013   tentang   Rencana   Pembangunan   Jangka Menengah Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2013­ 2018  (Lembaran Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2013 Nomor 7 Seri E); Peraturan   Bupati   Banyumas   Nomor   15   Tahun   2015 tentang   Pengelolaan   Keuangan   Desa   (Berita   Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2015 Nomor 15); Peraturan   Desa  Wlahar   wetan  Kecamatan   Kalibagor Kabupaten Banyumas  Nomor  1  Tahun 2014  tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun 2013­2018  (Berita   Daerah   Kabupaten  Banyumas Tahun 2014 Nomor 277/140); Dengan Kesepakatan Bersama BADAN PERMUSYAWARATAN DESA WLAHAR WETAN dan KEPALA DESA WLAHAR WETAN MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP Desa) TAHUN 2016 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud : 1. Desa adalah Desa Wlahar Wetan 2. Pemerintah Desa adalah Pemerintah Desa Wlahar Wetan 3. Kepala Desa adalah Kepala Desa Wlahar Wetan 4. Kepala Desa Wlahar Wetan adalah Pemimpin Penyelenggara Pemerintahan di Desa Wlahar Wetan. 5. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain dibantu perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa. 6. Pemerintahan   Desa   adalah   penyelenggaraan   urusan   pemerintahan   dan kepentingan   masyarakat   setempat   dalam   sistem   pemerintahan   Negara Kesatuan Republik Indonesia. 7. Badan Permusyawaratan Desa, selanjutnya disingkat BPD adalah lembaga yang   melaksanakan   fungsi   pemerintahan   yang   anggotanya   merupakan wakil   dari   penduduk   Desa   berdasarkan   keterwakilan   wilayah   dan ditetapkan secara demokratis. 8. Musyawarah   Desa   atau   yang   disebut   dengan   nama   lain   adalah musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan unsur   masyarakat   yang   diselenggarakan   oleh   Badan   Permusyawaratan Desa untuk menyepakati hal yang bersifat strategis.   9. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau yang disebut dengan nama   lain   adalah   musyawarah   antara   Badan   Permusyawaratan   Desa, Pemerintah   Desa,   dan   unsur   masyarakat   yang   diselenggarakan   oleh Pemerintah   Desa   untuk   menetapkan   prioritas,   program,   kegiatan,   dan kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan   Belanja   Desa,   swadaya   masyarakat   Desa,   dan/atau   Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.  
  • 5. 10. Peraturan Desa adalah peraturan perundang­undangan yang ditetapkan oleh   Kepala   Desa   setelah   dibahas   dan   disepakati   bersama   Badan Permusyawaratan Desa.   11. Keputusan Kepala Desa adalah semua keputusan yang bersifat mengatur dan   merupakan   pelaksanaan   dari   peraturan   Desa   dan   kebijaksanaan Kepala   Desa   yang   menyangkut  pemerintahan,  pembangunan   dan kemasyarakatan. 12. Kewenangan   berdasarkan   hak   asal   usul   adalah   hak   yang   merupakan warisan yang masih hidup dan prakarsa Desa atau prakarsa masyarakat Desa sesuai dengan perkembangan kehidupan masyarakat.   13. Kewenangan lokal berskala Desa adalah kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat Desa yang telah dijalankan oleh Desa atau mampu dan efektif dijalankan oleh Desa atau yang muncul karena perkembangan Desa dan prakasa masyarakat Desa.  14. Kewenangan   Desa   adalah   kewenangan   yang   dimiliki   Desa   meliputi kewenangan di bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pelaksanaan Pembangunan   Desa,   Pembinaan   Kemasyarakatan   Desa,   dan Pemberdayaan Masyarakat Desa berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul dan adat istiadat Desa. 15. Pembangunan   Desa   adalah   upaya   peningkatan   kualitas   hidup   dan kehidupan untuk sebesar­besarnya kesejahteraan masyarakat Desa.  16. Perencanaan  pembangunan  Desa   adalah  proses   tahapan kegiatan yang diselenggarakan   oleh   pemerintah   Desa   dengan   melibatkan   Badan Permusyawaratan   Desa   dan  unsur  masyarakat   secara   partisipatif   guna pemanfaatan   dan   pengalokasian   sumber   daya   desa   dalam   rangka mencapai tujuan pembangunan Desa.  17. Pembangunan Partisipatif adalah suatu sistem pengelolaan pembangunan di Desa dan Kawasan Perdesaan yang dikoordinasikan oleh kepala Desa dengan   mengedepankan   kebersamaan,   kekeluargaan,   dan kegotongroyongan guna mewujudkan pengarusutamaan perdamaian dan keadilan sosial.   18. Pemberdayaan   Masyarakat   Desa   adalah   upaya   mengembangkan kemandirian   dan   kesejahteraan   masyarakat   dengan   meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta memanfaatkan   sumber   daya   melalui   penetapan   kebijakan,   program, kegiatan,   dan   pendampingan   yang   sesuai   dengan   esensi   masalah   dan prioritas kebutuhan masyarakat Desa.   19. Data Desa adalah gambaran menyeluruh mengenai potensi yang meliputi sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber dana, kelembagaan, sarana prasarana fisik dan sosial, kearifan lokal, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta permasalahan yang dihadapi Desa.  20. Rencana   Pembangunan   Jangka   Menengah   Desa,   selanjutnya   disingkat RPJM Desa, adalah Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam) tahun.   21. Rencana Kerja Pemerintah Desa, selanjutnya disingkat RKP Desa, adalah penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.   22. Daftar   Usulan   RKP   Desa   adalah   penjabaran   RPJM   Desa   yang   menjadi bagian   dari   RKP   Desa   untuk   jangka   waktu   1   (satu)   tahun   yang   akan diusulkan Pemerintah Desa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota melalui mekanisme perencanaan pembangunan Daerah.  23. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang dapat dinilai dengan   uang   serta   segala   sesuatu   berupa   uang   dan   barang   yang berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban Desa.  
