SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
UNSUR-UNSUR GOLONGAN UTAMA II
   ADITYA ACHMAL
   NI KOMANG AYU FEBI W.
   NISRINA AMALIN
   RAHMAD ANANDA
   WIRDASHARI KASPANDANI
UNSUR-UNSUR GOLONGAN UTAMA II

                                Oksige
  Karbon         Sulfur
                                  n
                Hidroge
  Nitrogen
                   n
                                 ?
KARBON (C)
KELIMPAHAN KARBON
• karbon merupakan unsur paling berlimpah
  kedua (sekitar 18,5%) setelah oksigen
• paling stabil di antara unsur-unsur yang lain,
  sehingga dijadikan patokan dalam mengukur
  satuan massa atom
• Karbon memiliki nomor atom 6 dan nomor
  massa 12,011, terletak pada golongan 4A
  atau 14 dan terdapat dalam periode 2 dan
  blok p
Sifat Fisik Karbon ©
Karbon mempunyai dua bentuk kristalin yaitu intan dan grafit.
  intan lebih rapat daripada grafit(3,51 g cm-3, 2,22 g cm-3).
Titik leleh dan titik didih dari karbon sangat tinggi.atom karbon
    sangat kecil apabila dibandingkan dengan atom-atom lainnya
    karena atom-atomnya berada dalam keadaan oksidasi positif.
    Karena rapatan muatan karbon,ion-ionnya tidak terdapat sebagai
    partikel yang berdiri sendiri dalam senyawa, tetapi tertahan
    dengan ikatan kovalen.karbon merupakan zat padat yang tegar,
    yang biasa dianggap sebagai molekul-molekul raksasa yang terdiri
    dari banyak sekali atom.

Sifat Kimia Karbon   ©
• Karbon sangat tak reaktif pada suhu biasa
• tidak ada kecenderungan dari atom-atom karbon untuk
  kehilangan elektron-elektron terluar dan membentuk kation
  sederhana seperti C4+.
Allotropi Karbon
1.   Grafit

•    tersusun atas lapisan heksagonal.
•    Setiap lapisan tersebut diikat oleh ikatan yang
     relatif lemah yakni gaya van der Waals
•    Grafit merupakan penghantar kalor dan listrik
     yang baik
•    Grafit digunakan sebagai nahan isi pensil dan
     bahan pelumas.
2. Intan

