SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human
Machine Interface (Budi Setyawan)
11
APLIKASI PLC PADA TANGAN ROBOT PEMISAH BENDA LOGAM
DAN NON LOGAM BERBASIS HUMAN MACHINE INTERFACE
Budi Setiyawan
Alumni Angkatan 2009 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika
Drs. Wisnu Djatmiko, MT
Dosen Pembimbing I
Syufrijal, ST. MT
Dosen Pembimbing II
Eggy Retno Yuliasih
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika REG.
(5215122657)
Abstract
Robot hand separator metal objects and non-metal-based HMI. Utilizing the
Proximity as metal detectors, detection, systems and items goods using
superbright detection as a transmitter that emits light and a photodiode as a
receiver of light. Right proximity induktif sensors and sensor optic as an input to
the PLC which is rocessed into an output signal to enable the driver (relay) DC
motor, double. DC motors are used as a source of metal conveyor motion and
non-metal, metal or driving and non-metal, open-close clasp hands, slide the
motor side to side while cylinder servers as a source of up-down motion of the
hand.The results robotic hand separator metal object and non-metals showed that
the robot an work automatically and manually (using monitoring system) in
accordance with esigned system. Proximity induktif sensors are used for the
detection of metal goods as superbright sensor detection system used on the goods
and deliver goods (low) to the PLC and then processed by the PLC and then
released back to the contact to the driver circuit to drivea DC motor and double
cylinder. Process I/O is processed by PLC and then integrated into the system
interfacing via RS 232 cable, with a monitoring as a function of the control system
of robotic arms working separatora and metal object on-metallic screen HMI.
Kata kunci : PLC, HMI (Human Machine Interfacing), Touch screen, Sensor
logam Proximity, Konveyor, Motor DC, Relay, Robot.
12
HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20
Programable LogicControl (PLC) dan
Human MachineInterface (HMI)
adalah salah satu contoh dari
kemajuan teknologi tersebut. Dalam
pemanfaatan PLC tersebut banyak
diaplikasikan dalam dunia industri
sebagai mesin robot otomatis yang
dapat bergerak bebas sesuai dengan
yang telah diprogram oleh
penggunanya.
Penggunaan HMI sebagai komponen
dalam suatu rangkaian mesin robot
otomatis selain PLC dalam dunia
industri dapat dijadikan sebagai
sarana interfacing antara operator
mesin dengan mesin otomatis yang
dipakai, karena dapat menggantikan
fungsi tombol pada input mesin serta
dapat pula dijadikan sebagai indikator
output dengan grafik dan berbagai
macam tampilan sesuai yang
diinginkan oleh pengguana.
Penambahan daftar menu dalam
tampilan HMI akan lebih
memudahkan operator dalam
membuat wiring pengkabelan setinggi
kemungkinan hubungan pendek atau
konsleting pada antara kabel lebih
minimum.
Atas dasar hal tersebutlah penulis
membuat skripsi dengan pemanfaatan
aplikasi Programmable LogicControl
(PLC) dan Human Machine
Interface(HMI) dengan judul:
“APLIKASI PLC PADA TANGAN
ROBOT PEMISAH BENDA
LOGAM BERBASIS HUMAN
MACHINE INTERFACE”.
Perumusan masalah pada penelitian
ini adalah sebagai berikut:
“Bagaimana membuat aplikasi PLC
pada tangan robot pemisah benda
logam dan non logam dengan sistem
monitoring HMI touchscreen dengan
sensor proximity jenis induktif untuk
mendeteksi benda bahan logam plat
besi dan sensor cahaya sebagai sensor
ketinggian”.
PLC (Programmer Logic Controller)
Berdasarkan standar yang dikeluarkan
oleh National Electrical
Manufacturer Association (NEMA)
ICS3-1978 Part. ICS3-304, PLC
didefinisikan sebagai berikut. Sebuah
Progammable Controller adalah
sebuah alat elektronika yang bekerja
secara digital yang menggunakan
memori yang dapat di program untuk
penyimpanan intenal dari intruksi
yang menerapkan fungsi tertentu;
seperti logika, sekuensial, timing,
counting, dang aritmatika untuk
mengontrol, melalui modul
input/output analog atau digital,
bermacam tipe mesin atau proses
melalui analog atau digital
input/output moduls.
HMI (Human Machine Interfacing)
HMI atau interaksi manusia mesin
digunakan untuk membantu User
memahami, mengaasi, atau
mengontrol (value adjustmen) proses
yang berlangsung atau juga kondisi
equipment di Plant melalui Layar
Monitor. Selain itu data-data yang
Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human
Machine Interface (Budi Setyawan)
13
telah terbaca tersebut bisa disimpan /
direcord / di Log dalam storage disk
sehingga Trend dari proses atau
equimpent bisa diketahui (per-
day/per-week/per-month/ dst). Hampir
setiap vendor PLC mengeluarkan
HMI-nya. HMI yang dapat
menampilkan equimpent plant dan
sekaligus dapat dijadikan sebagai
input masukan pada PLC salah
satunya aalah HMI touch screen.
Prinsip Kerja Hmi Touch Screen
Sebuah layar touch screen
yang paling sederhana terdiri dari tiga
buah komponen utama dalam bekerja.
Komponen tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Touch Sensor
Touch Sensor merupakan
sebuah lapisan penerima input
dari lur monitor. Input dari
touch screen, adalah sebuah
sentuhan maka sensornya juga
merupakan sensor sentuh.
Biasanya sensor sentuh berupa
sebuah panel terbuat dari kaca
yang permukaannya sangat
responsif.
2. Controller
Controller merupakan sebuah
perangkat yang digunakan
untuk menghubungkan antara
sensor dengan perangkat
komputer yang akan
memproses sentuhan-sentuhan
tersebut.
3. Software atau driver
Software atau driver merupaka
sebuah software pengatur yang
di instal pada perangkat
komputer atau PC yang
tugasnya adalah untuk
mengatur agar perangkat touch
screen dan controller plant
dapat bekerja sama untuk di-
gunakan dalam berbagai
macam keperluan. Software
atau driver akan mengatur
funsi-fungsi bagai-mana
caranya menangani even-even
akan membantu dalam mem-
program HMI touch screen
agar dapat memproses setiap
sentuhan yang berasal dari
sensor-sensor diatas layar
touch screen agar dapat
memproses setiap sentuhan
yang berasal dari sensor-
sensor diatas layar touch
screen. Sebagai suatu contoh
PLC OMRON yang telah
mngeluarkan HMI-nya men-
ciptakan software
pemrograman untuk HMI
touch screen yang telah
diproduksi oleh mereka yaitu
software NS designer.
Sensor Proximity Jenis Induktif
Sensor proximity jenis induktif dapat
merespon atau mendeteksi benda yang
terbuat dari logam atau non-logam.
Sensor proximity biasanya dilengkapi
dengan sebuah LED untuk
menunjukan statusnya (hidup/mati)
dan dilengkapi pula dengan sekrup
14
HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20
pengatur untuk mengatur jangkauan
dan jarak pensensoran, pada
permukaan sensor proximity akan me-
ngirimkan sinyal gelombang
magnetic.
Sensor proximity jenis induktif terdir
dari suatu osilator demodulator,
trigger, dan switchhing amplifier.
Sensor proximity beroperasi dengan
prinsip transistor osilator yang
operasinya dumped ketika objek metal
mendekati elemen yang beresonansi.
Efisiensi dumping effect ini
tergantung dari jarak dan tipe metal.
Jika objek metal memasuki medan
