SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
JudulBuku : KurikulumdanPembelajaran NamaPengarang : Drs.H.MAkhmad Tahun 1998,Penerbit PUSTAKA SETIA.
BAB 1FILSAFAT DAN TUJUAN PENDIDIKAN Filsafatdapatdiartikansuatupemikiran yang sangatdalamkadang-kadanghanyaterdapatpadaparaahlifikiratauparafilsafat.tetapifilsafatdapatjugadipandangsebagaicarahidupatausuatusistemnilai-nilai yang terdapatpadasetiaporang. Filsafatinilahmelandasiataudisebutsumberdaripadatujuanpendidikan. Filsafatitudapatberupafilsafatseperorangan, kelompokdanfilsafatnegara. Dalamhubungandenganpendidikan, filsafatnegaramerupakansumbertujuanpendidikan yang utama. Di indonesiapancasilamenjadidasar ideal untuktujuanpendidikannasional, tujuankelembagaan,tujuankurikulerdantujuaninstruksional. KOMENTAR : Sayasetujudenganapa yang dijelaskandiatasyaitufilsafat yang merupakantujuanpendidikan, karenafilsafat yang berartipandanganterhadapnya,minimalapaitupendidikan,apatujuanpendidikandanbagaimanamencapainya. Yang merupakanfilsafatsebagaidasaruntukmemandangdanmelandasisesuatu.
BAB IIMEMAHAMI SISWA Kurikulumsebagaisalahsatualatpendidikantakdapatmengabaikanfaktorsiswa. Siswamerupakanssarandidik “untuksuatusekolahuntukmengenalparasisiwa,dalamhubunganinimisalnyaanakmasaremaja yang menjadisalahsatufaktordalampembuinaankurikulum, hendaknyamengenalbeberapaaspek. Ciri-cirimasaremaja, dasar-dasartingkahlakuremaja,keadaanremajadalamstrukturkebudayaan, pandanganterhadapkebutuhanremajadanbeberapakecenderunganperkembanganremaja. Ciriutamapadamasaremajaialahdapatdilihatdariperbuatannya yang sangatdinamis yang beradadalammasaantarayaituantaraanakdandewasa yang dapatmenimbulkankebingunganhidupdalamkebudayaandimanamerekahidup. Kebingunganituhendaknyadipandangdariduasudutsecaramaupundarisuduttuntutanorangtuaataumasyarakat. Memperhatikankeduapandanganitu, pandangantugas-tugasperkembangan ( Developmental Tasks ) sangatmembantudalammemperhatikankebutuhanremaja yang menekankankecenderungandalambidangkesehatan, rasa aman,prestasi,minatdanpandanganhidup. KOMENTAR : Mungkinmenurutsaya,apabilasayasebagaipendidik.tentunyaharusmemahamisiswa – siswa  yang sedangberkembangkepadatahap-tahapremaja. Dan itusangatsensitifsekaliapabilakitatidakmemahaminya,danitutergantungjugadarilingkungansiswasendiri.
BAB IIIMENGENAL TEORI BELAJAR Belajaradalahsebagaisuatuprosesperubahantingkahlakumelaluipendidikan yang dapatdinyatakandalampenguasaan,penggunaandanpenilaianterhadapsikap,nilali-nilai. Pengetahuandankecepatan. Perilakumana yang akanberubahdanbagaimanaseharusnyasangatbertalianeratdenganfirasatsedangkanapaalatnyauntukmerubahitu,halinilah yang diperlakukandalamkurikulum. Untukmempelajariprosesperubahantingkahlakuituadabaiknyamempelajaribeberapapandanganparaahlifisiologiterhadapbelajar. Pandanganitulahmenurutteoridaya,teoriasosiasidanteorilapanganatauorganismikatautentangbelajar. Dalampraktekkegiatanteoriituterdapat,yangpentingialahdapatmempelajariprinsop-prinsipnyauntukberbagaisituasibelajar