SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
BAB 5
KELOMPOK 5 :
INDRA ANDHIKA PUTRA 0913010074
SINDYA ANGGRAENI 1113010115
ILLA NAUMI 1113010142
D. FIKKRIA AZIZAH 1113010144
GEA FEBI CAESARI 1113010151
IFUNG SRI LESTARI 1113010152
NINDIE MILLAND SARI 1113010040
Anggaran merupakan pedoman tindakan yang akan dilaksanakan
oleh pemerintah meliputi rencana pendapatan , belanja , transfer ,
dan pembiayaan yang diukur dalam satuan rupiah yang disusun ,
menurut klasifikasi tertentu secara sistematis untuk satu periode.
Anggaran mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Anggaran merupakan kesepakatan kebijakan yang digunakan untuk
kepentingan publik.
2. Anggaran menggambarkan keseimbangan antara belanja ,
pendapatan , dan pembiayaan yang diinginkan sesuai tujuan yang
ingin dicapai.
3. Anggaran menjadi kekuatan hukum dan landasan pelaksanaan
APBD.
4. Anggaran memberi landasan penilaian kinerjapemerintahan.
5. Hasil pelaksanaan anggaran dipertanggungjawabkan dalam laporan
keuangan.
Anggaran Sektor Publik
Anggaran sektor publik merupakan pedoman
tindakan yang dilaksanakan pemerintah untuk
kepentingan publik. Jenis-jenis anggaran sektor
publik meliputi :
a. Anggaran Tradisional
b. Anggaran Kinerja
c. Anggaran Program
d. Zero Based Budgeting
e. Planing , Programing , and Budgeting System
(PPBS)
B. ANGGARAN DAERAH DI INDONESIA
Anggaran penerimaan dan belanja
daerah (APBD) memuat rencana
penerimaan dan pengeluaran
pemerintah daerah dalam uang , barang
, atau jasa pada tahun anggaran.
C. PROSEDUR PENYUSUNAN APBD
Prosedur penyusunan APBD meliputi :
1. Tahap perencanaan
2. Penyusunan Kebijakan Umum APBD
3. Penyusunan Strategi dan Prioritas APBD
Pendekatan kinerja mencakup dua hal yaitu
:
1) penyusunan rancangan anggaran unit
kerja
2) penyusunan rancangan APBD
pemerintah daerah.
Kepala SKPD menyusun laporan realisasi semester
pertama anggaran pendapatan dan belanja SKPD sebagai
hasil pelaksanaan anggaran yang menjadi tanggung
jawabnya. Laporan tersebut disiapkan oleh PPK SKPD dan
disampaikan kepada pejabat penggun anggaran untuk
ditetapkan sebagai laporan realisasi semester pertama
anggaran pendapatan dan belanja SKPD serta prognosis
untuk enam bulan berikutnya, paling lama 7 (tujuh) hari
setelah semester tahun anggaran berakhir.
Laporan keuangan SKPD disampaikan kepada kepala
daerah melalui PPKD paling lambat dua bulan setelah
tahun anggaran berakhir. Laporan keuangan SKPD terdiri
atas laporan realisasi anggaran, neraca, dan catatan atas
laporan keuangan.
Laporan keuangan tersebut disampaikan oleh kepala
daerah kepada BPK untuk dilakukan pemeriksaan paling
lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Laporan keuangan setelah diaudit oleh BPK wajib