•     tersusun secara tetrahedral
•     intan industrial kini secara komersial banyak
      dihasilkan dengan proses pada suhu tinggi dan
      tekanan tinggi dari grafit dengan katalis logam
•     Intan bukan merupakan konduktor listrik,
      karena terikat secara tetap
•     Intan banyak terdapat di Martapura, Kal-Sel.
      Intan digunakan sebagai perhiasan yang
      bernilai mewah.
3. Karbon Amorf
•   Kokas atau batu bara
•   Black Carbon
•   Arang
PROSES PEMBUATAN KARBON
• Karbon monoksida(CO)
Karbon monoksida dapat dibuat secara komersil dengan hidrogen melalui
   pembentukan uap kembali atau pembakaran sebagian hidrokarbon dengan
   reaksi
CO2 + H2 → CO + H2O
Gas ini tidak berwarna dan mempunyai titik didih -190. Dapat digunakan sebagai
   bahan bakar industri melalui reaksi
2CO(g) +O2(g)→2CO2(g)
•   Karbon dioksida (CO2)
dapat dibuat dengan membakar karbon senyawa hidrokarbon, atau gas
   CO dengan oksigen yang cukup.
C + O2 → CO2
CH4 + 2O2 → CO2 + H2O
2CO + O2 → 2CO2
Dilaboratorium gas CO2 dapat dibuat dengan mereaksikan garam
    karbonat dengan asam seperti :
CaCO3 + 2HCl → CaCl2 + H2O + CO2
•   Karbonat dan Bikarbonat
    Karbonat dan bikarbonat adalah senyawa yang melimpah dan sangat berguna
    serta terkenal. Kebanyakan karbonat hanya sedikit larut dalam air. Misalnya
    CaCO3, BaCO3, MgCO3 dan PbCO3. Banyak bikarbonat hanya stabil dalam
    larutan air. Contohnya ialah Ca(HCO3)2, Mg(HCO3. Semua logam IA kecuali
    Litium membentuk karbonat yang larut, dimana yang paling murah dan
    berguna adalah NaHCO3 (Soda kue), Na2CO3(Soda abu).
•   Karbon Disulfida(CS2)
    CS2 adalah cairan yang mudah terbakar dan dapat dipakai sebagai bahan
    pembuat CCl4,dengan reaksi:
CS2 + 3Cl2 → CCl4 +S2Cl2
•   Hidrogen Sianida (HCN)
    HCN adalah senyawa gas bersifat racun,tetapi penting dalam industri seperti
    industri plastik.Senyawa HCN dapat dibuat secara komersil melalui reaksi:
NH3 +CH4 → HCN + 3H2
Unsur Nitrogen (N)
Kelimpahan Nitrogen
Biasanya ditemukan sebagai gas tanpa warna, tanpa bau, tanpa
   rasa dan merupakan gas diatomik bukan logam yang stabil,
   sangat sulit bereaksi dengan unsur atau senyawa lainnya
Nitrogen mengisi 78,08 persen atmosfir Bumi dan terdapat dalam
   banyak jaringan hidup. Zat lemas membentuk banyak senyawa
   penting seperti asam amino, amoniak, asam nitrat, dan sianida
Sifat Nitrogen
Nitrogen adalah zat non logam
elektronegatifitas 3.0.
Mempunyai 5 elektron di kulit terluarnya.
Ikatan rangkap tiga dalam molekul gas nitrogen (N2) adalah
   yang terkuat.
Nitrogen mengembun pada suhu 77K (-196oC) pada tekanan
   atmosfir dan membeku pada suhu 63K (-210oC).
Pembuatan Nitrogen
1. Pembuatan di Laboratorium
Dengan memanaskan garam amonium (biasanya NH4Cl) dan garam
    nitrit (biasanya NaNO2) persamaan reaksinya sebagai berikut
NH4+ (aq) + NO2- (aq)  N2 (g) +2H2O(l)
2. Pembuatan Nitrogen di Industri
Bahan yang Digunakan: Udara
Proses Pembuatan Nitrogen
Pembuatan gas nitrogen dilakukan bersamaan dengan pembuatan
    gas oksigen karena sumbernya juga sama, yaitu udara. Udara
    yang mengandung 78 % gas nitrogen, didinginkan sehingga
    diperoleh nitrogen dan oksigen cair. Selanjutnya, cairan
    tersebut didistilasi pada suhu -195,8°C. Nitrogen cair akan
    menguap dan terpisah dengan oksigen cair. Uap nitrogen ini,
    kemudian ditampung dan dapat digunakan sesuai keperluan.
Kegunaan Senyawa Nitrogen
• Digunakan sebagai bahan pembeku dalam
  industri pengolahan makanan.
• Pengisi bola lampu pijar
• Untuk memproduksi senyawa nitrogen,
  terutama pembuatan gas amoniak dan pupuk
  nitrogen.
UNSUR SULFUR
Kelimpahan Sulfur
• Belerang yang diproduksi oleh aktivitas gunung
  berapi adalah belerang bertipe Sublimasi.
  Belerang ini bermanfaat untuk industri pupuk,
  kertas, cat, plastik, bahan sintetis, pengolahan
  minyak bumi, industri karet dan ban, industri gula
  pasir, aki/accu , bahan peledak, pertenunan, film
  dan fotografi, industri logam, dan baja.
• Belerang yang dihasilkan dari letusan gunung
  berapi akan tersebar ke atmosfer dan ini akan
  berguna sebagai peremajaan lapisan atmosfer
Sifat Fisik Sulfur
Kristal belerang berwarna kuning, kuning kegelapan
  dan kehitama-hitaman (karena pengaruh unsur
  pengotornya)
• Berat jenis     : 2,05-2,09
• Kekerasan      : 1,5-2,5 (skala Mohs)
• Ketahanan      : Mudah hancur (brittle)
• Penghantar listrik dan panas yang buruk
SIFAT KIMIA SULFUR
•   Bukan logam
•   Konfigurasi elektron [Ne] 3s23p4
PROSES PEMBUATAN SULFUR
Pengolahan Unsur dan Senyawa
Proses Frasch merupakan suatu proses pengeboran yang ditujukan
   untuk mendapatkan kembali simpanan belerang yang terkandung di
   dalam tanah.
KEGUNAAN BELERANG
•   Belerang yang bertipe Sublimasi akan tersebar ke atmosfer dan ini
    akan berguna sebagai peremajaan lapisan atmosfer. Maka polusi
    yang terjadi dan merusak atmosfer akan diperbaiki oleh uap
    belerang yang terjadi akibat letusan gunung berapi
•   Belerang adalah unsur utama dalam membuat asam sulfa t
•   Pada industri ban, belerang digunakan untuk vulkanisasi karet yang
    bertujuan agar ban semakin kuat
•   Belerang ini bermanfaat juga untuk industri pupuk, kertas, cat,
    plastik, bahan sintetis, pengolahan minyak bumi, industri gula pasir,
    aki/accu , bahan peledak, pertenunan, film dan fotografi, industri
    logam, dan baja. Dalam pembuatan korek api Sulfur yang
    digunakan Sb2S3.
UNSUR HIDROGEN
Kelimpahan Hidrogen
Hidrogen terdapat dalam keadaan bebasnya banyak
  ditemukan pada gas yang dikeluarkan oleh
  gunung berapi dan dibeberapa tempat
  penyulingan gas alam


Dalam atmosfer bumi kandungan hydrogen
  diperkirakan antara 15000-20000 (dalam jumlah
  molekul), dan nilai ini naik dengan naiknya
  ketinggian atmosfer. Dan air merupakan sumber
  hydrogen yang murah selain dari senyawa
  hidrokarbon.
Sifat Fisika
Titik lebur                  : -259,140C
Titik didih                  : -252,87 0C
Warna                                  : tidak berwarna
Bau                              : tidak berbau
Densitas                       : 0,08988 g/cm3 pada 293 K
Kapasitas panas           : 14,304 J/Gk