yang dalamkenyatannyasangatbanyakdanmacamnyabertautansatusama lain baikdenganjalanlatihan,asosiasim,maupunsecarakeseluruhan. KOMENTAR : Padadasarnyaapabilakitaakanmengenalteoribelajar,adabeberapahal yang perludipelajaridalamhalbelajar,yangdiantaranya : apa yang dimaksuddenganbelajar, dancontoh-contohnyasepertiapa. Sehinggabelajardapatdikatakansuatuprosestingkahlakumelaluipendidikanataulebihkhususmelaluiprosedur – prosedurpelatihan.
BAB IVMASALAH KEBUDAYAAN BAGI KURIKULUM Kebudayaanmerupakangudangpemikiran,cita-citanilai-nilai,pengetahuan,kecakapan,bahasaataupunkebiasaan yang terdapatdalammasyarakatmempunyaiperanan yang pentingdalampembinaankurikulum. Strukturkebudayaanmempunyaiduaelemenutamayaituelemen yang bersifatumumatauinti yang relaiftetapdanelemenkhusus yang beradadisekitarelemenkebudayaaninti. Di sampingituterdapatsuatuelemen yang bersifatalternatif yang diantarakeduaelemenpokoktersebetudiatas. Strukturkebudayaanitumempunyaipengaruhterhadappembinaankurikulum yang bersifatumum  yang harusdiikutiolehsetiapanggotamasyarakatdanbersifatkhusus yang menyediakankemungkinanakepadaanggotamasyarakatmempunyaiminat,kemampuandancita-citakhusus. Demikianjugaperubahankebudayaandapatmempengaruhiperubahandalamkurikulum. Perubahan-perubahankebudayaandapatmenimbulkanmasalah-masalahbarudalamkurikulum yang kadang- kadangtakdapatdihindari. Terhadapperubahan-perubahanitukurikulumhendaknyadapatmembakukankebudayaan yang baikdandapatmemberikankemungkinanberkembangkearahkebudayaan yang lebihkayadanbermanfaat. KOMENTAR : Menurutsaya,masalahkebudayaanbagikurikulummemangpadadasarnyaakanmenghasilkankebudayaan yang lebihbaiklagi. Karenaseorangindividulahirtidakberbudayabaikdalamhalkebiasaan,cita-citaanggotamasyarakatnya. Baiklingkunganbudaya,keluargaataupunsekolah. Dalamhalsekolahmemberikankurikulummedia,kurikulumdalambermasyarakat,bercita-citaataupunkebiasaan.
BAB VMASYARAKAT DAN KURIKULUM Dalamrangkamengembangkankehidupandnpembinaangenerasimudasebagaigenerasipenerus, masyarakattakdapatmelepaskandiridaripendidikanbaiksecaramasyarakatprimitifmaupundalammasyarakat modern atauberkembang. Terjadihubnungantimbalbalikantarakematanganpribadidankehidupansosial. Salahsatuimplikasidaripadaprinsipmasyarakatatsebagailaboratoriumadanyasekolahmasyarakat yang memutuskanpelajarankepadakehidupanbermasyarakat. Dalampraktekprinsipinidapatdimanfaatkanpadasekolah-sekolahbiasabaikdalammengikutsertakanpihakmasyarakatkesekolahatausebaliknyamisalnya; misalnyakaryawisatasekolah. KOMENTAR : Menurutsayamasyarakatdankurikulumituadahubungannya, untukmempelajarimasalahiniadabaiknyamemalingkanpandanganterhadappendidikandanpembangunan. Fungsikurikulumdalammasyarakat,mayarakatsebagaisumberbelajar, dansekolahmasyarakat. Dari fungsi-fungsiitulahdapatmembinasuatukurikulummasyarakatdimanakurikulumituberada.
