SlideShare a Scribd company logo
1 of 62
BUDIDAYA  KEDELE,  PADI,   JAGUNG  dan   HORTIKULTURA dengan   PUPUK BIO P 2000 Z Pupuk  AJAIB Pupuk  GAIB Tetapi Bukan
AJAIB ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],BUKAN  GAIB
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],APA BIO P 2000 Z
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Kinerja :   Mem”bio-perforasikan atau meramu/mengolah” secara alami zat anorganik, organik, dan biotik hara di sekitar  tanaman sehingga hasilnya dapat memacu, mengendalikan dan meningkatkan pertumbuhan vegetatif dan produksi tanaman. Fungsi :  menjadikan Tanah & Tanaman Sebagai Bioreaktor  “Pabrik Pupuk terkendali di Alam” Dampak :  -  Produksi tanaman Optimal dan aman (sehat)   - Tanah terpelihara, unsur hara terjaga (Seperti  keasaman, racun) terkendalikan. Dengan demikian  Kinerja dan Fungsi Bio P 2000 Z
BIOREAKTOR  MIKROBA DI TANAMAN DAN DI DALAM TANAH MEMANIPULASI FOSIOLOGIS TANAMAN Bunga dan  Buah Produktif Kesehatan dan Ketahanan Daun Subur  & Lebat PERTUMBUHAN  CEPAT Maksimasi Potensi  Genetik dan Transgenetik Akar Sehat dan  Aktif HASIL PANEN  (Berlipat ganda) Memicu proses  fotosintesis  secara efisien Pacu Pertum- Buhan Vegetatif Dan Genertif Malai panjang Butir penuh Efisiensi dan efektifitas pemupukan Akar Banyak dan Panjang
BIOREAKTOR MIKROBA SEBAGAI PENGENDALI KESETIMBANGAN MIKRO-NUTRIENT   Humus (B.O) Seny. Organik sederhana. Asam  Amino Bio-aktif Hormon/ EnzimVitamin, N2 Fixasi (In Cels) Mineral Ionik sdh. BAHAN ORGANIK Pupuk/ Fertilizer MIKROBA MIKROBA MIKROBA MIKROBA Kompos Hamparan NITROGEN Udara HARA Dalam  Minerl  Tanah SENYAWA  RACUN Al+, Fe2+,  Mn2+, H2S  (Dalam Keadaan Berlebih) AIR  DAN LAR. NUTRITION ADD GELOMBANG CAHAYA  PRODUKSI TANAMAN MIKROBA  INDOGENUS Phospat Potasium Calsium Magnesium Sulfur Natrium, dll Karbohidrat Protein Lemak, Mineral/Vit.  Zat Penunjang BIO P 2000 Z BIO P 2000 Z
PERAN MIKROBA DALAM MENINGKATKAN  MUTU TANAH MELALUI PENYEDIAAN NUTRISI YANG SEIMBANG dan BERKELANJUTAN TEKNIK BUDIDAYA TEKNIK MIKROBA  ( BIO P 2000 Z  ) PRODUKSI TANAMAN  MAKSIMAL HARA TERSEDIA TANAH/BATUAN Soil activated and Regulator P tersedia, dari batuan, sel, ATP, dll. Ca dan Mg dari mineral N dari udara, fosil protein dan bahan organik Mikro nutrien dari bahan organik Enzim Bio aktif (enzim/hormon/vitamin) Intermediete : Asam organik, alkohol, amino Z P T (dari sekresi aktif )
PETUNJUK  CARA  PEMBUATAN DAN PEMAKAIAN BIO P 2000 Z Dapat : +PESTISIDA +PPC Semprot ke daun, batang Setelah di aduk rata DIFERMENTASI/ DIPERAM 2 Hari  (48 Jam) dalam  JERIGEN/DRUM Cara I: Dengan Fermentasi D I  T A N A H Lembab/basah G U L A 1 Kg 2 U R E A 1 Kg 1 Diaduk Rata 4 TUTUP RAPAT 48 Jam(2-3 hari) 7 11 EMBER + 20 Liter A I R TANAMAN 6 BIO P 2000 Z 1 Liter AIR 20 lt 3 5 Adukan Urea+Gula+Air telah siap 8 Setelah 48 jam bahan pupuk telah siap pakai TANGKI SPRAYER 9z 2 liter  fermentasi AIR 13 lt 10 Seprot atau   Siram ke Tanah 12
Dapat : +PESTISIDA +PPC Semprot ke daun, batang Dicampur dengan air  180 liter Cara II:  Dengan Suplemen atau Probio D I  T A N A H Lembab/basah SU PLE MEN 1 Liter 2 5 TANAMAN 1 BIO P 2000 Z 1 Liter 3 Diaduk, dan larutan siap digunakan TANGKI SPRAYER Masukkan  tangki 4 Seprot atau   Siram ke Tanah 6
Penjelasan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
PETUNJUK  UMUM  CARA  PENGGUNAAN BIO P 2000 Z ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Petunjuk Umum
MAMPU MENINGKATKAN  PRODUKTIVITAS  PADI DOSIS ANJURAN 4 liter s/d  6 liter per ha
[object Object],[object Object],Pemupukan Pada Saat Persemaian (untuk 25 kg benih padi  ). a.  Pemberian_1  : waktu:  10 HSS (Hari Setelah Sebar)   Dosis dan cara pemupukan: pupuk Bio P 2000 Z sebanyak 0,2 liter + 4 liter air + 0,2 kg gula pasir + 0,2 kg urea lalu di fermentasikan. Setiap 2 liter fermentasi di campur dengan 13 liter air  (lihat proses pembuatan pupuk) lalu semprotkan merata pada  daun, batang dan tanah. b.  Pemberian_2  : waktu :  20 HSS (Hari Setelah Sebar)   Dosis dan cara pemupukan : Sama seperti diatas   Keterangan :  Untuk Tanaman Padi Gogo, perlu dilakukan pemupukan  15 HSS (Hari Setelah Sebar)  dengan dosis pupuk Bio P 2000 Z sebanyak 0,5 liter + 10 liter air + 0,5 kg gula pasir + 0,5 kg urea lalu difermentasikan. Setiap 2 liter fermentasi dicampur dengan 13  liter air (lihat proses pembuatan pupuk) lalu semprotkan merata pada daun, batang dan tanah. CARA PENGGUNAAN PUPUK BIO P 2000 Z PADA PADI
Pemupukan Pada  Fase Generatif 4. Pemberian _3:   Waktu 45 HST  ( Hari Setelah Tanam)  Dosis dan cara pemupukan: pupuk Bio P 2000 Z sebanyak 1 liter + 1 kg gula pasir + 1 kg urea + 20 liter air lalu difermentasikan. Setiap 2 liter fermentasi dicampur dengan 13 liter air (lihat proses pembuatan pupuk) lalu semprotkan merata pada daun, batang dan tanah. 5. Pemberian _4 :  Waktu 54 HST  ( Hari Setelah Tanam)  Dosis : pupuk Bio P 2000 Z  1,25 liter + 1,25 kg gula pasir + 1,25 kg urea + 25 liter air, dibuat proses sama dengan di atas. 6. Pemberian _5 :  Waktu 66 HST  ( Hari Setelah Tanam)    Dosis : pupuk Bio P 2000 Z 1,5 liter + 1,5 kg gula pasir + 1,5 kg urea + 30 liter air, dibuat proses sama dengan di atas. ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
RINGKASAN BUDIDAYA PADI MENGGUNAKAN  PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z Pengendalian hama  tergantung dari kondisi  penyerangan Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan macak Macak Tergenang air 3 s/d 7 cm Macak Tergenang air  7 s/d 10 cm Macak Pengairan Meningkatkan kerja mikrobia - - 0,75 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 33 HST Mengurangi kehilangan pupuk - Urea, SP36, KCL - 31 HST Mengendalikan gulma Penyiangan - - 30 HST  Meningkatkan jumlah anakan - - 19 - 29 HST Mikrobia tumbuh/ pupuk terserap mikrobia Urea, SP36, KCL 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Memperkuat pertanaman - - 4 – 14 HST Tanaman tumbuh di tanah - - 0-4 HST Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk  Bio P 2000 Z Umur
Lanjutan  Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Pengendalian hama  tergantung dari kondisi  penyerangan Panen  kering Tergenang 7 s/d 10 cm Tergenang 7 s/d 10 cm Macak Macak macak Tergenang 7 s/d 10 cm Tergenang  7 s/d 10 cm Pengairan Pengeringan biji - - - 10 hari sebelum panen Meningkatkan pengisian biji - - 1.25 liter/ha (ke daun, batang) 66 HST Meningkatkan pembungaan - - - 57 -65 HST Pupuk terserap mikrobia - 1.25 liter/ha (ke daun, batang dan tanah 54 HST Penambahan unsur hara - Urea, KCL, SP36 - 51 HST Pengendalian gulma Penyiangan II - - 50 HST Mengoptimalkan pertumbuhan  - 1 liter / ha (ke daun dan batang) 45 HST Meningkatkan tertumbuhan - - - 35 – 50 HST Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk  Bio P 2000 Z Umur
Hasil Uji Coba Lokasi Penggunaan  Pupuk P 2000 Z Pada Padi Uji coba di beberapa lokasi dibandingkan dengan kontrol menghasilkan kenaikan produksi 9 % sampai 91 %.  ,[object Object],Ket : Abs = Absolut
ANAK TRANS  LAHAN GAMBUT UPT RAMBUTAN MENATAP  MASA DEPANNYA DI DAERAH TRANS.
PANEN PERDANA PADI DI DAERAH TRANS RAMBUTAN MAMPU MENGHASILKAN  PRODUKTIVITAS  7,9 Ton/Ha
 