Sifat Kimia
Jumlah kulit                  : 1
Biloks minimum           : -1
Elektronegatifitas         : 2,18 (skala Pauli)
Konfig electron                : 1s1
Biloks maksimum        : 1
Volume polarisasi        : 0,7 Å3
Struktur                        : hcp (hexagonal close
  packed)
Pengolahan Hidrogen
Skala Laboratorium
Dalam skala laboratorium hydrogen biasanya dibuat dari hasil samping reaksi
     tertentu misalnya mereaksikan logam dengan asam seperti mereaksikan
     antara besi dengan asam sulfat.
Fe(s)  + H2SO4(aq)         ->             FeSO4(aq)  + H2(g)
Sejumlah kecil hydrogen dapat juga diperoleh dengan mereaksikan kalsium
     hidrida dengan air. Reaksi ini sangat efisien dimana 50% gas hydrogen
     yang dihasilkan diperoleh dari air.
CaH2(s)  + 2 H2O(l)          ->       Ca(OH)2(aq)  + 2 H2(g)
Skala Industri
Dalam skala industri hydrogen dapat dibuat dari hidrokarbon, dari produksi
     secara biologi melalui bantuan alga dan bakteri, melalui elektrolisis,
     ataupun termolisis. Dengan metode ini bisa dihasilkan hydrogen dalam
     jumlah yang melimpah sehingga metode yang lain perlu dikembangkan
     lagi akar meningkatkan nilai ekonomi hydrogen.
Pembuatan Hidrogen dari Hidrokarbon
Pembuatan hydrogen dari hidrokarbon menghasilkan gas CO2, sehingga
   CO2 ini dalam prosesnya dapat dipisahkan. Produksi komersial
   hydrogen menggunakan proses “steam reforming” menggunakan
   methanol atau gas alam dan menghasilkan apa yang disebut
   sebagai syngas yaitu campuran gas H2 dan CO.
CH4  +  H2O       ->       3H2 + CO  + 191,7 kJ/mol
Pembuatan Hidrogen dari air Melalui elektrolisis
menggunakan suplai energi yang dapat diperbaharuhi misalnya angina,
  hydropower, atau turbin. Dengan cara elektrolisis maka produksi
  yang dijalankan tidak akan menghasilkan polusi
Pembuatan hydrogen melalui proses biologi
Beberapa macam alga dapat menghasilkan gas hydrogen sebagai akibat
   proses metabolismenya. Produksi secara biologi ini dapat dilakukan
   dalam bioreactor yang mensuplay kebutuhan alga seperti
   hidrokarbon dan dari hasil reaksi menghasilkan H2 dan CO2 Dengan
   menggunakan metode tertentu CO2 dapat dipisahkan sehingga kita
   hanya mendapatkan gas H2nya saja.
KEGUNAAN SENYAWA HIDROGEN
•   Dibidang Industri. Penggunaan terbesar hydrogen adalah untuk
    proses peng-upgrading-an bahan bakar fosil dan untuk pembuatan
    gas NH3 sebagai bahan dasar untuk industri pupuk. Dalam industri
    makanan hydrogen banyak dipakai untuk meningkatkan kejenuhan
    minyak menjadi lemak seperti banyak dipergunakan dalam industri
    margarine
•   Di bidang fisika dan tekhnik, Karena hydrogen sangat ringan maka
    banyak dipakaisebagai “gas pengangkat” dalam balon dan pesawat
    udara kecil untuk tujuan penelitian.
•   Hidrogen di campur dengan nitrogen dipakai sebagai gas pelaca
    kebocoran yang dapat diaplikasikan dalam bidang otomotif, kimia,
    stasiun pembangkit listrik, aerospace, dan telekomonikasi.
UNSUR OKSIGEN
Sifat Kimia
• Konfigurasi elektron [He] 2s2 2p4 (golongan VIA periode 2)
• Nomor atom 8 dan bernomor massa (Ar) 16.
• Adalah gas dengan struktur kristal berbentuk kubus, dan
  memiliki bilangan oksidasi (biloks) -2
• Elektronegativitas 3,44 (skala Pauling)
• Jari-jari atom 48pm
SIFAT FISIK

Tidak berwarna
Namun dalam wujud padat dan cair, oksigen berwarna
   kebiruan (disebabkan karena penyerapan warna
   merah)
Gas dengan massa jenis sebesar 1,429 gr/L ini
   mengembun pada suhu 90,20 K ; dan membeku
   pada suhu sebesar 54,36 K.
Kapasitas kalor 29.378 J/mol K.
Kalor peleburan sebesar 0,444 kJ/mol
Kalor penguapan 6,82 kJ/mol
PEMBENTUKAN OKSIGEN
Fotosintesis             : 6H2O + 6CO2 + cahaya ---> C6H12O6 (glukosa) + 6O2
Hidrolisis               : 2H2O ---> 2H2+ O2
Dekomposisi              : H2O2 --> H2O + ½ O2 + 23.45 kcal/mol
Destilasi udara cair :
•   Udara mengandung kira-kira 21% O2, 78% N2 dan 1% gas lainnya didinginkan
    hingga suhu -200 derajat Celsius dengan tekanan tinggi sehingga udara mencair.
•   Kemudian udara cair tersebut secara berangsur-angsur dipanaskan.
•   Pada suhu -195,8 derajat Celcius, nitrogen akan menguap, dan selanjutnya
    dipisahkan
•   Pada suhu -183 derajat Celsius, oksigen cair akan menguap dan selanjutnya
    dipisahkan dari gas lainnya.
KELIMPAHAN OKSIGEN