dipublikasikan oleh pemerintah daerah.
PERTANYAAN :
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
menyatakan mayoritas kasus korupsi di Indonesia adalah penyalahgunaan APBD
(Anggaran Pendapatan Belanja Daerah).
Biaya politik yang tinggi dalam Pemilukada (Pemilihan Umum Kepala Daerah)
diduga menjadi faktor penyebab korupsi itu. “Mayoritas yang dikorupsi itu adalah
dana APBD,” kata Ketua KPK, Busryo Muqoddas saat menjadi pembicara di acara
seminar bertajuk “Menjawab Ancaman Kegagalan Demokrasi” di Kantor Lembaga
Bantuan Hukum (LBH), Jakarta, Senin (28/3).
Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan, Haryono Umar menambahkan, penyebab
dari maraknya korupsi APBD yang melibatkan kepala daerah tingkat provinsi
maupun kabupaten/kota diduga karena mahalnya biaya politik pada saat
Pemilukada (Pemilihan Umum Kepala Daerah). Setelah mereka terpilih, berbagai
macam cara dilakukan untuk meyalahgunakan APBD untuk mengembalikan
modal mereka.
Haryono mengatakan, sistem pemilihan seperti itu memang diatur dalam undang-
undang . Para peserta diperbolehkan menerima bantuan dana dari swasta atau
dari siapapun. Karena, para calon itu akan mengeluarkan biaya yang sangat
besar dalam perhelatan politik tersebut.
“Nanti setelah menang mereka akan ditagih oleh pihak-pihak yang
menyumbang itu,” kata Haryono kepada Republika, Senin (28/3).
Haryono mengingatkan Indonesia perlu belajar ke Prancis. Di sana, pemerintah
yang menanggung seluruh biaya politik calon kepala daerah yang mengikuti proses
pemilihan umum. Sehingga, setelah terpilih mereka tidak akan berpikir untuk
mengembalikan modal dengan cara menyalahgunakan APBD.
Cara lainnya, lanjut Haryono, seharusnya proses pemilukada itu dilakukan
dengan penunjukkan langsung. Penunjukan itu bisa dari Presiden ataupun
keputsan DPRD. Cara seperti itu menurutnya bisa dilakukan untuk mengurangi
dampak korupsi yang besar ketika para kepala daerah itu terpilih. “Namun tetap
harus mendapat pengawasan yang sangat ketat,” kata Haryono.
Haryono mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap para
kepala daerah tersebut. Pihaknya akan mengincar kepala daerah yang terlibat
tindak pidana korupsi tersebut. Namun, Haryono enggan menyebutkan berapa
jumlah atau nama kepala daerah yang diincar tersebut.
“Ya itu kan strategi KPK, kalau kita sebutkan nanti mereka malah kabur dan
berusaha menghilangkan alat bukti,” ujarnya.
PERTANYAAN :
011. Cara agar demokrasi tetap jalan, tetapi tidak terjadi
penyelewengan APBD ?
088. Bagaimana sikap pemerintah dlm mnjaga
kelangsungan proyek daerah bila ada dana dlm proyek
daerah yg diselewengkan/dikorupsi ?
Cara Mencegah Penyelewengan APBD dan Mengawasi Proyek Daerah

