1. Disusun oleh XII IPA 3:
Mayda Kizztiyas
Ratih Kusuma
Sahida Widaswari
2. Pembahasannya..
Reaksi kimia berlangsung dengan
laju yang berbeda-beda. Ada
Kemolaran berlangsung seketika adapula
yang berlangsung sangat lambat.
Laju Reaksi
Faktor Laju Reaksi
Teori Tumbukan
oPengkaratan besi oLedakan dinamit
3. Pembahasannya..
Kemolaran (M)/ konsentrasi/ kepekatan
menunjukan jumlah mol zat terlarut
dalam tiap liter larutan.
n gr 1000
Kemolaran M M x
atau
V Mr V
Laju Reaksi Pencampuran larutan sejenis dengan
konsentrasi berbeda menghasilkan
Faktor Laju Reaksi konsentrasi baru, dengan rumusan :
V1 M 1 V2 M 2 ... Vn M n
M campuran
Teori Tumbukan V1 V2 ... Vn
Pengenceran larutan menyebabkan
konsentrasi berubah dengan rumusan :
V1 M 1 V2 M 2
4. Pembahasannya..
Konsep laju reaksi:
Laju reaksi menyatakan laju
perubahan konsentrasi zat-zat
Kemolaran
komponen reaksi setiap satuan
waktu:
Laju Reaksi
[M ]
V
Faktor Laju Reaksi t
• Laju pengurangan konsentrasi
Teori Tumbukan pereaksi per satuan waktu
• Laju penambahan konsentrasi
hasil reaksi per satuan waktu
Next
5. Misalkan reaksi :
N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g)
Laju reaksi :
- laju penambahan konsentrasi NH3
- laju pengurangan konsentrasi N2
dan H2.
6. Pembahasannya..
Kemolaran Suhu
Laju Reaksi Konsentrasi
Faktor Laju Reaksi Luas permukaan
Teori Tumbukan
Katalis
7. Laju reaksi kimia bertambah dengan naiknya
suhu. Jika suhu dinaikkan, maka kalor yang
diberikan akan menambah energi kinetik partikel
pereaksi. Sehingga pergerakan partikel-partikel
pereaksi makin cepat, makin cepat pergerakan
partikel akan menyebabkan terjadinya tumbukan
antar zat pereaksi makin banyak, sehingga reaksi
makin cepat.
Next
8. Bila kita memasak nasi dengan api besar akan
lebih cepat dibandingkan api kecil. Bila kita ingin
mengawetkan makanan (misalnya ikan) pasti kita
pilih lemari es, mengapa? Karena penurunan
suhu memperlambat proses pembusukan.
9. Konsentrasi mempengaruhi laju reaksi, karena
banyaknya partikel memungkinkan lebih banyak
tumbukan, dan itu membuka peluang semakin banyak
tumbukan efektif yang menghasilkan perubahan.
Ilustrasi :
Next
10. Orde Reaksi menyatakan besarnya pengaruh
konsentrasi pereaksi pada laju reaksi.
Ada reaksi berorde O, dimana tidak terjadi
perubahan laju reaksi berapapun perubahan
konsentrasi pereaksi.
Ada reaksi berorde 1, dimana perubahan
konsentrasi pereaksi 2 kali menyebabkan laju
reaksi lebih cepat 2 kali.
Ada reaksi berorde 2, dimana laju perubahan
konsentrasi pereaksi 2 kali menyebabkan
laju reaksi lebih cepat 4 kali, dst.
11. Grafik hubungan perubahan konsentrasi terhadap laju reaksi
Reaksi Orde 0
Laju reaksi
Reaksi Orde 1
Reaksi Orde 2
Konsentrasi
12. Grafik hubungan perubahan konsentrasi terhadap laju reaksi
Reaksi Orde 0
Laju reaksi
Reaksi Orde 1
Reaksi Orde 2
Konsentrasi
13. Grafik hubungan perubahan konsentrasi terhadap laju reaksi
Reaksi Orde 0
Laju reaksi
Reaksi Orde 1
Reaksi Orde 2
Konsentrasi
14. Persamaan laju reaksi:
Reaksi:
pA + qB → rC + sD Ket :
v = laju reaksi (Ms-1)
[A] = konsentrasi zat A (M)
V = k [A]x [B]y
[B] = konsentrasi zat B (M)
k = konstanta laju reaksi
x = orde reaksi zat A
y = orde reaksi zat B
15. Mana yang lebih luas
permukaannya?
Sepotong tahu utuh atau sepotong
tahu dipotong 4?
18. Perhatikan bahwa luas permukaan tahu utuh lebih kecil dari
tahu yang dipotong 4
Luas permukaan mempercepat laju reaksi karena semakin
luas permukaan zat, semakin banyak bagian zat yang
saling bertumbukan dan semakin besar peluang adanya
tumbukan efektif menghasilkan perubahan
Semakin luas permukaan zat, semakin kecil ukuran
partikel zat. Jadi semakin kecil ukuran partikel zat, reaksi
pun akan semakin cepat.
19. Katalis adalah zat yang dapat mempercepat laju reaksi.
Ada 2 jenis katalis :
1. Katalis aktif yaitu katalis yang ikut terlibat reaksi dan
pada akhir rekasi terbentuk kembali.
2. Katalis pasif yaitu katalis yang tidak ikut bereaksi, hanya
sebagai media reaksi saja.
20. Pembahasannya..
Energiminimun yang harus
dimiliki oleh partikel pereaksi
Kemolaran untuk menghasilkan tumbukan
efektif disebut energi aktivasi
Laju Reaksi
Faktor Laju Reaksi
Teori Tumbukan
21. SMAN 2 Sukabumi
2011/2012
Cukup sekian…
Terima kasih…
Bye..!!