SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
SMA - 1
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
Turunan (Differensial)
Jika y = f(x), maka turunan pertamanya dinotasikan dengan y’ =
dx
dy
= f’(x)
dengan
dx
dy
=
0→h
Lim
h
xfhxf )()( −+
Rumus fungsi tunggal :
1. y = k n
x → y’= k. n 1−n
x
2. y = sin x → y’ = cos x
3. y = cos x → y’= - sin x
Rumus fungsi majemuk :
4. y = u ± v → y’ = u’ ± v’
5. y = u. v → y’ = u’ v + v’ u
6. y =
v
u
→ y’ = 2
''
v
uvvu −
7. y = k [f(x)] n
→ y’= k . n [f(x)] 1−n
. [f’(x)]
8. y = sin f(x) → y’ = f’(x), cos f(x)
9. y = cos f(x) → y’ = - f’(x). sin f(x)
10. y = sin n
f(x) → y’ = n sin 1−n
f(x). cos f(x) . f’(x)
11. y = cos n
f(x) → y’ = - n cos 1−n
f(x). sin f(x) . f’(x)
12. y = a )(xf
→ y’ = a )(xf
. ln a . f’(x)
13. y = e )(xf
→ y’ = e )(xf
. f’(x)
14. y = ln f(x) → y’ =
)(
)('
xf
xf
SMA - 2
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
Penggunaan Turunan :
1. Garis singgung
persamaan garis singgungya adalah y –b = m (x –a) dimana m = f’(x)
apabila terdapat dua persamaan garis y= m1 x + c1 dan y= m 2 x + c 2 dikatakan
- sejajar apabila m1 = m 2
- tegak lurus apabila m1 . m 2 = -1
2. Fungsi naik/turun
diketahui y = f(x);
- jika f’(x) < 0 maka f(x) turun
- jika f’(x) >0 maka f(x) naik
3. Menentukan titik stasioner
diketahui y = f (x).
Bila f’(a) = 0 maka (a, f(a) ) adalah titik stasioner
- (a, f(a) ) titik minimum jika f ’’ (a) > 0
- (a, f(a) ) titik maksimum jika f ’’ (a) < 0
- (a, f(a) ) titik belok jika f ’’ (a) = 0
3. Menentukan Kecepatan dan percepatan
S = S(t) → jarak yang ditempuh S merupakan fungsi waktu (t), maka
- kecepatan v = S’(t)
- percepatan a = S’’(t)
SMA - 3
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
Contoh-sontoh soal dan pembahasan :
1. Turunan pertama dari f(x) = (x 2
- 4)(x 4
+3) adalah f’(x)=….
jawab:
Menggunakan rumus : . y = u. v → y’ = u’ v + v’ u
u = (x 2
- 4) ; v =(x 4
+3)
u’ = 2x ; v’ = 4x3
y’ = u’ v + v’ u = 2x. (x 4
+3) + 4x3
. (x 2
- 4)
= 2x5
+ 6x + 4x5
- 16x3
= 6x5
- 16x3
+ 6x
= 2x (3x 4
- 8x 2
+3)
2. Jika f(x) =
x
x
cos1
sin1
+
+
maka f’(x) = ….
jawab :
Menggunakan rumus y =
v
u
→ y’ = 2
''
v
uvvu −
u = 1 + sin x ; v = 1 + cos x
u’ = cos x ; v’ = -sin x ; v 2
= (1 + cos x) 2
y’ = 2
''
v
uvvu −
= 2
)cos1(
)sin1(sin)cos1(cos
x
xxxx
+
+++
= 2
22
)cos1(
xsin+sin x+xcos+xcos
x+
= 2
)cos1(
cossin1
x
xx
+
++
; ( sin 2
x + cos 2
x = 1)
SMA - 4
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
3. jika f(x) = 3 2
x , maka f(x) - x 2
f’(x) = …
jawab :
f(x) = 3 2
x = x 3
2
f’(x) =
3
2
x 3
2
1−
=
3
2
x − 3
1
=
3
2
3
1
x
sehingga
f(x) - x 2
f’(x) = 3 2
x - x 2
3
2
3
1
x
= 3 2
x -
3
2
x 3
5
;( 3
2
x
x
= x 3
6
. x − 3
1
= x 3
6
− 3
1
= x 3
5
)
= 3 2
x (1 -
3
2
x) ; (x 3
5
= x 3
2
. x )
4. Turunan pertama fungsi f(x)= sin3
(3x-4) adalah
jawab :
menggunakan rumus . y = sin n
f(x) → y’ = n sin 1−n
f(x). cos f(x) . f’(x)
langsung saja :
y’ = n sin 1−n
f(x). cos f(x) . f’(x)
= 3 sin 2
(3x-4). Cos(3x-4). 3
= 9 sin 2
(3x-4). Cos(3x-4)