  • 6. 24. Aset Desa adalah barang milik Desa yang berasal dari kekayaan asli Desa, dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa atau perolehan hak lainnya yang sah.   25. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disebut APB Desa, adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa.   26. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja   negara   yang   diperuntukkan   bagi   Desa   yang   ditransfer   melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota dan digunakan untuk   membiayai   penyelenggaraan   pemerintahan   Desa,   pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa.   27. Alokasi Dana Desa, selanjutnya disingkat ADD, adalah dana perimbangan yang diterima kabupaten/kota dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah kabupaten/kota setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus.  28. Lembaga Kemasyarakatan Desa atau disebut  dengan nama lain adalah lembaga yang dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra Pemerintah Desa dalam memberdayakan masyarakat.  29. Visi adalah gambaran tentang kondisi ideal Desa yang diinginkan. 30. Misi adalah pernyataan tentang sesuatu yang harus dilaksanakan sehingga Visi dapat terwujud secara efektif dan efisien. 31. Pemerintah   Pusat   selanjutnya   disebut   Pemerintah   adalah   Presiden Republik   Indonesia   yang   memegang   kekuasaan   pemerintahan   Negara Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang­Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.   32. Pemerintahan Daerah adalah Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat   Daerah   yang   menyelenggarakan   urusan   pemerintahan   menurut asas   otonomi   dan   tugas   pembantuan   dengan   prinsip   otonomi   seluas­ luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana   dimaksud   dalam   Undang­Undang   Dasar   Negara   Republik Indonesia Tahun 1945. BAB II SISTEMATIKA PENYUSUNAN RKP Desa Pasal 2 (1) Rencana  Kerja  Pembangunan Desa  Wlahar  Wetan  Tahun 2016  disusun dengan sistematika sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang  1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud, Tujuan dan Manfaat 1.4. Visi dan Misi BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA TAHUN  SEBELUMNYA 2.1. Bidang Infrastruktur 2.2. Bidang Ekonomi 2.3. Bidang Sosial Budaya 2.4. Bidang Pemerintahan  BAB III : GAMBARAN UMUM KEBIJAKAN KEUANGAN DESA  3.1. Kebijakan Pendapatan Desa 3.1.1.   Pendapatan Asli Desa 3.1.2.   Pendapatan Transfer 3.1.3.   Pendapatan Lain­Lain 3.2. Kebijakan Belanja Desa 
  • 7. 3.2.1.   Belanja Bidang Penyelenggaraan             Pemerintahan Desa 3.2.2.   Belanja Bidang Pelaksanaan Pembangunan             Desa 3.2.3.   Belanja Bidang Pembinaan Kemasyarakatan 3.2.4.   Belanja Bidang Pemberdayaan Masyarakat 3.2.5.   Bidang Tidak Terduga 3.3. Kebijakan Rencana Pembiayaan     3.3.1.   Rencana Pembiayaan Pada Penerimaan     3.3.2.   Rencana Pembiayaan Pada Pengeluaran BAB IV : RUMUSAN PRIORITAS MASALAH DAN KEBIJAKAN  PROGRAM PEMBANGUNAN DESA  4.1. Rumusan Prioritas Masalah 4.1.1.   Identifikasi Masalah Pembangunan Tahun             Sebelumnya A. Bidang Pembangunan Wilayah Fisik (Infrastruktur) B. Bidang Ekonomi C. Bidang Sosial Budaya D. Bidang Pemerintahan 4.2. Rencana Program dan Kegiatan Pembangunan Desa 4.2.1.  Prioritas Program, Kegiatan dan Anggaran             Desa Yang Dikelola Dalam Skala APBDesa 4.2.2.   Prioritas Program, Kegiatan dan Anggaran              Desa Yang Dikelola Melalui Kerjasama Antar             Desa dan Pihak Ketiga 4.2.3.   Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran             Desa Yang Dikelola Oleh Desa Sebagai              Kewenangan Penugasan Dari Pemerintah,             Pemerintah Daerah Provinsi, dan  Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota 4.2.4.   Pelaksana Kegiatan Desa Yang Terdiri Atas             Unsur Perangkat Desa dan/atau Unsur             Masyarakat Desa. BAB V : PENUTUP LAMPIRAN : I. Format Rancangan Rencana  Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Perubahan Tahun 2016 II. Format Daftar Usulan RKPDesa (DU RKP) Tahun 2016 III. Format Pagu Indikatif Desa Tahun 2016 IV. Format   Daftar   Rencana   Program   Dan   Kegiatan Pembangunan Kabupaten/Kota Yang Masuk Ke Desa Tahun 2016 (2) Isi  Rencana   Kerja  program   dan  kegiatan  Pemerintah  Desa   Tahun  2016 sebagaimana tercantum dalam Lampiran ini merupakan satu kesatuan dan bagian yang tak terpisahkan dari Peraturan Kepala Desa ini. Pasal 3 Rencana   Kerja   Pembangunan  Desa   Tahun  2016  merupakan   landasan  dan pedoman   bagi   Pemerintahan   Desa,   Lembaga   Kemasyarakatan   Desa   dan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan  Desa Tahun  2016.
  • 8. Pasal 4 Pelaksanaan   pembangunan   sebagaimana   dimaksud   dalam   Pasal  3, dilaksanakan secara transparan, partisipatif dan akuntabel oleh pelaksana kegiatan   pembangunan   dengan   menyusun   Rencana   Anggaran   dan   Belanja (RAB), Rencana Kerja Anggaran (RKA), Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA), serta   dipertanggungjawabkan   oleh   Pelaksana   Kegiatan   dalam   Forum Musyawarah Desa. BAB III TATA CARA PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RKP­DESA Pasal 5 1. Rencana   RKP­Desa   dapat   diajukan   oleh   Pemerintahan   Desa   dengan membentuk   Tim   Penyusun   RKP­Desa   berdasarkan   Keputusan   Kepala Desa. 2. Dalam  menyusun RKP­Desa,  Pemerintahan Desa   harus memperhatikan dengan sungguh­sungguh aspirasi yang berkembang di masyarakat yang diwadahi oleh Lembaga Kemasyarakatan Desa. 3. Rancangan  RKP­Desa   yang   berasal   dari  Tim   Penyusunan   RKP  Desa disampaikan pada Kepala Desa untuk selanjutnya disampaikan pada BPD untuk dibahas dan disepakati dalam musyawarah desa penyusunan RKP Desa. 4. Setelah   membahas   dan   menyepakati   rancangan   RKP­Desa,   dalam Musyawarah   Desa   penyusunan   RKP   Desa,   maka   Kepala   Desa mengeluarkan Peraturan Desa tentang RKPDesa tahun 2016 dalam bentuk Dokumen RKPDesa; 5. BPD  menyelenggarakan  musyawarah Desa  Penyusunan RKP Desa  yang dihadiri oleh BPD dan Pemerintah Desa serta Unsur Masyarakat; 6. Setelah dilakukan Musyawarah Desa sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) dan (5), maka Pemerintahan Desa menyelenggarakan rapat paripurna yang   dihadiri   oleh   BPD   dan   Pemerintah   Desa   serta   LPMD/LKMD   dan Lembaga Kemasyarakatan dalam acara penetapan persetujuan BPD atas rancangan RKP­Desa yang dituangkan dalam Peraturan Desa. 7. Setelah dibahas dan disepakati maka Kepala Desa maka menetapkan RKP­ Desa dalam peraturan desa sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (6), serta memerintahkan Sekretaris Desa atau Kepala Urusan yang ditunjuk untuk mengundangkan dalam Lembaran Desa. BAB IV MEKANISME PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENETAPAN RKP­DESA Pasal 6 1. BPD, Pemerintahan Desa dan unsur masyarakat wajib mengembangkan nilai­nilai demokrasi dalam membahas dan menyepakati Musyawarah Desa Penyusunan RKP Desa dalam mengambil keputusan. 2. Mekanisme pengambilan keputusan dalam forum Musyawarah Desa dalam perencanaan pembangunan Desa berdasarkan musyawarah dan mufakat.