 
TEKNOLOGI  BIO P2000 Z ADALAH IMPLEMENTASI  “PTT PLUS”  DAPAT BERSINERGI DAN MENYEMPURNAKAN TEKNOLOGI SEBELUMNYA SEPERTI CARA  BUDIDAYA  TOT
MAMPU MENINGKATKAN  PRODUKTIVITAS  KEDELAI DOSIS ANJURAN 4 liter s/d  6 liter per ha
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Pemupukan Saat penyiapan tanah Pemupukan : waktu: 3  hari sebelum tanam  Cara pemupukan:  1 liter pupuk Bio P 2000 Z difermentasikan  dengan 20 liter + 1 kg gula + 1 kg urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur dengan 13 liter air dan disemprotkan ke tanah yang akan ditanam kedelai. CARA PENGGUNAAN PUPUK  BIO P 2000 Z PADA KEDELAI
Pemupukan fase Generatif. Pemberian 3)  : waktu:  35 HST  (Hari Setelah Tanam)   Dosis pemupukan:  1,25  liter pupuk Bio P 2000 Z  Cara : difermentasikan  dengan 25 liter +  1,25 kg gula pasir + 1,25 kg urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air dan disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemberian 4)  : waktu:  50 HST  (Hari Setelah Tanam)   Dosis pemupukan:  1,50 liter pupuk Bio P 2000 Z + 1,5 kg gula pasir + 1,5 kg urea +  30 liter air,  cara sama di atas dengan perbandingan dosis. Pemupukan fase Vegetatif. Pemberian 1)  : waktu:  15  HST  (Hari Setelah Tanam)   Dosis pemupukan:  0,50 liter pupuk Bio P 2000 Z  Cara : difermentasikan  dengan 10 liter + 0,5kg gula pasir + 0,5 kg urea. Setiap 2 liter  fermentasi dicampur 13 liter air dan disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemberian 2)  : waktu:  25 HST  (Hari Setelah Tanam)   Dosis pemupukan:  0,75 liter pupuk Bio P 2000 Z + 0,75 kg gula pasir + 0,75 kg urea + 15 liter air,  cara sama di atas dengan perbandingan dosis.
RINGKASAN BUDIDAYA KEDELAI MENGGUNAKAN  PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z DENGAN 4 LITER / HEKTAR Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Pengairan Optimalisasi  Isi polong - - 1 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75  liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST  Mengendalian gulma Penyiangan - - 30-31 HST  Persiapan bunga - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk  Bio P 2000 Z Umur
RINGKASAN BUDIDAYA KEDELAI MENGGUNAKAN  PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z  DENGAN 5 LITER/ HEKTAR. Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Pengairan Optimalisasi  Isi polong - - 1,50 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 1,25 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST  Mengendalian gulma Penyiangan - - 30-31 HST  Persiapan bunga - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk  Bio P 2000 Z Umur
RINGKASAN BUDIDAYA KEDELAI MENGGUNAKAN  PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z DENGAN  6 LITER / HEKTAR Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Pemasakan isi polong Tanah lembab/ basah - - 1 liter / ha (ke daun batang  60 =60 HST Optimalisasi  Isi polong Tanah lembab/ basah - - 1,50 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong Tanah lembab/ basah - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 1,25 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST  Mengendalian gulma Tanah lembab/ basah Penyiangan - - 30-31 HST  Persiapan bunga Tanah lembab/ basah - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia Tanah lembab/ basah - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Tanah lembab/ basah Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia Tanah lembab/ basah - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pengairan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk  Bio P 2000 Z Umur
HASIL UJI LOKASI DAN UJI VARIETAS  PENGGUNAAN  PUPUK  BIO P 2000 Z ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],CERTIFIED
PENYIAPAN  LAHAN ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
PENANAMAN ,[object Object],[object Object],[object Object],30  40  30  40 X  X  X  X  X  X  X  X 25 X  X  X  X  X  X  X  X 25 X  X  X  X  X  X  X  X X  X  X  X  X  X  X  X
HASIL PENANAMAN  DENGAN JARAK TANAM  25 CM  X 30 CM DAN 40 CM
HASIL PENANAMAN  DENGAN JARAK TANAM  25 CM  X 30 CM DAN 40 CM
30  30  30  40  30  30  30  40 X  X  X  X  X  X  X  X 25 X  X  X  X  X  X  X  X 25 X  X  X  X  X  X  X  X ANTAR BEDENG PERBEDENG  4 BARIS JARAK BEDENG 40 CM JARAK TANAM 25 CM X 30 CM ANTAR BEDENG
Kedelai milik Marhani di lahan  pekarangan yang menerapkan  pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
Kedelai Pak Muzawir, Warga Trans yang menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
Tanaman kedelai warga Trans yang menerapkan  pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
Kedelai dengan tinggi 3,2 meter dengan menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
Daun Pohon kedelai lebarnya sama dengan wajah anak usia 6 tahun
PENERAPAN PUPUK BIO P 2000 Z PADA LAHAN  SAWAH DENGAN PENGATURAN PENGAIRAN YANG BAIK PENERAPAN PUPUK BIO P 2000 Z PADA KEDELAI  DI LAHAN  YANG BELUM TERGARAP PERHUTANI
PROFIL POLONG  DALAM TANAMAN
 