BAB VISTRUKTUR KURIKULUM Untukmencapaitujuanpendidikandiperlakukansuatu program pendidikan yang merangkapbaik program pendidikanumummaupun program pendidikankhusus. Program pendidikanumumyaitusuatu program yang disediakansebagaisyarat minimal bagiseorangwarganegarasesuaidengantingkatannyabaikdalambentukpendidikan formal maupunberbagiaspekkehidupan yang dituntutolehsuatumasyarakattertentu. Pendidikankhususyaitusuatu program pendidikanuntukmengembangkanprograngpendidikanumum  yang disesuaikandenganminat,kemempuandanrencanaperorangan. PendidikankhususInidapatberupapendidikanminat,kejuaraanataupunkeahlianatauspesialisasi. Keduajenispendidikanituterdapatpadasetiaplembagapendidikantetapitekannyaberbedasatusama lain. Salahsatubentuk program yang luas yang mencakupkedua program itusecara formal terdapatpadasekolahkomprehensipsepertidiinggrisdandiamerikaComprehensif high school. Di indonesiaidesekolahkomprehensifinidikembangkandalambentuksekolahpembangunanprintis yang masihdalamprosespenelitian. KOMENTAR :  Biasanyadalamprosespendidikanakanberlangsung,suatulembagamerencanakan program pendidikanterlebihdahuludenganberupamatapelajaran,ataubidangstudiataupunkegiatan yang lainnya. Agar tujuanpendidikandapattercapaidenganmaksimal.
BAB VIIORGANISASI DAN PROSEDUR MERORGANISASI KURIKULUM Pengalaman yang disediakansekolahpadadasarnya do irganisasikedalamduabentukyaitusubjek centered curiculumdan integrated curiculum. Di antarakeduajenisataubentukkurikulumituterdapatbeberapabentukantara lain ialah. Corelatedcuriculum, broad field dan core program. Bentukkurikulummana yang diambiltidakmenjadipersoalanasalkanmemenuhi minimal tigakriteriayaitukontinuitas, urutandansatuan. Kurikulumdiindonesia, khususnyakuril=kulum SMP dan SMA  1975 beradadalamtaraf broad field yang tampakdalamberbagaibidangstudiIPA,IPS,Bahasa,Matematika,danKeterampilan. Kurikulumsebagaisalahsatualatpendidikanmemperlakukanreorganisasi. Hal inidikarenakanadanyafaktor yang selaluberubahbaikberupapandanganataufilsafat, kemajuanilmudantekhnoligidanperkembanganmasyarakatitusendiri. Beberapaprosedur yang dapatdipergunakandiantaranyareorganisasimelaluibuku-bukubacaan, cekkosong, tabelsulam, analisakegiatan, fungsisosiladanmasalah. Prosedur-prosedurituhendaknyadiadakandalamrangkakeseluruhansistempersekolahandanpendidikanpadaumumnya. Olehkarenaituadabaiknyareorganisasikurikulumdiadakandalamrangkakeseluruhansekalipuntekannyapadabidangatauaspektertentu.  KOMENTAR : Dari penjelasandiatassedikitsayamengetahuidalamstruktursuatukurikulumatau program studi yang sebaiknyaditempuhdandiharapkanmenjadipengalamanparasiswa. Untukmencapaitujuanitupengalaman yang disediakanbagiparasiswadiorganisirbermacam-macam. Sehinggaorganisasi-organisasipengalamanitudisebutorganisasiataubentukataujenis,kurikulum.