More Related Content

What's hot

Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3Futurum2
 
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1Futurum2
 
Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...
Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...
Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...Futurum2
 
Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya
Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya
Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya Muhammad Khoirul Fuddin
 
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2Futurum2
 
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
 Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek... Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...Deady Rizky Yunanto
 
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...Siti Aziza
 
KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...
KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...
KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...Faridaabraham
 
Tingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgetingTingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgetingFuturum2
 
Analisis apbd 2010_cetak
Analisis apbd 2010_cetakAnalisis apbd 2010_cetak
Analisis apbd 2010_cetakrosarahardi
 

What's hot (14)

Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 3
 
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 1
 
Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...
Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...
Mengapa meminjam uang untuk pendanaan proyek investasi akan membuat proyek me...
 
Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya
Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya
Bab 3 Pendapatan Nasional Dari Mana Dia Datang dan Kemana Perginya
 
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2
Capital budgeting untuk lembaga nonprofit dan sektor publik bagian 2
 
test
testtest
test
 
kasus hambalang
kasus hambalangkasus hambalang
kasus hambalang
 
Investasi 03
Investasi 03Investasi 03
Investasi 03
 
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
 Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek... Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Pertumbuhan Ek...
 
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA TRANSFER TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOM...
 
KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...
KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...
KONTRIBUSI DAN PERTUMBUHAN DANA BAGI HASIL PAJAK DALAM MENINGKATKAN PENDAPATA...
 
Tingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgetingTingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgeting
 
Investasi 02
Investasi 02Investasi 02
Investasi 02
 
Analisis apbd 2010_cetak
Analisis apbd 2010_cetakAnalisis apbd 2010_cetak
Analisis apbd 2010_cetak
 

Similar to Cara Mencegah Penyelewengan APBD dan Mengawasi Proyek Daerah

Pendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdf
Pendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdfPendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdf
Pendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdfFajar318789
 
Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014hastapurnama
 
Keuangan Publik (introduction of Public Finance)
Keuangan Publik (introduction of Public Finance)Keuangan Publik (introduction of Public Finance)
Keuangan Publik (introduction of Public Finance)Raja Matridi Aeksalo
 
Pengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di IndonesiaPengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di IndonesiaPuja Lestari
 
Makalah Mengenal dan Memahami Akuntansi Makro
Makalah Mengenal dan Memahami Akuntansi MakroMakalah Mengenal dan Memahami Akuntansi Makro
Makalah Mengenal dan Memahami Akuntansi Makroghiyats dewantara
 
Jenis jenis anggaran pemerintah
Jenis jenis anggaran pemerintahJenis jenis anggaran pemerintah
Jenis jenis anggaran pemerintahAditya Arisandi
 
Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)
Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)
Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)Researcher Syndicate68
 
Ekonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docx
Ekonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docxEkonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docx
Ekonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docxGALIHSETYO11
 
Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...
Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...
Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...ANTON HILMAN
 
Konsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Indonesia
Konsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di IndonesiaKonsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Indonesia
Konsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di IndonesiaSugianto Eko Prambudi
 
Media Indonesia 23 Maret 2014
Media Indonesia 23 Maret 2014Media Indonesia 23 Maret 2014
Media Indonesia 23 Maret 2014hastapurnama
 
Keuangan-Negara-bphn.pdf
Keuangan-Negara-bphn.pdfKeuangan-Negara-bphn.pdf
Keuangan-Negara-bphn.pdfredlily6
 
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manadoMakalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manadoYudi Pratama
 
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governanceAdimarsi
 

Similar to Cara Mencegah Penyelewengan APBD dan Mengawasi Proyek Daerah (20)

Potret Tindak Lanjut Temuan BPK
Potret Tindak Lanjut Temuan BPKPotret Tindak Lanjut Temuan BPK
Potret Tindak Lanjut Temuan BPK
 
DASAR2 ILMU POLITIK.pptx
DASAR2 ILMU POLITIK.pptxDASAR2 ILMU POLITIK.pptx
DASAR2 ILMU POLITIK.pptx
 
Dimana Peran BUMN ?
Dimana Peran BUMN ?Dimana Peran BUMN ?
Dimana Peran BUMN ?
 
Buletin itjen vol 1 2017
Buletin itjen vol 1  2017Buletin itjen vol 1  2017
Buletin itjen vol 1 2017
 
Pendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdf
Pendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdfPendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdf
Pendekatan Penyusunan Anggaran_Akuntansi Sektor Publik.pdf
 
Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014Media Indonesia 20 Maret 2014
Media Indonesia 20 Maret 2014
 
Keuangan Publik (introduction of Public Finance)
Keuangan Publik (introduction of Public Finance)Keuangan Publik (introduction of Public Finance)
Keuangan Publik (introduction of Public Finance)
 
Resum bab 1 2
Resum bab  1 2Resum bab  1 2
Resum bab 1 2
 
Pengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di IndonesiaPengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di Indonesia
 
Makalah Mengenal dan Memahami Akuntansi Makro
Makalah Mengenal dan Memahami Akuntansi MakroMakalah Mengenal dan Memahami Akuntansi Makro
Makalah Mengenal dan Memahami Akuntansi Makro
 