MENINGKATKAN  PRODUKTIVITAS  JAGUNG DOSIS ANJURAN 4 liter s/d  6,5 liter per ha
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Pemupukan Saat penyiapan tanah Pemberian : waktu: 3  hari sebelum tanam  Cara pemupukan: Pupuk Bio P 2000 Z sebanyak 1 liter + 20 liter air + 1 kg gula pasir +  1 kg urea lalu difermentasikan. Setiap 2 liter fermentasi dicampur dengan 13 liter air lalu  disemprotkan ke tanah yang akan ditanam. CARA PENGGUNAAN PUPUK  BIO P 2000 Z PADA JAGUNG
Pemupukan fase Generatif. Pemberian 3)  : waktu:  35 Hari Setelah Tanam (HST) Dosis pemupukan:  1,25 liter pupuk Bio P 2000 Z + 25 liter air + 1,25 kg gula pasir + 1,25 kg urea,  cara sama dengan di atas Pemberian 4)  : waktu:  50  hari  setelah tanam (HST)  Dosis pemupukan:  1,50 liter pupuk bio P 2000 Z  Cara : difermentasikan  dengan 20 liter air +  1 kg gula pasir + 1 kg gula urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air lalu disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemupukan fase Vegetatif. Pemberian 1)  : waktu:  15 Hari setelah Tanam (HST)   Dosis pemupukan:  0,5 liter pupuk Bio P 2000 Z  Cara : difermentasikan  dengan 10 liter +  0,5 kg gula pasir + 1 kg urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air lalu disemprotkan ke daun, batang dan  tanah disekitarnya. Pemberian 2)  : waktu:  25  Hari Setalah Tanam (HST) Dosis pemupukan:  0,75 liter pupuk Bio P 2000 Z + 15 liter air +  0,75 kg gula pasir  + 0,75 urea, Cara sama dengan di atas
RINGKASAN BUDIDAYA JAGUNG MENGGUNAKAN  PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z. Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Pengendalian hama  Tergantung dari kondisi  penyerangan Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Pengairan Optimalisasi  Isi polong - - 1,50 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 1,25 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST  Mengendalian gulma Penyiangan - - 30-31 HST  Persiapan bunga - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk  Bio P 2000 Z Umur
Tanaman jagung dengan menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
 