More Related Content

What's hot

Filsafat Pendidikan
Filsafat PendidikanFilsafat Pendidikan
Filsafat Pendidikansheviraayu
 
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur Alya Ismahani
 
Hakikat Pendidikan Menurut para Filosof
Hakikat Pendidikan Menurut para FilosofHakikat Pendidikan Menurut para Filosof
Hakikat Pendidikan Menurut para FilosofCecep Kustandi
 
56377212 falsafah-pendidikan-barat
56377212 falsafah-pendidikan-barat56377212 falsafah-pendidikan-barat
56377212 falsafah-pendidikan-barathahaha93
 
Falsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan baratFalsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan baratAmir Ibrahim
 
Ppt filsafat pendidikan dalam kebudayaan
Ppt filsafat pendidikan dalam kebudayaanPpt filsafat pendidikan dalam kebudayaan
Ppt filsafat pendidikan dalam kebudayaanfikinurularifin123
 
Falsafah Pendidikan Barat
Falsafah Pendidikan Barat Falsafah Pendidikan Barat
Falsafah Pendidikan Barat Caeser Rio
 
Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)
Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)
Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)Aswa Nina
 
Falsafah pendidikan shalmisyam bt shahuddin
Falsafah pendidikan   shalmisyam bt shahuddinFalsafah pendidikan   shalmisyam bt shahuddin
Falsafah pendidikan shalmisyam bt shahuddinSha Amran
 
Konsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis Pendidikan
Konsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis PendidikanKonsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis Pendidikan
Konsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis PendidikanDjadja Sardjana
 
FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARATFALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARATSherly Jewinly
 
Bagi falsafah pendidikan timur
Bagi falsafah pendidikan timurBagi falsafah pendidikan timur
Bagi falsafah pendidikan timurLindungan Bulan
 
Aliran filsafat pendidikan
Aliran filsafat pendidikanAliran filsafat pendidikan
Aliran filsafat pendidikandinda1175
 
Landasan filosofis pendidikan
Landasan filosofis pendidikanLandasan filosofis pendidikan
Landasan filosofis pendidikanPTIK BB
 

What's hot (18)

Filsafat Pendidikan
Filsafat PendidikanFilsafat Pendidikan
Filsafat Pendidikan
 
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
Falsafah pendidikan islam dan falsafah pendidikan timur
 
Hakikat Pendidikan Menurut para Filosof
Hakikat Pendidikan Menurut para FilosofHakikat Pendidikan Menurut para Filosof
Hakikat Pendidikan Menurut para Filosof
 
56377212 falsafah-pendidikan-barat
56377212 falsafah-pendidikan-barat56377212 falsafah-pendidikan-barat
56377212 falsafah-pendidikan-barat
 
Falsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan baratFalsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan barat
 
Bai
BaiBai
Bai
 
LANDASAN KURIKULUM
LANDASAN KURIKULUMLANDASAN KURIKULUM
LANDASAN KURIKULUM
 
Ppt filsafat pendidikan dalam kebudayaan
Ppt filsafat pendidikan dalam kebudayaanPpt filsafat pendidikan dalam kebudayaan
Ppt filsafat pendidikan dalam kebudayaan
 
Falsafah Pendidikan Barat
Falsafah Pendidikan Barat Falsafah Pendidikan Barat
Falsafah Pendidikan Barat
 
Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)
Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)
Sumbangan falsafah pendidikan barat (1)
 
Falsafah pendidikan shalmisyam bt shahuddin
Falsafah pendidikan   shalmisyam bt shahuddinFalsafah pendidikan   shalmisyam bt shahuddin
Falsafah pendidikan shalmisyam bt shahuddin
 
Konsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis Pendidikan
Konsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis PendidikanKonsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis Pendidikan
Konsep Sekolah yang Baik: Tinjauan Filosofis Pendidikan
 
FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARATFALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
 
Bagi falsafah pendidikan timur
Bagi falsafah pendidikan timurBagi falsafah pendidikan timur
Bagi falsafah pendidikan timur
 
Landasan Filosofis Pendidikan
Landasan Filosofis PendidikanLandasan Filosofis Pendidikan
Landasan Filosofis Pendidikan
 
Pembentangan falsafah:)
Pembentangan falsafah:)Pembentangan falsafah:)
Pembentangan falsafah:)
 
Aliran filsafat pendidikan
Aliran filsafat pendidikanAliran filsafat pendidikan
Aliran filsafat pendidikan
 
Landasan filosofis pendidikan
Landasan filosofis pendidikanLandasan filosofis pendidikan
Landasan filosofis pendidikan
 

