Permohonan Pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 360 Tahun 2024.pdf
RPP EKONOMI SMA X kd 3.8
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Malang
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X/ Genap
Materi Pokok : Koperasi
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit (6 kali pertemuan)
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
2. B. Kompetensi Dasar dan Indikator:
1.2 Mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan
lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi.
2.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, kerjakeras,
sederhana, mandiri, adil, berani, peduli dalam melakukan kegiatan
ekonomi.
3.8 Mendeskripsikan konsep koperasi dan pengelolaan koperasi
Indikator:
1. Menjelaskan pengertian koperasi.
2. Mendeskripsikan landasan dan asas koperasi.
3. Menjelaskan prinsip koperasi Indonesia
4. Menjelaskan tujuan koperasi Indonesia
5. Mengidentifikasi jenis-jenis koperasi
6. Menjelaskan jenis-jenis koperasi
7. Menyebutkan pengertian Sisa Hasil Usaha (SHU)
8. Menjelaskan prinsip pembagian SHU
9. Menghitung pembagian SHU
4.8 Menerapkan konsep koperasi dan pengelolaan koperasi.
4.8.1. Mendeskripsikan peran koperasi
4.8.2.Menjelaskan perangkat organisasi koperasi
C. Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik mampu menjelaskan pengertian koperasi.
2. Peserta didik mampu mendeskripsikan landasan dan asas koperasi.
3. Peserta didik mampu menjelaskan prinsip koperasi indonesia
4. Peserta didik mampu menjelaskan tujuan koperasi indonesia
5. Peserta didik mampu mengidentifikasi jenis-jenis koperasi
6. Peserta didik mampu menjelaskan jenis-jenis koperasi
7. Peserta didik mampu menyebutkan pengertian sisa hasil usaha (SHU)
8. Peserta didik mampu menjelaskan prinsip pembagian SHU
9. Peserta didik mampu mendeskripsikan peran koperasi
10. Peserta didik mampu menjelaskan perangkat organisasi koperasi
3. D. Materi Pembelajaran (Uraian Terlampir)
1. Pengertian Koperasi
2. Landasan dan asas koperasi
3. Pengertian prinsip koperasi
4. Prinsip-prinsip koperasi Indonesia
5. Tujuan koperasi Indonesia
6. Jenis-jenis Koperasi
7. Menyebutkan pengertian Sisa Hasil Usaha (SHU)
8. Menjelaskan prinsip pembagian SHU
9. Peserta didik mampu mendeskripsikan peran koperasi
10. Peserta didik mampu menjelaskan perangkat organisasi koperasi
E. Metode Pembelajaran :
Metode Pembelajaran: Ceramah bervariasi, diskusi, tanya jawab, observasi.
F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Powerpoint
2. Alat/Bahan : Laptop, Whiteboard, spidol, Penghapus.
3. Sumber Belajar : Buku Pelajaran
1. Hartatik, Fitria. 2012. (BSE) Ekonomi
SMA dan MA kelas X. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional ( (hal 146-147)
2. www.depkop.go.id
3.
4.
5.
6.
7.
4. G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Indikator:
3.8.1. Menjelaskan pengertian koperasi.
3.8.2. Mendeskripsikan landasan dan asas koperasi.
Model Pembelajaran: Group Investigation
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
A. Kegiatan Awal :
1. Menyapa dan memberi salam kepada siswa.
2. Berdoa awal pembelajaran.
3. Mengabsen siswa.
4. Apersepsi (Guru menayangkan video mengenai
koperasi).
5. Penyampaian tujuan pembelajaran.
15 menit
B. Kegiatan Inti :
Mengamati:
1. Siswa mengamati tampilan slide power point yang
disajikan.
2. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
Menanya:
3. Siswa bertanya tentang materi yang kurang dipahami.
Mengumpulkan Informasi:
4. Siswa mengaitkan materi dengan referensi dari buku
ataupun internet.
Mengasosiasikan:
5. Siswa dibagi menjadi 3 kelompok heterogen.
6. Masing-masing ketua kelompok maju untuk menerima
tugas satu yang berbeda dari kelompok lain mengenai
pengertian, landasan dan asas koperasi.