  • 9. BAB V VISI DAN MISI Pasal 7 Visi   :  Mampu   Menyelenggarakan   Pelayanan   Cepat   Dan   Prima   Dalam Mendukung   Terwujudnya   Wlahar   Wetan   Yang   Sejahtera   serta Berbudaya.  Pasal 8 Misi  :  1. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan profesional serta responsif; 2. Menyelenggarakan pelayanan masyarakat yang cepat dan prima; 3. Melaksanakan   dan   memfasilitasi   pembangunan   yang   aspiratif, bermanfaat,   terpelihara   dan   berkelanjutan   serta   Peningkatan perwujudan pembangunan fisik dan infrastruktur; 4. Mengembangkan sistem informasi desa dan tata kelola yang senantiasa dimutakhirkan   sesuai   perkembangan   keadaan   sebagai   upaya mempromosikan   desa   dan   kegiatan   pembangunan   desa   serta perkembangan sarana komunikasi yang semakin dinamis dan canggih; 5. Melaksanakan   pembinaan   kehidupan   kemasyarakatan   dengan pemberdayaan masyarakat melalui pembinaan kehidupan sosial budaya seperti bidang kesehatan, pendidikan, pemuda dan adat istiadat; 6. Penguatan   dan   manajemen   lembaga   kemasyarakatan,   pembentukan Badan Usaha Milik Desa, serta kerjasama antar desa; 7. Pembangunan   ekonomi   kerakyatan   berbasis   agrobisnis,   pertanian, perkebunan dan kehutanan rakyat dengan kondisi sosial budaya yang berbasis kearifan lokal; 8. Meningkatkan pemanfaatan potensi sumber daya desa, melalui sistem perijinan   yang   mudah   dan   cepat   guna   mendukung   peningkatan pendapatan desa; 9. Menentukan   kebijakan   yang   akan   mendorong   perkembangan   usaha pedesaan; 10. Menjaga kondisi wilayah yang kondusif; 11. Mewujudkan pemerataan pembangunan desa dan berkeadilan. BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN   Pasal 9 Strategi Pembangunan Desa : 1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan desa dengan pengembangan dan peningkatan   SDM,   kompetensi,   profesionalisme   aparatur   Pemerintah Desa   pada   bidang   sasaran   optimalisasi   administrasi,   pelayanan   dan penyelenggaraan kegiatan Pemerintah Desa. 2. Memantapkan administrasi pemerintahan dengan penerapan ICT, SOP dan produk hukum serta perencanaan sistematis kegiatan Pemerintah Desa. 3. Peningkatan prestasi kegiatan desa dan peningkatan pelayanan dalam pelaksanaan kegiatan kemasyarakatan. 4. Transparasi dan integritas Pemerintah Desa serta penguatan kapasitas dan penataan kelembagaan desa.
  • 10. 5. Meningkatkan   pembangunan   desa   dan   pemerataan   ekonomi   dengan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat desa, usaha ekonomi berbasis ketrampilan masyarakat dan penguatan pengembangan ekonomi desa. 6. Melaksanakan   program   pemberdayaan   masyarakat   desa   dan pemercepatan infrastuktur serta prasarana desa. 7. Meningkatkan partisipasi masyarakat didalam pembangunan desa agar desa menjadi mandiri dan sejahtera. Pasal 10 Arah Kebijakan Keuangan Desa : 1. Meningkatkan   daya   dukung   terhadap   peningkatan   pendapatan masyarakat dengan mengembangkan usaha ekonomi mandiri berbasis ketrampilan masyarakat dan keluarga. 2. Tersedianya   sarana   dan   prasarana   kebutuhan   dasar   masyarakat, belanja aparatur pemerintahan desa dan belanja publik. 3. Terlaksananya   program­program   yang   melibatkan   partisipasi masyarakat.  4. Terwujudnya   perubahan  desa  menuju  sejahtera   dan  mandiri   dengan mengutamakan upaya pemberdayaan masyarakat dan program kegiatan desa.  5. Terwujudnya kualitas Pemerintah Desa, BPD dan Lembaga Masyarakat dalam melaksanakan penyelenggaraan pembangunan di desa.  Pasal 11 Arah Kebijakan Pembangunan Desa : 1. Program peningkatan kapasitas penyelenggaraan Pemerintahan Desa; 2. Program operasional Pemerintahan Desa; 3. Program pemantapan admintrasi pemerintahan desa berbasis E­Gov; 4. Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi (IT Desa); 5. Program   peningkatan   akses   ketersediaan   sarana prasarana/infrastruktur pelayanan dasar; 6. Program pengelolaan sumber daya air dan irigasi; 7. Program dan rencana kerja pembangunan penataan ruang; 8. Program pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur dan lingkungan berdasarkan kemampuan teknis dan sumber daya lokal yang tersedia; 9. Program peningkatan kerjasama antar desa; 10. Program peningkatan derajat kesehatan masyarakat; 11. Program peningkatan kualitas dan akses terhadap pelayanan dasar; 10. Program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak; 11. Program pengembangan usaha ekonomi mandiri berbasis ketrampilan   masyarakat dan kelompok usaha produktif; 12. Program   peningkatan   dan   pengembangan   potensi/kapasitas   SDM   aparatur desa; 13. Program pengembangan ekonomi pertanian berskala produktif; 14. Program   penguatan   lembaga   kemasyarakatan,   organisasi   pertanian, kepemudaan, keagamaan dan sosial; 15. Program  peningkatan   kapasitas   masyarakat   dan   lembaga kemasyarakatan desa. 16. Program pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat;  17. Program pelestarian adat istiadat dan sosial budaya desa;
  • 11. 18. Program peningkatan kualitas ketertiban dan ketenteraman masyarakat desa berdasarkan kebutuhan masyarakat desa; 19. Program pengembangan potensi seni budaya, kegiatan peningkatan    kualitas   agama   diluar   sekolah   dan   peningkatan   pelayanan   akses pendidikan usia dini; 20. Program peningkatan pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial; 21. Program pengembangan BUMDES/LKM berbasis kemitraan dan bisnis; 22. Program  pemanfaatan teknologi tepat guna untuk kemajuan ekonomi; dan 23. Program pendayagunaan sumber daya alam; BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasal 12 RKP Desa dapat diubah dalam hal: a. terjadi   peristiwa   khusus,   seperti   bencana   alam,   krisis   politik,   krisis ekonomi, dan/atau kerusuhan sosial yang berkepanjangan; atau  b. terdapat   perubahan   mendasar   atas   kebijakan   Pemerintah,   Pemerintah Daerah Provinsi, dan/atau Pemerintah Daerah Kabupaten. Pasal 13 Perubahan RKP Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal  12  dibahas dan disepakati   dalam   Musyawarah  Desa   dan   selanjutnya   ditetapkan   dengan Peraturan Desa.  Pasal 14 Berdasarkan   Peraturan   Desa   ini   selanjutnya   disusun   APB   Desa   Tahun Anggaran 2016. Pasal 15 (1) Hal­hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini, sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Keputusan Kepala Desa. (2) Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa.  Ditetapkan di : Wlahar Wetan pada tanggal  :       25 November 2015      KEPALA DESA WLAHAR WETAN, DODIET PRASETYO A