Viewers also liked

Horizons International Exploration Portfolio 2010
Horizons International Exploration Portfolio 2010Horizons International Exploration Portfolio 2010
Horizons International Exploration Portfolio 2010guest216cc28
 
Tugas Power Point Linda
Tugas Power Point LindaTugas Power Point Linda
Tugas Power Point Lindamoelya
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1mona
 
为什么你需要了解应用云
为什么你需要了解应用云为什么你需要了解应用云
为什么你需要了解应用云guest402b7d
 
Кишечная пластика мочевого пузыря
Кишечная пластика мочевого пузыряКишечная пластика мочевого пузыря
Кишечная пластика мочевого пузыряYervand Harutyunyan
 
Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10
Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10
Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10Angela Gonzalez
 
Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11
Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11
Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11Angela Gonzalez
 
Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15
Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15
Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15Angela Gonzalez
 

Viewers also liked (9)

Horizons International Exploration Portfolio 2010
Horizons International Exploration Portfolio 2010Horizons International Exploration Portfolio 2010
Horizons International Exploration Portfolio 2010
 
Tugas Power Point Linda
Tugas Power Point LindaTugas Power Point Linda
Tugas Power Point Linda
 
יום האדמה
יום האדמהיום האדמה
יום האדמה
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
为什么你需要了解应用云
为什么你需要了解应用云为什么你需要了解应用云
为什么你需要了解应用云
 
Кишечная пластика мочевого пузыря
Кишечная пластика мочевого пузыряКишечная пластика мочевого пузыря
Кишечная пластика мочевого пузыря
 
Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10
Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10
Huslia, Alaska by Angela Gonzalez 9-10
 
Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11
Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11
Native Entertainers at Ida'ina Gathering and Benefit Concert 3-11
 
Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15
Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15
Dos and don’ts in rural Alaska outreach campaigns in Anchorage 11 18-15
 

Similar to Bab 1

Filsafat Pendidikan Pancasila
Filsafat Pendidikan Pancasila Filsafat Pendidikan Pancasila
Filsafat Pendidikan Pancasila Yamanto Isa
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Dadang DjokoKaryanto
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Woro Handayani
 
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Universitas Jember
 
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4triputidamai
 
AKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptx
AKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptxAKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptx
AKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptxEdiCandra18
 
Filsafat pengantar perkuliahan
Filsafat  pengantar perkuliahanFilsafat  pengantar perkuliahan
Filsafat pengantar perkuliahanSumariyaDesi
 
PARAGRAF.pptx
PARAGRAF.pptxPARAGRAF.pptx
PARAGRAF.pptxNabawiKun
 
Astika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Astika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosAstika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Astika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosAstikaSariDewi
 
Desy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Desy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosDesy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Desy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosDesy Aryanti Pardilla Vitri
 

Similar to Bab 1 (20)

Tugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuTugas Resensi Buku
Tugas Resensi Buku
 
KURIKULUM EKSISTENSIAL
KURIKULUM EKSISTENSIALKURIKULUM EKSISTENSIAL
KURIKULUM EKSISTENSIAL
 
Filsafat Pendidikan Pancasila
Filsafat Pendidikan Pancasila Filsafat Pendidikan Pancasila
Filsafat Pendidikan Pancasila
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
 
Kuliah 1
Kuliah 1Kuliah 1
Kuliah 1
 
Kuliah 1
Kuliah 1Kuliah 1
Kuliah 1
 
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
 
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
Kegunaan memahami-filsafat-bagi-guru-pertemuan-4
 
AKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptx
AKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptxAKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptx
AKSI NYATA EDI CANDRA 2022.pptx
 
Sai profile apr2010-low
Sai profile apr2010-lowSai profile apr2010-low
Sai profile apr2010-low
 
Filsafat pengantar perkuliahan
Filsafat  pengantar perkuliahanFilsafat  pengantar perkuliahan
Filsafat pengantar perkuliahan
 
PARAGRAF.pptx
PARAGRAF.pptxPARAGRAF.pptx
PARAGRAF.pptx
 
Astika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Astika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosAstika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Astika sari dewi, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
 
