SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Online Public Relations Ilkom, 2010 A. JudhieSetiawan, M.Si MEDIA PR 2.0
TeknologidalamPelaksanaanPeran Public Relations
Video Conferences Marakpadatahun 1980 an, dapatmenjangkau audience yang cukupbesardanpenyampaianpesannyadapatmencakup domestic dan global audience kemudahannyadapatdilihatdengan video conference kitadapatberbicarabahkankitabisamelihatlawanbicarakita, dapatdigunakanditempat - tempat yang telahdisediakan, sepertidiHotel,danTeater. Maksuddantujuandigunakannya video conferences yaituuntukdigunakanolehkaryawan yang berkomunikasikhususnyajikasedangmenyelenggarakanacaraatauuntukberhubungandenganmedia.Di Indonesia sudahada yang menggunakanteknologitersebut, namunmasihdalamjangkauanperusahaanbesar.
Video New Release DikembangkandariTelevisidanteknologi VCR, video new release (VNRs) setaradengan news releases yang di print, tetapibukanhanyadapatdibaca, tetapijugadapatdilihatdandidengarkandenganseksama. Biasanya video dan audio bersatu, namundalamkonsep news realeases video dan audio terpisah, dikarenakantelevisitersebutmemberikan audio tersendiri. Edited B-roll merupakansalahsatubentuk VNRs yang berbahankasardanberdurasi 3 sampai 5 menittanpadiedit, yang apabilasudahditambahkanfitur - fitur yang kreatifakanmenjadimenarik. Di Indonesia sepertinyabelummenggunakanteknologitersebut, namunjikadigunakanmulaitahun 2010 mungkindapatmemperbaikikondisikomunikasi Indonesia yang seringterhambatuntukmelakukankomunikasisingkatdanmempercepathubunganantar media atau PR.
Webcasting Live press conference biasanyamenggunakanteknologi yang memilikitipeproduksi broadcasting tersebut.  Teknologiinisudahmarakdigunakandi Indonesia, khususnyadiperusahaanbesar.
Personal Computer Penyimpananberkas - berkaspenting yang digunakanoleh PR dikomputernya, teknologiinisudahberkembangsangatpesatdi Indonesia, karena data base yang sangatpenting yang berkaitandenganperusahaandisimpanoleh PR yang bersangkutan.
On - Line Monitoring Analisa yang digunakanoleh PR darisebuahperusahaandalammenganalisaperbandinganpekerjaanmelalui media dengankompetitor, klient, danpelanggan yang memerlukanpelayananekstra agar dapatbersaingdengankompetitor. Di Indonesia teknologiinisangatdibutuhkandansudahmengalamiperkembangan yang cukuppesat.
The E-Mail Revolution Teknologi e-mail lebihseringdilakukanolehorganisasi - organisasikecil, karenamerekadapatmengumpulkanpendukunguntukmenaikkankeuntunganbagiprusahaan.  PR yang bekerjadalamorganisasibesartidakmenjadikane-mail sebagaisatupilihandalammenerbitkan news release. Di Indonesia e-mail masihcukupseringdigunakan, namunlebihseringmenggunakan fax dansurat.
Interactive  PR Elektronikpresskitadalahsemuapresskit yang dikemasdalambentuk e - mail atau internet. yang terdiriatastulisan, suara, foto, audio, dan video. Keuntungandariinteraktif news release danelektronikpresskitadalahmerekadapatdiupdatesetiapwaktu.  Di Indonesia teknologiinisudahsangatlumrahdilakukankarenamerupakan basic ataudasardalampenjalananperansebagai PR.
Teknologi  & PR Praktisi PR padaakhirnyaharusupdatedenganteknologiterbaru. Denganmemahamiteknologi, praktisi PR diharapkanmemahamiimplikasiaplikasibaruterhadapperusahaandanmerek yang ditangani.
Dampak media baruterhadappublik
Perubahan era, publik pun berubah Penyampaipesanbukanlagihanya media mainstream, baikteve, cetak, radio maupun online. Semenjak blog mudahdibuat, forum online bertebarandan social media bertumbuhan, setiappengguna Internet bisamenjadipenyampaipesan. Mereka yang biasanyahanyamenontonteve, membacakkoran/majalah, medengarkan radio, browsing di Internet, kinijugabisamembuat blog, membuatakundiFacebookatau Friendster, danmenuliskanpesanapasaja yang merekasukaiataumaui.  Jikamerekatidaksukadenganpengalamannyamengonsumsisebuahproduk, merekadenganmudahmenulisnyadi blog, diFacebook, danmenyebarkannyadi forum ataumilis. Merekatidakperlubersusahpayahmengirimsuratpembacake media cetak yang entahkapandimuatnya. Demikianjuga, jikamerekasenangdengansebuahproduk, merekatakakansegan-seganmenulisnyadi Internet.
1 Kompetensi pr 2.0  PraktisiPR masakinimengalamiperubahan yang sangatluarbiasa. PR masakinibukanhanyaharuslihaiberhubungandengan influencer, termasuk media, tetapijugadituntutuntukfasihberhubunganlangsungdengankonsumen. Dan kitasemuapaham, karakterkonsumenmayasudahpastitidaksamadengankarakterjurnalis, media atauindustri media, ataukarakter medium dan influencer lain.
Kompetensi  PR 2.0 2 Konsumenyang bergabungdi social media tidakbutuhbahasa yang manisdan formal ala siaran pers. Yang merekabutuhkanadalahjurubicaraperusahaan yang mengertikebutuhanmerekadansekaligusmeresponkeluhanmerekasecepatmungkin.  Konsumenjugabutuhseorang praktisi PR yang bisaberinteraksilangsungdenganmerekadanmelakukanpercakapan. Tentusaja, inibukanpekerjaanmudah. Apalagi praktisi PR ituwajib “berbicara” sesuai brand personality yang diwakilinya.
PUBLIK  2.0 Konsumenbebasberbicaradi Internet. Produk yang mengecewakanataucacattakmudahditutupidengantaktik-taktik PR tradisional. Kita tidakbisabegitusajamengancamdanmembungkammereka. Bahkanupayamembungkamakanmenimbulkangerakanmelawan yang lebihkencang, bahkanmendapatdukungandarikonsumen lain yang merasamendapatpengalaman yang serupa.
Publik 2.0 dansocial media Bukanhanyaperilakukonsumen yang berubahdenganadanya social media. Yang jugajugaberpotensimemusingkanbanyak praktisi PR adalahkecepatanperubahan medium di social media.  Tigatahunlalu Friendster merajaleladi Indonesia. NamunsejaksetahunlaluFacebooklahyang menjadifenomena. JikasebelumnyaPlurkmendominasimicrobloggingdiIndonesia,kinigiliran Twitter yang lagitrend.
PerilakuPublik 2.0 Nah, yang memusingkanpara praktisi PR, perilakukonsumendisetiap media baruinijugaberbeda-beda, tergantungpadafitur yang menjadiandalannya.  Apabolehbuat, praktisi PR jugaharusberpacumelawankencangnyalajuperkembangan media online disocial media ini.
www.slideshare.net/judhie @JudhieSetiawan