Hasil panen tanaman jagung dengan menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
 
 
MENINGKATKAN  PRODUKTIVITAS  HORTIKULTURA SAYUR  DAN BUAH SEMAK DOSIS ANJURAN 2 liter s/d  4 liter per ha
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],CARA PENGGUNAAN PUPUK  BIO P 2000 Z PADA HORTIKULTURA
Tanaman Hortikultura yang menerapkan pupuk  Bio P 2000 Z dengan baik JERUK CABE PAPRICA TOMAT SAWI KOOL BAWANG MERAH
Sertifikat-Sertifikat
 
 
BIO P 2000 Z BERSAMA PETANI MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS TANAMAN PERTANIAN

More Related Content

Viewers also liked

Petunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alami
Petunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alamiPetunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alami
Petunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alamiMuhammad Saifuddin
 
Pupuk mikroba bio p 2000 z
Pupuk mikroba bio p 2000 zPupuk mikroba bio p 2000 z
Pupuk mikroba bio p 2000 zJohny S P
 
Comdev Csr Morowali R
Comdev Csr Morowali RComdev Csr Morowali R
Comdev Csr Morowali RBio Perforasi
 
Produk Riset Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)
Produk  Riset  Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)Produk  Riset  Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)
Produk Riset Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)Bio Perforasi
 
Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)
Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)
Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)Bio Perforasi
 
Identifikasi Serangga Tanaman Cabai
Identifikasi Serangga Tanaman CabaiIdentifikasi Serangga Tanaman Cabai
Identifikasi Serangga Tanaman CabaiJosua Sitorus
 
Pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadap
Pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadapPemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadap
Pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadapBima Andika
 
pertanian organik_ Novia Anjani
pertanian organik_ Novia Anjanipertanian organik_ Novia Anjani
pertanian organik_ Novia AnjaniNovia Anjani
 
Pertanian Organik
Pertanian OrganikPertanian Organik
Pertanian Organikdita wahyu
 
Pertanian Organik
Pertanian OrganikPertanian Organik
Pertanian OrganikDeni Wahyu
 
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Nestri Yuniardi
 
DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...
DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...
DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...Mariusz Andreasik
 
Historia De Engormix2
Historia De Engormix2Historia De Engormix2
Historia De Engormix2Engormix.com
 
System Update Midland County April 2010
System Update Midland County April 2010System Update Midland County April 2010
System Update Midland County April 2010Early On Michigan
 

Viewers also liked (20)

Petunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alami
Petunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alamiPetunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alami
Petunjuk aplikasi biop2000z + pestisida alami
 
Pupuk mikroba bio p 2000 z
Pupuk mikroba bio p 2000 zPupuk mikroba bio p 2000 z
Pupuk mikroba bio p 2000 z
 
Riset Design
Riset DesignRiset Design
Riset Design
 
Comdev Csr Morowali R
Comdev Csr Morowali RComdev Csr Morowali R
Comdev Csr Morowali R
 
Produk Riset Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)
Produk  Riset  Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)Produk  Riset  Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)
Produk Riset Bioperforasi ( Bag 2 Dari 3)
 
Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)
Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)
Produk Paten Biperforasi (1 dari 3)
 
Identifikasi Serangga Tanaman Cabai
Identifikasi Serangga Tanaman CabaiIdentifikasi Serangga Tanaman Cabai
Identifikasi Serangga Tanaman Cabai
 
Teknologi Produksi Pupuk Organik dari Limbah Agroindustri
Teknologi Produksi Pupuk Organik dari Limbah AgroindustriTeknologi Produksi Pupuk Organik dari Limbah Agroindustri
Teknologi Produksi Pupuk Organik dari Limbah Agroindustri
 
Presentasi
PresentasiPresentasi
Presentasi
 
Pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadap
Pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadapPemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadap
Pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai pupuk organik terhadap
 
Kompos sampah kotal
Kompos sampah kotalKompos sampah kotal
Kompos sampah kotal
 
pertanian organik_ Novia Anjani
pertanian organik_ Novia Anjanipertanian organik_ Novia Anjani
pertanian organik_ Novia Anjani
 
Aeroponik
Aeroponik Aeroponik
Aeroponik
 
Pertanian Organik
Pertanian OrganikPertanian Organik
Pertanian Organik
 
Pertanian Organik
Pertanian OrganikPertanian Organik
Pertanian Organik
 
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)Pertanian Organik (Organic Agriculture)
Pertanian Organik (Organic Agriculture)
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...
DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...
DEVELOPING A BALANCED PROJECT PORTFOLIO FOR A SOCIAL ENTERPRISE - THE CASE OF...
 
