2. Definisi Antropologi
ilmu yang mempelajari tentang manusia
baik dari segi keanekaragaman
fisik, budaya, perilaku, keanekaragaman
tradisi dan nilai-nilai yang dihasilkan
manusia, sehingga berbeda-beda
Antropologi (bahasa Yunani):
anthropos = manusia
logos = ilmu
3. A. Antropologi Fisik
1. Paleoantrologi adalah ilmu yang mempelajari
asal usul manusia dan evolusi manusia dengan
meneliti fosil-fosil.
2. Somatologi adalah ilmu yang mempelajari
keberagaman ras manusia dengan mengamati
ciri-ciri fisik.
4. B. Antropologi budaya
1. Prehistori / arkeologi = ilmu yang mempelajari sejarah
penyebaran dan perkembangan budaya manusia mengenal
tulisan.
2. Etnolinguistik = ilmu yang mempelajari bahasa suku-
suku bangsa yang ada di dunia / bumi.
3. Etnologi = ilmu yang mempelajari kebudayaan manusia di
dalam kehidupan masyarakat suku bangsa di seluruh dunia.
4. Etnopsikologi = ilmu yang mempelajari kepribadian
bangsa serta peranan individu pada bangsa dalam proses
perubahan adat istiadat dan nilai universal dengan
berpegang pada konsep psikologi.
5. Ket antropologi budaya
Mempelajari bagaimana manusia dengan akal dan
fisiknya berhasil mengubah lingkungannya yang tidak
ditentukan oleh pola naluriah, melainkan berhasil
mengubah lingkungan hidupnya berdasarkan
pengalaman dan pengajaran dalam arti luas.
6. Konsep kebudayaan
Kebudayaan merupakan sifat esensial manusia.
Binatang tidak memiliki kemampuan berbudaya.
Mgp? Karena manusia dapat berbahasa dan belajar.
Manusia dpt menggunakan lambang dan tanda yang
bersumber dari akal.
Budaya diperoleh dengan cara belajar, bukan
diturunkan atau bawaan sejak lahir, maka wujudnya
tidak uniform, tapi beraneka ragam.
Keanekaragaman itu bergantung lingkungan alam,
sosial, dan sejarah perkembangannya
7. a. Prehistory/ arkeologi
Prehistori : Ilmu yg mempelajari perkembangan
kebudayaan manusia di masa lampau ketika belum ada
bahan tertulis.
Histori : ilmu tentang perkembangan kebudayaan umat
manusia sesudah dikenal tulisan
Mgp ada prehistori?
Krn umur tulisan belum tua, kira2 5000 th, sdgkn usia
kebudayaan sama tuanya dengan usia manusia (homo
sapiens) yg diperkirakan berusia sejuta tahun
8. Bahan penelitian prehistori?
Bahan penelitian bukan tulisan melainkan peninggalan
material yang berupa artefak atau fosil.
Bgm mempelajarinya?
1. Stratigrafis = menyelidiki benda2 manakah yg terdapat di
dalam lapisan tanah paling atas dan paling bawah. Pd
umumnya benda yg ditemukan pada lapisan tanah
atas, lebih muda drpd benda yg tdp pd lap tanah lebih
bawah.
2. Tipologis = mempelajari benda berdasarkan
tipe/bentuknya. Cara ini hrs hati2 krn belum tentu
benda yg bentuknya sederhana lebih tua usianya. Dasar
penyusunan bersifat relatif (berdasar zaman geologi
penemuan itu)
9. MENURUT BAHAN YG DIGUNAKAN MEMBUAT
ALAT, PREHISTORI DIBAGI 4 MASA:
1. Zaman batu
a. Palaeolithicum (batu tua), manusia hidup mengembara sbg
pemburu, nomaden, alat terdiri atas batu kasar yg diberi bentuk.