More Related Content

Similar to Kompetensi PR 2.0

Tugas tiik feliii
Tugas tiik feliiiTugas tiik feliii
Tugas tiik feliiifeylhi
 
Tugas tiik feliii
Tugas tiik feliiiTugas tiik feliii
Tugas tiik feliiifeylhi
 
Presentasi Mobile Multimedia
Presentasi Mobile MultimediaPresentasi Mobile Multimedia
Presentasi Mobile MultimediaMade Aditya
 
1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...
1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...
1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...triwahyunugroho3
 
New media
New mediaNew media
New mediajiguja
 
9 b = 9 agung banowo irawan eka pradittya
9 b = 9 agung banowo   irawan eka pradittya9 b = 9 agung banowo   irawan eka pradittya
9 b = 9 agung banowo irawan eka pradittyaEka Dhani
 
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1Sholehsol12
 
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1Sholehsol12
 
News Portal Company Profile
News Portal Company ProfileNews Portal Company Profile
News Portal Company ProfileJ T
 
Menguasai konten sebagai_moderator
Menguasai konten sebagai_moderatorMenguasai konten sebagai_moderator
Menguasai konten sebagai_moderatorboijos
 
3636871.ppt
3636871.ppt3636871.ppt
3636871.pptbk6439hf
 
Cyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VII
Cyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VIICyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VII
Cyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VIIIndiwan Seto wahyu wibowo
 

Similar to Kompetensi PR 2.0 (20)

Tugas tiik feliii
Tugas tiik feliiiTugas tiik feliii
Tugas tiik feliii
 
Tugas tiik feliii
Tugas tiik feliiiTugas tiik feliii
Tugas tiik feliii
 
Presentasi Mobile Multimedia
Presentasi Mobile MultimediaPresentasi Mobile Multimedia
Presentasi Mobile Multimedia
 