Historia De Engormix2
Historia De Engormix2Historia De Engormix2
Historia De Engormix2
 
System Update Midland County April 2010
System Update Midland County April 2010System Update Midland County April 2010
System Update Midland County April 2010
 

Similar to PADI BIOREAKTOR

Presentasi Biioboost Bima sangat bagus membantu para petani
Presentasi  Biioboost Bima sangat bagus membantu para petaniPresentasi  Biioboost Bima sangat bagus membantu para petani
Presentasi Biioboost Bima sangat bagus membantu para petaniNurSyarifulAmin
 
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805Dedet Naswira
 
Agnes POC dan Kompos Plus rev.pptx
Agnes POC dan Kompos Plus rev.pptxAgnes POC dan Kompos Plus rev.pptx
Agnes POC dan Kompos Plus rev.pptxagnesshita
 
ppt pupuk organik diperta.ppt
ppt pupuk organik diperta.pptppt pupuk organik diperta.ppt
ppt pupuk organik diperta.pptbppcandisidoarjo
 
Slide eco farming 2021
Slide eco farming 2021Slide eco farming 2021
Slide eco farming 2021Indra Wijaya
 
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'Ayda.N Mazlan
 
Pengendalian hama dan penyakit secara alami
Pengendalian hama dan penyakit secara alamiPengendalian hama dan penyakit secara alami
Pengendalian hama dan penyakit secara alamipipit121410
 
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptx
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptxPEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptx
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptxsaint arrow
 
Budidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.pptBudidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.pptelvira134076
 
Brosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKEBrosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKEArief Firmansyah
 
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptxPembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptxdaniel muttaqin
 
Brosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKEBrosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKEArief Firmansyah
 
Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12
Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12
Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12Devri Yogas
 
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptxSLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptxInfluencerMuda
 
Penerapan teknologi-bio-perforasi
Penerapan teknologi-bio-perforasiPenerapan teknologi-bio-perforasi
Penerapan teknologi-bio-perforasiJohny S P
 
ANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERAS
ANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERASANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERAS
ANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERASnursyifatiara
 
PPT Sempro Syaifuddin.pptx
PPT Sempro Syaifuddin.pptxPPT Sempro Syaifuddin.pptx
PPT Sempro Syaifuddin.pptxsitimaslaha1
 

Similar to PADI BIOREAKTOR (20)

Presentasi Biioboost Bima sangat bagus membantu para petani
Presentasi  Biioboost Bima sangat bagus membantu para petaniPresentasi  Biioboost Bima sangat bagus membantu para petani
Presentasi Biioboost Bima sangat bagus membantu para petani
 
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
 
Agnes POC dan Kompos Plus rev.pptx
Agnes POC dan Kompos Plus rev.pptxAgnes POC dan Kompos Plus rev.pptx
Agnes POC dan Kompos Plus rev.pptx
 
ppt pupuk organik diperta.ppt
ppt pupuk organik diperta.pptppt pupuk organik diperta.ppt
ppt pupuk organik diperta.ppt
 
Cara aplikasi megarhizo
Cara aplikasi megarhizoCara aplikasi megarhizo
Cara aplikasi megarhizo
 
Profil Teknologi Incon
Profil Teknologi InconProfil Teknologi Incon
Profil Teknologi Incon
 
Slide eco farming 2021
Slide eco farming 2021Slide eco farming 2021
Slide eco farming 2021
 
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
KAEDAH PERTANIAN SECARA 'NATURAL FARMING'
 
Pengendalian hama dan penyakit secara alami
Pengendalian hama dan penyakit secara alamiPengendalian hama dan penyakit secara alami
Pengendalian hama dan penyakit secara alami
 
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptx
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptxPEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptx
PEMBUATAN PUPUK ORGANIK Ok..pptx
 
Budidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.pptBudidaya padi organik.ppt
Budidaya padi organik.ppt
 
Brosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKEBrosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Jagung dengan AGRODYKE
 
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptxPembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
 
Brosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKEBrosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKE
Brosur Cara Pemupukan Padi Dengan AGRODYKE
 
Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12
Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12
Lks faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan kelas 12
 
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptxSLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
SLIDE ECO FARMING REF 13 OKT 20.pptx
 
Mari berhidroponik yuk
Mari berhidroponik yukMari berhidroponik yuk
Mari berhidroponik yuk
 
Penerapan teknologi-bio-perforasi
Penerapan teknologi-bio-perforasiPenerapan teknologi-bio-perforasi
Penerapan teknologi-bio-perforasi
 
ANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERAS
ANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERASANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERAS
ANALISIS PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DARI YAKULT DAN AIR BERAS
 
PPT Sempro Syaifuddin.pptx
PPT Sempro Syaifuddin.pptxPPT Sempro Syaifuddin.pptx
PPT Sempro Syaifuddin.pptx
 

More from Bio Perforasi

Simposium Hortikultura & Umbi Umbian Kadin
Simposium Hortikultura & Umbi Umbian  KadinSimposium Hortikultura & Umbi Umbian  Kadin
Simposium Hortikultura & Umbi Umbian KadinBio Perforasi
 
Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)
Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)
Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)Bio Perforasi
 
Presentasi Teh Di Kadin
Presentasi Teh Di KadinPresentasi Teh Di Kadin
Presentasi Teh Di KadinBio Perforasi
 
Presentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas) Kadin
Presentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas)  KadinPresentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas)  Kadin
Presentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas) KadinBio Perforasi
 
Kadin (29 Juli 2009)
Kadin (29 Juli 2009)Kadin (29 Juli 2009)
Kadin (29 Juli 2009)Bio Perforasi
 
Kadin Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809
Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809
Kadin Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809Bio Perforasi
 
Industri Jagung 2009 Kadin
Industri Jagung 2009 KadinIndustri Jagung 2009 Kadin
Industri Jagung 2009 KadinBio Perforasi
 