= 9 (1-cos 2
(3x-4)). Cos(3x-4)
= 9 (Cos(3x-4) - cos3
(3x-4))
5 Persamaan garis singgung pada kurva y = 2x 2
+ 3x – 5 di titik (2,9) adalah…
jawab :
Titik singgung adalah (a,b) → (2,9)
persamaan garis singgung = y – b = m(x-a) dimana m= y’
SMA - 5
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
y= 2x 2
+ 3x – 5 → y’ = 4x+3
masukkan nilai x pada titik potong yaitu x=2 didapat y’ = 4.2 + 3 = 11
m =y’= 11
sehingga persamaan garis singgungnya adalah :
y – 9 = 11(x-2) : (kalau kita masukkan nilai x = 2 didapat y = 9 )
6. Grafik fungsi y= x3
+ 2 x 2
- 5, naik dan turun pada interval….
jawab :
Gunakan rumus - jika f’(x) < 0 maka f(x) turun
- jika f’(x) >0 maka f(x) nai k
y =f(x) = x3
+ 2 x 2
- 5
y’ = f’(x) = 3x 2
+ 4x = x(3x-4)
y’ = f’(x) = 0 → x(3x-4) = 0 didapat nilai x = 0 dan x =
3
4
kita buat garis angka :
● ●
0
3
4
Kita masukkan angka pada persamaan y’ = x(3x-4)
untuk nilai x >0 dan x <
3
4
didapat nilai -
untuk nilai x < 0 dan x >
3
4
didapat nilai +
+ + - - - + +
● ●
0
3
4
Sehingga untuk interval 0< x <
3
4
maka fungsi adalah turun
untuk interval x <0 dan x >
3
4
maka fungsi adalah naik
SMA - 6
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
7. Tentukan nilai maksimum,minimum, stasioner dan titik belok dari persamaan
y= 2 x3
- 2 x 2
- 2x - 3
Jawab :
gunakan teori sbb :
jika diketahui y = f (x).
Bila f’(a) = 0 maka (a, f(a) ) adalah titik stasioner
- (a, f(a) ) titik minimum jika f ’’ (a) > 0
- (a, f(a) ) titik maksimum jika f ’’ (a) < 0
- (a, f(a) ) titik belok jika f ’’ (a) = 0
y= 2 x3
- 2 x 2
- 2x – 3 → y’= 6x 2
- 4x – 2 = 0
= 3x 2
- 2x – 1 = 0
(3x + 1 ) (x - 1 ) = 0
x = -
3
1
atau x = 1 → nilai stasioner
y’’ = 12x – 4
apabila x = -
3
1
; maka y’’ = (12 . -
3
1
) - 4 = - 4 - 4 = -8 → < 0
untuk x = -
3
1
maka y maksimum
x = -
3
1
→ y = 2. (-
3
1
)3
- 2 (-
3
1
) 2
- 2 (-
3
1
) - 3
= -
27
2
–
9
2
+
3
2
- 3 (x 27)
= - 2 – 6 + 18 – 81 = 71
titik maksimumnya adalah (-
3
1
, - 71)
apabila x = 1 ; maka y’’ = 12.1 – 4 = 8 → > 0
untuk x = 1 maka y minimum
x = 1 → y = 2. 13
- 2 . 1 2
- 2 .1 - 3
= 2 - 2 - 2 - 3 = -5
titik minimumnya adalah (1 , -5)
SMA - 7
WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM
Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya
titik belok jika f ’’ (a) = 0
f’’(a)= y’’ = 12x – 4= 0
didapat x =
3
1
untuk x =
3
1
→ y = 2 . (
3
1
)3
- 2 . (
3
1
) 2
- 2 .
3
1
- 3
=
27
2
-
9
2
-
3
2
- 3 (x 27)
= 1 – 6 – 18 – 81 = -104
Titik beloknya adalah (
3
1
, -104)
8..Jika y adalah jarak yang ditempuh dalam waktu t, dinyatakan dengan y = t3
+ 4 t 2
- t + 1, maka
kecepatan menjadi 15 pada waktu t=…..
Jawab :
Gunakan teori :
S = S(t) → jarak yang ditempuh S merupakan fungsi waktu (t), maka
- kecepatan v = S’(t)
- percepatan a = S’’(t)
Diketahui S=S(t) = y = t3
+4 t 2
- t + 1
kecepatan pada waktu t adalah :
S’(t) = y’ = 3t 2
+ 8t - 1
kecepatan menjadi 15 :
15 = 3t 2
+ 8t – 1 → 3t 2
+ 8t – 16 = 0
(3t - 4) (t + 4) = 0
Didapat t =
3
4
dan t = -4
Sehingga t yang berlaku adalah t =
3
4