1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...
1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...
1, sm, tri wahyu nugroho, prof. dr. hapzi ali, strategic management, digital ...
 
esaimen
esaimenesaimen
esaimen
 
New media
New mediaNew media
New media
 
9 b = 9 agung banowo irawan eka pradittya
9 b = 9 agung banowo   irawan eka pradittya9 b = 9 agung banowo   irawan eka pradittya
9 b = 9 agung banowo irawan eka pradittya
 
Materi Untuk L A P M I
Materi Untuk  L A P M IMateri Untuk  L A P M I
Materi Untuk L A P M I
 
Makalah_48 Teknologi informasi dan komunikasi kel 5
Makalah_48 Teknologi informasi dan komunikasi kel 5Makalah_48 Teknologi informasi dan komunikasi kel 5
Makalah_48 Teknologi informasi dan komunikasi kel 5
 
Evolusi Multimedia dan Tantangan Saat Ini - Artikel TRM.pdf
Evolusi Multimedia dan Tantangan Saat Ini - Artikel TRM.pdfEvolusi Multimedia dan Tantangan Saat Ini - Artikel TRM.pdf
Evolusi Multimedia dan Tantangan Saat Ini - Artikel TRM.pdf
 
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
 
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
Desain multimedia kd 3.1 dan 4.1
 
Rangkuman Bab 8.pptx
Rangkuman Bab 8.pptxRangkuman Bab 8.pptx
Rangkuman Bab 8.pptx
 
News Portal Company Profile
News Portal Company ProfileNews Portal Company Profile
News Portal Company Profile
 
Menguasai konten sebagai_moderator
Menguasai konten sebagai_moderatorMenguasai konten sebagai_moderator
Menguasai konten sebagai_moderator
 
3636871.ppt
3636871.ppt3636871.ppt
3636871.ppt
 
Pertemuan 1.pdf
Pertemuan 1.pdfPertemuan 1.pdf
Pertemuan 1.pdf
 
Cyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VII
Cyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VIICyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VII
Cyber public relations - Diklat Pranata Humas Angkatan VII
 
Tugas indri
Tugas indriTugas indri
Tugas indri
 
siti indri
siti indrisiti indri
siti indri
 

More from Judhie Setiawan

Digital marketing, sesi 9
Digital marketing, sesi 9Digital marketing, sesi 9
Digital marketing, sesi 9Judhie Setiawan
 
Creative art consumer-insight
Creative art consumer-insightCreative art consumer-insight
Creative art consumer-insightJudhie Setiawan
 
Digital PR & Social Customer
Digital PR & Social CustomerDigital PR & Social Customer
Digital PR & Social CustomerJudhie Setiawan
 
Digital Brand Communication
Digital Brand CommunicationDigital Brand Communication
Digital Brand CommunicationJudhie Setiawan
 
PR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PR
PR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PRPR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PR
PR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PRJudhie Setiawan
 
Gen xyz online characteristic
Gen xyz online characteristicGen xyz online characteristic
Gen xyz online characteristicJudhie Setiawan
 
Creative planning; Proses Kreatif & Creative Brief
Creative planning;  Proses Kreatif & Creative BriefCreative planning;  Proses Kreatif & Creative Brief
Creative planning; Proses Kreatif & Creative BriefJudhie Setiawan
 
Creative planning; Proses Kreatif
Creative planning;  Proses KreatifCreative planning;  Proses Kreatif
Creative planning; Proses KreatifJudhie Setiawan
 

More from Judhie Setiawan (20)

Karakter dan Ikon
Karakter dan IkonKarakter dan Ikon
Karakter dan Ikon
 
Social Media Marketing
Social Media MarketingSocial Media Marketing
Social Media Marketing
 
Sesi 9 Digital Photo PR
Sesi 9 Digital Photo PRSesi 9 Digital Photo PR
Sesi 9 Digital Photo PR
 
Digital marketing, sesi 9
Digital marketing, sesi 9Digital marketing, sesi 9
Digital marketing, sesi 9
 
Creative art consumer-insight
Creative art consumer-insightCreative art consumer-insight
Creative art consumer-insight
 
Digital PR & Social Customer
Digital PR & Social CustomerDigital PR & Social Customer
Digital PR & Social Customer
 
Digital Brand Communication
Digital Brand CommunicationDigital Brand Communication
Digital Brand Communication
 