Ke-2 terbanyak di atmosfer yakni 20,1%
komponen utama dalam samudera (88,8% berdasarkan
  massa)
Berdasarkan massa, oksigen mengisi 49,2% kerak bumi
Pengolahan Unsur Dan Senyawa

Bahan baku pembuatan hidrogen peroksida adalah gas
  hidrogen (H2) dan gas oksigen (O2). Teknologi yang
  banyak digunakan adalah auto oksidasi
  Anthraquinone. H2O2 tidak berwarna, berbau.
  Dengan reaksi sebagai berikut:
½O2 + H2O H2O2
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Kimia golongan IIa alkali tanah
Kimia golongan IIa alkali tanahKimia golongan IIa alkali tanah
Kimia golongan IIa alkali tanahLutfiiatu Ulfah
 
Hidrogen dan golongan iv a
Hidrogen dan golongan iv aHidrogen dan golongan iv a
Hidrogen dan golongan iv aKhairunnisa_UPI
 
Oksigen dkk
Oksigen dkkOksigen dkk
Oksigen dkkUNIMUS
 
kimia unsur
 kimia unsur kimia unsur
kimia unsurmfebri26
 
unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah
 unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah
unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanahNasiertz Manteu'eng
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanahazimreal
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkalidefanny
 
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)evarahma70
 
Alkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointAlkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointfidrotul
 
ALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.KimiaALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.Kimiamomolovesfamily
 
KIMIA UNSUR by: XII IPA 4
KIMIA UNSUR by: XII IPA 4KIMIA UNSUR by: XII IPA 4
KIMIA UNSUR by: XII IPA 414081994
 
Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5) Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5) Ihzani Tyas
 
Tabel periodik golongan iiia
Tabel periodik golongan iiiaTabel periodik golongan iiia
Tabel periodik golongan iiiaYunus Muzakki
 
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganDwi Nirwana_Chemistry
 
Power point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigenPower point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigenTya Caiianqk MlLeqqa
 
The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)Umi Nurul
 

What's hot (20)

Kimia golongan IIa alkali tanah
Kimia golongan IIa alkali tanahKimia golongan IIa alkali tanah
Kimia golongan IIa alkali tanah
 
Hidrogen dan golongan iv a
Hidrogen dan golongan iv aHidrogen dan golongan iv a
Hidrogen dan golongan iv a
 
Oksigen dkk
Oksigen dkkOksigen dkk
Oksigen dkk
 
kimia unsur
 kimia unsur kimia unsur
kimia unsur
 
unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah
 unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah
unsur-logam-alkali-dan-alkali-tanah
 
Alkali tanah
Alkali tanahAlkali tanah
Alkali tanah
 
Presentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia AlkaliPresentasi Kimia Alkali
Presentasi Kimia Alkali
 
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)Kimia Unsur "ALKALI"  (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
Kimia Unsur "ALKALI" (Kegunaan,Kelimpahan,dan proses pembuatan)
 
Alkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-pointAlkali tanah-power-point
Alkali tanah-power-point
 
ALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.KimiaALKALI-Golongan IA.Kimia
ALKALI-Golongan IA.Kimia
 
Kimia Unsur XII-IPA
Kimia Unsur XII-IPAKimia Unsur XII-IPA
Kimia Unsur XII-IPA
 
KIMIA UNSUR by: XII IPA 4
KIMIA UNSUR by: XII IPA 4KIMIA UNSUR by: XII IPA 4
KIMIA UNSUR by: XII IPA 4
 
Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5) Kimia Unsur (XII MIA 5)
Kimia Unsur (XII MIA 5)
 
Ppt gol iva
Ppt gol ivaPpt gol iva
Ppt gol iva
 
Tabel periodik golongan iiia
Tabel periodik golongan iiiaTabel periodik golongan iiia
Tabel periodik golongan iiia
 
Alkali dan alkali tanah
Alkali dan alkali tanahAlkali dan alkali tanah
Alkali dan alkali tanah
 
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan LingkunganKegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
Kegunaan dan Dampak Unsur/Senyawa bagi Manusia dan Lingkungan
 
Golongan Oksigen
Golongan OksigenGolongan Oksigen
Golongan Oksigen
 
Power point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigenPower point kimia nitrogen dan oksigen
Power point kimia nitrogen dan oksigen
 
The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)The group of IA (alkali)
The group of IA (alkali)
 

Viewers also liked

Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)Edi Mikrianto
 
Mystique- Flavor of being a star
Mystique- Flavor of being a starMystique- Flavor of being a star
Mystique- Flavor of being a starMonika Doshi
 
Twitter topic trends
Twitter topic trendsTwitter topic trends
Twitter topic trendsMonika Doshi
 
Pat5
Pat5Pat5
Pat5yyyim
 
สังคม
สังคมสังคม
สังคมyyyim
 
5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf
5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf
5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cfyyyim
 
Digital celebrities
Digital celebritiesDigital celebrities
Digital celebritiesMonika Doshi
 
01 introduction
01 introduction01 introduction
01 introductionTRK2012
 
ไทย 50
ไทย 50ไทย 50
ไทย 50yyyim
 
Dexter's campaign for launch in mumbai
Dexter's campaign for launch in mumbaiDexter's campaign for launch in mumbai
Dexter's campaign for launch in mumbaiMonika Doshi
 