More Related Content

What's hot

integral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksintegral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksmarihot TP
 
Integral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan Bola
Integral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan BolaIntegral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan Bola
Integral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan BolaRinzani Cyzaria Putri
 
Contoh Soal UAN - Fungsi Komposisi Invers
Contoh Soal UAN - Fungsi Komposisi InversContoh Soal UAN - Fungsi Komposisi Invers
Contoh Soal UAN - Fungsi Komposisi InversNaufal Irsyad Arzada
 
Sistem persamaan linear homogen
Sistem persamaan linear homogenSistem persamaan linear homogen
Sistem persamaan linear homogenIpit Sabrina
 
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)Ridha Zahratun
 
19. modul turunan (diferensial) pak sukani
19. modul turunan (diferensial) pak sukani19. modul turunan (diferensial) pak sukani
19. modul turunan (diferensial) pak sukanisukani
 
Persamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsialPersamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsialMoch Harahap
 
Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1
Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1
Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1el sucahyo
 
Soal dan Pembahasan INTEGRAL
Soal dan Pembahasan INTEGRALSoal dan Pembahasan INTEGRAL
Soal dan Pembahasan INTEGRALNurul Shufa
 
PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2unesa
 
Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2
Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2
Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2made dwika
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 

What's hot (20)

integral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksintegral fungsi kompleks
integral fungsi kompleks
 
Deret Fourier
Deret FourierDeret Fourier
Deret Fourier
 
Integral Garis
Integral GarisIntegral Garis
Integral Garis
 
Integral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan Bola
Integral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan BolaIntegral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan Bola
Integral Lipat Tiga dalam koordinat Tabung dan Bola
 
Contoh Soal UAN - Fungsi Komposisi Invers
Contoh Soal UAN - Fungsi Komposisi InversContoh Soal UAN - Fungsi Komposisi Invers
Contoh Soal UAN - Fungsi Komposisi Invers
 
Sistem persamaan linear homogen
Sistem persamaan linear homogenSistem persamaan linear homogen
Sistem persamaan linear homogen
 