magnet kumparan osilator, arus pusat
akan diinduksi pada kumparan yang
akan mengubah amplitudo osilasi.
Demodulator akan mengkonversi
perubahan amplitudo menjadi sinyal
DC yang akan mengaktifkan trigger.
Keuntungan penggunaan sensor
proximity adalah :
1) Tidak perlu ada kontak fisik
secara langsung.
2) Dapat bekerja di lingkungan
dengan kondisi apapun.
3) Responnya berjalan dengan
cepat.
4) Awet dan tahan lama.
Konveyor
Fungsi utama dari sebuah konveyor
adalah untuk memindahkan barang
atau benda dari suatu tempat ke
tempat yang lain. Konveyor yang
akan dibuat dan dipakai adalah jenis
konveyor flat belt, karena konveyor
yang digunakan meng-gunakan belt
yang berfungsi sebagai alas untuk
mengantarkan barang dengan arah
lintasan lurus dengan permukaan rat.
Jenis mesin konveyor sangat banyak
dan masing-masing berbeda me-nurut
prinsip pengoperasiannya, bentuk
desain peralatan serta arah
pemindahan. Menurut prinsip
operasinya, mesin kon-veyor dibagi
atas mesin dengan aksi terputus dan
kontinyu. Mesin aksi terputus
meliputi berbagai jenis transportasi
darat yaitu kereta api, lori, traktor, dan
lain-lain. Sedangkan mesin aksi
kontinyu meliputi berbagai jenis
konveyor, instalasi transport dan
hidroulik pneumatik.
Sifat spesifik mesin aksi kontinyu
adalah membawa material tanpa pe-
mutusan. Menurut jenis meterial yang
ditangani, mesin konveyor dibedakan
atas mesin beban curah, beban satuan
atau kombinasinya.
Mesin dengan bagian penarik
fleksibel memilik sifat yaitu, beban
berpindah bersamaan pada bagian
penarik. Bagian penarik fleksibel
mentransmisikan gerakan ke
pembawa beban.
Jenis tertentu mesin konveyor
memindahkan beban pada arah garis
lurus (horizontal, sedikit miring,
vertikal atau sedikit membentuk sudut
dengan bidang vertikal). Jenis lainnya
mempunyai bentuk lintasann yang
tidak teratur.
Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human
Machine Interface (Budi Setyawan)
15
Secara umum pemilihan peralatan
pemindah ditentukan oleh faktor-
faktor teknis berikut :
1) Sifat material yang akan
dipindahkan.
2) Kapasitas peralatan.
3) Arah dan panjang lintasan
pemindah.
Motor Dc
Secara umum motor adalah mesin
yang mngubah tenaga listrik menjadi
tenga mekanik. Tenaga gerak tersebut
berupa putaran motor.
1) Prinsip Kerja Motor DC
Prinsip dasardari motor arus
searah (motor DC) adalah jika
sebuah kawat berarus
diletakan antara kutub magnet
utara dan selatan, maka apada
kawat akan bekerja suatu gaya
gerak lstrik yang akan
menggerakan kawat.
2) Membalik Arah Putaran Motor
DC
Untuk membalik arah putaran
DC dapat dilakukan dengan
membalik arah arus jangkar.
Misalkan mula-mula arah
putaran ke kanan, untuk
mengubah arah putaran ke kiri
dilakukan dengan membalik
arah arus jangkar, atau pada
prinsipnya sama dengan
membalik polaritas pada
klemnya.
3) Konstruksi Motor DC
Motor arus searah secara garis
besar memiliki dua bagian
yaitu :
a) Stator, merupakan bagian
motor arus searah yang
tidak bergerak atau diam
yang meliputi :
1. Badan motor.
2. Inti kutub magnet.
3. Sikat.
b) Rotor, bagian dari motor
arus searah yang berputar,
terdiri dari :
1. Jangkar.
2. Lilitan jangkar.
3. Komulator.
Sistem Penggerak Motor Dc
Menggunakan Relay
Pada sistem penggerak motor Dc
terdapat suatu rangkaian yang dapat
bekerja mengontrol pergerakan atau
arah putaran DC, yaitu rangkaian
driver. Rangkaian driver sederhana
terdiri dari komponen utama yaitu
dioda dan relay.
Rangkaian driver motor digunakan
sebagai penghubung antara PLC ke
motor DC. digunakan driver motor
karena arus yang keluar dari PLC
tidak mampu mencukupi kebuuhan
dari motor DC. Relay dapat bekerja
apabila pada salah satu alamat output
PLC yang berhubungan dengan motor
yang ingin digerakan berlogika low.
Pada dasarnya semua sistem
rangkaian driver motor DC memiliki
rangkaian dan karakteristik yang sama
16
HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20
yaitu, logika yang diberikan pada
input rangkaian driver motor
digunakan untuk menentuan arah
putaran motor ke arah forward dan
reverse karena akan mempengaruhi
arah arus yang diberikan pada jangkar
di dalam motor DC.
Ketika salah satu alamat output pada
PLC mengeluarkan logika low maka
sikat positif dan sikat negatif sumber
tegangan. Sehingga, motor akan
berputar dengan arah putaran searah
jarum jam (clockwise). Dan dengan
cara yang sama ketika alamat output
PLC yang lainnya berlogika low,
maka terjadi kondisi yang
berkebalikan yaitu motor akan
berputar dengan arah putaran yang
berlawanan dengan arah jarum jam
(counterclockwise).
SISTEM PENDETEKSI
KETINGGI-AN PADA
KONVEYOR
1. LED Super Bright
Pada dioda penyearah, energi
yang timbul akibat elektron
jatuh dari pita konduksi ke pita
valensi dikeluarkan sebagai
panas. Tetapi, pada LED
Super-Bright, energi
dipancarkan sebagai cahaya.
Pabrik dapat membuat LED
yang me-mancarkan warna
hijau, hijau super-bright, putih
super-bright, biru super-bright,
merah super-bright. Pada
masing-masing LED
membutuhkan sumber
tegangan DC sebesar 1V-3V.
2. Photodioda
Photodioda adalah sejenis
dengan dioda pada umumnya,
perbedaan pokok pada
photodioda dengan dioda atau
LE pada umumnya adalah
dipasangya sebuah lensa
pemfokus sinar. Lensa tersebut
berfungsi untuk memfokuskan
sinar jatuh. Prinsip kerja dari
photodioda adalah sebuah
dioda diberi reverse bias.
Makin kuat cahaya, makin
banyak jumlh pembawa yang
dihasilkan pem-bawa dan
makin besar arus reverse,
besarnya arus reverse
tergantung suhu dan intensitas
cahaya yang jatuh pada
deplaction layer. Karenanya
photo dioda merupakan
detektor cahaya yang baik.
Prinsip kerja Photodioda
adalah sebuah doda diberi
reverse bias, maka akan
mengalir arus reverse
tergantung suhu dan inensitas
cahaya yang jatuh padanya
yang dikirim oleh Super-
Bright.
3. Komparator Berbasis IC
LM324
LM 324 suatu IC
Opperational Amplifier,
dengan empat input (inverting
dan not-inverting). IC LM 324
berfungsi sebagai comparator
atau pembanding. Jadi
Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human
Machine Interface (Budi Setyawan)
17
pembanding tegangan akan
membandingkan tegangan
sebuah masukan dengan
tegangan masukan lainnya.
Dalam konfigurasi yang paling
sederhana, modus lup terbuka
akan mengayunkan op-amp ke
dalam saturasi. Arah saturasi
keluaran ditentukan oleh
polaritas sinyal masukan.
4. Schmitt trigger inverter
berbasis IC 7414
Schmitt trigger inverter 7414
merupakan IC invereter yang
berfungsi juga untuk
menghilangkan adanya sinyal
noise sehingga sinyal digital
outputnya akan lebih rata.
Sinyal digital yang dihasilkan
oleh IC 7414 merupakan
informasi/data yang akan
diolah oleh PLC kemudian
akan diolah oleh PLC
kemudian akan diolah oleh
CPU pada PLC.
5. Schmitt trigger (pemicu
schmitt) merupakan suatu
perangkat yang digunakan
untuk menghasilkan bentuk
gelombang persegi (pulsa).
Schmitt trigger sering
digunakan sebagai detektor
puncak.Schmitt trigger dapat
mengubah tegangan masukan
dengan perubahan yang sangat
lambat ke dalam kelaran yang
berubah tajam bentuk
gelombangnya dan timbul
tepat pada harga tertentu pada
tegangan masukannya.