7. Masing-masing kelompok membahas materi yang sudah
100 menit
5. ada secara kooperatif.
Mengkomunikasikan:
8. Setelah selesai diskusi, perwakilan kelompok
menyampaikan hasil pembahasan kelompok
C. Kegiatan Akhir :
9. Siswa memperhatikan masukan dan penjelasan dari guru
mengenai hasil diskusi kelompok.
10. Guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap
kegiatan pertemuan hari ini, terutama hal-hal yang
kurang berkenan sebagai masukan untuk perbaikan
dalam pertemuan berikutnya.
11. Guru memberikan tugas individu untuk mengerjakan
buku paket.
12. Guru menginformasikan materi pada pertemuan
berikutnya.
13. Mengucapkan salam
20 menit
Pertemuan II
Indikator:
3.8.3. Menjelaskan prinsip koperasi Indonesia
3.8.4. Menjelaskan tujuan koperasi Indonesia
Model: Make a match
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
A. Kegiatan Awal :
1. Guru mengucapkan salam
2. Guru menanyakan kehadiran siswa
3. Guru bertanya jawab tentang materi yang lalu tentang
pengertian dan landasan koperasi
20 menit
6. 4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai
5. Guru memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan
prinsip-prinsip dan tujuan koperasi Indonesia untuk
membangun pengetahuan awal pada siswa
6. Guru memberikan beberapa gambaran awal tentang
materi yang akan dipelajari dengan mengaitkannya dalam
kehidupan sehari-hari
7. Guru menjelaskan aturan main belajar dengan model
pembelajaran make a match
B. Kegiatan Inti :
Mengamati
8. Peserta didik mengamati dan membaca prinsip-prinsip
koperasi Indonesia
9. Peserta didik mengamati dan membaca tujuan koperasi
Indonesia
10. Peserta didik mengamati penjelasan dari guru tentang
prinsip-prinsip dan tujuan koperasi Indonesia
11. Peserta didik mendapat satu buah kartu
pernyataan/jawaban
Menanya
12. Peserta didik bertanya tentang prinsip-prinsip koperasi
Indonesia dan tujuan koperasi Indonesia yang belum
dipahami
13. Peserta didik bertanya tentang model pembelajaran yang
akan dilakukan
Mengeksplorasi
14. Peserta didik mengumpulkan data/ informasi tentang
prinsip-prinsip koperasi Indonesia dan tujuan koperasi
Indonesia
15. Peserta didik memikirkan jawaban/soal dari kartu yang
dipegang
90 menit
7. Mengasosiasi
16. Peserta didik mencari pasangan yang mempunyai kartu
pernyataan yang cocok dengan kartu jawaban (waktu
±5menit)
Mengkomunikasikan
17. Setiap peserta didik mencari pasangan yang mempunyai
kartu pernyataan yang cocok dengan kartu jawaban,
kemudian mempresentasikannya di depan kelas
18. Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan kartunya
sebelum batas waktu, diberi poin 20. Peserta didik yang
menjawab belum tepat, maka poin dukurangi menjadi 10
dan diminta untuk mencocokkan dengan peserta didik
lain
C. Kegiatan Akhir :
19. Guru memberikan konfirmasi dan penjelasan kembali
dari setiap jawaban siswa
20. Guru dan peserta didik melakukan refleksi terhadap
kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan
21. Guru menyuruh siswa untuk mempelajari materi
selanjutnya tentang fungsi dan peran koperasi, jenis-jenis
usaha koperasi
22. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam
25 menit
8. Pertemuan III
Indikator:
3.8.5. Menjelaskan jenis-jenis koperasi.
Model: Make a Match
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
A. Kegiatan Awal :
1. Memulai pembelajaran dengan salam dan berdoa,
mengecek kehadiran, dan menyiapkan siswa untuk
mengikuti pembelajaran.