Metode newton
Metode newtonMetode newton
Metode newton
 
2 deret fourier
2 deret fourier2 deret fourier
2 deret fourier
 
diferensial vektor
diferensial vektordiferensial vektor
diferensial vektor
 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
 
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
 
19. modul turunan (diferensial) pak sukani
19. modul turunan (diferensial) pak sukani19. modul turunan (diferensial) pak sukani
19. modul turunan (diferensial) pak sukani
 
Persamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsialPersamaan differensial parsial
Persamaan differensial parsial
 
Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1
Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1
Metamtika teknik 03-bernouli dan pdl-tk1
 
Turunan
TurunanTurunan
Turunan
 
Soal dan Pembahasan INTEGRAL
Soal dan Pembahasan INTEGRALSoal dan Pembahasan INTEGRAL
Soal dan Pembahasan INTEGRAL
 
Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat Tiga
 
PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2
 
Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2
Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2
Persamaan Diferensial Biasa (PDB) Orde 2
 
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
Integral Lipat Dua ( Kalkulus 2 )
 

Viewers also liked

Kalkulus diferensial
Kalkulus diferensialKalkulus diferensial
Kalkulus diferensialdina_usiani
 
Turunan (diferensial)
Turunan (diferensial)Turunan (diferensial)
Turunan (diferensial)Fatimahopet
 
Turunan fungsi aljabar microsoft office world
Turunan fungsi aljabar microsoft office worldTurunan fungsi aljabar microsoft office world
Turunan fungsi aljabar microsoft office worldekan candra
 
5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial
5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial
5 soal-jawaban kalkulus-DiferensialVisca Amelia S
 
Matematika kelas xi turunan fungsi
Matematika kelas xi turunan fungsiMatematika kelas xi turunan fungsi
Matematika kelas xi turunan fungsiSiti Lestari
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial ParsialRose Nehe
 
Turunan kedua suatu fungsi
Turunan kedua suatu fungsiTurunan kedua suatu fungsi
Turunan kedua suatu fungsiOka Ambalie
 

Viewers also liked (15)

Kalkulus diferensial
Kalkulus diferensialKalkulus diferensial
Kalkulus diferensial
 
Turunan1
Turunan1Turunan1
Turunan1
 
Tugas Akhir ICT
Tugas Akhir ICTTugas Akhir ICT
Tugas Akhir ICT
 
Turunan (diferensial)
Turunan (diferensial)Turunan (diferensial)
Turunan (diferensial)
 
Turunan
TurunanTurunan
Turunan
 
Turunan fungsi aljabar microsoft office world
Turunan fungsi aljabar microsoft office worldTurunan fungsi aljabar microsoft office world
Turunan fungsi aljabar microsoft office world
 
5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial
5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial
5 soal-jawaban kalkulus-Diferensial
 
Pembahasan turunan
Pembahasan turunanPembahasan turunan
Pembahasan turunan
 
Kalkulus modul viii turunan
Kalkulus modul viii turunanKalkulus modul viii turunan
Kalkulus modul viii turunan
 
Turunan (diferensial)
Turunan (diferensial)Turunan (diferensial)
Turunan (diferensial)
 
Matematika kelas xi turunan fungsi
Matematika kelas xi turunan fungsiMatematika kelas xi turunan fungsi
Matematika kelas xi turunan fungsi
 
Diferensial Parsial
Diferensial ParsialDiferensial Parsial
Diferensial Parsial
 
15. soal soal diferensial
15. soal soal diferensial15. soal soal diferensial
15. soal soal diferensial
 
1001 soal pembahasan kalkulus
1001 soal pembahasan kalkulus1001 soal pembahasan kalkulus
1001 soal pembahasan kalkulus
 
Turunan kedua suatu fungsi
Turunan kedua suatu fungsiTurunan kedua suatu fungsi
Turunan kedua suatu fungsi
 

Similar to Turunan (differensial) (1)

Similar to Turunan (differensial) (1) (20)