Pat5
Pat5Pat5
Pat5yyyim
 
07.0%20 pat5tc75
07.0%20 pat5tc7507.0%20 pat5tc75
07.0%20 pat5tc75yyyim
 
คำยืมภาษาต่างประเทศ
คำยืมภาษาต่างประเทศคำยืมภาษาต่างประเทศ
คำยืมภาษาต่างประเทศyyyim
 
สุข 50
สุข 50สุข 50
สุข 50yyyim
 
Search Engine Optimization
Search Engine OptimizationSearch Engine Optimization
Search Engine OptimizationMonika Doshi
 

Viewers also liked (20)

Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
Presentasi kelompok 1 (mk kimia unsur)
 
Pabrik Gula Mini
Pabrik Gula MiniPabrik Gula Mini
Pabrik Gula Mini
 
Mystique- Flavor of being a star
Mystique- Flavor of being a starMystique- Flavor of being a star
Mystique- Flavor of being a star
 
Twitter topic trends
Twitter topic trendsTwitter topic trends
Twitter topic trends
 
2
22
2
 
6
66
6
 
Pat5
Pat5Pat5
Pat5
 
2
22
2
 
สังคม
สังคมสังคม
สังคม
 
5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf
5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf
5f1dc380d99a13b24d1ce693df6f81cf
 
Digital celebrities
Digital celebritiesDigital celebrities
Digital celebrities
 
01 introduction
01 introduction01 introduction
01 introduction
 
ไทย 50
ไทย 50ไทย 50
ไทย 50
 
Dexter's campaign for launch in mumbai
Dexter's campaign for launch in mumbaiDexter's campaign for launch in mumbai
Dexter's campaign for launch in mumbai
 
Pat5
Pat5Pat5
Pat5
 
07.0%20 pat5tc75
07.0%20 pat5tc7507.0%20 pat5tc75
07.0%20 pat5tc75
 
คำยืมภาษาต่างประเทศ
คำยืมภาษาต่างประเทศคำยืมภาษาต่างประเทศ
คำยืมภาษาต่างประเทศ
 
สุข 50
สุข 50สุข 50
สุข 50
 
Bab2revisi
Bab2revisiBab2revisi
Bab2revisi
 
Search Engine Optimization
Search Engine OptimizationSearch Engine Optimization
Search Engine Optimization
 

Similar to Golongan Utama II

kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdfkimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdfJeffry70
 
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaPembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaIrwan Saputra
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanahasysyifa123
 
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XIIunsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XIIOxsa Picasso
 
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logamPembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logamGaluh Lestari
 
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logamPembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logamSadi Yu
 
Kimia unsur syamsi firdaus
Kimia unsur syamsi firdausKimia unsur syamsi firdaus
Kimia unsur syamsi firdaussyamsiprop
 
KEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAM
KEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAMKEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAM
KEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAMNur Widdya Kurniati
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Tys Chusmah
 
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02deden98
 
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIISEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIIAmalia Dewi
 
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )SMA AL FALAH
 
Unsur transisi iv ppt
Unsur transisi iv pptUnsur transisi iv ppt
Unsur transisi iv pptSJeriko15
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Liahandayaniskt
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02dhegchademinnie
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Liahandayaniskt
 

Similar to Golongan Utama II (20)

kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdfkimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
kimiaterbaru-unsur-unsurgolonganutama2-121004071356-phpapp01 (8).pdf
 
RPP Kimia unsur
RPP Kimia unsurRPP Kimia unsur
RPP Kimia unsur
 
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanyaPembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
Pembuaan dan manfaat beberapa unsur logam dan senyawanya
 
Jadi alkali tanah
Jadi alkali tanahJadi alkali tanah
Jadi alkali tanah
 
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XIIunsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
unsur periode ketiga - kimia - SMA - XII
 
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logamPembuatan & manfaat-unsur-non-logam
Pembuatan & manfaat-unsur-non-logam
 
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logamPembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
Pembuatan dan manfaat unsur senyawa non logam
 
Kimia unsur syamsi firdaus
Kimia unsur syamsi firdausKimia unsur syamsi firdaus
Kimia unsur syamsi firdaus
 
KEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAM
KEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAMKEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAM
KEGUNAAN DAN PEMBUATAN UNSUR-UNSUR LOGAM DAN NON LOGAM
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuatan Manfaat Beberapa Unsur Logam Dan Senyawanya 120409062650-phpapp02
 
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XIISEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
SEMI LOGAM (Metaloid) Kimia XII
 
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )
 
Unsur transisi iv ppt
Unsur transisi iv pptUnsur transisi iv ppt
Unsur transisi iv ppt
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
kimia unsur
kimia unsurkimia unsur
kimia unsur
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
power point kimia unsur
power point kimia unsurpower point kimia unsur
power point kimia unsur
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
Kimia unsur
Kimia unsurKimia unsur
Kimia unsur
 

Recently uploaded

Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfAPRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfVenyHandayani2
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptAfifFikri11
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 

Recently uploaded (20)

Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdfAPRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
APRESIASI SURAT DAN MASUKAN CGP ANGKATAN X.pdf
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.pptP_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
P_E_R_I_L_A_K_U__K_O_N_S_E_L_O_R__v.1.ppt
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 

