1. 1.PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Tomat merupakan salah satu pertanian yang nilai ekonominya cukup tinggi. Kelezatan
masakan terasa kurang sempurna tanpa kehadiran tomat, baik buah segar atau sudah di olah
menjadi saus tomat dan minuman just tomat. Tomat terasa sangat lezat jika dimakan segar.
Bentuk buahnya yang bulat dengan warna merah merekah serta rasanya yang manis asam
merupakan daya tarik tersendiri yang tidak dimiliki buah yang lainnya.
Selain mempunyai rasa yang lezat, ternyata tomat juga memiliki komposisi zat yang
cukup lengkap dan baik untuk tubuh. Secara umum tomat memiliki kandungan gizi dan vitamin
diantanya kalori, protein lemak, karbohidrat, kalsium, vitamin A, Vitamin C, dan sedikit vitamin
B yang dapat membantu proses penyembuhan sariawan dan rabun ayam.
Dengan berkembangnya industry pangan nasional, buah tomat merupakan salah satu
bahan baku yang dibbutuhkan secara berkesinambungan untuk industry dan juga buah tomat
akan terus dibutuhkan dengan jumlah yang semakin meningkat seiiring dengan pertumbuhan
jumlah penduduk dan perekonomian nasional.
Kebutuhan pasar kan buah tomat terus meningkat. Hal ini tidak lepas dari peranan tomat
sebagai salah satu komoditas hortikultura yang penting yaitu terutama sebagai tanaman sayur.
Bahkan, saat ini tomat tidak sekedar untuk sayuran, tetapi sudah menjadi komoditas buah. Tidak
hanya untuk pasar dalam negeri, tetapi juga untuk ekspor.
Di samping konsumsi dalam negeri yang cukup besar dalam negeri yang cukup
besar,tomat juga merupakan komoditas yang menggiurkan bagi para pemasok (eksportir).
Walaupun tidak sebanyak kentang, volume ekspor tomat ini masih bisa bisa bersaing dengan
bawang merah dan sayuran sejenis lainnya. Namun, volume ekspor tersebut masih jauh dibawah
angka permintaan luar negeri. Hal ini dikarenakan kita belu berpaling pada peluang ekspor ke
Negara lain dan kualitas ekspor indonesiakalah bersaing dengan Negara lainnya.
Dengan melihat potensi pasar dalam negeri maupun luar negeri yang cukup besar, terlihat
bahwa bisnis tomat ini mempunyai prospek yang cukup cerah. Meskipun demikian,diperlukan
kerja keras untu meraih keuntungan.
Dalam suatu usaha produksi, pada umumnya biaya yang dikeluarkan guna berproduksi
harus di perhitungkan. Adapun yang dimaksud biaya adalah suatu benda, kekayaan, atau harta
yang dikorbankan untuk memperoleh atau mencapai suatu tujuan yaitu penghasilan dan
keuntungan.

2. Analisis biaya produksiperlu dilakukan untuk mengetahui berapa besar biaya yang harus
disiapkan, baik untuk sewa lahan, gaji pekerja, pupuk, dan biaya variable produksi, sehingga
dapat di perkirakan profit atau keuntungan dari usaha. Caranya adalah membandingkan jumlah
pengeluaran dan jumlah pendapatan pada akhir usahanya.

3. 1.2 TUJUAN
Mengetahui cara budidaya tanaman tomat
Mengetahui penyakit-penyakit yang menyerang tanaman tomat
Mengetahui cara pemasaran buah tomat
Mengetahui analisis usaha budidaya tomat.
1.3 MANFAAT
Mahasiswa dapat membudidayakan tomat dari awal pengisian polibek sampai
pemanenan
Mahasiswa dapat mengetahui analisis biaya usaha
Mahasiswa dapat mengetahui proses pengemasan buah tomat sampai pemasaran