Perancangan Mekanik Tangan
Robot dan Konveyor
Dalam pembuatan mekanik plant yang
terdiri dari tangan robot dan
konveyor, terlebih dahulu mendesain
model plant yang akan digunakan
pada tangan robot pemisah benda
logam dan non-logam.
1. Motor DC penggerak tangan
robot ke kiri dan ke kanan.
2. Rantai pengikat yang terhubung
langsung dengan motor.
3. Penempatan LED superbright
sebagai transmitter.
4. Pendorong barang reject.
5. Motor DC penarik belt konveyor.
6. Penempatan photodioda sebagai
reciver sinyal.
7. Penempatan silinder ganda.
8. Motor DC penjepit tangan robot
9. Sensor proximity jenis induktif.
10. Barang logam dan non-logam.
Data Hasil Penelitian
Pengujian alat tangan robot
pemisah benda logam dan non-
logam berbasis HMI seperti
dijelaskan pada bab sebelumnya,
yaitu terdiri dari pengujian blok-
blok rangkaian antara lain: blok
input dan blok output.
Pada rangkaian input, di-dapat
hasil pengujian sistem pendeteksi
logam pada saat mendeteksi
adanya bahan logam maka akan
menghasilkan tahanan keluaran
sebesar tak terhingga sedangkan
apabila tidak mendeteksi barang
18
HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20
berbahan logam akan meng-
hasilkan tahanan keluaran yang
men-dekati 0.
Dari hasil data pengujian sensor
proximity, maka dapat di-
simpulkan sensor proximity bekerja
dengan baik sebagai pendeteksi
benda berbahan logam. Ketika
sensor didekati oleh benda
berbahan logam, maka sensor akan
menghasilkan tahanan keluaran
sebesar tak terhingga, sehingga
keluaran pada sensor proxi-mity
menjadi normally close atau saklar
tertutup untuk memberikan
tegangan 0 volt atau aktif low
terhadap bebannya yaitu coil pada
PLC.
Dari hasil data pengujian sistem
pendeteksi barang dan sistem
pendeteksi ketinggian benda
dengan menggunakan aplikasi
sensor cahaya, maka dapat
disimpulkan kerja dari komparator
(IC LM324) bekerja dengan baik
sebagai pembanding antara
tegangan input (negatif) dan
tegangan referensi (positif).
Apabila tegangan referensi (positif)
lebih besar dari pada tegangan
input (negatif) maka output
komparator besar (aktif high)
namun sebaliknya, bila tegangan
referensi lebih kecil dari pada
tegangan input, maka output
komparator kecil (aktif low).
Sedangkan transisitor bekerja
dengan baik sebagai saklar antara
output sensor terhadap modul input
PLC, karena dapat dengan baik
sebagai saklar antara output sensor
terhadap modul input PLC, karena
dapat memberikan logika low
terhadap modul input PLC pada
saat arus mangalir pada basis
transisitor yang menyebabkan
transistor dalam keadaan saturasi.
Sebaliknya, jika arus tidak
mengalir pada basis transistor
maka transistor kembali berada
dalam kondisi cut-off.Pada
pengujian rangkaian driver (relay)
untuk mengaktifkan motor DC dan
mengaktifkan selenoid silinder
ganda dengan memanfaatkan
sinyal keluaran modul output PLC
sebagai saklar yang akan
mengaktifkan relay 2. Motor DC
akan berputar dan selenoid akan
bekerja apabila arus mengalir pada
relay sedangkan arus akan
mengalir pada relay jika coil pada
relay mendapatkan sumber
tegangan positif 24 Volt dari satu
daya sedangkan masukan (input)
dari modul output PLC sebesar 0
Volt.
Kelebihan dan Kekurangan Alat
1. Kelebihan Alat
a. Sistem kerja tangan robot
pemisah benda logam dan
non-logam dapat
memisahkan benda
berbahan logam dan non-
logam ke konveyor yang
berbeda.
b. Sistem kerja tangan robot
pemisah benda logam dan
non-logam pada masing-
Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human
Machine Interface (Budi Setyawan)
19
masing konveyor terdapat
sistem pendeteksi
ketinggian barang yang
dapat memisahkan barang
dengan ketinggian reject
atau tidak reject.
c. Sistem kerja tangan robot
pemisah benda logam dan
non-logam dapat bekerja
secara manual dan
otomatis sesuai dengan
kebutuhan yang di-
inginkan.
d. Sistem kerja tangan
robot pemisah benda
logam dan non-logam
menggunakan HMI
sebagai sarana inter-
faceing antara operator
mesin dengan plant
yang dioperasikan
dengan tampilan mo-
nitoring sehingga plant
dapat bekerja lebih
maksimal.
2. Kekurangan Alat
Sensor yang digunakan dalam
mendeteksi bahan logam masih
menggunakan sensor proximity
sehingga jangkauan sensor dalam
mendeteksi objek yang berbahan
logam sangat dekat. Hal tersebut
dapat beresiko karena objek
berbahan logam posisinya harus
benar-benar rapat dengan sensor
agar dapat terdeteksi oleh sensor,
apabila pendeteksian logam gagal
semua barang akan dianggap
berbahan no-logam oleh PLC.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa yang
tertulis dalam buku ini, tentang alat
tangan robot pemisah benda logam
dan non-logam dengan sistem
monitoring berbasis HMI, maka
dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut :
1. Tangan robot pemisah benda
logam dan non-logam dengan
sisitem monitoring berbasis
HMI dapat bekerja secara
otomatis dan secara manual
dengan baik.
2. Tangan robot dapat
memisahkan benda logam dan
non-logam ke konveyor yang
berbeda secara otomatis dan
manual.
3. Penyodok barang pada
konveyor logam dan non-
logam dapat memisahkan
barang dengan ketinggian
reject dan non-reject ke tempat
yang berbeda secara manual
dan otomatis.
4. Sensor cahaya (optik) dan
sensor proximity jenis induktif
sebagai pendeteksi logam
yang digunakan dalam
membuat sistem tangan robot
pemisah benda logam dan
non-logam dengan sistem
monitoring berbasisi HMI
20
HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20
dapat bekerja dengan baik
ebagai fungsi input.
5. Rangkaian driver yang di
rancang bekerja dengan baik
sehingga dapat menggerakan
beban motor DC secara bolak-
balik maupun searah dan dapat
memberi input tegangan
kontak selenoid silinder ganda.
6. Sistem interfacing monitoring
yang dibuat dapat mengontrol
secara manual pergerakan
masing-masing plant dengan
baik disertai tampilan yang
mudah dimengerti.
7. Tampilan dalam layar HMI
dapat dijadikan sebagai
indikator (pusat informasi)
maupun interfacing sangat
membantu dalam meng-
operasikan plant baik secara
manual maupun otomatis pada
sistem kerja tangan robot
pemisah benda logam dan
non-logam.
8. Berdasarkan hasil pengujian,
sistem yang dibuat dan dirakit
dapat bekerja dengan baik
sesuai dengan yang
direncanakan.
SARAN
Penulis mencoba untuk
memberikan saran untuk mengatasi
dan melengkapi kelemahan dari
sistem yang di buat, yaitu mengganti
sensor proximity sebgai pendeteksi
logam dengan sensor pendeteksi
logam yang lebih akurat. Apabila
sensor pendeteksi logam lebih akurat
maka pengembangan alat akan lebih
luas dan alat lebih alam dalam
mendeteksi barang berbahan logam
dengan jarak jangkauan pendeteksian
lebih jauh daripada menggunakan
sensor proximity saja.
DAFTAR PUSTAKA
Frank D Petruzella, Elektronika
Industri, terj. ANDI
Yogyakarta 2004.
Malvino Hanapi Gunawan, Prinsip
Prinsip Elktronika, Jakarta:
Erlangga, 1981.
Omron, Operation Manual Sysmac CJ
series, Programmable
Controller, Edisi Revisi,
Januari, 2003.
Retna Prasetia, Catur Edi, Teori dan
Praktek Interfacing Port
Paralel dan Port Serial
Komputer dengan Visual
Basic 6.0, Yogyakarta, 2004.