Golongan Utama II

  • 1. UNSUR-UNSUR GOLONGAN UTAMA II ADITYA ACHMAL NI KOMANG AYU FEBI W. NISRINA AMALIN RAHMAD ANANDA WIRDASHARI KASPANDANI
  • 2. UNSUR-UNSUR GOLONGAN UTAMA II Oksige Karbon Sulfur n Hidroge Nitrogen n ?
  • 3. KARBON (C) KELIMPAHAN KARBON • karbon merupakan unsur paling berlimpah kedua (sekitar 18,5%) setelah oksigen • paling stabil di antara unsur-unsur yang lain, sehingga dijadikan patokan dalam mengukur satuan massa atom • Karbon memiliki nomor atom 6 dan nomor massa 12,011, terletak pada golongan 4A atau 14 dan terdapat dalam periode 2 dan blok p
  • 4. Sifat Fisik Karbon © Karbon mempunyai dua bentuk kristalin yaitu intan dan grafit. intan lebih rapat daripada grafit(3,51 g cm-3, 2,22 g cm-3). Titik leleh dan titik didih dari karbon sangat tinggi.atom karbon sangat kecil apabila dibandingkan dengan atom-atom lainnya karena atom-atomnya berada dalam keadaan oksidasi positif. Karena rapatan muatan karbon,ion-ionnya tidak terdapat sebagai partikel yang berdiri sendiri dalam senyawa, tetapi tertahan dengan ikatan kovalen.karbon merupakan zat padat yang tegar, yang biasa dianggap sebagai molekul-molekul raksasa yang terdiri dari banyak sekali atom. Sifat Kimia Karbon © • Karbon sangat tak reaktif pada suhu biasa • tidak ada kecenderungan dari atom-atom karbon untuk kehilangan elektron-elektron terluar dan membentuk kation sederhana seperti C4+.
  • 5. Allotropi Karbon 1. Grafit • tersusun atas lapisan heksagonal. • Setiap lapisan tersebut diikat oleh ikatan yang relatif lemah yakni gaya van der Waals • Grafit merupakan penghantar kalor dan listrik yang baik • Grafit digunakan sebagai nahan isi pensil dan bahan pelumas.
  • 6. 2. Intan • tersusun secara tetrahedral • intan industrial kini secara komersial banyak dihasilkan dengan proses pada suhu tinggi dan tekanan tinggi dari grafit dengan katalis logam • Intan bukan merupakan konduktor listrik, karena terikat secara tetap • Intan banyak terdapat di Martapura, Kal-Sel. Intan digunakan sebagai perhiasan yang bernilai mewah.
  • 7. 3. Karbon Amorf • Kokas atau batu bara • Black Carbon • Arang
  • 8. PROSES PEMBUATAN KARBON • Karbon monoksida(CO) Karbon monoksida dapat dibuat secara komersil dengan hidrogen melalui pembentukan uap kembali atau pembakaran sebagian hidrokarbon dengan reaksi CO2 + H2 → CO + H2O Gas ini tidak berwarna dan mempunyai titik didih -190. Dapat digunakan sebagai bahan bakar industri melalui reaksi 2CO(g) +O2(g)→2CO2(g) • Karbon dioksida (CO2) dapat dibuat dengan membakar karbon senyawa hidrokarbon, atau gas CO dengan oksigen yang cukup. C + O2 → CO2 CH4 + 2O2 → CO2 + H2O 2CO + O2 → 2CO2 Dilaboratorium gas CO2 dapat dibuat dengan mereaksikan garam karbonat dengan asam seperti : CaCO3 + 2HCl → CaCl2 + H2O + CO2
  • 9. Karbonat dan Bikarbonat Karbonat dan bikarbonat adalah senyawa yang melimpah dan sangat berguna serta terkenal. Kebanyakan karbonat hanya sedikit larut dalam air. Misalnya CaCO3, BaCO3, MgCO3 dan PbCO3. Banyak bikarbonat hanya stabil dalam larutan air. Contohnya ialah Ca(HCO3)2, Mg(HCO3. Semua logam IA kecuali Litium membentuk karbonat yang larut, dimana yang paling murah dan berguna adalah NaHCO3 (Soda kue), Na2CO3(Soda abu). • Karbon Disulfida(CS2) CS2 adalah cairan yang mudah terbakar dan dapat dipakai sebagai bahan pembuat CCl4,dengan reaksi: CS2 + 3Cl2 → CCl4 +S2Cl2 • Hidrogen Sianida (HCN) HCN adalah senyawa gas bersifat racun,tetapi penting dalam industri seperti industri plastik.Senyawa HCN dapat dibuat secara komersil melalui reaksi: NH3 +CH4 → HCN + 3H2
  • 10. Unsur Nitrogen (N) Kelimpahan Nitrogen Biasanya ditemukan sebagai gas tanpa warna, tanpa bau, tanpa rasa dan merupakan gas diatomik bukan logam yang stabil, sangat sulit bereaksi dengan unsur atau senyawa lainnya Nitrogen mengisi 78,08 persen atmosfir Bumi dan terdapat dalam banyak jaringan hidup. Zat lemas membentuk banyak senyawa penting seperti asam amino, amoniak, asam nitrat, dan sianida