Bahan Simposium K A D I N ( Maxdeyul New)
Bahan  Simposium  K A D I N ( Maxdeyul New)Bahan  Simposium  K A D I N ( Maxdeyul New)
Bahan Simposium K A D I N ( Maxdeyul New)Bio Perforasi
 
Makalah Jagung K A D I N ( Askam G P M T)
Makalah Jagung  K A D I N ( Askam    G P M T)Makalah Jagung  K A D I N ( Askam    G P M T)
Makalah Jagung K A D I N ( Askam G P M T)Bio Perforasi
 
Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)
Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)
Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)Bio Perforasi
 

More from Bio Perforasi (10)

Simposium Hortikultura & Umbi Umbian Kadin
Simposium Hortikultura & Umbi Umbian  KadinSimposium Hortikultura & Umbi Umbian  Kadin
Simposium Hortikultura & Umbi Umbian Kadin
 
Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)
Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)
Prospek Jagung & Kedela Kadin (Thomas Dharmawan)
 
Presentasi Teh Di Kadin
Presentasi Teh Di KadinPresentasi Teh Di Kadin
Presentasi Teh Di Kadin
 
Presentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas) Kadin
Presentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas)  KadinPresentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas)  Kadin
Presentasi Dewan Kedelai Nasional (Dekenas) Kadin
 
Kadin (29 Juli 2009)
Kadin (29 Juli 2009)Kadin (29 Juli 2009)
Kadin (29 Juli 2009)
 
Kadin Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809
Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809Kadin   Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809
Kadin Industri Pengolahan Teh Peluang & Tantangan 50809
 
Industri Jagung 2009 Kadin
Industri Jagung 2009 KadinIndustri Jagung 2009 Kadin
Industri Jagung 2009 Kadin
 
Bahan Simposium K A D I N ( Maxdeyul New)
Bahan  Simposium  K A D I N ( Maxdeyul New)Bahan  Simposium  K A D I N ( Maxdeyul New)
Bahan Simposium K A D I N ( Maxdeyul New)
 
Makalah Jagung K A D I N ( Askam G P M T)
Makalah Jagung  K A D I N ( Askam    G P M T)Makalah Jagung  K A D I N ( Askam    G P M T)
Makalah Jagung K A D I N ( Askam G P M T)
 
Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)
Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)
Produk Riset Bioperforasi (Bag 3 Dari 3)
 