2. Apersepsi:
Guru menanyakan kepada siswa tentang materi yang
minggu lalu tentang prinsip koperasi dan memutarkan
video salah satu jenis koperasi
Guru menanyakan kepada siswa jenis-jenis koperasi
3. Motivasi
Guru memotivasi siswa untuk selalu bersemangat dalam
mengikuti proses pembelajaran
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
20 menit
B. Kegiatan Inti :
1. Guru menjelaskan materi jenis- jenis koperasi
2. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok sesuai
dengan model make a match
Langkah-langkah :
1) Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa
konsep atau topik yang cocok untuk sesi review,
sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya
kartu jawaban
2) Setiap siswa mendapat satu buah kartu
3) Tiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang
90 menit
9. dipegang
4) Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu
yang cocok dengan kartunya
5) Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum
batas waktu diberi poin
6) Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa
mendapat kartu yang berbeda dari sebelumnya
Mengamati
3. Peserta didik mengamati dan membaca jenis- jenis
koperasi
4. Peserta didik mengamati penjelasan guru tentang jenis-
jenis koperasi
Menanya
5. Peserta didik bertanya tentang jenis-jenis koperasi yang
belum dipahami
Mengeksplorasi
Peserta didik mengumpulkan data/ informasi tentang jenis-
jenis koperasi
Mengasosiasi
Guru membagikan kembali tugas kelompok yang telah
dikerjakan pada pertemuan sebelumnya
Mengkomunikasikan
6. Guru meminta kelompok mempresentasikan hasil diskusi
sesuai dengan tugas dibagikan oleh guru
7. Siswa yang lain memberikan tanggapan tentang hasil
diskusi kelompok yang presentasi
8. Guru mengontrol jalannya presentasi dengan segera
menegahi jika terjadi penyimpangan topic
9. Guru memberikan motivasi kepada setiap kelompok
dengan mengajak bertepuk tangan saat tiap kelompok
melakukan presentasi
10. Guru mengevaluasi jalannya presentasi dan memberikan
10. konfirmasi tentang kebenaran dan hal-hal yang belum
terungkap dalam disksusi
11. Siswa bersama guru menyimpulkan hasil diskusi
12. Guru melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran
yang sudah dilakukan
13. Guru memberikan Post Test melalui kuis kepada siswa
untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa tentang
materi yang telah dipelajari
14. Guru memberi tugas kepada siswa untuk
mengidentifikasi jenis koperasi apa saja yang ada di
sekitar tempat tinggal mereka.
15. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam
25 menit
Pertemuan IV
Indikator:
3.8.6. Menyebutkan pengertian Sisa Hasil Usaha (SHU
3.8.7. Menjelaskan prinsip pembagian SH
3.8.8. Menghitung pembagian SHU
Model: Teams Game
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
I. Pendahuluan
1. Guru mengucapkan salam dan melakukan presensi
kehadiran siswa.
2. Guru memotivasi siswa untuk bersemangat dalam
mengikuti proses pembelajaran.
3. Guru melakukan apersepsi, mengaitkan materi yang telah
dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
hari ini.
4. Melakukan pre-test, dengan pertanyaan:
15 menit
11. Apakah tujuan Koperasi?
Untuk mencapai tujuan itu, koperasi melakukan
beberapa usaha. Apa yang diperoleh dalam usaha itu?
5. Guru memberikan informasi kepada siswa mengenai
tujuan pembelajaran yang harus dicapai siswa sesuai
dengan materi yang akan dibahas
II. Kegiatan Inti
Mengamati
6. Guru memberikan sekilas materi tentang pengertian dan
rumus pembagian SHU.
Menanya
7. Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk bertanya
tentang materi SHU yang masih belum dipahami.
Mengeksplorasi
Teams Game
8. Guru membagi siswa menjadi 3 kelompok.
9. Guru membagikan lembar kerja kelompok kepada
masing-masing kelompok.
Mengasosiasi
10. Siswa diberi waktu untuk mengerjakan soal yang ada di
LKK bersama anggota kelompoknya.
Mengkomunikasikan
11. Perwakilan masing-masing kelompok maju mengerjakan
hasil kerja kelompok mereka di papan tulis.
12. Guru membahas hasil kerja siswa bersama siswa dengan
memberikan konsep penghitungan SHU yang ada di
LKK.
13. Kelompok yang dapat menjawab dengan benar seluru
langkah-langkah soal di LKK mendapat nilai penuh
14. Apabila terdapat dua atau seluruh kelompok menjawab
dengan benar, maka guru akan menayangkan satu soal
100 menit
12. untuk dikerjakan bersama.