  • 11. Sifat Nitrogen Nitrogen adalah zat non logam elektronegatifitas 3.0. Mempunyai 5 elektron di kulit terluarnya. Ikatan rangkap tiga dalam molekul gas nitrogen (N2) adalah yang terkuat. Nitrogen mengembun pada suhu 77K (-196oC) pada tekanan atmosfir dan membeku pada suhu 63K (-210oC).
  • 12. Pembuatan Nitrogen 1. Pembuatan di Laboratorium Dengan memanaskan garam amonium (biasanya NH4Cl) dan garam nitrit (biasanya NaNO2) persamaan reaksinya sebagai berikut NH4+ (aq) + NO2- (aq)  N2 (g) +2H2O(l) 2. Pembuatan Nitrogen di Industri Bahan yang Digunakan: Udara Proses Pembuatan Nitrogen Pembuatan gas nitrogen dilakukan bersamaan dengan pembuatan gas oksigen karena sumbernya juga sama, yaitu udara. Udara yang mengandung 78 % gas nitrogen, didinginkan sehingga diperoleh nitrogen dan oksigen cair. Selanjutnya, cairan tersebut didistilasi pada suhu -195,8°C. Nitrogen cair akan menguap dan terpisah dengan oksigen cair. Uap nitrogen ini, kemudian ditampung dan dapat digunakan sesuai keperluan.
  • 13. Kegunaan Senyawa Nitrogen • Digunakan sebagai bahan pembeku dalam industri pengolahan makanan. • Pengisi bola lampu pijar • Untuk memproduksi senyawa nitrogen, terutama pembuatan gas amoniak dan pupuk nitrogen.
  • 14. UNSUR SULFUR Kelimpahan Sulfur • Belerang yang diproduksi oleh aktivitas gunung berapi adalah belerang bertipe Sublimasi. Belerang ini bermanfaat untuk industri pupuk, kertas, cat, plastik, bahan sintetis, pengolahan minyak bumi, industri karet dan ban, industri gula pasir, aki/accu , bahan peledak, pertenunan, film dan fotografi, industri logam, dan baja. • Belerang yang dihasilkan dari letusan gunung berapi akan tersebar ke atmosfer dan ini akan berguna sebagai peremajaan lapisan atmosfer
  • 15. Sifat Fisik Sulfur Kristal belerang berwarna kuning, kuning kegelapan dan kehitama-hitaman (karena pengaruh unsur pengotornya) • Berat jenis : 2,05-2,09 • Kekerasan : 1,5-2,5 (skala Mohs) • Ketahanan : Mudah hancur (brittle) • Penghantar listrik dan panas yang buruk
  • 16. SIFAT KIMIA SULFUR • Bukan logam • Konfigurasi elektron [Ne] 3s23p4 PROSES PEMBUATAN SULFUR Pengolahan Unsur dan Senyawa Proses Frasch merupakan suatu proses pengeboran yang ditujukan untuk mendapatkan kembali simpanan belerang yang terkandung di dalam tanah.
  • 17. KEGUNAAN BELERANG • Belerang yang bertipe Sublimasi akan tersebar ke atmosfer dan ini akan berguna sebagai peremajaan lapisan atmosfer. Maka polusi yang terjadi dan merusak atmosfer akan diperbaiki oleh uap belerang yang terjadi akibat letusan gunung berapi • Belerang adalah unsur utama dalam membuat asam sulfa t • Pada industri ban, belerang digunakan untuk vulkanisasi karet yang bertujuan agar ban semakin kuat • Belerang ini bermanfaat juga untuk industri pupuk, kertas, cat, plastik, bahan sintetis, pengolahan minyak bumi, industri gula pasir, aki/accu , bahan peledak, pertenunan, film dan fotografi, industri logam, dan baja. Dalam pembuatan korek api Sulfur yang digunakan Sb2S3.
  • 18. UNSUR HIDROGEN Kelimpahan Hidrogen Hidrogen terdapat dalam keadaan bebasnya banyak ditemukan pada gas yang dikeluarkan oleh gunung berapi dan dibeberapa tempat penyulingan gas alam Dalam atmosfer bumi kandungan hydrogen diperkirakan antara 15000-20000 (dalam jumlah molekul), dan nilai ini naik dengan naiknya ketinggian atmosfer. Dan air merupakan sumber hydrogen yang murah selain dari senyawa hidrokarbon.
  • 19. Sifat Fisika Titik lebur : -259,140C Titik didih : -252,87 0C Warna                          : tidak berwarna Bau                              : tidak berbau Densitas                       : 0,08988 g/cm3 pada 293 K Kapasitas panas           : 14,304 J/Gk Sifat Kimia Jumlah kulit                  : 1 Biloks minimum           : -1 Elektronegatifitas         : 2,18 (skala Pauli) Konfig electron : 1s1 Biloks maksimum        : 1 Volume polarisasi        : 0,7 Å3 Struktur                        : hcp (hexagonal close packed)