More Related Content

Similar to Jurnal Egy

Minggu 1 Pendahuluan (1).ppt
Minggu 1 Pendahuluan (1).pptMinggu 1 Pendahuluan (1).ppt
Minggu 1 Pendahuluan (1).pptRelifMarbun
 
Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan input data ha...
Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan  input data ha...Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan  input data ha...
Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan input data ha...chiby77
 
Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16
Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16
Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16ibna mauladany
 
KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)
KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)
KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)septianelathifah
 
Ppt presentasi (komputer dan industri)
Ppt presentasi (komputer dan industri)Ppt presentasi (komputer dan industri)
Ppt presentasi (komputer dan industri)Midia Wulandari
 
Pengenalan pada plc
Pengenalan pada plcPengenalan pada plc
Pengenalan pada plcAmri Laksono
 
alat pencampur minuman berbasis PLC
alat pencampur minuman berbasis PLCalat pencampur minuman berbasis PLC
alat pencampur minuman berbasis PLC5223127190
 
1 pengenalan-automasi
1 pengenalan-automasi1 pengenalan-automasi
1 pengenalan-automasiagung92
 
Robot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 volt
Robot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 voltRobot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 volt
Robot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 voltfahm99
 
Tugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlon
Tugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlonTugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlon
Tugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlonlaztorino
 
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNOKONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNOJauhari Giri P
 
Tirai otomatis ppt
Tirai otomatis pptTirai otomatis ppt
Tirai otomatis pptade maulana
 
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNOKONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNOrahayuviraa
 
Robot sederhana motor dc
Robot sederhana motor dcRobot sederhana motor dc
Robot sederhana motor dcnovaris panji
 

Similar to Jurnal Egy (20)

2. plc fix
2. plc fix2. plc fix
2. plc fix
 
Minggu 1 Pendahuluan (1).ppt
Minggu 1 Pendahuluan (1).pptMinggu 1 Pendahuluan (1).ppt
Minggu 1 Pendahuluan (1).ppt
 
Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan input data ha...
Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan  input data ha...Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan  input data ha...
Jurnal prototype pembayaran tol berbasis mikrokontroler dengan input data ha...
 
Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16
Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16
Robot Dengan Motor DC dan Atmega 16
 
KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)
KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)
KOMPUTER DAN INDUSTRI (ROBOTIC)
 
Ppt presentasi (komputer dan industri)
Ppt presentasi (komputer dan industri)Ppt presentasi (komputer dan industri)
Ppt presentasi (komputer dan industri)
 
Pengenalan pada plc
Pengenalan pada plcPengenalan pada plc
Pengenalan pada plc
 
alat pencampur minuman berbasis PLC
alat pencampur minuman berbasis PLCalat pencampur minuman berbasis PLC
alat pencampur minuman berbasis PLC
 
1 pengenalan-automasi
1 pengenalan-automasi1 pengenalan-automasi
1 pengenalan-automasi
 
HMI
HMIHMI
HMI
 
Robot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 volt
Robot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 voltRobot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 volt
Robot Sederhana Menggunakan Motor DC 12 volt
 
Tugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlon
Tugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlonTugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlon
Tugas kecerdasan buatan (sistem sensor) agus romadlon
 
163 546-1-pb
163 546-1-pb163 546-1-pb
163 546-1-pb
 
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNOKONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LDR SENSOR DAN ARDUINO UNO
 
Tirai otomatis ppt
Tirai otomatis pptTirai otomatis ppt
Tirai otomatis ppt
 
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNOKONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNO
KONTROL TIRAI OTOMATIS MENGGUNAKAN LRD SENSOR DAN ARDUINO UNO
 
Apa mekatronik-itu 2[1]
Apa mekatronik-itu 2[1]Apa mekatronik-itu 2[1]
Apa mekatronik-itu 2[1]
 
Walking Robot Menggunakan ATMega16
Walking Robot Menggunakan ATMega16Walking Robot Menggunakan ATMega16
Walking Robot Menggunakan ATMega16
 
Peran Dan Jenis Sensor.pdf
Peran Dan Jenis Sensor.pdfPeran Dan Jenis Sensor.pdf
Peran Dan Jenis Sensor.pdf
 
Robot sederhana motor dc
Robot sederhana motor dcRobot sederhana motor dc
Robot sederhana motor dc
 

More from anggi_rachmad

Jurnal bindo fix (repaired)
Jurnal bindo fix (repaired)Jurnal bindo fix (repaired)
Jurnal bindo fix (repaired)anggi_rachmad
 
5 Kata asing dalam skripsi
5 Kata asing dalam skripsi5 Kata asing dalam skripsi
5 Kata asing dalam skripsianggi_rachmad
 
10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix
10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix
10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fixanggi_rachmad
 
Tugas 5 Capasitor dan induktor
Tugas 5 Capasitor dan induktorTugas 5 Capasitor dan induktor
Tugas 5 Capasitor dan induktoranggi_rachmad
 
Modul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik DasarModul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik Dasaranggi_rachmad
 
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi RangkaianTugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaiananggi_rachmad
 
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi RangkaianTugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaiananggi_rachmad
 

More from anggi_rachmad (20)

Jurnal ka januardi
Jurnal ka januardiJurnal ka januardi
Jurnal ka januardi
 
Jurnal anggi
Jurnal anggiJurnal anggi
Jurnal anggi
 
Jurnal bindo fix (repaired)
Jurnal bindo fix (repaired)Jurnal bindo fix (repaired)
Jurnal bindo fix (repaired)
 
5 Kata asing dalam skripsi
5 Kata asing dalam skripsi5 Kata asing dalam skripsi
5 Kata asing dalam skripsi
 
Tugas 5
Tugas 5Tugas 5
Tugas 5
 
Tugas 3
Tugas 3Tugas 3
Tugas 3
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Tugas b. indo ajie
Tugas b. indo ajieTugas b. indo ajie
Tugas b. indo ajie
 
10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix
10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix
10 kalimat dengan kata yang penulisannya kurang tepat fix
 
sumber skripsi
sumber skripsisumber skripsi
sumber skripsi
 
Tugas pet 5 ardy
Tugas pet 5 ardyTugas pet 5 ardy
Tugas pet 5 ardy
 
Modul ardyanto
Modul ardyantoModul ardyanto
Modul ardyanto
 
Tugas pet 3 ardy
Tugas pet 3 ardyTugas pet 3 ardy
Tugas pet 3 ardy
 
Tugas pet 2 ardy
Tugas pet 2 ardyTugas pet 2 ardy
Tugas pet 2 ardy
 
Soal 6 Rangkaian DC
Soal 6 Rangkaian DCSoal 6 Rangkaian DC
Soal 6 Rangkaian DC
 
Tugas 5 Capasitor dan induktor
Tugas 5 Capasitor dan induktorTugas 5 Capasitor dan induktor
Tugas 5 Capasitor dan induktor
 
Modul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik DasarModul Elektronika Listrik Dasar
Modul Elektronika Listrik Dasar
 
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi RangkaianTugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
 
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi RangkaianTugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
Tugas 3 Teori Thevenin, Metode Loop, dan Reduksi Rangkaian
 