  • 14. KABUPATEN BANYUMAS KEPUTUSAN KEPALA DESA WLAHAR WETAN KECAMATAN KALIBAGOR NOMOR 14 TAHUN 2015 TENTANG PENUNJUKAN TIM PENYUSUN  RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) TAHUN 2016  DESA WLAHAR WETAN KECAMATAN KALIBAGOR KEPALA DESA WLAHAR WETAN, Menimbang  : a. Bahwa sesuai ketentuan pasal 32 Peraturan Meteri Dalam   Negeri   Nomor   114   Tahun   2014   tentang Pembangunan Desa, Kepala Desa membentuk Tim Penyusun   RKP   Desa   untuk   menjadi   dasar penetapan APB Desa Tahun 2016; b. bahwa   penyusunan   Rencana  Kerja   Pemerintah Desa (RKPDes) dilakukan oleh Tim Penyusun yang dibentuk melalui Forum Rapat Pembentukan Tim Penyusun RKPDes; c. bahwa   berdasarkan   pertimbangan   sebagaimana dimaksud   huruf   a,  dan  b  perlu   menetapkan Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan Kecamatan Kalibagor   tentang  Tim   Penyusun   Rencana   Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2016. Mengingat : 1. Undang­Undang   Nomor   13   Tahun   1950   tentang Pembentukan   Daerah­Daerah   Kabupaten   Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Tengah; 2. Undang­Undang   Nomor  6  Tahun   2014   tentang Desa (Lembaran Negara tahun Republik Indonesia Tahun   2014   Nomor   7,   Tambahan   Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
  • 15. 3. Undang­Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia   Tahun   2014   Nomor   244,   Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Undang­Undang Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah   Pengganti   Undang­Undang   Nomor   2 Tahun   2014   tentang   Perubahan   atas   Undang­ Undang   Nomor   23   Tahun   2014   tentang Pemerintahan   Daerah   menjadi   Undang­Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 24, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5657); 4. Peraturan Pemerintah  Republik  Indonesia  Nomor 43   Tahun   2014   tentang   Peraturan   Pelaksanaan Undang­Undang   Nomor   6   Tahun   2014   tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014   Nomor  123,   Tambahan   Lembaran   Negara Republik Indonesia Nomor 5539); 5. Peraturan Pemerintah Republik  Indonesia  Nomor 22 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 Tentang Dana Desa Yang Bersumber Dari Anggaran  Pendapatan Dan Belanja Negara (Lembaran   Negara Republik Indonesia     Tahun   2015   Nomor   88,   Tambahan Lembaran   Negara   Republik     Indonesia   Nomor 5694); 6. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik Indonesia   Nomor   111   Tahun   2014   tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091); 7. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Republik Indonesia   Nomor   114   Tahun   2014   tentang Pedoman   Pembangunan   Desa   (Berita   Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094); 8. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 12 Tahun   2006   tentang   Pedoman   Penyusunan Organisasi   dan   Tata   Kerja   Pemerintah   Desa (Lembaran   Daerah   Kabupaten   Banyumas   Tahun 2006 Nomor 2 Seri D); 9. Peraturan   Desa  Wlahar   wetan  Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas  Nomor  1  Tahun 2014  tentang   Rencana   Pembangunan   Jangka Menengah Desa Tahun 2013­2018  (Berita Daerah Kabupaten  Banyumas   Tahun   2014   Nomor 277/140); 10. Peraturan   Desa  Wlahar   wetan  Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas  Nomor  8  Tahun 2015 tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2016 (Lembaran Desa Wlahar Wetan Tahun 2015 Nomor 8).
  • 16. MEMUTUSKAN : MENETAPKAN : Keputusan   Kepala   Desa   Wlahar   Wetan  tentang Penunjukan  Tim   Penyusun  Rencana   Kerja   Pemerintah Desa   (RKP   Desa)   Tahun   2016  Desa   Wlahar   Wetan Kecamatan Kalibagor. Kesatu : Membentuk Tim  Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2016 Desa Wlahar Wetan Tahun Anggaran 2016 dengan susunan sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini. Kedua :   Tugas Tim sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU adalah : a. Penyusunan rancangan RKP Desa Tahun 2016; b. Pengajuan rancangan daftar usulan baru di RKP Desa Tahun 2016. c. Pencermatan   pagu   indikatif   Desa   dan   penyelarasan program/kegiatan masuk ke Desa; d. Pencermatan ulang dengan dokumen RPJM Desa;  e. Penyusunan Perubahan RKP Desa Tahun 2016 melalui musyawarah perencanaan pembangunan Desa.  Ketiga : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada diktum   KEDUA,  Tim   berkordinasi  kepada   Kepala   Desa selaku Pembina dalam tim penyusun RKP Desa. Keempat : Keputusan Kepala Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan,   dengan   ketentuan   apabila   dikemudian   hari terdapat   kekeliruan   akan   diadakan   pembetulan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : Wlahar Wetan Pada Tanggal : 27 November 2015 KEPALA DESA WLAHAR WETAN DODIET PRASETYO A Salinan Keputusan ini disampaikan kepada Yth : 1. Camat Kalibagor (Sebagai Laporan); 2. Kasi Pemerintahan Kecamatan Kalibagor; 3. BPD Wlahar Wetan; 4. Arsip.  
  • 17. Lampiran : Keputusan Kepala Desa Wlahar Wetan Nomor   : 14 Tahun 2015 Tanggal    : 27 November 2015 SUSUNAN TIM PENYUSUN  RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA)  TAHUN 2016 NO NAMA JABATAN KEDUDUKAN DALAM TIM UNSUR 1 2 3 4 5 1. Dodiet Prasetyo A, ST Kepala Desa PEMBINA Kepala Desa 2. Daryo Plh. Sekretaris Desa KETUA Sekretaris Desa 3. Suwarto BA Ketua LKMD/LPMD SEKRETARIS LKMD/LPMD 4. Iksan Kadus II ANGGOTA Perangkat Desa 5. Sobirin Kadus I ANGGOTA Perangkat Desa 6. Agus S Kasi Kesra ANGGOTA Perangkat Desa 7. Erna Lianti Ketua PKK ANGGOTA Anggota Lembaga Pemberdayaan Masyarakat 8. Widiastuti Ketua KPMD ANGGOTA Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa 9. Nur Asri Ketua Karangtaruna ANGGOTA Unsur Lembaga Masyarakat 10. Ranto Ketua RT ANGGOTA Unsur Lembaga Masyarakat 11. Sumarno Ketua RT ANGGOTA Unsur  Masyarakat Wlahar Wetan, 27 November 2015 KEPALA DESA WLAHAR WETAN DODIET PRASETYO A, ST
  • 18.