Toc andragogi
Toc andragogiToc andragogi
Toc andragogi
 
Toc andragogi
Toc andragogiToc andragogi
Toc andragogi
 
Sosbud epy
Sosbud epySosbud epy
Sosbud epy
 
Desy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Desy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.SosDesy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
Desy Aryanti Pardilla Vitri, ISBD, Farmasi, Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos
 
Landasan filosofis
Landasan filosofisLandasan filosofis
Landasan filosofis
 
Tgs
TgsTgs
Tgs
 

Bab 1

  • 1. JudulBuku : KurikulumdanPembelajaran NamaPengarang : Drs.H.MAkhmad Tahun 1998,Penerbit PUSTAKA SETIA.
  • 2. BAB 1FILSAFAT DAN TUJUAN PENDIDIKAN Filsafatdapatdiartikansuatupemikiran yang sangatdalamkadang-kadanghanyaterdapatpadaparaahlifikiratauparafilsafat.tetapifilsafatdapatjugadipandangsebagaicarahidupatausuatusistemnilai-nilai yang terdapatpadasetiaporang. Filsafatinilahmelandasiataudisebutsumberdaripadatujuanpendidikan. Filsafatitudapatberupafilsafatseperorangan, kelompokdanfilsafatnegara. Dalamhubungandenganpendidikan, filsafatnegaramerupakansumbertujuanpendidikan yang utama. Di indonesiapancasilamenjadidasar ideal untuktujuanpendidikannasional, tujuankelembagaan,tujuankurikulerdantujuaninstruksional. KOMENTAR : Sayasetujudenganapa yang dijelaskandiatasyaitufilsafat yang merupakantujuanpendidikan, karenafilsafat yang berartipandanganterhadapnya,minimalapaitupendidikan,apatujuanpendidikandanbagaimanamencapainya. Yang merupakanfilsafatsebagaidasaruntukmemandangdanmelandasisesuatu.
  • 3. BAB IIMEMAHAMI SISWA Kurikulumsebagaisalahsatualatpendidikantakdapatmengabaikanfaktorsiswa. Siswamerupakanssarandidik “untuksuatusekolahuntukmengenalparasisiwa,dalamhubunganinimisalnyaanakmasaremaja yang menjadisalahsatufaktordalampembuinaankurikulum, hendaknyamengenalbeberapaaspek. Ciri-cirimasaremaja, dasar-dasartingkahlakuremaja,keadaanremajadalamstrukturkebudayaan, pandanganterhadapkebutuhanremajadanbeberapakecenderunganperkembanganremaja. Ciriutamapadamasaremajaialahdapatdilihatdariperbuatannya yang sangatdinamis yang beradadalammasaantarayaituantaraanakdandewasa yang dapatmenimbulkankebingunganhidupdalamkebudayaandimanamerekahidup. Kebingunganituhendaknyadipandangdariduasudutsecaramaupundarisuduttuntutanorangtuaataumasyarakat. Memperhatikankeduapandanganitu, pandangantugas-tugasperkembangan ( Developmental Tasks ) sangatmembantudalammemperhatikankebutuhanremaja yang menekankankecenderungandalambidangkesehatan, rasa aman,prestasi,minatdanpandanganhidup. KOMENTAR : Mungkinmenurutsaya,apabilasayasebagaipendidik.tentunyaharusmemahamisiswa – siswa yang sedangberkembangkepadatahap-tahapremaja. Dan itusangatsensitifsekaliapabilakitatidakmemahaminya,danitutergantungjugadarilingkungansiswasendiri.