Cara hidup mengumpulkan bahan makanan dari alam, belum
bercocok tanam, belum beternak, belum membuat periuk belanga
b. Mesolithicum (batu pertengahan), alat mendekati zaman batu
tua, tapi orang sudah mulai mengerjakan tanah dengan sederhana,
memelihara ternak, mencari tempat tinggal tetap, sudah membuat
periuk belanga
c. Neolithicum (batu baru), hidup sudah menetap, bertani,
memelihara ternak, menggosok alat dari batu hingga halus, mulai
mengerjakan tenun
10. LANJUTAN
2. zaman tembaga, sudah membuat peralatan dari bahan
tembaga
3. zaman perunggu, membuat peralatan dari bahan
perunggu
4. Zaman besi, zaman sudah lebih maju, banyak alat yang
telah dibuat berasal dari bahan besi
11. EVOLUSI KEBUDAYAAN
MANFAAT?
• Arkeologi prasejarah memberikan bahan tentang cara
bagaimana tipe kebudayaan yg baru mengganti tipe
kebudayaan yang lama
• Proses perubahan dan bentuk kebudayaan tidak sama
pada semua bangsa di dunia
12. Fase Pertama (Sebelum tahun 1800-an/ abad 15-
16)
Bangsa di Eropa mulai menjelajahi dunia, mulai
dari Afrika, Amerika, Asia, dan Australia. Mereka
banyak menemukan hal-hal baru yaitu suku-suku
yang asing bagi mereka.
Kisah petualangan dan penemuan itu mereka
catat di buku harian/jurnal perjalanan, baik ciri-
ciri fisik, kebudayaan, susunan masyarakat, atau
bahasa.
Bahan tentang deskripsi suku asing itu disebut
etnografi (deskripsi tentang bangsa-bangsa).
Bahan etnografi itu kemudian dipelajari oleh
pelajar di Eropa, sehingga mereka menghimpun
bahan etnografi tsb.
13. Fase Kedua (tahun 1800-an)
Masyarakat dan kebudayaan berevolusi secara perlahan-
lahan dan dalam jangka waktu yang lama.
Mereka menganggap bangsa selain Eropa adalah primitif
yang tertinggal,
Eropa dianggap sebagai bangsa yang tinggi kebudayaannya
Pada fase ini, Antopologi bertujuan akademis.
Mereka mempelajari masyarakat dan kebudayaan primitif
dengan maksud untuk memperoleh pemahaman tentang
tingkat-tingkat sejarah penyebaran kebudayaan manusia.
14. FASE KETIGA (AWAL ABAD KE-20)
negara-negara di Eropa mulai membangun koloni di benua
lain seperti Asia, Amerika, Australia dan Afrika. Mereka
menghadapi kendala seperti serangan dari bangsa asli, cuaca
yang kurang cocok dan hambatan lain.
Untuk mengatasinya, pemerintahan kolonial negara Eropa
berusaha mencari kelemahan suku asli untuk kemudian
menaklukannya.
Mereka mulai mempelajari etnografi suku bangsa di luar
Eropa, kebudayaan dan kebiasaannya, untuk kepentingan
pemerintah kolonial.
15. Fase Keempat (setelah tahun 1930-
an)
Antropologi berkembang pesat. Kebudayaan suku bangsa asli yang
di jajah Eropa, mulai hilang akibat terpengaruh kebudayaan
bangsa Eropa.
terjadi Perang Dunia II yang membawa perubahan kehidupan
manusia dan kehancuran total ( kemiskinan, kesenjangan
sosial, dan kesengsaraan)
pada saat itu, muncul semangat nasionalisme bangsa jajahan
Eropa yg menuntut kemerdekaan dan mereka masih dendam
thd Eropa yang menjajah mereka.
Proses-proses perubahan tersebut menyebabkan perhatian ilmu
antropologi tidak lagi ditujukan kepada penduduk pedesaan di
luar Eropa, tetapi kepada suku bangsa di daerah pedalaman
Eropa seperti suku bangsa Soami, Flam dan Lapp.
16. (Sanskerta)“buddhayah”, bentuk jamak dari
buddhi (akal) = hal-hal yang berkaitan
dengan budi/akal manusia.
bahasa Inggris, kebudayaan = culture,
berasal dari kata Latin Colere = mengolah/
mengerjakan, mengolah tanah/bertani.
Kata culture diterjemahkan sebagai "kultur"
dalam bahasa Indonesia.