Jurnal Egy

  • 1. Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human Machine Interface (Budi Setyawan) 11 APLIKASI PLC PADA TANGAN ROBOT PEMISAH BENDA LOGAM DAN NON LOGAM BERBASIS HUMAN MACHINE INTERFACE Budi Setiyawan Alumni Angkatan 2009 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika Drs. Wisnu Djatmiko, MT Dosen Pembimbing I Syufrijal, ST. MT Dosen Pembimbing II Eggy Retno Yuliasih Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika REG. (5215122657) Abstract Robot hand separator metal objects and non-metal-based HMI. Utilizing the Proximity as metal detectors, detection, systems and items goods using superbright detection as a transmitter that emits light and a photodiode as a receiver of light. Right proximity induktif sensors and sensor optic as an input to the PLC which is rocessed into an output signal to enable the driver (relay) DC motor, double. DC motors are used as a source of metal conveyor motion and non-metal, metal or driving and non-metal, open-close clasp hands, slide the motor side to side while cylinder servers as a source of up-down motion of the hand.The results robotic hand separator metal object and non-metals showed that the robot an work automatically and manually (using monitoring system) in accordance with esigned system. Proximity induktif sensors are used for the detection of metal goods as superbright sensor detection system used on the goods and deliver goods (low) to the PLC and then processed by the PLC and then released back to the contact to the driver circuit to drivea DC motor and double cylinder. Process I/O is processed by PLC and then integrated into the system interfacing via RS 232 cable, with a monitoring as a function of the control system of robotic arms working separatora and metal object on-metallic screen HMI. Kata kunci : PLC, HMI (Human Machine Interfacing), Touch screen, Sensor logam Proximity, Konveyor, Motor DC, Relay, Robot.
  • 2. 12 HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20 Programable LogicControl (PLC) dan Human MachineInterface (HMI) adalah salah satu contoh dari kemajuan teknologi tersebut. Dalam pemanfaatan PLC tersebut banyak diaplikasikan dalam dunia industri sebagai mesin robot otomatis yang dapat bergerak bebas sesuai dengan yang telah diprogram oleh penggunanya. Penggunaan HMI sebagai komponen dalam suatu rangkaian mesin robot otomatis selain PLC dalam dunia industri dapat dijadikan sebagai sarana interfacing antara operator mesin dengan mesin otomatis yang dipakai, karena dapat menggantikan fungsi tombol pada input mesin serta dapat pula dijadikan sebagai indikator output dengan grafik dan berbagai macam tampilan sesuai yang diinginkan oleh pengguana. Penambahan daftar menu dalam tampilan HMI akan lebih memudahkan operator dalam membuat wiring pengkabelan setinggi kemungkinan hubungan pendek atau konsleting pada antara kabel lebih minimum. Atas dasar hal tersebutlah penulis membuat skripsi dengan pemanfaatan aplikasi Programmable LogicControl (PLC) dan Human Machine Interface(HMI) dengan judul: “APLIKASI PLC PADA TANGAN ROBOT PEMISAH BENDA LOGAM BERBASIS HUMAN MACHINE INTERFACE”. Perumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut: “Bagaimana membuat aplikasi PLC pada tangan robot pemisah benda logam dan non logam dengan sistem monitoring HMI touchscreen dengan sensor proximity jenis induktif untuk mendeteksi benda bahan logam plat besi dan sensor cahaya sebagai sensor ketinggian”. PLC (Programmer Logic Controller) Berdasarkan standar yang dikeluarkan oleh National Electrical Manufacturer Association (NEMA) ICS3-1978 Part. ICS3-304, PLC didefinisikan sebagai berikut. Sebuah Progammable Controller adalah sebuah alat elektronika yang bekerja secara digital yang menggunakan memori yang dapat di program untuk penyimpanan intenal dari intruksi yang menerapkan fungsi tertentu; seperti logika, sekuensial, timing, counting, dang aritmatika untuk mengontrol, melalui modul input/output analog atau digital, bermacam tipe mesin atau proses melalui analog atau digital input/output moduls. HMI (Human Machine Interfacing) HMI atau interaksi manusia mesin digunakan untuk membantu User memahami, mengaasi, atau mengontrol (value adjustmen) proses yang berlangsung atau juga kondisi equipment di Plant melalui Layar Monitor. Selain itu data-data yang
  • 3. Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human Machine Interface (Budi Setyawan) 13 telah terbaca tersebut bisa disimpan / direcord / di Log dalam storage disk sehingga Trend dari proses atau equimpent bisa diketahui (per- day/per-week/per-month/ dst). Hampir setiap vendor PLC mengeluarkan HMI-nya. HMI yang dapat menampilkan equimpent plant dan sekaligus dapat dijadikan sebagai input masukan pada PLC salah satunya aalah HMI touch screen. Prinsip Kerja Hmi Touch Screen Sebuah layar touch screen yang paling sederhana terdiri dari tiga buah komponen utama dalam bekerja. Komponen tersebut adalah sebagai berikut : 1. Touch Sensor Touch Sensor merupakan sebuah lapisan penerima input dari lur monitor. Input dari touch screen, adalah sebuah sentuhan maka sensornya juga merupakan sensor sentuh. Biasanya sensor sentuh berupa sebuah panel terbuat dari kaca yang permukaannya sangat responsif. 2. Controller Controller merupakan sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan antara sensor dengan perangkat komputer yang akan memproses sentuhan-sentuhan tersebut. 3. Software atau driver Software atau driver merupaka sebuah software pengatur yang di instal pada perangkat komputer atau PC yang tugasnya adalah untuk mengatur agar perangkat touch screen dan controller plant dapat bekerja sama untuk di- gunakan dalam berbagai macam keperluan. Software atau driver akan mengatur funsi-fungsi bagai-mana caranya menangani even-even akan membantu dalam mem- program HMI touch screen agar dapat memproses setiap sentuhan yang berasal dari sensor-sensor diatas layar touch screen agar dapat memproses setiap sentuhan yang berasal dari sensor- sensor diatas layar touch screen. Sebagai suatu contoh PLC OMRON yang telah mngeluarkan HMI-nya men- ciptakan software pemrograman untuk HMI touch screen yang telah diproduksi oleh mereka yaitu software NS designer. Sensor Proximity Jenis Induktif Sensor proximity jenis induktif dapat merespon atau mendeteksi benda yang terbuat dari logam atau non-logam. Sensor proximity biasanya dilengkapi dengan sebuah LED untuk menunjukan statusnya (hidup/mati) dan dilengkapi pula dengan sekrup