PADI BIOREAKTOR

  • 1. BUDIDAYA KEDELE, PADI, JAGUNG dan HORTIKULTURA dengan PUPUK BIO P 2000 Z Pupuk AJAIB Pupuk GAIB Tetapi Bukan
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6.
  • 7. Kinerja : Mem”bio-perforasikan atau meramu/mengolah” secara alami zat anorganik, organik, dan biotik hara di sekitar tanaman sehingga hasilnya dapat memacu, mengendalikan dan meningkatkan pertumbuhan vegetatif dan produksi tanaman. Fungsi : menjadikan Tanah & Tanaman Sebagai Bioreaktor “Pabrik Pupuk terkendali di Alam” Dampak : - Produksi tanaman Optimal dan aman (sehat) - Tanah terpelihara, unsur hara terjaga (Seperti keasaman, racun) terkendalikan. Dengan demikian Kinerja dan Fungsi Bio P 2000 Z
  • 8. BIOREAKTOR MIKROBA DI TANAMAN DAN DI DALAM TANAH MEMANIPULASI FOSIOLOGIS TANAMAN Bunga dan Buah Produktif Kesehatan dan Ketahanan Daun Subur & Lebat PERTUMBUHAN CEPAT Maksimasi Potensi Genetik dan Transgenetik Akar Sehat dan Aktif HASIL PANEN (Berlipat ganda) Memicu proses fotosintesis secara efisien Pacu Pertum- Buhan Vegetatif Dan Genertif Malai panjang Butir penuh Efisiensi dan efektifitas pemupukan Akar Banyak dan Panjang
  • 9. BIOREAKTOR MIKROBA SEBAGAI PENGENDALI KESETIMBANGAN MIKRO-NUTRIENT Humus (B.O) Seny. Organik sederhana. Asam Amino Bio-aktif Hormon/ EnzimVitamin, N2 Fixasi (In Cels) Mineral Ionik sdh. BAHAN ORGANIK Pupuk/ Fertilizer MIKROBA MIKROBA MIKROBA MIKROBA Kompos Hamparan NITROGEN Udara HARA Dalam Minerl Tanah SENYAWA RACUN Al+, Fe2+, Mn2+, H2S (Dalam Keadaan Berlebih) AIR DAN LAR. NUTRITION ADD GELOMBANG CAHAYA PRODUKSI TANAMAN MIKROBA INDOGENUS Phospat Potasium Calsium Magnesium Sulfur Natrium, dll Karbohidrat Protein Lemak, Mineral/Vit. Zat Penunjang BIO P 2000 Z BIO P 2000 Z
  • 10. PERAN MIKROBA DALAM MENINGKATKAN MUTU TANAH MELALUI PENYEDIAAN NUTRISI YANG SEIMBANG dan BERKELANJUTAN TEKNIK BUDIDAYA TEKNIK MIKROBA ( BIO P 2000 Z ) PRODUKSI TANAMAN MAKSIMAL HARA TERSEDIA TANAH/BATUAN Soil activated and Regulator P tersedia, dari batuan, sel, ATP, dll. Ca dan Mg dari mineral N dari udara, fosil protein dan bahan organik Mikro nutrien dari bahan organik Enzim Bio aktif (enzim/hormon/vitamin) Intermediete : Asam organik, alkohol, amino Z P T (dari sekresi aktif )
  • 11. PETUNJUK CARA PEMBUATAN DAN PEMAKAIAN BIO P 2000 Z Dapat : +PESTISIDA +PPC Semprot ke daun, batang Setelah di aduk rata DIFERMENTASI/ DIPERAM 2 Hari (48 Jam) dalam JERIGEN/DRUM Cara I: Dengan Fermentasi D I T A N A H Lembab/basah G U L A 1 Kg 2 U R E A 1 Kg 1 Diaduk Rata 4 TUTUP RAPAT 48 Jam(2-3 hari) 7 11 EMBER + 20 Liter A I R TANAMAN 6 BIO P 2000 Z 1 Liter AIR 20 lt 3 5 Adukan Urea+Gula+Air telah siap 8 Setelah 48 jam bahan pupuk telah siap pakai TANGKI SPRAYER 9z 2 liter fermentasi AIR 13 lt 10 Seprot atau Siram ke Tanah 12
  • 12. Dapat : +PESTISIDA +PPC Semprot ke daun, batang Dicampur dengan air 180 liter Cara II: Dengan Suplemen atau Probio D I T A N A H Lembab/basah SU PLE MEN 1 Liter 2 5 TANAMAN 1 BIO P 2000 Z 1 Liter 3 Diaduk, dan larutan siap digunakan TANGKI SPRAYER Masukkan tangki 4 Seprot atau Siram ke Tanah 6
  • 13.
  • 14.
  • 15. MAMPU MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PADI DOSIS ANJURAN 4 liter s/d 6 liter per ha
  • 16.
  • 17.
  • 18. RINGKASAN BUDIDAYA PADI MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z Pengendalian hama tergantung dari kondisi penyerangan Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan macak Macak Tergenang air 3 s/d 7 cm Macak Tergenang air 7 s/d 10 cm Macak Pengairan Meningkatkan kerja mikrobia - - 0,75 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 33 HST Mengurangi kehilangan pupuk - Urea, SP36, KCL - 31 HST Mengendalikan gulma Penyiangan - - 30 HST Meningkatkan jumlah anakan - - 19 - 29 HST Mikrobia tumbuh/ pupuk terserap mikrobia Urea, SP36, KCL 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Memperkuat pertanaman - - 4 – 14 HST Tanaman tumbuh di tanah - - 0-4 HST Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk Bio P 2000 Z Umur
  • 19. Lanjutan Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Pengendalian hama tergantung dari kondisi penyerangan Panen kering Tergenang 7 s/d 10 cm Tergenang 7 s/d 10 cm Macak Macak macak Tergenang 7 s/d 10 cm Tergenang 7 s/d 10 cm Pengairan Pengeringan biji - - - 10 hari sebelum panen Meningkatkan pengisian biji - - 1.25 liter/ha (ke daun, batang) 66 HST Meningkatkan pembungaan - - - 57 -65 HST Pupuk terserap mikrobia - 1.25 liter/ha (ke daun, batang dan tanah 54 HST Penambahan unsur hara - Urea, KCL, SP36 - 51 HST Pengendalian gulma Penyiangan II - - 50 HST Mengoptimalkan pertumbuhan - 1 liter / ha (ke daun dan batang) 45 HST Meningkatkan tertumbuhan - - - 35 – 50 HST Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk Bio P 2000 Z Umur
  • 20.
  • 21. ANAK TRANS LAHAN GAMBUT UPT RAMBUTAN MENATAP MASA DEPANNYA DI DAERAH TRANS.
  • 22. PANEN PERDANA PADI DI DAERAH TRANS RAMBUTAN MAMPU MENGHASILKAN PRODUKTIVITAS 7,9 Ton/Ha
  • 23.  
  • 24.  
  • 25. TEKNOLOGI BIO P2000 Z ADALAH IMPLEMENTASI “PTT PLUS” DAPAT BERSINERGI DAN MENYEMPURNAKAN TEKNOLOGI SEBELUMNYA SEPERTI CARA BUDIDAYA TOT
  • 26. MAMPU MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS KEDELAI DOSIS ANJURAN 4 liter s/d 6 liter per ha
  • 27.
  • 28. Pemupukan fase Generatif. Pemberian 3) : waktu: 35 HST (Hari Setelah Tanam) Dosis pemupukan: 1,25 liter pupuk Bio P 2000 Z Cara : difermentasikan dengan 25 liter + 1,25 kg gula pasir + 1,25 kg urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air dan disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemberian 4) : waktu: 50 HST (Hari Setelah Tanam) Dosis pemupukan: 1,50 liter pupuk Bio P 2000 Z + 1,5 kg gula pasir + 1,5 kg urea + 30 liter air, cara sama di atas dengan perbandingan dosis. Pemupukan fase Vegetatif. Pemberian 1) : waktu: 15 HST (Hari Setelah Tanam) Dosis pemupukan: 0,50 liter pupuk Bio P 2000 Z Cara : difermentasikan dengan 10 liter + 0,5kg gula pasir + 0,5 kg urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air dan disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemberian 2) : waktu: 25 HST (Hari Setelah Tanam) Dosis pemupukan: 0,75 liter pupuk Bio P 2000 Z + 0,75 kg gula pasir + 0,75 kg urea + 15 liter air, cara sama di atas dengan perbandingan dosis.