17. cara hidup yang berkembang dan dimiliki
bersama oleh sebuah kelompok orang dan
diwariskan dari generasi ke generasi.
unsur budaya: (1)sistem agama dan politik,
(2)adat istiadat, (3) bahasa, (4) perkakas,
(5)pakaian, (6)bangunan ,dan (7)karya seni.
Bahasa, merupakan bagian tak terpisahkan dari
diri manusia sehingga banyak orang cenderung
menganggapnya diwariskan secara genetis.
Ketika seseorang berusaha berkomunikasi
dengan orang-orang yang berbeda budaya dan
menyesuaikan perbedaan-perbedaannya,
membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.
18. Bahasa, merupakan bagian tak terpisahkan
dari diri manusia sehingga banyak orang
cenderung menganggapnya diwariskan
secara genetis.
Ketika seseorang berusaha berkomunikasi
dengan orang-orang yang berbeda budaya
dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya,
membuktikan bahwa budaya itu sebenarnya
dipelajari bukan genetis/diturunkan.
19.
20. wujud kebudayaan
Menurut J.J. Hoenigman, wujud
kebudayaan dibedakan menjadi 3 yaitu:
1. gagasan,
2. aktivitas,
3. artefak.
21. kumpulan ide, gagasan, nilai-nilai norma-
norma, peraturan, dan sebagainya yang
sifatnya abstrak; tidak dapat diraba atau
disentuh.
Wujud kebudayaan ini (ide) terletak di alam
pemikiran masyarakat
gagasan juga dinyatakan dalam bentuk
tulisan, maka lokasi kebudayaan ideal itu
berada dalam karangan/buku karya penulis.
22. wujud kebudayaan sebagai tindakan berpola
dari manusia.
Wujud disebut dengan sistem sosial yang
terdiri atas aktivitas manusia yang saling
berinteraksi, dengan manusia lain menurut
pola-pola tertentu dan adat.
Bersifat konkret, terjadi dalam kehidupan
sehari-hari, dapat diamati dan
didokumentasikan.
23. adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa
hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya
semua manusia dalam masyarakat berupa
benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba,
dilihat, dan didokumentasikan.
Sifatnya paling konkret diantara ketiga wujud
kebudayaan.
24. Dalam kenyataan kehidupan bermasyarakat,
antara wujud kebudayaan yang satu tidak
bisa dipisahkan dari wujud kebudayaan yang
lain. Sebagai contoh: wujud kebudayaan ideal
mengatur dan memberi arah kepada tindakan
(aktivitas) dan karya (artefak) manusia.
25.
26. 1. Kebudayaan material
Kebudayaan material mengacu pada semua ciptaan
masyarakat yang nyata, konkret.
Misalnya: temuan-temuan dari penggalian arkeologi:
mangkuk tanah liat, perhiasan, senjata, dan seterusnya.
Kebudayaan material juga mencakup barang-barang,
seperti televisi, pesawat terbang, stadion olahraga,
pakaian, gedung pencakar langit, dan mesin cuci.
2. Kebudayaan nonmaterial
Kebudayaan nonmaterial: ciptaan-ciptaan abstrak yang
diwariskan dari generasi ke generasi, misalnya berupa
dongeng, cerita rakyat, dan lagu atau tarian tradisional.
27. 1. Peralatan dan perlengkapan hidup (teknologi)
yaitu cara/teknik memproduksi, memakai &
memelihara peralatan dan perlengkapan.
Masyarakat nomaden/desa/pertanian
mengenal delapan macam teknologi
tradisional yaitu:
(1)alat-alat produktif, (2) senjata (3) wadah, (4)
alat menyalakan api (5) makanan (6) pakaian (7)
tempat berlindung/rumah (8) alat transportasi
28. Perhatian para ilmuwan pada sistem mata
pencaharian ini terfokus pada masalah
mata pencaharian tradisional saja, a.l:
Berburu dan meramu
Beternak
Bercocok tanam di ladang
Menangkap ikan
2. Sistem mata pencaharian
29. Kehidupan mengumpulkan bahan
makanan terjadi pada zaman
palaeolithicum. Dg alat potong dari batu
kasar.