  • 4. 14 HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20 pengatur untuk mengatur jangkauan dan jarak pensensoran, pada permukaan sensor proximity akan me- ngirimkan sinyal gelombang magnetic. Sensor proximity jenis induktif terdir dari suatu osilator demodulator, trigger, dan switchhing amplifier. Sensor proximity beroperasi dengan prinsip transistor osilator yang operasinya dumped ketika objek metal mendekati elemen yang beresonansi. Efisiensi dumping effect ini tergantung dari jarak dan tipe metal. Jika objek metal memasuki medan magnet kumparan osilator, arus pusat akan diinduksi pada kumparan yang akan mengubah amplitudo osilasi. Demodulator akan mengkonversi perubahan amplitudo menjadi sinyal DC yang akan mengaktifkan trigger. Keuntungan penggunaan sensor proximity adalah : 1) Tidak perlu ada kontak fisik secara langsung. 2) Dapat bekerja di lingkungan dengan kondisi apapun. 3) Responnya berjalan dengan cepat. 4) Awet dan tahan lama. Konveyor Fungsi utama dari sebuah konveyor adalah untuk memindahkan barang atau benda dari suatu tempat ke tempat yang lain. Konveyor yang akan dibuat dan dipakai adalah jenis konveyor flat belt, karena konveyor yang digunakan meng-gunakan belt yang berfungsi sebagai alas untuk mengantarkan barang dengan arah lintasan lurus dengan permukaan rat. Jenis mesin konveyor sangat banyak dan masing-masing berbeda me-nurut prinsip pengoperasiannya, bentuk desain peralatan serta arah pemindahan. Menurut prinsip operasinya, mesin kon-veyor dibagi atas mesin dengan aksi terputus dan kontinyu. Mesin aksi terputus meliputi berbagai jenis transportasi darat yaitu kereta api, lori, traktor, dan lain-lain. Sedangkan mesin aksi kontinyu meliputi berbagai jenis konveyor, instalasi transport dan hidroulik pneumatik. Sifat spesifik mesin aksi kontinyu adalah membawa material tanpa pe- mutusan. Menurut jenis meterial yang ditangani, mesin konveyor dibedakan atas mesin beban curah, beban satuan atau kombinasinya. Mesin dengan bagian penarik fleksibel memilik sifat yaitu, beban berpindah bersamaan pada bagian penarik. Bagian penarik fleksibel mentransmisikan gerakan ke pembawa beban. Jenis tertentu mesin konveyor memindahkan beban pada arah garis lurus (horizontal, sedikit miring, vertikal atau sedikit membentuk sudut dengan bidang vertikal). Jenis lainnya mempunyai bentuk lintasann yang tidak teratur.
  • 5. Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human Machine Interface (Budi Setyawan) 15 Secara umum pemilihan peralatan pemindah ditentukan oleh faktor- faktor teknis berikut : 1) Sifat material yang akan dipindahkan. 2) Kapasitas peralatan. 3) Arah dan panjang lintasan pemindah. Motor Dc Secara umum motor adalah mesin yang mngubah tenaga listrik menjadi tenga mekanik. Tenaga gerak tersebut berupa putaran motor. 1) Prinsip Kerja Motor DC Prinsip dasardari motor arus searah (motor DC) adalah jika sebuah kawat berarus diletakan antara kutub magnet utara dan selatan, maka apada kawat akan bekerja suatu gaya gerak lstrik yang akan menggerakan kawat. 2) Membalik Arah Putaran Motor DC Untuk membalik arah putaran DC dapat dilakukan dengan membalik arah arus jangkar. Misalkan mula-mula arah putaran ke kanan, untuk mengubah arah putaran ke kiri dilakukan dengan membalik arah arus jangkar, atau pada prinsipnya sama dengan membalik polaritas pada klemnya. 3) Konstruksi Motor DC Motor arus searah secara garis besar memiliki dua bagian yaitu : a) Stator, merupakan bagian motor arus searah yang tidak bergerak atau diam yang meliputi : 1. Badan motor. 2. Inti kutub magnet. 3. Sikat. b) Rotor, bagian dari motor arus searah yang berputar, terdiri dari : 1. Jangkar. 2. Lilitan jangkar. 3. Komulator. Sistem Penggerak Motor Dc Menggunakan Relay Pada sistem penggerak motor Dc terdapat suatu rangkaian yang dapat bekerja mengontrol pergerakan atau arah putaran DC, yaitu rangkaian driver. Rangkaian driver sederhana terdiri dari komponen utama yaitu dioda dan relay. Rangkaian driver motor digunakan sebagai penghubung antara PLC ke motor DC. digunakan driver motor karena arus yang keluar dari PLC tidak mampu mencukupi kebuuhan dari motor DC. Relay dapat bekerja apabila pada salah satu alamat output PLC yang berhubungan dengan motor yang ingin digerakan berlogika low. Pada dasarnya semua sistem rangkaian driver motor DC memiliki rangkaian dan karakteristik yang sama
  • 6. 16 HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20 yaitu, logika yang diberikan pada input rangkaian driver motor digunakan untuk menentuan arah putaran motor ke arah forward dan reverse karena akan mempengaruhi arah arus yang diberikan pada jangkar di dalam motor DC. Ketika salah satu alamat output pada PLC mengeluarkan logika low maka sikat positif dan sikat negatif sumber tegangan. Sehingga, motor akan berputar dengan arah putaran searah jarum jam (clockwise). Dan dengan cara yang sama ketika alamat output PLC yang lainnya berlogika low, maka terjadi kondisi yang berkebalikan yaitu motor akan berputar dengan arah putaran yang berlawanan dengan arah jarum jam (counterclockwise). SISTEM PENDETEKSI KETINGGI-AN PADA KONVEYOR 1. LED Super Bright Pada dioda penyearah, energi yang timbul akibat elektron jatuh dari pita konduksi ke pita valensi dikeluarkan sebagai panas. Tetapi, pada LED Super-Bright, energi dipancarkan sebagai cahaya. Pabrik dapat membuat LED yang me-mancarkan warna hijau, hijau super-bright, putih super-bright, biru super-bright, merah super-bright. Pada masing-masing LED membutuhkan sumber tegangan DC sebesar 1V-3V. 2. Photodioda Photodioda adalah sejenis dengan dioda pada umumnya, perbedaan pokok pada photodioda dengan dioda atau LE pada umumnya adalah dipasangya sebuah lensa pemfokus sinar. Lensa tersebut berfungsi untuk memfokuskan sinar jatuh. Prinsip kerja dari photodioda adalah sebuah dioda diberi reverse bias. Makin kuat cahaya, makin banyak jumlh pembawa yang dihasilkan pem-bawa dan makin besar arus reverse, besarnya arus reverse tergantung suhu dan intensitas cahaya yang jatuh pada deplaction layer. Karenanya photo dioda merupakan detektor cahaya yang baik. Prinsip kerja Photodioda adalah sebuah doda diberi reverse bias, maka akan mengalir arus reverse tergantung suhu dan inensitas cahaya yang jatuh padanya yang dikirim oleh Super- Bright. 3. Komparator Berbasis IC LM324 LM 324 suatu IC Opperational Amplifier, dengan empat input (inverting dan not-inverting). IC LM 324 berfungsi sebagai comparator atau pembanding. Jadi
  • 7. Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human Machine Interface (Budi Setyawan) 17 pembanding tegangan akan membandingkan tegangan sebuah masukan dengan tegangan masukan lainnya. Dalam konfigurasi yang paling sederhana, modus lup terbuka akan mengayunkan op-amp ke dalam saturasi. Arah saturasi keluaran ditentukan oleh polaritas sinyal masukan. 4. Schmitt trigger inverter berbasis IC 7414 Schmitt trigger inverter 7414 merupakan IC invereter yang berfungsi juga untuk menghilangkan adanya sinyal noise sehingga sinyal digital outputnya akan lebih rata. Sinyal digital yang dihasilkan oleh IC 7414 merupakan informasi/data yang akan diolah oleh PLC kemudian akan diolah oleh PLC kemudian akan diolah oleh CPU pada PLC. 5. Schmitt trigger (pemicu schmitt) merupakan suatu perangkat yang digunakan untuk menghasilkan bentuk gelombang persegi (pulsa). Schmitt trigger sering digunakan sebagai detektor puncak.Schmitt trigger dapat mengubah tegangan masukan dengan perubahan yang sangat lambat ke dalam kelaran yang berubah tajam bentuk gelombangnya dan timbul tepat pada harga tertentu pada tegangan masukannya. Perancangan Mekanik Tangan Robot dan Konveyor Dalam pembuatan mekanik plant yang terdiri dari tangan robot dan konveyor, terlebih dahulu mendesain model plant yang akan digunakan pada tangan robot pemisah benda logam dan non-logam. 