  • 29. RINGKASAN BUDIDAYA KEDELAI MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z DENGAN 4 LITER / HEKTAR Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Pengairan Optimalisasi Isi polong - - 1 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST Mengendalian gulma Penyiangan - - 30-31 HST Persiapan bunga - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk Bio P 2000 Z Umur
  • 30. RINGKASAN BUDIDAYA KEDELAI MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z DENGAN 5 LITER/ HEKTAR. Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Pengairan Optimalisasi Isi polong - - 1,50 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 1,25 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST Mengendalian gulma Penyiangan - - 30-31 HST Persiapan bunga - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk Bio P 2000 Z Umur
  • 31. RINGKASAN BUDIDAYA KEDELAI MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z DENGAN 6 LITER / HEKTAR Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Pemasakan isi polong Tanah lembab/ basah - - 1 liter / ha (ke daun batang 60 =60 HST Optimalisasi Isi polong Tanah lembab/ basah - - 1,50 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong Tanah lembab/ basah - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 1,25 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST Mengendalian gulma Tanah lembab/ basah Penyiangan - - 30-31 HST Persiapan bunga Tanah lembab/ basah - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia Tanah lembab/ basah - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Tanah lembab/ basah Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia Tanah lembab/ basah - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pengairan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk Bio P 2000 Z Umur
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36. HASIL PENANAMAN DENGAN JARAK TANAM 25 CM X 30 CM DAN 40 CM
  • 37. HASIL PENANAMAN DENGAN JARAK TANAM 25 CM X 30 CM DAN 40 CM
  • 38. 30 30 30 40 30 30 30 40 X X X X X X X X 25 X X X X X X X X 25 X X X X X X X X ANTAR BEDENG PERBEDENG 4 BARIS JARAK BEDENG 40 CM JARAK TANAM 25 CM X 30 CM ANTAR BEDENG
  • 39. Kedelai milik Marhani di lahan pekarangan yang menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
  • 40. Kedelai Pak Muzawir, Warga Trans yang menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
  • 41. Tanaman kedelai warga Trans yang menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
  • 42. Kedelai dengan tinggi 3,2 meter dengan menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
  • 43. Daun Pohon kedelai lebarnya sama dengan wajah anak usia 6 tahun
  • 44. PENERAPAN PUPUK BIO P 2000 Z PADA LAHAN SAWAH DENGAN PENGATURAN PENGAIRAN YANG BAIK PENERAPAN PUPUK BIO P 2000 Z PADA KEDELAI DI LAHAN YANG BELUM TERGARAP PERHUTANI
  • 45. PROFIL POLONG DALAM TANAMAN
  • 46.  
  • 47. MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS JAGUNG DOSIS ANJURAN 4 liter s/d 6,5 liter per ha
  • 48.
  • 49. Pemupukan fase Generatif. Pemberian 3) : waktu: 35 Hari Setelah Tanam (HST) Dosis pemupukan: 1,25 liter pupuk Bio P 2000 Z + 25 liter air + 1,25 kg gula pasir + 1,25 kg urea, cara sama dengan di atas Pemberian 4) : waktu: 50 hari setelah tanam (HST) Dosis pemupukan: 1,50 liter pupuk bio P 2000 Z Cara : difermentasikan dengan 20 liter air + 1 kg gula pasir + 1 kg gula urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air lalu disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemupukan fase Vegetatif. Pemberian 1) : waktu: 15 Hari setelah Tanam (HST) Dosis pemupukan: 0,5 liter pupuk Bio P 2000 Z Cara : difermentasikan dengan 10 liter + 0,5 kg gula pasir + 1 kg urea. Setiap 2 liter fermentasi dicampur 13 liter air lalu disemprotkan ke daun, batang dan tanah disekitarnya. Pemberian 2) : waktu: 25 Hari Setalah Tanam (HST) Dosis pemupukan: 0,75 liter pupuk Bio P 2000 Z + 15 liter air + 0,75 kg gula pasir + 0,75 urea, Cara sama dengan di atas
  • 50. RINGKASAN BUDIDAYA JAGUNG MENGGUNAKAN PUPUK HAYATI BIO P 2000 Z. Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Pengendalian hama Tergantung dari kondisi penyerangan Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Tanah lembab/ basah Pengairan Optimalisasi Isi polong - - 1,50 liter/ ha (ke daun batang dan tanah) 50 - 51 HST Peningkatan isi polong - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 1,25 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 35-36 HST Mengendalian gulma Penyiangan - - 30-31 HST Persiapan bunga - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,75 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 25 – 26 HST Efektivitas pemupukan mikrobia - Urea,SP36,KCL (80 % rekomd) 0,50 liter/ ha (ke daun, batang dan tanah 15 – 16 HST Pengendalian gulma Penyiangan - - 13 HST Menyiapkan mikrobia - - 1 liter / ha (ke tanah) 4 SBT (4 hari sblm tanam) Tujuan Pemeliharaan Aplikasi Pupuk An Organik Aplikasi Pupuk Bio P 2000 Z Umur
  • 51. Tanaman jagung dengan menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
  • 52.  
  • 53. Hasil panen tanaman jagung dengan menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik
  • 54.  
  • 55.  
  • 56. MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS HORTIKULTURA SAYUR DAN BUAH SEMAK DOSIS ANJURAN 2 liter s/d 4 liter per ha
  • 57.
  • 58. Tanaman Hortikultura yang menerapkan pupuk Bio P 2000 Z dengan baik JERUK CABE PAPRICA TOMAT SAWI KOOL BAWANG MERAH
  • 60.  
  • 61.  
  • 62. BIO P 2000 Z BERSAMA PETANI MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS TANAMAN PERTANIAN