Alat berburu = panah, sumpit, lembing
a. Berburu dan meramu
30. Pastoralist = orang yang hidup dari
beternak
b. beternak
31. Dimulai zaman neolithicum
Diperkirakan dimulai oleh bangsa Mesir,
Asia Tenggara dan Amerika Tengah.
Tidak nomaden lagi
Mengenal banyak alat pertanian a.l.
Cangkul, bajak, alat pelobang tanah.
Horticulturist = mengolah tanah dg
tenaga manusia
Agriculturist = menggunakan tenaga
hewan/mesin
c. Bercocok tanam
32. d. Menangkap ikan
Alat yang digunakan: lembing, harpun yang dilempar
dari perahu. Juga digunakan jala dan racun dari
tumbuh-tumbuhan yang tidak membahayakan
manusia.
34. Sistem kekerabatan dan organisasi sosial
1. Sistem kekerabatan : unit-unit sosial yang terdiri atas beberapa
keluarga yang memiliki hubungan darah atau hubungan perkawinan.
Anggota kekerabatan terdiri atas
ayah, ibu, anak, menantu, cucu, kakak, adik, paman, bibi, kakek, nene
k dan seterusnya.
2. organisasi sosial adalah perkumpulan sosial yang dibentuk oleh
masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak.
fungsinya sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan
bangsa dan negara.
manusia membentuk organisasi sosial untuk mencapai tujuan-tujuan
tertentu yang tidak dapat mereka capai sendiri.
35. Bahasa = alat/perwujudan budaya yang
digunakan manusia untuk berkomunikasi, baik
tulisan, lisan, ataupun gerakan (bahasa isyarat)
fungsi bahasa :
1. fungsi umum :sebagai alat berekspresi,
berkomunikasi, dan untuk mengadakan
integrasi/ adaptasi sosial.
2.fungsi khusus
untuk menjalin hubungan/pergaulan sehari-
hari, mewujudkan seni (sastra), mempelajari
naskah-naskah kuno, mengeksploitasi ilmu
pengetahuan dan teknologi.
36. nilai keindahan (estetika) yang berasal dari
ekspresi/hasrat manusia akan keindahan
yang dinikmati dengan mata ataupun telinga.
37. Religi = religion = menambatkan
Agama : sebuah institusi dengan keanggotaan yang diakui
dan biasa berkumpul bersama untuk beribadah, dan
menerima sebuah paket doktrin yang menawarkan hal
yang terkait dengan sikap yang harus diambil oleh individu
untuk mendapatkan kebahagiaan sejati.
pengetahuan, pemahaman, dan daya tahan fisik manusia
dalam menguasai dan mengungkap rahasia-rahasia alam
sangat terbatas. Secara bersamaan, muncul keyakinan
akan adanya penguasa tertinggi dari sistem jagad raya ini,
yang juga mengendalikan manusia sebagai salah satu
bagian jagad raya.
Sistem kepercayaan/agama
38. memiliki sejumlah tradisi yang sama namun
juga perbedaan-perbedaan yang mendasar
dalam inti ajarannya. Ketiganya telah
memberikan pengaruh yang besar dalam
kebudayaan manusia di berbagai belahan
dunia.
39. agama monotheistik dan salah satu agama
tertua yang masih ada sampai sekarang.
Terdapat nilai-nilai dan sejarah umat Yahudi
yang juga direferensikan dalam agama
Abrahamik lainnya, seperti Kristen dan Islam.
Saat ini umat Yahudi berjumlah lebih dari 13
juta jiwa.
40. agama yang banyak mengubah wajah
kebudayaan Eropa dalam 1.700 tahun
terakhir. Pemikiran para filsuf modern pun
banyak terpengaruh oleh para filsuf Kristen
semacam St. Thomas Aquinas dan Erasmus.
Saat ini diperkirakan terdapat antara 1,5 s.d.
2,1 milyar pemeluk agama Kristen di seluruh
dunia.
41. memiliki nilai-nilai dan norma agama yang
banyak memengaruhi kebudayaan Timur
Tengah dan Afrika Utara dan sebagian
wilayah Asia Tenggara. Saat ini terdapat
lebih dari 1,5 milyar pemeluk agama Islam
di dunia.