  • 20. Pengolahan Hidrogen Skala Laboratorium Dalam skala laboratorium hydrogen biasanya dibuat dari hasil samping reaksi tertentu misalnya mereaksikan logam dengan asam seperti mereaksikan antara besi dengan asam sulfat. Fe(s)  + H2SO4(aq)         ->             FeSO4(aq)  + H2(g) Sejumlah kecil hydrogen dapat juga diperoleh dengan mereaksikan kalsium hidrida dengan air. Reaksi ini sangat efisien dimana 50% gas hydrogen yang dihasilkan diperoleh dari air. CaH2(s)  + 2 H2O(l)          ->       Ca(OH)2(aq)  + 2 H2(g) Skala Industri Dalam skala industri hydrogen dapat dibuat dari hidrokarbon, dari produksi secara biologi melalui bantuan alga dan bakteri, melalui elektrolisis, ataupun termolisis. Dengan metode ini bisa dihasilkan hydrogen dalam jumlah yang melimpah sehingga metode yang lain perlu dikembangkan lagi akar meningkatkan nilai ekonomi hydrogen.
  • 21. Pembuatan Hidrogen dari Hidrokarbon Pembuatan hydrogen dari hidrokarbon menghasilkan gas CO2, sehingga CO2 ini dalam prosesnya dapat dipisahkan. Produksi komersial hydrogen menggunakan proses “steam reforming” menggunakan methanol atau gas alam dan menghasilkan apa yang disebut sebagai syngas yaitu campuran gas H2 dan CO. CH4  +  H2O       ->       3H2 + CO  + 191,7 kJ/mol Pembuatan Hidrogen dari air Melalui elektrolisis menggunakan suplai energi yang dapat diperbaharuhi misalnya angina, hydropower, atau turbin. Dengan cara elektrolisis maka produksi yang dijalankan tidak akan menghasilkan polusi Pembuatan hydrogen melalui proses biologi Beberapa macam alga dapat menghasilkan gas hydrogen sebagai akibat proses metabolismenya. Produksi secara biologi ini dapat dilakukan dalam bioreactor yang mensuplay kebutuhan alga seperti hidrokarbon dan dari hasil reaksi menghasilkan H2 dan CO2 Dengan menggunakan metode tertentu CO2 dapat dipisahkan sehingga kita hanya mendapatkan gas H2nya saja.
  • 22. KEGUNAAN SENYAWA HIDROGEN • Dibidang Industri. Penggunaan terbesar hydrogen adalah untuk proses peng-upgrading-an bahan bakar fosil dan untuk pembuatan gas NH3 sebagai bahan dasar untuk industri pupuk. Dalam industri makanan hydrogen banyak dipakai untuk meningkatkan kejenuhan minyak menjadi lemak seperti banyak dipergunakan dalam industri margarine • Di bidang fisika dan tekhnik, Karena hydrogen sangat ringan maka banyak dipakaisebagai “gas pengangkat” dalam balon dan pesawat udara kecil untuk tujuan penelitian. • Hidrogen di campur dengan nitrogen dipakai sebagai gas pelaca kebocoran yang dapat diaplikasikan dalam bidang otomotif, kimia, stasiun pembangkit listrik, aerospace, dan telekomonikasi.
  • 23. UNSUR OKSIGEN Sifat Kimia • Konfigurasi elektron [He] 2s2 2p4 (golongan VIA periode 2) • Nomor atom 8 dan bernomor massa (Ar) 16. • Adalah gas dengan struktur kristal berbentuk kubus, dan memiliki bilangan oksidasi (biloks) -2 • Elektronegativitas 3,44 (skala Pauling) • Jari-jari atom 48pm
  • 24. SIFAT FISIK Tidak berwarna Namun dalam wujud padat dan cair, oksigen berwarna kebiruan (disebabkan karena penyerapan warna merah) Gas dengan massa jenis sebesar 1,429 gr/L ini mengembun pada suhu 90,20 K ; dan membeku pada suhu sebesar 54,36 K. Kapasitas kalor 29.378 J/mol K. Kalor peleburan sebesar 0,444 kJ/mol Kalor penguapan 6,82 kJ/mol
  • 25. PEMBENTUKAN OKSIGEN Fotosintesis : 6H2O + 6CO2 + cahaya ---> C6H12O6 (glukosa) + 6O2 Hidrolisis : 2H2O ---> 2H2+ O2 Dekomposisi : H2O2 --> H2O + ½ O2 + 23.45 kcal/mol Destilasi udara cair : • Udara mengandung kira-kira 21% O2, 78% N2 dan 1% gas lainnya didinginkan hingga suhu -200 derajat Celsius dengan tekanan tinggi sehingga udara mencair. • Kemudian udara cair tersebut secara berangsur-angsur dipanaskan. • Pada suhu -195,8 derajat Celcius, nitrogen akan menguap, dan selanjutnya dipisahkan • Pada suhu -183 derajat Celsius, oksigen cair akan menguap dan selanjutnya dipisahkan dari gas lainnya.
  • 26. KELIMPAHAN OKSIGEN Ke-2 terbanyak di atmosfer yakni 20,1% komponen utama dalam samudera (88,8% berdasarkan massa) Berdasarkan massa, oksigen mengisi 49,2% kerak bumi
  • 27. Pengolahan Unsur Dan Senyawa Bahan baku pembuatan hidrogen peroksida adalah gas hidrogen (H2) dan gas oksigen (O2). Teknologi yang banyak digunakan adalah auto oksidasi Anthraquinone. H2O2 tidak berwarna, berbau. Dengan reaksi sebagai berikut: ½O2 + H2O H2O2
  • 28.