  • 19.
  • 20. XVIII. FORMAT PAGU INDIKATIF DESA PAGU INDIKATIF DESA TA. 2016 DESA  : WLAHAR WETAN KECAMATAN : KALIBAGOR KABUPATEN : BANYUMAS PROVINSI : JAWA TENGAH . NO Indikatif Program/Kegiatan Desa Sumber Dana Indikatif Pendapatan Asli Desa (PAD) Dana Desa  (APBN) Alokasi Dana Desa (bagian dana perimbangan kab./kota) Dana Bagian Dari Hasil Pajak dan Retribusi Bantuan Keuangan APBD Provinsi APBD Kabupaten/Kota I  Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Penghasilan Tetap Aparatur  Pemdes Rp. 230.969.568,­ Tunjangan­Tunjangan Aparatur  Pemdes Rp. 74.846.820,­ Tambahan Penghasilan Aparatur  Pemdes Rp. 50.000.000,­ Tunjangan Badan Permusyawatan Desa Rp. 9.480.000,­ Operasional Pemerintah Desa Rp. 80.000.000,­ Rp. 65.000.000,­ Rp. 180.000.000,­ Rp. 35.000.000,­ II .   Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa Pembangunan Drainase Jalan  Desa di RT. 06 RW. 2 Rp. 35.000.000,­
  • 21. Pembangunan Drainase Jalan  Desa di RT. 10 RW. 2 Rp. 95.000.000,­ Pembangunan Drainase Jalan  Desa di RT. 4 RW. 2 ­ RT. 2 RW. 2 Rp. 40.000.000,­ Pembangunan Drainase Jalan  Desa di RT. 5 RW. 2 Rp. 45.500.000,­ Pembangunan  Infrastruktur/Jaringan  Bersih/PAMSIMAS (lokasi 2 RW ) Rp. 350.000.000,­ Pembangunan Drainase Jalan  Desa di RT. 1 RW. 1 Rp. 52.800.000,­ Pembangunan Jalan  Lingkungan/Setapak di RT. 5 RW. 1 Rp. 10.495.000,­  Pembangunan Drainase Jalan  Desa di RT. 4 RW. 1 Rp. 27.270.200,­  Pembangunan Jalan  Lingkungan/Setapak di RT. 07  RW. 2 Rp. 15.450.000,­  Pembangunan drainase Jalan  Antar Desa RT. 7 RW. 1 ke  congot/Ds. Kaliori Rp. 32.925.000,­  Pembangunan Gedung dan sarana Prasarana TK (Ruang Kegiatan  belajar Mengajar, Ruang Guru,  Taman Bermain dan bacaan Anak) Rp. 200.000.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan (RT.01/1) Rp. 6.425.000,­  Pembangunan Drainase Jalan  Desa (RT.06 dan 07/1) Rp. 75.000.000,­ Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan (RT.03/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan (RT.06/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan (RT.07/1) Rp. 6.425.000,­
  • 22.  Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan Gang  Pertinggi (RT.08/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Gorong­Gorong  Jalan Desa­Pekaja (RT.03/2) Rp. 26. 250.000,­  Rehab/Perbaikan/Jalan Tani dari  Tamansari­Tanah lampung  (RT.03/2) Rp. 260. 600.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan (RT.06/2) Rp. 6.425.000,­  Pembangunan Drainase Jalan  Desa (RT.06/2) Rp. 175. 750.000,­  Peningkatan/Rehab/Perbaikan  Pengaspalan Jalan Desa (RT.05/2  ~ Congot) Rp. 268. 550.000,­  Pembangunan Drainase Jalan  Desa (RT.09/2) Rp. 46.475.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras Jalan  Setapak/Lingkungan (RT.10/2) Rp. 6.425.000,­  Pembangunan Sumur Bor Air  Bersih (RT.09/2) Rp. 220. 000.000,­  Pembangunan Sentra Peternakan  Sapi Terpadu Rp. 450. 000.000,­  Pembangunan Jembatan Setapak  Pada Saluran Irigasi Primer (6 titik) Rp. 36.000.000,­  Pembangunan Jalan Usaha Tani Rp. 750. 000.000,­ III    Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa   Kegiatan Pembinaan PKK Rp. 41.500.000,­   Kegiatan Pembinaan  LKMD/LPMD Rp. 3.500.000,­   Kegiatan Pembinaan POKMAS Rp. 5.000.000,­   Kegiatan Pembinaan BUMDES Rp. 35.000.000,­   Kegiatan Pembinaan Linmas Rp. 21.000.000,­   Kegiatan Pembinaan  Karangtaruna Rp. 12.000.500,­
  • 23.   Kegiatan Pembinaan  PLKB/PPKBD Rp. 7.500.000,­   Kegiatan Hari Besar Nasional/   HUT RI Rp. 15.000.000,­   Kegiatan Pembinaan PAUD Rp. 22.000.000,­   Kegiatan Pembinaan TK Rp. 20.000.000,­   Kegiatan Budaya Lokal ruwatan Rp. 5.000.000,­   Kegiatan Pembinaan TPQ Rp. 15.500.000,­   Kegiatan Tim/P3D Rp. 18.500.000,­ IV  Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa  Kegiatan pelatihan teknis E­Office  dan E­Gov  Aparatur Desa Rp. 7.500.000,­ Pelatihan dan Bimbingan Teknis  TPK Untuk Pokmas Rp. 7.500.000,­  Kegiatan Pelatihan/Bimbingan   Kelompok Usaha Batik (eks PNPM) Rp. 8.500.000,­  Kegiatan Pelatihan/Bimbingan  Kelompok Usaha Telor Asin  (Program PKH) Rp. 5.000.000,­  Kegiatan Pelatihan/Bimbingan   Kelompok Usaha Jahe Olahan  (KWT) Rp. 55.000.000,­  Kelompok Usaha Tani/Gapoktan  Eka Karya (Pengembangan Pupuk  dan Pestisida Organik) Rp. 10.000.000,­  Kegiatan Pelatihan/Bimbingan   Kelompok Usaha Masyarakat  dengan bahan baku lokal Rp. 5.000.000,­  Kegiatan Pelatihan Manajemen  Usaha/Pengelolaan/Pengembanga n BUMDES dan Usaha Ekonomi  Rumahan Rp. 7.500.000,­  Pelatihan Kelompok Usaha  Bersama Budidaya Lele (RT.01/1) Rp. 5.500.000,­
  • 25. XIX. FORMAT DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN/KOTA        YANG MASUK KE DESA DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN/KOTA  YANG MASUK KE DESA DESA : WLAHAR WETAN KECAMATAN : KALIBAGOR KABUPATEN : BANYUMAS PROVINSI : JAWA TENGAH No Asal Program/ Kegiatan Nama Program/Kegiatan Prakiraan Pagu Dana (Rp.) Prakiraan Pelaksana       1  Dari Pemerintah    Program Air Bersih/PAMSIMAS   Rp. 800,000,000 Tahun 2016  Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 1.500,000,000 Tahun 2016 2  Dari Pemerintah Daerah Provinsi       Proyek Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan   Infrastruktur Sumber Daya Air Irigasi Kecil (P4­ISDA­IK)  Rp. 180,000,000 Tahun 2016         3  Dari Pemerintah Daerah Kabupaten         Program Pengembangan Saluran Irigasi Tersier  Rp. 200,000,000 Tahun 2015  Program Sumur Bor Air Dalam  Rp. 200,000,000 Tahun 2015  Program Sarana Prasarana Lingkungan Desa  Rp. 50,000,000 Tahun 2015         4  Dari Penjaringan Aspirasi Masyarakat oleh DPRD Kabupaten/ Kota    
  • 26.      Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa   Rp. 50,000,000 Tahun 2015      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 250,000,000 Tahun 2016      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 450,000,000 Tahun 2017      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 750,000,000 Tahun 2018      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 850,000,000 Tahun 2019                                         Desa …………………,  tanggal …., …., …. Ketua Tim Penyusun RKP Desa ( ……………………………… )
  • 27.