Modul matematika-kelas-xi-turunan-fungsi
Modul matematika-kelas-xi-turunan-fungsiModul matematika-kelas-xi-turunan-fungsi
Modul matematika-kelas-xi-turunan-fungsi
 
Turunan
TurunanTurunan
Turunan
 
Mat 257
Mat 257Mat 257
Mat 257
 
siiiiii
siiiiiisiiiiii
siiiiii
 
Deret taylor and mac laurin
Deret taylor and mac laurinDeret taylor and mac laurin
Deret taylor and mac laurin
 
Contoh-soal-kalkulus-iii
Contoh-soal-kalkulus-iiiContoh-soal-kalkulus-iii
Contoh-soal-kalkulus-iii
 
Makalah mtk
Makalah mtkMakalah mtk
Makalah mtk
 
mtk suku banyak
mtk suku banyakmtk suku banyak
mtk suku banyak
 
Ringkasanturunanfungsi
RingkasanturunanfungsiRingkasanturunanfungsi
Ringkasanturunanfungsi
 
Turunan fungsi
Turunan fungsiTurunan fungsi
Turunan fungsi
 
04 turunan
04 turunan04 turunan
04 turunan
 
Kalkulusturunanhuzairiblade
Kalkulusturunanhuzairiblade Kalkulusturunanhuzairiblade
Kalkulusturunanhuzairiblade
 
Teorema faktor
Teorema faktorTeorema faktor
Teorema faktor
 
15. soal soal diferensial
15. soal soal diferensial15. soal soal diferensial
15. soal soal diferensial
 
Contoh contoh soal dan pembahasan integral
Contoh contoh soal dan pembahasan integralContoh contoh soal dan pembahasan integral
Contoh contoh soal dan pembahasan integral
 
Suku banyak
Suku banyakSuku banyak
Suku banyak
 
Suku banyak
Suku banyakSuku banyak
Suku banyak
 
Science Math - Polinomial
Science Math - Polinomial Science Math - Polinomial
Science Math - Polinomial
 
Modul turunan-fungsi
Modul turunan-fungsiModul turunan-fungsi
Modul turunan-fungsi
 
Pertemuan-2.pptx
Pertemuan-2.pptxPertemuan-2.pptx
Pertemuan-2.pptx
 

Turunan (differensial) (1)