PR Campaign - The Plan
PR Campaign - The PlanPR Campaign - The Plan
PR Campaign - The Plan
 
PR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PR
PR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PRPR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PR
PR 4.0 & Big Data - Manajemen Industri PR
 
Gen xyz online characteristic
Gen xyz online characteristicGen xyz online characteristic
Gen xyz online characteristic
 
Creative planning; Proses Kreatif & Creative Brief
Creative planning;  Proses Kreatif & Creative BriefCreative planning;  Proses Kreatif & Creative Brief
Creative planning; Proses Kreatif & Creative Brief
 
Pengantar iklan
Pengantar iklanPengantar iklan
Pengantar iklan
 
Pengantar Iklan
Pengantar IklanPengantar Iklan
Pengantar Iklan
 
Creative Advertising
Creative AdvertisingCreative Advertising
Creative Advertising
 
Advertising agency
Advertising agency Advertising agency
Advertising agency
 
Creative Plan strategy
Creative Plan strategyCreative Plan strategy
Creative Plan strategy
 
Kampanye PR
Kampanye PRKampanye PR
Kampanye PR
 
Manajemen Industri PR
Manajemen Industri PRManajemen Industri PR
Manajemen Industri PR
 
Pengantar Periklanan
Pengantar PeriklananPengantar Periklanan
Pengantar Periklanan
 
Creative planning; Proses Kreatif
Creative planning;  Proses KreatifCreative planning;  Proses Kreatif
Creative planning; Proses Kreatif
 

Recently uploaded

MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfandriasyulianto57
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxINyomanAgusSeputraSP
 

Recently uploaded (20)

MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdfPanduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
Panduan Mengisi Dokumen Tindak Lanjut.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
 

