materi pondok romadon sekolah dasar dengan materi zakat fitrah
Bab koperasi
1. C. ORGANISASI DAN PENGELOLAAN
KOPERASI
Anggota :
1. Anggi Perdani Intan S
2. Ari Ardani
3. Reresi Violina Kejora
4. Titani Cindiana
5. Wahyu Kawitaning Kinasih
2. 1. Organisasi Koperasi
Pengorganisasian menghasilkan suatu pola tugas dan
tanggung jawab antar bagian koperasi. Selanjutnya hasil
pengorganisasian adalah terjadinya kerjasama Antara
individu, antar kelompok ataupun antar bagian. Struktur
organisasi koperasi dapat dibentuk ari segi internal dan
eksternal organisasi.
a. Struktur internal organisasi koperasi
Struktur internal organisasi koperasi melibatkan
perangkat organisasi di dalam organisasi itu sendiri.
Perangkat organisasi koperasi adalah rapat
anggota,pengurus, pengawas, dan pengelola. Untuk
mendirikan satu koperasi primer sedikitnya harus ada 20
orang anggota. Dan rapat anggota merupakan memiliki
peranan paling penting rapat tersebut berhak mengangkat
dan memberhentikan pengurus serta pengawas.
3. b. Struktur eksternal organisasi koperasi
Struktur eksternal organisasi koperasi berhubungan
dengan penggabungan koperasi sejenis pada suatu wilayah
tertentu. Penggabungan itu dibutuhkan untuk pembinaan,
pelatihan, kemudahan mendapat modal, dan kebutuhan
lainnya. Berkaitan dengan itu, ada koperasi induk, koerasi
gabungan, koperasi pusat, dan koperasi primer.
c. Modal Koperasi
Modal koperasi dibutuhakn untuk membiayai usaha
an organisasi koperasi. Modal koperasi terdiri dari setoran
pokok dan sertifikat modal koperasi sebagai odal awal.
Setoran pokok dibayarkan oleh anggota pada saat yang
bersangkutan mengajukan permohonan sebagai anggota.
Sementara itu sertifikat modal koperasi diterbitkan oleh
koperasi dengan nilai nominal per lembar maksimum sama
dengan nilai setoran pokok.
4. Selain itu koperasi mendapat modal dari
Hibah, adalah pemberian uang dan/atau barang ke[ada
koperasi sebagai modal usaha dengan sukarela tanpa
imbalan jasa.
Modal penyertaan, merupakan penyetoran modal pada
koperasi berapa uang/atau barang yang dapat dinilai
dengan uang yang disetorkan oleh perorangan dan / atau
badan hukum untuk menambah permodalan koperasi.
Modal pinjaman yang berasal dari anggota, koperasi lainnya
dan/ atau anggotanya, bank dan lembaga keuangan lainnya,
dan / atau pemerintah dan pemerintah daerah.
Sumber lain yang sah yang tidak bertentangan dengan
Anggaran Dasar dan / atau ketentuan peraturan perundang
undangan.
5. 2. Pengelolaan Koperasi
Dalam mengelola koperasi, perlu dipikirkan
perangkat-perangkat organisasi, yaitu rapat anggota,
pengurus, dan pengawas. Rapat anggota menetapkan garis-
garis besar pola kebijakan yang harus dikerjakan pengurus.
Pengurus bekerja atas dasar pola kebijakan yang
ditetapkan rapat anggota dengan rambu-rambu anggaran
dasar dan anggaran rumah tangga. Minimal setahun
pengurus menyampaikan laporan pertanggungjawaban pada
rapat anggota.
a. Rapat Anggota Koperasi
1) Wewenang Rapat Anggota
a) menetapkan kebijakan umum koperasi
b) mengubah Anggaran Dasar
c) memilih, mengangkat dan memberhentikan pengawas
dan pengurus
6. d) menetapkan rencana kerja, rencana anggaran
pendapatan,dan belanja koperasi
e) menetapkan batas maksimum pinjaman yang dapat
dilakukan oleh pengurus untuk dan atas nama koperasi. Dll
2) Tata cara pengambilan keputusan
a) Keputusan rapat angora diambil berdasarkan
musyawarah untuk mencapai mufakat.