1. Motor DC penggerak tangan robot ke kiri dan ke kanan. 2. Rantai pengikat yang terhubung langsung dengan motor. 3. Penempatan LED superbright sebagai transmitter. 4. Pendorong barang reject. 5. Motor DC penarik belt konveyor. 6. Penempatan photodioda sebagai reciver sinyal. 7. Penempatan silinder ganda. 8. Motor DC penjepit tangan robot 9. Sensor proximity jenis induktif. 10. Barang logam dan non-logam. Data Hasil Penelitian Pengujian alat tangan robot pemisah benda logam dan non- logam berbasis HMI seperti dijelaskan pada bab sebelumnya, yaitu terdiri dari pengujian blok- blok rangkaian antara lain: blok input dan blok output. Pada rangkaian input, di-dapat hasil pengujian sistem pendeteksi logam pada saat mendeteksi adanya bahan logam maka akan menghasilkan tahanan keluaran sebesar tak terhingga sedangkan apabila tidak mendeteksi barang
  • 8. 18 HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20 berbahan logam akan meng- hasilkan tahanan keluaran yang men-dekati 0. Dari hasil data pengujian sensor proximity, maka dapat di- simpulkan sensor proximity bekerja dengan baik sebagai pendeteksi benda berbahan logam. Ketika sensor didekati oleh benda berbahan logam, maka sensor akan menghasilkan tahanan keluaran sebesar tak terhingga, sehingga keluaran pada sensor proxi-mity menjadi normally close atau saklar tertutup untuk memberikan tegangan 0 volt atau aktif low terhadap bebannya yaitu coil pada PLC. Dari hasil data pengujian sistem pendeteksi barang dan sistem pendeteksi ketinggian benda dengan menggunakan aplikasi sensor cahaya, maka dapat disimpulkan kerja dari komparator (IC LM324) bekerja dengan baik sebagai pembanding antara tegangan input (negatif) dan tegangan referensi (positif). Apabila tegangan referensi (positif) lebih besar dari pada tegangan input (negatif) maka output komparator besar (aktif high) namun sebaliknya, bila tegangan referensi lebih kecil dari pada tegangan input, maka output komparator kecil (aktif low). Sedangkan transisitor bekerja dengan baik sebagai saklar antara output sensor terhadap modul input PLC, karena dapat dengan baik sebagai saklar antara output sensor terhadap modul input PLC, karena dapat memberikan logika low terhadap modul input PLC pada saat arus mangalir pada basis transisitor yang menyebabkan transistor dalam keadaan saturasi. Sebaliknya, jika arus tidak mengalir pada basis transistor maka transistor kembali berada dalam kondisi cut-off.Pada pengujian rangkaian driver (relay) untuk mengaktifkan motor DC dan mengaktifkan selenoid silinder ganda dengan memanfaatkan sinyal keluaran modul output PLC sebagai saklar yang akan mengaktifkan relay 2. Motor DC akan berputar dan selenoid akan bekerja apabila arus mengalir pada relay sedangkan arus akan mengalir pada relay jika coil pada relay mendapatkan sumber tegangan positif 24 Volt dari satu daya sedangkan masukan (input) dari modul output PLC sebesar 0 Volt. Kelebihan dan Kekurangan Alat 1. Kelebihan Alat a. Sistem kerja tangan robot pemisah benda logam dan non-logam dapat memisahkan benda berbahan logam dan non- logam ke konveyor yang berbeda. b. Sistem kerja tangan robot pemisah benda logam dan non-logam pada masing-
  • 9. Aplikasi PLC Pada Tangan Robot Pemisah Benda Logam Dan Non Logam Berbasis Human Machine Interface (Budi Setyawan) 19 masing konveyor terdapat sistem pendeteksi ketinggian barang yang dapat memisahkan barang dengan ketinggian reject atau tidak reject. c. Sistem kerja tangan robot pemisah benda logam dan non-logam dapat bekerja secara manual dan otomatis sesuai dengan kebutuhan yang di- inginkan. d. Sistem kerja tangan robot pemisah benda logam dan non-logam menggunakan HMI sebagai sarana inter- faceing antara operator mesin dengan plant yang dioperasikan dengan tampilan mo- nitoring sehingga plant dapat bekerja lebih maksimal. 2. Kekurangan Alat Sensor yang digunakan dalam mendeteksi bahan logam masih menggunakan sensor proximity sehingga jangkauan sensor dalam mendeteksi objek yang berbahan logam sangat dekat. Hal tersebut dapat beresiko karena objek berbahan logam posisinya harus benar-benar rapat dengan sensor agar dapat terdeteksi oleh sensor, apabila pendeteksian logam gagal semua barang akan dianggap berbahan no-logam oleh PLC. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa yang tertulis dalam buku ini, tentang alat tangan robot pemisah benda logam dan non-logam dengan sistem monitoring berbasis HMI, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Tangan robot pemisah benda logam dan non-logam dengan sisitem monitoring berbasis HMI dapat bekerja secara otomatis dan secara manual dengan baik. 2. Tangan robot dapat memisahkan benda logam dan non-logam ke konveyor yang berbeda secara otomatis dan manual. 3. Penyodok barang pada konveyor logam dan non- logam dapat memisahkan barang dengan ketinggian reject dan non-reject ke tempat yang berbeda secara manual dan otomatis. 4. Sensor cahaya (optik) dan sensor proximity jenis induktif sebagai pendeteksi logam yang digunakan dalam membuat sistem tangan robot pemisah benda logam dan non-logam dengan sistem monitoring berbasisi HMI
  • 10. 20 HAELKA, VOL. 096, NO. 2, APRIL 2012 : 11-20 dapat bekerja dengan baik ebagai fungsi input. 5. Rangkaian driver yang di rancang bekerja dengan baik sehingga dapat menggerakan beban motor DC secara bolak- balik maupun searah dan dapat memberi input tegangan kontak selenoid silinder ganda. 6. Sistem interfacing monitoring yang dibuat dapat mengontrol secara manual pergerakan masing-masing plant dengan baik disertai tampilan yang mudah dimengerti. 7. Tampilan dalam layar HMI dapat dijadikan sebagai indikator (pusat informasi) maupun interfacing sangat membantu dalam meng- operasikan plant baik secara manual maupun otomatis pada sistem kerja tangan robot pemisah benda logam dan non-logam. 8. Berdasarkan hasil pengujian, sistem yang dibuat dan dirakit dapat bekerja dengan baik sesuai dengan yang direncanakan. SARAN Penulis mencoba untuk memberikan saran untuk mengatasi dan melengkapi kelemahan dari sistem yang di buat, yaitu mengganti sensor proximity sebgai pendeteksi logam dengan sensor pendeteksi logam yang lebih akurat. Apabila sensor pendeteksi logam lebih akurat maka pengembangan alat akan lebih luas dan alat lebih alam dalam mendeteksi barang berbahan logam dengan jarak jangkauan pendeteksian lebih jauh daripada menggunakan sensor proximity saja. DAFTAR PUSTAKA Frank D Petruzella, Elektronika Industri, terj. ANDI Yogyakarta 2004. Malvino Hanapi Gunawan, Prinsip Prinsip Elktronika, Jakarta: Erlangga, 1981. Omron, Operation Manual Sysmac CJ series, Programmable Controller, Edisi Revisi, Januari, 2003. Retna Prasetia, Catur Edi, Teori dan Praktek Interfacing Port Paralel dan Port Serial Komputer dengan Visual Basic 6.0, Yogyakarta, 2004.