  • 28. BADAN PERMUSYAWARATAN DESA DESA WLAHAR WETAN KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS Jl. Raya Wlahar Wetan Kec. Kalibagor Kab. Banyumas Kode Pos 53191 E-mail: bpddesawlaharwetan@yahoo.co.id Website: www.wlaharwetan.desa.id KEPUTUSAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD) DESA WLAHARWETAN KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS NOMOR : 8 TAHUN 2015 TENTANG  KESEPAKATAN RANCANGAN PERATURAN DESA MENGENAI RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKPDes) ATAS PERATURAN DESA NOMOR 8 TAHUN 2015  BADAN PERMUSYAWARATAN DESA WLAHAR WETAN, Menimbang :  a.  Bahwa sesuai ketentuan pasal 32 Peraturan Meteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pembangunan Desa, Kepala  Desa membentuk Tim Penyusun RKP Desa  untuk menjadi dasar penetapan APB Desa Tahun 2016; b. bahwa   untuk   melaksanakan   pembangunan   dalam   skala desa tersebut, pelaksanaannya sesuai dengan daftar skala prioritas   penghasilan   tetap   Kepala   Desa   dan   perangkat, operasional Pemerintah desa, tunjangan operasional BPD, Intensif   RT/RW,   penyelenggaraan   pemerintah   desa, pembangunan   desa,   pembinaan   kemasyarakatan, pemberdayaan masyarakat desa, dan partisipasi masyarakat yang   dituangkan   dalam   Rencana   Pembangunan   Jangka Menengah   Desa   (RPJMDes)   maka   perlu   dibuat   Rencana
  • 29. Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) sebagai penjabaran dari RPJMdesa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun; c. bahwa   sehubungan   dengan   hal   tersebut   di   atas,   perlu menetapkan   Peraturan   Desa   tentang   Rencana   Kerja Pemerintah   Desa   (RKPDesa)   Desa   Wlahar   Wetan   Tahun 2016; d. bahwa   sebelum   Peraturan   Desa   sebagaimana   dimaksud huruf   c   ditetapkan   Kepala   Desa   perlu   dibahas   dan disepakati bersama antara Kepala Desa dan BPD tentang RKP Desa Tahun 2016; e. Bahwa   untuk   melaksanakan   hal   diatas   perlu   ditetapkan dengan Keputusan BPD. Mengingat : 1.  Undang­undang   Nomor   6   tahun   2014   tentang   Desa, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7); 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2014   tentang   Peraturan   pelaksanaan   Undang­undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa; 3.    Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 tahun 2014   tentang   Dana   Desa   yang   bersumber   dari   Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara; 4. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa; 5. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   No.   113   Tahun   2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa;
  • 30. 7. Peraturan  Menteri  Desa,   PDT   dan   Transmigrasi  Nomor  1 Tahun   2015  tentang   Pedoman   Kewenangan   Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa; 8. Peraturan  Menteri   Desa,   PDT   dan   Transmigrasi  Nomor  2 Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa; 9. Peraturan  Menteri   Desa,   PDT   dan   Transmigrasi  Nomor  5 Tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2015; 10. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 10 Tahun 2013   tentang   Rencana   Pembangunan   Jangka   Menengah Daerah Kabupaten Banyumas Tahun 2013­2018; 11.Peraturan   Desa   Wlahar   Wetan   Kecamatan   Kalibagor Kabupaten   Banyumas   Nomor   1   Tahun   2014   tentang Rencana   Pembangunan   Jangka   Menengah   Desa   Tahun 2013­2018; 12.Peraturan   Desa   Wlahar   Wetan   Kecamatan   Kalibagor Kabupaten   Banyumas   Nomor  8  Tahun   2015  tentang Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2016.    MEMUTUSKAN Menetapkan  : KESATU : MEMBAHAS   RENCANA   KERJA   PEMERINTAH   DESA (RKPDes)  TAHUN   2016  UNTUK   DITETAPKAN   MENJADI PERATURAN DESA OLEH KEPALA DESA. KEDUA       : MENYEPAKATI   RENCANA   KERJA   PEMERINTAH   DESA (RKPDes)   TAHUN   2016  UNTUK   DITETAPKAN   MENJADI
  • 31. PERATURAN DESA OLEH KEPALA DESA. KETIGA : KESEPAKATAN   INI   BERLAKU   MULAI   TANGGAL DITETAPKAN. Disepakati di  : Wlahar Wetan Pada Tanggal  :    2  2    November    2015 BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD ) DESA  WLAHAR WETAN KETUA IMAM SUPRIYATNO
  • 32. BERITA ACARA  KESEPAKATAN BERSAMA      KEPALA DESA DAN BPD Nomor :  ...../DS­…………../2015 Nomor :  ...../BPD ­………………… /2015 KESEPAKATAN BERSAMA KEPALA DESA DAN BPD  DESA WLAHAR WETAN TENTANG PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKPDesa) TAHUN 2016 Pada hari ini Jumat tanggal 22 bulan November Tahun Dua Ribu Lima Belas kami yang bertanda tangan di bawah ini : 1. Dodiet Prasetyo A, ST : Kepala Desa Wlahar Wetan dalam hal ini bertindak   untuk   dan   atas   nama Pemerintah   Desa   Wlahar   Wetan selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA 2. Imam Supriyatno : Ketua BPD Desa Wlahar Wetan dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Badan Permusyawaratan   Desa   (BPD)   Desa Wlahar Wetan selanjutnya disebut PIHAK KEDUA Menyatakan bahwa : 1.  PIHAK KEDUA telah membahas dan menyepakati RKPDesa Tahun 2016 yang   telah   diajukan  PIHAK   PERTAMA,   dengan   penyesuaian   dan perencanaan  sebagaimana tertuang pada catatan yang terlampir Berita Acara ini.