  • 1. SMA - 1 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya Turunan (Differensial) Jika y = f(x), maka turunan pertamanya dinotasikan dengan y’ = dx dy = f’(x) dengan dx dy = 0→h Lim h xfhxf )()( −+ Rumus fungsi tunggal : 1. y = k n x → y’= k. n 1−n x 2. y = sin x → y’ = cos x 3. y = cos x → y’= - sin x Rumus fungsi majemuk : 4. y = u ± v → y’ = u’ ± v’ 5. y = u. v → y’ = u’ v + v’ u 6. y = v u → y’ = 2 '' v uvvu − 7. y = k [f(x)] n → y’= k . n [f(x)] 1−n . [f’(x)] 8. y = sin f(x) → y’ = f’(x), cos f(x) 9. y = cos f(x) → y’ = - f’(x). sin f(x) 10. y = sin n f(x) → y’ = n sin 1−n f(x). cos f(x) . f’(x) 11. y = cos n f(x) → y’ = - n cos 1−n f(x). sin f(x) . f’(x) 12. y = a )(xf → y’ = a )(xf . ln a . f’(x) 13. y = e )(xf → y’ = e )(xf . f’(x) 14. y = ln f(x) → y’ = )( )(' xf xf
  • 2. SMA - 2 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya Penggunaan Turunan : 1. Garis singgung persamaan garis singgungya adalah y –b = m (x –a) dimana m = f’(x) apabila terdapat dua persamaan garis y= m1 x + c1 dan y= m 2 x + c 2 dikatakan - sejajar apabila m1 = m 2 - tegak lurus apabila m1 . m 2 = -1 2. Fungsi naik/turun diketahui y = f(x); - jika f’(x) < 0 maka f(x) turun - jika f’(x) >0 maka f(x) naik 3. Menentukan titik stasioner diketahui y = f (x). Bila f’(a) = 0 maka (a, f(a) ) adalah titik stasioner - (a, f(a) ) titik minimum jika f ’’ (a) > 0 - (a, f(a) ) titik maksimum jika f ’’ (a) < 0 - (a, f(a) ) titik belok jika f ’’ (a) = 0 3. Menentukan Kecepatan dan percepatan S = S(t) → jarak yang ditempuh S merupakan fungsi waktu (t), maka - kecepatan v = S’(t) - percepatan a = S’’(t)
  • 3. SMA - 3 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya Contoh-sontoh soal dan pembahasan : 1. Turunan pertama dari f(x) = (x 2 - 4)(x 4 +3) adalah f’(x)=…. jawab: Menggunakan rumus : . y = u. v → y’ = u’ v + v’ u u = (x 2 - 4) ; v =(x 4 +3) u’ = 2x ; v’ = 4x3 y’ = u’ v + v’ u = 2x. (x 4 +3) + 4x3 . (x 2 - 4) = 2x5 + 6x + 4x5 - 16x3 = 6x5 - 16x3 + 6x = 2x (3x 4 - 8x 2 +3) 2. Jika f(x) = x x cos1 sin1 + + maka f’(x) = …. jawab : Menggunakan rumus y = v u → y’ = 2 '' v uvvu − u = 1 + sin x ; v = 1 + cos x u’ = cos x ; v’ = -sin x ; v 2 = (1 + cos x) 2 y’ = 2 '' v uvvu − = 2 )cos1( )sin1(sin)cos1(cos x xxxx + +++ = 2 22 )cos1( xsin+sin x+xcos+xcos x+ = 2 )cos1( cossin1 x xx + ++ ; ( sin 2 x + cos 2 x = 1)
  • 4. SMA - 4 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya 3. jika f(x) = 3 2 x , maka f(x) - x 2 f’(x) = … jawab : f(x) = 3 2 x = x 3 2 f’(x) = 3 2 x 3 2 1− = 3 2 x − 3 1 = 3 2 3 1 x sehingga f(x) - x 2 f’(x) = 3 2 x - x 2 3 2 3 1 x = 3 2 x - 3 2 x 3 5 ;( 3 2 x x = x 3 6 . x − 3 1 = x 3 6 − 3 1 = x 3 5 ) = 3 2 x (1 - 3 2 x) ; (x 3 5 = x 3 2 . x ) 4. Turunan pertama fungsi f(x)= sin3 (3x-4) adalah jawab : menggunakan rumus . y = sin n f(x) → y’ = n sin 1−n f(x). cos f(x) . f’(x) langsung saja : y’ = n sin 1−n f(x). cos f(x) . f’(x) = 3 sin 2 (3x-4). Cos(3x-4). 3 = 9 sin 2 (3x-4). Cos(3x-4) = 9 (1-cos 2 (3x-4)). Cos(3x-4) = 9 (Cos(3x-4) - cos3 (3x-4)) 5 Persamaan garis singgung pada kurva y = 2x 2 + 3x – 5 di titik (2,9) adalah… jawab : Titik singgung adalah (a,b) → (2,9) persamaan garis singgung = y – b = m(x-a) dimana m= y’