Pad kota medan
Pad kota medanPad kota medan
Pad kota medan
 
Jenis jenis anggaran pemerintah
Jenis jenis anggaran pemerintahJenis jenis anggaran pemerintah
Jenis jenis anggaran pemerintah
 
Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)
Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)
Artikel stia lan jkt-menyoal desentralisasi fiskal (suryanto)
 
Ekonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docx
Ekonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docxEkonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docx
Ekonomi Pembangunan Kawasan (AutoRecovered).docx
 
Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...
Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...
Analisis efektivitas dan efisiensi pada program dana desa sebagai fungsi dist...
 
Konsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Indonesia
Konsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di IndonesiaKonsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Indonesia
Konsep Value for Money dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Indonesia
 
Media Indonesia 23 Maret 2014
Media Indonesia 23 Maret 2014Media Indonesia 23 Maret 2014
Media Indonesia 23 Maret 2014
 
Keuangan-Negara-bphn.pdf
Keuangan-Negara-bphn.pdfKeuangan-Negara-bphn.pdf
Keuangan-Negara-bphn.pdf
 
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manadoMakalah analisis laporan keuangan daerah manado
Makalah analisis laporan keuangan daerah manado
 
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
21947378 manajemen-strategi-sektor-publik-langkah-tepat-menuju-good-governance
 

Recently uploaded

PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 

Recently uploaded (20)

PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 

Cara Mencegah Penyelewengan APBD dan Mengawasi Proyek Daerah

  • 2. KELOMPOK 5 : INDRA ANDHIKA PUTRA 0913010074 SINDYA ANGGRAENI 1113010115 ILLA NAUMI 1113010142 D. FIKKRIA AZIZAH 1113010144 GEA FEBI CAESARI 1113010151 IFUNG SRI LESTARI 1113010152 NINDIE MILLAND SARI 1113010040
  • 3. Anggaran merupakan pedoman tindakan yang akan dilaksanakan oleh pemerintah meliputi rencana pendapatan , belanja , transfer , dan pembiayaan yang diukur dalam satuan rupiah yang disusun , menurut klasifikasi tertentu secara sistematis untuk satu periode. Anggaran mempunyai fungsi sebagai berikut : 1. Anggaran merupakan kesepakatan kebijakan yang digunakan untuk kepentingan publik. 2. Anggaran menggambarkan keseimbangan antara belanja , pendapatan , dan pembiayaan yang diinginkan sesuai tujuan yang ingin dicapai. 3. Anggaran menjadi kekuatan hukum dan landasan pelaksanaan APBD. 4. Anggaran memberi landasan penilaian kinerjapemerintahan. 5. Hasil pelaksanaan anggaran dipertanggungjawabkan dalam laporan keuangan.
  • 4. Anggaran Sektor Publik Anggaran sektor publik merupakan pedoman tindakan yang dilaksanakan pemerintah untuk kepentingan publik. Jenis-jenis anggaran sektor publik meliputi : a. Anggaran Tradisional b. Anggaran Kinerja c. Anggaran Program d. Zero Based Budgeting e. Planing , Programing , and Budgeting System (PPBS)
  • 5. B. ANGGARAN DAERAH DI INDONESIA Anggaran penerimaan dan belanja daerah (APBD) memuat rencana penerimaan dan pengeluaran pemerintah daerah dalam uang , barang , atau jasa pada tahun anggaran.
  • 6. C. PROSEDUR PENYUSUNAN APBD Prosedur penyusunan APBD meliputi : 1. Tahap perencanaan 2. Penyusunan Kebijakan Umum APBD 3. Penyusunan Strategi dan Prioritas APBD
  • 7. Pendekatan kinerja mencakup dua hal yaitu : 1) penyusunan rancangan anggaran unit kerja 2) penyusunan rancangan APBD pemerintah daerah.
  • 8. Kepala SKPD menyusun laporan realisasi semester pertama anggaran pendapatan dan belanja SKPD sebagai hasil pelaksanaan anggaran yang menjadi tanggung jawabnya. Laporan tersebut disiapkan oleh PPK SKPD dan disampaikan kepada pejabat penggun anggaran untuk ditetapkan sebagai laporan realisasi semester pertama anggaran pendapatan dan belanja SKPD serta prognosis untuk enam bulan berikutnya, paling lama 7 (tujuh) hari setelah semester tahun anggaran berakhir. Laporan keuangan SKPD disampaikan kepada kepala daerah melalui PPKD paling lambat dua bulan setelah tahun anggaran berakhir. Laporan keuangan SKPD terdiri atas laporan realisasi anggaran, neraca, dan catatan atas laporan keuangan. Laporan keuangan tersebut disampaikan oleh kepala daerah kepada BPK untuk dilakukan pemeriksaan paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir. Laporan keuangan setelah diaudit oleh BPK wajib dipublikasikan oleh pemerintah daerah.
  • 10. REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan mayoritas kasus korupsi di Indonesia adalah penyalahgunaan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah). Biaya politik yang tinggi dalam Pemilukada (Pemilihan Umum Kepala Daerah) diduga menjadi faktor penyebab korupsi itu. “Mayoritas yang dikorupsi itu adalah dana APBD,” kata Ketua KPK, Busryo Muqoddas saat menjadi pembicara di acara seminar bertajuk “Menjawab Ancaman Kegagalan Demokrasi” di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Jakarta, Senin (28/3). Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan, Haryono Umar menambahkan, penyebab dari maraknya korupsi APBD yang melibatkan kepala daerah tingkat provinsi maupun kabupaten/kota diduga karena mahalnya biaya politik pada saat Pemilukada (Pemilihan Umum Kepala Daerah). Setelah mereka terpilih, berbagai macam cara dilakukan untuk meyalahgunakan APBD untuk mengembalikan modal mereka. Haryono mengatakan, sistem pemilihan seperti itu memang diatur dalam undang- undang . Para peserta diperbolehkan menerima bantuan dana dari swasta atau dari siapapun. Karena, para calon itu akan mengeluarkan biaya yang sangat besar dalam perhelatan politik tersebut.
  • 11. “Nanti setelah menang mereka akan ditagih oleh pihak-pihak yang menyumbang itu,” kata Haryono kepada Republika, Senin (28/3). Haryono mengingatkan Indonesia perlu belajar ke Prancis. Di sana, pemerintah yang menanggung seluruh biaya politik calon kepala daerah yang mengikuti proses pemilihan umum. Sehingga, setelah terpilih mereka tidak akan berpikir untuk mengembalikan modal dengan cara menyalahgunakan APBD. Cara lainnya, lanjut Haryono, seharusnya proses pemilukada itu dilakukan dengan penunjukkan langsung. Penunjukan itu bisa dari Presiden ataupun keputsan DPRD. Cara seperti itu menurutnya bisa dilakukan untuk mengurangi dampak korupsi yang besar ketika para kepala daerah itu terpilih. “Namun tetap harus mendapat pengawasan yang sangat ketat,” kata Haryono. Haryono mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap para kepala daerah tersebut. Pihaknya akan mengincar kepala daerah yang terlibat tindak pidana korupsi tersebut. Namun, Haryono enggan menyebutkan berapa jumlah atau nama kepala daerah yang diincar tersebut. “Ya itu kan strategi KPK, kalau kita sebutkan nanti mereka malah kabur dan berusaha menghilangkan alat bukti,” ujarnya.
  • 12. PERTANYAAN : 011. Cara agar demokrasi tetap jalan, tetapi tidak terjadi penyelewengan APBD ? 088. Bagaimana sikap pemerintah dlm mnjaga kelangsungan proyek daerah bila ada dana dlm proyek daerah yg diselewengkan/dikorupsi ?