b) Apabila tidak diperoleh keputusan melalui musyawarah,
diambil berdasarkan suara terbanyak
c) Dalam pemungutan suara setiap anggota mempunyai satu
hak suara
d) Hak suara pada koerasi sekunder diatur dalam Anggran
Dasar dalam mempertimbangkan jumlah anggota
7. 3) Rapat Anggota Luar Biasa
a) Rapat Anggota Luar Biasa dapat diselenggarakan apabila
keadaan mengharuskan adanya keputusan segera yang
wewenang pengambilannya ada pada rapat anggota.
b) Penyelenggarakan rapat Anggota Luar Biasa dilakukan
atas prakarsa pengurus atau atas permintaan paling sedikit
1/5 jumalh anggota.
c) Permintaan anggota kepada pengurus untuk
menyelenggarakan Rapat Anggota Luar Biasa hendaknya
diajukan secara tertulis dengan disertai alasan dan daftar
tanda tangan anggota. Dll
8. b. Pengurus Koperasi
1) Ketentuan tentang pengurus koperasi :
a) pengurus dipilih dari dan oleh anggota koperasi pada
saat rapat anggota
b) pengurus merupakan pelaksana hasil keputusan rapat
anggota
c) susunan dan nama anggota pengurus harus dicantumkan
dalam akta penirian
d) masa jabatan pengurus paling lama lima tahun
e) persyaratan untuk dipilih dan diangkat menjadi anggota
pengrus ditetapkan dalam rapat anggran dasar.
2) Tugas pengurus koperasi
a) mampu melaksanakan perbuatan hokum
b) memiliki kemampuan mengelola usaha koperasi
c) tidak pernah menjadi pengawas atau pengurus suatu
koperasi atau komisaris atau direksi suatu perusahaan yang
dinyatakan bersalah.
9. • Tugas pengurus
a) mengelola koperasi berdasarka Anggaran Dasar
b) mendorong dan memajukan usaha anggota
c) menyusun rancangan rencana kerja serta anggaran
pendapatan dan belanja joperasi untuk diajukan kepada
Rapat Anggota. Dll
• Wewenang pengurus
Pengurus berweang mewakili koperasi di dalam maupun di
luar pengadilan. Pengurus tidak berhak berwenang bila :
a) terjadi perkara di depan pengadilan Antara koperasi
dan pengurus yan bersangkutan
b) pengurus yang bersangkutan mempunyai kepentingan
yang bertentangan dengan kepentingan koperasi
Tangung jawab dan kewajiban pengurus
a) setiap pengurus wajib menjalankan tugas dengan itikad
baik dan penuh tanggung jawab
10. b) pengurus bertanggungjawab atas kepengurusan koperasi
untuk kepentinan dan pencapaian tujuan koperasi kepada
Rapat Anggota.
c) setiap anggota bertanggung jawab penuh secara pribadi
apabila yang bersangkutan bersalah menjalankan tugasnya
sesuai dengan ketentuan. Dll
c. Pengawas Koperasi
Persyaratan untuk dipilih menjadi pengawas Antara lain :
a) tidak pernah menjadi pengawas atau pengurus suatau
koperasi atau komisaris atau direksi suatu perusahaan yang
dinyatakan bersalah.
b) tidak pernah ihukum karena melakukan tindak pidana
yang merugika koperasi, keuangan Negara, atau yang
berkaitan denan sector keuangan.
11. Tugas Pengawas
a) mengusulkan calon pengurus
b) memberi nasihat dan pengawasan kepada pengurus
c) melakukan pengawasan yang dilakukan terhadap
kebijakan dan pengelolaan koperasi
d) melaporkan hasil pengawasan kepada Rapat Anggota
Wewenang Pengawas
a) menetapkan penerimaan dan penolakan anggota baru
b) meminta dan menambah segaa keterangan yang
diperlukan dari pengurus
c) mendapatkan laporan berkala tentang perkembangan
usaha dan kinerja koperais dan pengurus. Dll
Pengawas wajib menjalankan tugas dengan itikad baik dan
penuh tanggung jawab untuk kepentingan koperasi.
Pengawas bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya
kepada Rapat Anggota.