  • 4. BAB IIIMENGENAL TEORI BELAJAR Belajaradalahsebagaisuatuprosesperubahantingkahlakumelaluipendidikan yang dapatdinyatakandalampenguasaan,penggunaandanpenilaianterhadapsikap,nilali-nilai. Pengetahuandankecepatan. Perilakumana yang akanberubahdanbagaimanaseharusnyasangatbertalianeratdenganfirasatsedangkanapaalatnyauntukmerubahitu,halinilah yang diperlakukandalamkurikulum. Untukmempelajariprosesperubahantingkahlakuituadabaiknyamempelajaribeberapapandanganparaahlifisiologiterhadapbelajar. Pandanganitulahmenurutteoridaya,teoriasosiasidanteorilapanganatauorganismikatautentangbelajar. Dalampraktekkegiatanteoriituterdapat,yangpentingialahdapatmempelajariprinsop-prinsipnyauntukberbagaisituasibelajar yang dalamkenyatannyasangatbanyakdanmacamnyabertautansatusama lain baikdenganjalanlatihan,asosiasim,maupunsecarakeseluruhan. KOMENTAR : Padadasarnyaapabilakitaakanmengenalteoribelajar,adabeberapahal yang perludipelajaridalamhalbelajar,yangdiantaranya : apa yang dimaksuddenganbelajar, dancontoh-contohnyasepertiapa. Sehinggabelajardapatdikatakansuatuprosestingkahlakumelaluipendidikanataulebihkhususmelaluiprosedur – prosedurpelatihan.
  • 5. BAB IVMASALAH KEBUDAYAAN BAGI KURIKULUM Kebudayaanmerupakangudangpemikiran,cita-citanilai-nilai,pengetahuan,kecakapan,bahasaataupunkebiasaan yang terdapatdalammasyarakatmempunyaiperanan yang pentingdalampembinaankurikulum. Strukturkebudayaanmempunyaiduaelemenutamayaituelemen yang bersifatumumatauinti yang relaiftetapdanelemenkhusus yang beradadisekitarelemenkebudayaaninti. Di sampingituterdapatsuatuelemen yang bersifatalternatif yang diantarakeduaelemenpokoktersebetudiatas. Strukturkebudayaanitumempunyaipengaruhterhadappembinaankurikulum yang bersifatumum yang harusdiikutiolehsetiapanggotamasyarakatdanbersifatkhusus yang menyediakankemungkinanakepadaanggotamasyarakatmempunyaiminat,kemampuandancita-citakhusus. Demikianjugaperubahankebudayaandapatmempengaruhiperubahandalamkurikulum. Perubahan-perubahankebudayaandapatmenimbulkanmasalah-masalahbarudalamkurikulum yang kadang- kadangtakdapatdihindari. Terhadapperubahan-perubahanitukurikulumhendaknyadapatmembakukankebudayaan yang baikdandapatmemberikankemungkinanberkembangkearahkebudayaan yang lebihkayadanbermanfaat. KOMENTAR : Menurutsaya,masalahkebudayaanbagikurikulummemangpadadasarnyaakanmenghasilkankebudayaan yang lebihbaiklagi. Karenaseorangindividulahirtidakberbudayabaikdalamhalkebiasaan,cita-citaanggotamasyarakatnya. Baiklingkunganbudaya,keluargaataupunsekolah. Dalamhalsekolahmemberikankurikulummedia,kurikulumdalambermasyarakat,bercita-citaataupunkebiasaan.
  • 6. BAB VMASYARAKAT DAN KURIKULUM Dalamrangkamengembangkankehidupandnpembinaangenerasimudasebagaigenerasipenerus, masyarakattakdapatmelepaskandiridaripendidikanbaiksecaramasyarakatprimitifmaupundalammasyarakat modern atauberkembang. Terjadihubnungantimbalbalikantarakematanganpribadidankehidupansosial. Salahsatuimplikasidaripadaprinsipmasyarakatatsebagailaboratoriumadanyasekolahmasyarakat yang memutuskanpelajarankepadakehidupanbermasyarakat. Dalampraktekprinsipinidapatdimanfaatkanpadasekolah-sekolahbiasabaikdalammengikutsertakanpihakmasyarakatkesekolahatausebaliknyamisalnya; misalnyakaryawisatasekolah. KOMENTAR : Menurutsayamasyarakatdankurikulumituadahubungannya, untukmempelajarimasalahiniadabaiknyamemalingkanpandanganterhadappendidikandanpembangunan. Fungsikurikulumdalammasyarakat,mayarakatsebagaisumberbelajar, dansekolahmasyarakat. Dari fungsi-fungsiitulahdapatmembinasuatukurikulummasyarakatdimanakurikulumituberada.