  • 5. SMA - 5 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya y= 2x 2 + 3x – 5 → y’ = 4x+3 masukkan nilai x pada titik potong yaitu x=2 didapat y’ = 4.2 + 3 = 11 m =y’= 11 sehingga persamaan garis singgungnya adalah : y – 9 = 11(x-2) : (kalau kita masukkan nilai x = 2 didapat y = 9 ) 6. Grafik fungsi y= x3 + 2 x 2 - 5, naik dan turun pada interval…. jawab : Gunakan rumus - jika f’(x) < 0 maka f(x) turun - jika f’(x) >0 maka f(x) nai k y =f(x) = x3 + 2 x 2 - 5 y’ = f’(x) = 3x 2 + 4x = x(3x-4) y’ = f’(x) = 0 → x(3x-4) = 0 didapat nilai x = 0 dan x = 3 4 kita buat garis angka : ● ● 0 3 4 Kita masukkan angka pada persamaan y’ = x(3x-4) untuk nilai x >0 dan x < 3 4 didapat nilai - untuk nilai x < 0 dan x > 3 4 didapat nilai + + + - - - + + ● ● 0 3 4 Sehingga untuk interval 0< x < 3 4 maka fungsi adalah turun untuk interval x <0 dan x > 3 4 maka fungsi adalah naik
  • 6. SMA - 6 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya 7. Tentukan nilai maksimum,minimum, stasioner dan titik belok dari persamaan y= 2 x3 - 2 x 2 - 2x - 3 Jawab : gunakan teori sbb : jika diketahui y = f (x). Bila f’(a) = 0 maka (a, f(a) ) adalah titik stasioner - (a, f(a) ) titik minimum jika f ’’ (a) > 0 - (a, f(a) ) titik maksimum jika f ’’ (a) < 0 - (a, f(a) ) titik belok jika f ’’ (a) = 0 y= 2 x3 - 2 x 2 - 2x – 3 → y’= 6x 2 - 4x – 2 = 0 = 3x 2 - 2x – 1 = 0 (3x + 1 ) (x - 1 ) = 0 x = - 3 1 atau x = 1 → nilai stasioner y’’ = 12x – 4 apabila x = - 3 1 ; maka y’’ = (12 . - 3 1 ) - 4 = - 4 - 4 = -8 → < 0 untuk x = - 3 1 maka y maksimum x = - 3 1 → y = 2. (- 3 1 )3 - 2 (- 3 1 ) 2 - 2 (- 3 1 ) - 3 = - 27 2 – 9 2 + 3 2 - 3 (x 27) = - 2 – 6 + 18 – 81 = 71 titik maksimumnya adalah (- 3 1 , - 71) apabila x = 1 ; maka y’’ = 12.1 – 4 = 8 → > 0 untuk x = 1 maka y minimum x = 1 → y = 2. 13 - 2 . 1 2 - 2 .1 - 3 = 2 - 2 - 2 - 3 = -5 titik minimumnya adalah (1 , -5)
  • 7. SMA - 7 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya titik belok jika f ’’ (a) = 0 f’’(a)= y’’ = 12x – 4= 0 didapat x = 3 1 untuk x = 3 1 → y = 2 . ( 3 1 )3 - 2 . ( 3 1 ) 2 - 2 . 3 1 - 3 = 27 2 - 9 2 - 3 2 - 3 (x 27) = 1 – 6 – 18 – 81 = -104 Titik beloknya adalah ( 3 1 , -104) 8..Jika y adalah jarak yang ditempuh dalam waktu t, dinyatakan dengan y = t3 + 4 t 2 - t + 1, maka kecepatan menjadi 15 pada waktu t=….. Jawab : Gunakan teori : S = S(t) → jarak yang ditempuh S merupakan fungsi waktu (t), maka - kecepatan v = S’(t) - percepatan a = S’’(t) Diketahui S=S(t) = y = t3 +4 t 2 - t + 1 kecepatan pada waktu t adalah : S’(t) = y’ = 3t 2 + 8t - 1 kecepatan menjadi 15 : 15 = 3t 2 + 8t – 1 → 3t 2 + 8t – 16 = 0 (3t - 4) (t + 4) = 0 Didapat t = 3 4 dan t = -4 Sehingga t yang berlaku adalah t = 3 4