  • 33. 2. PIHAK   PERTAMA  dapat   menerima   dengan   baik  penyesuaian   dan perencanaan  RKPDesa   2016  sebagaimana   tertuang   pada   catatan   yang terlampir Berita Acara ini. 3. PIHAK   PERTAMA  akan   menyelesaikan  perencanaan  dan   koreksi   atas RKPDesa   2016  selaras   dengan   penyesuaian   dan   perencanaan sebagaimana   tertuang   pada   catatan   yang   terlampir   Berita   Acara   ini selambat­lambatnya   sebelum   3   (tiga)   hari   kerja   setelah   tanggal ditandatangani Berita Acara ini. 4. PIHAK PERTAMA  akan menyampaikan kepada Camat Kalibagor untuk mendapat   evaluasi   selambat­lambatnya   6   (enam)   hari   kerja   setelah tanggal ditandatangani Berita Acara ini. Demikianlah Berita Acara  ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua  belah pihak   dalam   rangkap   2   (dua)   untuk   dapat   dipergunakan   sebagaimana mestinya. PIHAK PERTAMA (DODIET PRASETYO A, ST) PIHAK KEDUA (IMAM SUPRIYATNO)
  • 34. BERITA ACARA PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2016 MELALUI MUSYAWARAH DESA Berkaitan dengan penyusunan RKP Desa Tahun 2016 di Desa Wlahar Wetan Kecamatan Kalibagor Kabupaten/Kota Banyumas Provinsi Jawa Tengah pada : Hari dan Tanggal :  Kamis, 22 November 2015 Jam :  19.30 Wib Tempat :  Balai Desa Wlahar Wetan telah  diadakan  acara  musyawarah Desa  yang  dihadiri  oleh kepala Desa, unsur perangkat Desa, BPD, kelompok masyarakat, sebagaimana daftar hadir terlampir. Materi yang dibahas dalam musyawarah Desa ini serta yang bertindak selaku unsur pimpinan musyawarah dan narasumber adalah : A. Materi 1. Pencermatan RPJM Desa dan Review RKPDes Tahun 2015 2. Skala Prioritas Kegiatan Pembangunan bidang Infrastruktur dan Non Infrastuktur dan Kebutuhan Dasar Masyarakat 3. Prioritas Dana Desa dan Sinkronisasi RKPD Kab. Banyumas Tahun 2016 B. Pimpinan Musyawarah dan Narasumber Pemimpin musyawarah :  Suwarto BA dari Ketua LKMD/LPMD Notulen :  Daryo  dari Plt. Sekdes  Narasumber :  1. Dodiet Prasetyo dari Pemdes    2. Imam Supriyatno dari Ketua BPD    3. Mulyono, SH dari SKPD Kec. Kalibagor Setelah     dilakukan     pembahasan     terhadap   materi,   selanjutnya   seluruh peserta   musyawarah   Desa   menyepakati   beberapa   hal   yang   berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari musyawarah Desa dalam rangka  penyusunan RKP Desa Perubahan yaitu : 1. Bidang   Penyelenggaraan   Pemerintahan   Desa,   yakni   pada   kegiatan operasional   Pemerintah   Desa   (belanja   barang   dan   jasa,   belanja   modal, belanja operasional lembaga BPD dan RT/RW). 2. Bidang   Pelaksanaan   Pembangunan   Desa   yakni   memprioritaskan   pada kegiatan pembangunan gedung kegiatan belajar mengajar TK Pertiwi.  3. Penambahan   kegiatan   baru   yakni   Pembangunan   Drainase   dan   Gorong­ Gorong Jalan Desa (di jalan makam desa), Pembangunan Talud Drainase Jalan Desa ke Congot (RT.5/2), .
  • 35. 4. Bidang   Pembinaan   Kemasyarakatan   pada   Kegiatan   Pembinaan   PKK (terutama   kegiatan   peningkatan   pelayanan/kesehatan   pada   posyandu balita dan lansia), LKMD, Linmas, Karangtaruna, Pembinaan PAUD dan TK, serta Kegiatan Pembinaan Agama di luar sekolah melalui TPQ. 5. Bidang Pemberdayaan Masyarakat pada Kegiatan Peningkatan/Pelatihan kapasitas Aparatur Desa, Kegiatan Pelatihan/Bimbingan Kelompok Usaha dari Eks PNPM dan Kegiatan Pelatihan/Bimbingan Kelompok Usaha RTM pada Program PKH serta Kegiatan Pelatihan/Bimbingan Kelompok Wanita Tani. 6. Dikarenakan   belum   ada   aturan   yang   kuat   pada   pembaharuan   tentang SOTK maka uraian Kegiatan P3D di tiadakan pada tahun Anggaran 2015 maka  akan di rencanakan  dan dipersiapkan  kembali  di  tahun  anggaran 2016. Demikian Berita Acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggungjawab agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.              Wlahar wetan, 22 November 2015 Kepala Desa Ketua BPD ( DODIET PRASETYO A, ST ) ( IMAM SUPRIYATNO ) Wakil Kelompok Masyarakat ( SUWARTO BA )
  • 36.