Kompetensi PR 2.0

  • 1. Online Public Relations Ilkom, 2010 A. JudhieSetiawan, M.Si MEDIA PR 2.0
  • 3. Video Conferences Marakpadatahun 1980 an, dapatmenjangkau audience yang cukupbesardanpenyampaianpesannyadapatmencakup domestic dan global audience kemudahannyadapatdilihatdengan video conference kitadapatberbicarabahkankitabisamelihatlawanbicarakita, dapatdigunakanditempat - tempat yang telahdisediakan, sepertidiHotel,danTeater. Maksuddantujuandigunakannya video conferences yaituuntukdigunakanolehkaryawan yang berkomunikasikhususnyajikasedangmenyelenggarakanacaraatauuntukberhubungandenganmedia.Di Indonesia sudahada yang menggunakanteknologitersebut, namunmasihdalamjangkauanperusahaanbesar.
  • 4. Video New Release DikembangkandariTelevisidanteknologi VCR, video new release (VNRs) setaradengan news releases yang di print, tetapibukanhanyadapatdibaca, tetapijugadapatdilihatdandidengarkandenganseksama. Biasanya video dan audio bersatu, namundalamkonsep news realeases video dan audio terpisah, dikarenakantelevisitersebutmemberikan audio tersendiri. Edited B-roll merupakansalahsatubentuk VNRs yang berbahankasardanberdurasi 3 sampai 5 menittanpadiedit, yang apabilasudahditambahkanfitur - fitur yang kreatifakanmenjadimenarik. Di Indonesia sepertinyabelummenggunakanteknologitersebut, namunjikadigunakanmulaitahun 2010 mungkindapatmemperbaikikondisikomunikasi Indonesia yang seringterhambatuntukmelakukankomunikasisingkatdanmempercepathubunganantar media atau PR.
  • 5. Webcasting Live press conference biasanyamenggunakanteknologi yang memilikitipeproduksi broadcasting tersebut. Teknologiinisudahmarakdigunakandi Indonesia, khususnyadiperusahaanbesar.
  • 6. Personal Computer Penyimpananberkas - berkaspenting yang digunakanoleh PR dikomputernya, teknologiinisudahberkembangsangatpesatdi Indonesia, karena data base yang sangatpenting yang berkaitandenganperusahaandisimpanoleh PR yang bersangkutan.
  • 7. On - Line Monitoring Analisa yang digunakanoleh PR darisebuahperusahaandalammenganalisaperbandinganpekerjaanmelalui media dengankompetitor, klient, danpelanggan yang memerlukanpelayananekstra agar dapatbersaingdengankompetitor. Di Indonesia teknologiinisangatdibutuhkandansudahmengalamiperkembangan yang cukuppesat.
  • 8. The E-Mail Revolution Teknologi e-mail lebihseringdilakukanolehorganisasi - organisasikecil, karenamerekadapatmengumpulkanpendukunguntukmenaikkankeuntunganbagiprusahaan. PR yang bekerjadalamorganisasibesartidakmenjadikane-mail sebagaisatupilihandalammenerbitkan news release. Di Indonesia e-mail masihcukupseringdigunakan, namunlebihseringmenggunakan fax dansurat.
  • 9. Interactive PR Elektronikpresskitadalahsemuapresskit yang dikemasdalambentuk e - mail atau internet. yang terdiriatastulisan, suara, foto, audio, dan video. Keuntungandariinteraktif news release danelektronikpresskitadalahmerekadapatdiupdatesetiapwaktu. Di Indonesia teknologiinisudahsangatlumrahdilakukankarenamerupakan basic ataudasardalampenjalananperansebagai PR.
  • 10. Teknologi & PR Praktisi PR padaakhirnyaharusupdatedenganteknologiterbaru. Denganmemahamiteknologi, praktisi PR diharapkanmemahamiimplikasiaplikasibaruterhadapperusahaandanmerek yang ditangani.
  • 12. Perubahan era, publik pun berubah Penyampaipesanbukanlagihanya media mainstream, baikteve, cetak, radio maupun online. Semenjak blog mudahdibuat, forum online bertebarandan social media bertumbuhan, setiappengguna Internet bisamenjadipenyampaipesan. Mereka yang biasanyahanyamenontonteve, membacakkoran/majalah, medengarkan radio, browsing di Internet, kinijugabisamembuat blog, membuatakundiFacebookatau Friendster, danmenuliskanpesanapasaja yang merekasukaiataumaui. Jikamerekatidaksukadenganpengalamannyamengonsumsisebuahproduk, merekadenganmudahmenulisnyadi blog, diFacebook, danmenyebarkannyadi forum ataumilis. Merekatidakperlubersusahpayahmengirimsuratpembacake media cetak yang entahkapandimuatnya. Demikianjuga, jikamerekasenangdengansebuahproduk, merekatakakansegan-seganmenulisnyadi Internet.
  • 13. 1 Kompetensi pr 2.0 PraktisiPR masakinimengalamiperubahan yang sangatluarbiasa. PR masakinibukanhanyaharuslihaiberhubungandengan influencer, termasuk media, tetapijugadituntutuntukfasihberhubunganlangsungdengankonsumen. Dan kitasemuapaham, karakterkonsumenmayasudahpastitidaksamadengankarakterjurnalis, media atauindustri media, ataukarakter medium dan influencer lain.
  • 14. Kompetensi PR 2.0 2 Konsumenyang bergabungdi social media tidakbutuhbahasa yang manisdan formal ala siaran pers. Yang merekabutuhkanadalahjurubicaraperusahaan yang mengertikebutuhanmerekadansekaligusmeresponkeluhanmerekasecepatmungkin. Konsumenjugabutuhseorang praktisi PR yang bisaberinteraksilangsungdenganmerekadanmelakukanpercakapan. Tentusaja, inibukanpekerjaanmudah. Apalagi praktisi PR ituwajib “berbicara” sesuai brand personality yang diwakilinya.
  • 15. PUBLIK 2.0 Konsumenbebasberbicaradi Internet. Produk yang mengecewakanataucacattakmudahditutupidengantaktik-taktik PR tradisional. Kita tidakbisabegitusajamengancamdanmembungkammereka. Bahkanupayamembungkamakanmenimbulkangerakanmelawan yang lebihkencang, bahkanmendapatdukungandarikonsumen lain yang merasamendapatpengalaman yang serupa.
  • 16. Publik 2.0 dansocial media Bukanhanyaperilakukonsumen yang berubahdenganadanya social media. Yang jugajugaberpotensimemusingkanbanyak praktisi PR adalahkecepatanperubahan medium di social media. Tigatahunlalu Friendster merajaleladi Indonesia. NamunsejaksetahunlaluFacebooklahyang menjadifenomena. JikasebelumnyaPlurkmendominasimicrobloggingdiIndonesia,kinigiliran Twitter yang lagitrend.
  • 17. PerilakuPublik 2.0 Nah, yang memusingkanpara praktisi PR, perilakukonsumendisetiap media baruinijugaberbeda-beda, tergantungpadafitur yang menjadiandalannya. Apabolehbuat, praktisi PR jugaharusberpacumelawankencangnyalajuperkembangan media online disocial media ini.