42. Berasal dari India dan China, menyebar di Asia
melalui difusi kebudayaan dan migrasi
Hinduisme adalah sumber dari
Buddhisme, cabang Mahāyāna yang menyebar di
sepanjang utara dan timur India sampai Tibet
China, Mongolia, Jepang dan Korea dan China
selatan sampai Vietnam.
Agama Hindu dari India mengajarkan pentingnya
elemen nonmateri
pemikiran India lainnya, Carvaka menekankan
untuk mencari kenikmatan di dunia.
43. filosofi dari Cina memengaruhi baik religi, seni,
politik, maupun tradisi filosofi di seluruh Asia.
Pada abad ke-20, aliran filosofi politik tercipta.
Mahatma Gandhi memberikan pengertian baru
tentang Ahimsa inti dari kepercayaan Hindu
maupun Jaina dan memberikan definisi baru
tentang konsep antikekerasan dan antiperang.
Pada periode yang sama, filosofi komunisme Mao
Zedong menjadi sistem kepercayaan sekuler yang
sangat kuat di China.
44. Agama tradisional/nenek moyang,
dianut sebagian suku pedalaman di
Asia, Afrika, dan Amerika.
Pengaruh mereka cukup besar;
dianggap telah menyerap ke dalam
kebudayaan/ menjadi agama
negara, mis: Shinto.
45. pengetahuan = segala sesuatu yang diketahui
manusia tentang benda, sifat, keadaan, dan
harapan-harapan.
Pengetahuan dimiliki oleh semua suku bangsa
dan diperoleh melalui pengalaman, intuisi,
wahyu, dan berpikir menurut logika, atau
percobaan-percobaan yang bersifat empiris
(trial and error).
46. a. Pengetahuan tentang alam
b. Pengetahuan tentang tumbuh-tumbuhan
dan hewan di sekitarnya
c. Pengetahuan tentang tubuh manusia, sifat
dan perilaku manusia
d. Pengetahuan tentang ruang dan waktu
47. Perubahan sosial budaya terjadi bila sebuah
kebudayaan melakukan kontak dengan
kebudayaan asing.
Perubahan sosial budaya = gejala berubahnya
struktur sosial dan pola budaya dalam suatu
masyarakat.
Perubahan itu terjadi karena:
(1)hakikat dan sifat dasar manusia yang ingin
mengadakan perubahan.
(2)kebosanan manusia
48. tekanan kerja dalam
masyarakat
keefektifan komunikasi
perubahan lingkungan alam.
49. penetrasi kebudayaan adalah masuknya
pengaruh suatu kebudayaan ke kebudayaan
lainnya.
Penetrasi kebudayaan dapat terjadi dengan
dua cara: (1) penetrasi damai dan (2)
kekerasan
50. Penetrasi damai (penetration pasifique)
Masuknya sebuah kebudayaan dengan jalan
damai. Misalnya, masuknya pengaruh
kebudayaan Hindu dan Islam ke Indonesia[.
Penerimaan kedua macam kebudayaan
tersebut tidak mengakibatkan konflik, tetapi
memperkaya khasanah budaya masyarakat
setempat dan tidak mengakibatkan
hilangnya unsur-unsur asli budaya
masyarakat.
51. Masuknya kebudayaan dengan cara memaksa
dan merusak.
Contoh, masuknya kebudayaan Barat ke
Indonesia pada zaman penjajahan disertai
dengan kekerasan sehingga menimbulkan
goncangan-goncangan yang merusak
keseimbangan dalam masyarakat.
Wujud budaya dunia barat antara lain adalah
budaya dari Belanda yang menjajah selama 350
tahun lamanya. Budaya warisan Belanda masih
melekat di Indonesia antara lain pada sistem
pemerintahan Indonesia
52. 1.Penemuan fosil-fosil manusia di Indonesia
2. Ras di dunia (mongoloid, negroid, kaukasoid)
Adat istiadat di Jawa berkenaan dengan:
3. kelahiran,
4.pernikahan, dan
5. Kematian
6. Masuknya Agama islam dan kristen di indonesia
7. Masuknya agama hindu dan Budha di Indonesia
8. Kepercayaan animisme dan dinamisme