  • 37. XVIII. FORMAT PAGU INDIKATIF DESA PAGU INDIKATIF DESA TAHUN 2016 DESA : WLAHAR WETAN KECAMATAN : KALIBAGOR KABUPATEN : BANYUMAS PROVINSI : JAWA TENGAH No Indikatif Program/ Kegiatan Desa Sumber Dana Indikatif Dana Desa (APBN) Alokasi Dana Desa  (bagian dana perimbangan kab./ kota) Dana bagian dari hasil pajak dan retribusi  Bantuan keuangan  APBD Provinsi APBD Kabupaten/ Kota 1 2 3 4 5 6 7 I Bidang Penyelenggaraan pemerintahan desa   Penghasilan Tetap  Aparatur Pemdes Rp. 230.969.568,­       Tunjangan­Tunjangan  Aparatur Pemdes Rp. 74.846.820,­ Tambahan Penghasilan  Aparatur Pemdes Tunjangan Badan  Permusyawatan Desa Rp. 9.480.000,­ Operasional Pemerintah  Desa Rp. 180.000.000,­ Rp. 65.000.000,­ Rp. 35.000.000,­ II Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa   Pembangunan Drainase  Jalan Desa di RT. 06 RW. 2 Rp. 35.000.000,­           Pembangunan Drainase  Jalan Desa di RT. 10 RW. 2 Rp. 95.000.000,­         Pembangunan Drainase  Jalan Desa di RT. 4 RW. 2  ­ RT. 2 RW. 2 Rp. 40.000.000,­ Pembangunan Drainase  Jalan Desa di RT. 5 RW. 2 Rp. 45.500.000,­ Pembangunan  Infrastruktur/Jaringan  Bersih/PAMSIMAS (lokasi  2 RW ) Rp. 350.000.000,­ Pembangunan Drainase  Jalan Desa di RT. 1 RW. 1 Rp. 52.800.000,­ Pembangunan Jalan  Lingkungan/Setapak di  RT. 5 RW. 1 Rp. 10.495.000,­  Pembangunan Drainase  Jalan Desa di RT. 4 RW. 1 Rp. 27.270.200,­  Pembangunan Jalan  Lingkungan/Setapak di RT.  Rp. 15.450.000,­
  • 38. 07 RW. 2  Pembangunan drainase  Jalan Antar Desa RT. 7 RW. 1 ke congot/Ds. Kaliori Rp. 32.925.000,­  Pembangunan Gedung dan  sarana Prasarana TK  (Ruang Kegiatan belajar  Mengajar, Ruang Guru,  Taman Bermain dan bacaan Anak) Rp. 200.000.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  (RT.01/1) Rp. 6.425.000,­  Pembangunan Drainase  Jalan Desa (RT.06 dan  07/1) Rp. 75.000.000,­ Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  (RT.03/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  (RT.06/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  (RT.07/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  Gang Pertinggi (RT.08/1) Rp. 6.425.000,­  Rehab/Perbaikan Gorong­ Gorong Jalan Desa­Pekaja  (RT.03/2) Rp. 26. 250.000,­  Rehab/Perbaikan/Jalan  Tani dari Tamansari­Tanah  lampung (RT.03/2) Rp. 260. 600.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  (RT.06/2) Rp. 6.425.000,­  Pembangunan Drainase  Jalan Desa (RT.06/2) Rp. 175. 750.000,­ Peningkatan/Rehab/Perbai kan Pengaspalan Jalan  Desa (RT.05/2 ~ Congot) Rp. 268. 550.000,­  Pembangunan Drainase  Jalan Desa (RT.09/2) Rp. 46.475.000,­  Rehab/Perbaikan Sarpras  Jalan Setapak/Lingkungan  (RT.10/2) Rp. 6.425.000,­  Pembangunan Sumur Bor  Air Bersih (RT.09/2) Rp. 220. 000.000,­  Pembangunan Sentra  Peternakan Sapi Terpadu Rp. 450. 000.000,­  Pembangunan Jembatan  Setapak Pada Saluran  Irigasi Primer (6 titik) Rp. 36.000.000,­  Pembangunan Jalan Usaha Tani Rp. 750. 000.000,­ III Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
  • 39.   Kegiatan Pembinaan PKK Rp. 41.500.000,­           Kegiatan Pembinaan  LKMD/LPMD Rp. 3.500.000,­           Kegiatan Pembinaan  POKMAS Rp. 5.000.000,­           Kegiatan Pembinaan  BUMDES Rp. 35.000.000,­         Kegiatan Pembinaan Linmas Rp. 21.000.000,­ Kegiatan Pembinaan  Karangtaruna Rp. 12.000.500,­ Kegiatan Pembinaan  PLKB/PPKBD Rp. 7.500.000,­ Kegiatan Hari Besar  Nasional/  HUT RI Rp. 15.000.000,­ Kegiatan Pembinaan PAUD Rp. 22.000.000,­ Kegiatan Pembinaan TK Rp. 20.000.000,­ Kegiatan Budaya Lokal  ruwatan Rp. 5.000.000,­ Kegiatan Pembinaan TPQ Rp. 15.500.000,­ Kegiatan Tim/P3D Rp. 18.500.000,­ IV Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa    Kegiatan pelatihan teknis  E­Office dan E­Gov  Aparatur Desa Rp. 7.500.000,­           Pelatihan dan Bimbingan  Teknis TPK Untuk Pokmas Rp. 7.500.000,­            Kegiatan Pelatihan/ Bimbingan Kelompok  Usaha Batik (eks PNPM)  Rp. 8.500.000,­            Kegiatan Pelatihan/ Bimbingan Kelompok  Usaha Telor Asin (Program  PKH) Rp. 5.000.000,­            Kegiatan Pelatihan/ Bimbingan  Kelompok  Usaha Jahe Olahan (KWT) Rp. 55.000.000,­            Kelompok Usaha Tani/Gapoktan Eka Karya  (Pengembangan Pupuk dan  Pestisida Organik) Rp. 10.000.000,­            Kegiatan Pelatihan/ Bimbingan Kelompok  Usaha Masyarakat dengan  bahan baku lokal Rp. 5.000.000,­            Kegiatan Pelatihan  Manajemen Usaha/ Pengelolaan/Pengembangan BUMDES dan Usaha  Ekonomi Rumahan Rp. 7.500.000,­            Pelatihan Kelompok Usaha  Bersama Budidaya Lele  (RT.01/1) Rp. 5.500.000,­            Pelatihan Kelompok Usaha  Rp. 5.500.000,­        
  • 40. Bersama Menjahit  (RT.03/1)    Pelatihan Kewirausahaan  Berbasis Potensi Lokal  (Workshop Usaha Desa)  Tema Pengolahan dan  Pemasaran Hasil Pertanian Rp. 7.500.000,­                   Desa ………………, tanggal …., …., …. Ketua Tim Penyusun RKPDesa ( ……………………………………………… )
  • 41. XIX. FORMAT DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN         KABUPATEN/KOTA YANG MASUK KE DESA               DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KABUPATEN/KOTA  YANG MASUK KE DESA DESA : WLAHAR WETAN KECAMATAN : KALIBAGOR KABUPATEN : BANYUMAS PROVINSI : JAWA TENGAH No Asal Program/ Kegiatan Nama Program/ Kegiatan Prakiraan Pagu Dana (Rp.) Prakiraan Pelaksana         1 Dari Pemerintah    Program Air Bersih/PAMSIMAS   Rp. 800,000,000 Tahun 2016 Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur  Pedesaan  Rp. 1.500,000,000 Tahun 2016 2 Dari Pemerintah Daerah Provinsi         Proyek Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan   Infrastruktur Sumber Daya Air Irigasi Kecil (P4­ISDA­IK)  Rp. 180,000,000 Tahun 2016                     3 Dari Pemerintah Daerah Kabupaten   Program Pengembangan Saluran Irigasi Tersier  Rp. 200,000,000 Tahun 2015  Program Sumur Bor Air Dalam  Rp. 200,000,000 Tahun 2015    Program Sarana Prasarana Lingkungan Desa  Rp. 50,000,000 Tahun 2015                                   4 Dari Penjaringan Aspirasi Masyarakat oleh DPRD Kabupaten/ Kota          Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa   Rp. 50,000,000 Tahun 2015      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 250,000,000 Tahun 2016
  • 42.      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 450,000,000 Tahun 2017      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 750,000,000 Tahun 2018      Program Pemercepatan Pembangunan Infrastrutur Pedesaan  Rp. 850,000,000 Tahun 2019 Desa …………………,  tanggal …., …., …. Ketua Tim Penyusun RKP Desa ( ……………………………… )