  • 7. BAB VISTRUKTUR KURIKULUM Untukmencapaitujuanpendidikandiperlakukansuatu program pendidikan yang merangkapbaik program pendidikanumummaupun program pendidikankhusus. Program pendidikanumumyaitusuatu program yang disediakansebagaisyarat minimal bagiseorangwarganegarasesuaidengantingkatannyabaikdalambentukpendidikan formal maupunberbagiaspekkehidupan yang dituntutolehsuatumasyarakattertentu. Pendidikankhususyaitusuatu program pendidikanuntukmengembangkanprograngpendidikanumum yang disesuaikandenganminat,kemempuandanrencanaperorangan. PendidikankhususInidapatberupapendidikanminat,kejuaraanataupunkeahlianatauspesialisasi. Keduajenispendidikanituterdapatpadasetiaplembagapendidikantetapitekannyaberbedasatusama lain. Salahsatubentuk program yang luas yang mencakupkedua program itusecara formal terdapatpadasekolahkomprehensipsepertidiinggrisdandiamerikaComprehensif high school. Di indonesiaidesekolahkomprehensifinidikembangkandalambentuksekolahpembangunanprintis yang masihdalamprosespenelitian. KOMENTAR : Biasanyadalamprosespendidikanakanberlangsung,suatulembagamerencanakan program pendidikanterlebihdahuludenganberupamatapelajaran,ataubidangstudiataupunkegiatan yang lainnya. Agar tujuanpendidikandapattercapaidenganmaksimal.
  • 8. BAB VIIORGANISASI DAN PROSEDUR MERORGANISASI KURIKULUM Pengalaman yang disediakansekolahpadadasarnya do irganisasikedalamduabentukyaitusubjek centered curiculumdan integrated curiculum. Di antarakeduajenisataubentukkurikulumituterdapatbeberapabentukantara lain ialah. Corelatedcuriculum, broad field dan core program. Bentukkurikulummana yang diambiltidakmenjadipersoalanasalkanmemenuhi minimal tigakriteriayaitukontinuitas, urutandansatuan. Kurikulumdiindonesia, khususnyakuril=kulum SMP dan SMA 1975 beradadalamtaraf broad field yang tampakdalamberbagaibidangstudiIPA,IPS,Bahasa,Matematika,danKeterampilan. Kurikulumsebagaisalahsatualatpendidikanmemperlakukanreorganisasi. Hal inidikarenakanadanyafaktor yang selaluberubahbaikberupapandanganataufilsafat, kemajuanilmudantekhnoligidanperkembanganmasyarakatitusendiri. Beberapaprosedur yang dapatdipergunakandiantaranyareorganisasimelaluibuku-bukubacaan, cekkosong, tabelsulam, analisakegiatan, fungsisosiladanmasalah. Prosedur-prosedurituhendaknyadiadakandalamrangkakeseluruhansistempersekolahandanpendidikanpadaumumnya. Olehkarenaituadabaiknyareorganisasikurikulumdiadakandalamrangkakeseluruhansekalipuntekannyapadabidangatauaspektertentu. KOMENTAR : Dari penjelasandiatassedikitsayamengetahuidalamstruktursuatukurikulumatau program studi yang sebaiknyaditempuhdandiharapkanmenjadipengalamanparasiswa. Untukmencapaitujuanitupengalaman yang disediakanbagiparasiswadiorganisirbermacam-macam. Sehinggaorganisasi-organisasipengalamanitudisebutorganisasiataubentukataujenis,kurikulum.