15. Kelompok yang lebih dulu menjawab dengan benar
menjadi kelompok yang menang.
III. Penutup
16. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan
pembelajaran hari ini, serta mendorong agar selalu
Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME
dalam rangka pemenuhan kebutuhan.
17. Guru memberikan tugas mempelajari materi selanjutnya
tentang peran koperasi dan perangkat organisasi koperasi.
18. Salam penutup
20 menit
Pertemuan V
Indikator:
4.8.1. Mendeskripsikan peran koperasi
4.8.2. Menjelaskan perangkat organisasi koperasi
Model: Group Investigation
Kegiatan Guru Alokasi Waktu
A. Kegiatan Awal
1. Menyapa dan memberi salam kepada siswa.
2. Berdoa awal pembelajaran.
3. Mengabsen siswa.
4. Apersepsi (bertanya materi sebelumnya dan memberikan
gambaran materi yang akan diajarkan yaitu tentang peran
dan struktur organisasi koperasi)
5. Penyampaian tujuan pembelajaran
5 menit
B. Kegiatan Inti
6. Siswa dibagi menjadi 3 kelompok besar yaitu satu
kelompok terdiri dari 6 siswa yang masing-masing akan
diberikan tugas untuk menjelaskan Rapat Anggota,
Pengurus, Pengawas
20 menit
13. Mengamati:
7. Siswa membaca materi tentang Perangkat Organisasi
koperasi
Menanya:
8. Siswa untuk menanyakan materi yang belum dipahami
dari proses mengamati.
Mengeksplorasi
9. Siswa mengumpulkan data dan informasi dari berbagai
sumber dan media yang berkaitan dengan peran dan
perangkat organisasi koperasi
Mengasosiasi
10. Siswa menganalisis data dan informasi yang diperoleh
sebagai dasar untuk menyelesaikan soal dari guru.
Mengkomunikasi
11. Perwakilan kelompok menjelaskan materi Perangkat
Organisasi koperasi telah ditugaskan dan menyelesaikan
soal yang diberikan oleh guru di depan kelas
12. Guru mengkonfirmasi penjelasan dan jawaban yang
disampaikan oleh siswa.
Penutup
13. Guru memberikan evaluasi berupa soal yang harus di
kerjakan secara individu selama 2 menit.
14. Guru memberikan umpan balik kepada siswa dengan
memberikan beberapa pertanyaan
15. Guru mengajak siswa untuk menyimpulkan materi yang
telah dipelajari
16. Guru menyampaikan materi yang akan disampaikan pada
pertemuan selanjutnya dan meminta siswa mempelajari
terlebih dahulu materi tersebut
17. Guru memberikan tugas kepada siswa
18. Guru mengakhiri pelajaran dengan memberikan salam
5 menit
14. H. Penilaian
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap
Tes unjuk kerja Tes Uji Petik Kerja
Tes tertulis Tes Uraian Pilihan
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
No Aspek Yang dinilai Kriteria Keterangan
Sangat
Baik
Baik Kurang
Baik
1 Menunjukkan rasa syukur
kepada tuhan
2 Memiliki rasa ingin tahu
3 Menunjukkan ketekunan
dan tanggung jawab
dalam belajar dan bekerja
baik secara individu
maupun berkelompok
4 Berani mengemukakan
pendapat
5 Memiliki sikap percaya
diri dalam berinteraksi
dengan teman dan guru
b. Lembar Tes Unjuk Kerja
No Aspek Yang dinilai Kriteria Keterangan
Sangat
Baik
Baik Kurang
Baik
1 Siswa dapat bekerja sama
dengan teman
sekelompok
2 Siswa mampu menjawab
pertanyaan
3 Siswa dapat
mempresentasikan hasil
diskusi
4 Siswa mampu
mengerjakan tugas
dengan tepat waktu
c. Lembar Tes Tertulis
( Terlampir)
15. Malang, 2 Juni 2014
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala SMA Negeri Malang Ekonomi
.............................................. Rochman Hadi M., S.Pd
16. Lampiran I Materi
1. Pengertian Koperasi
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan
hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas
kekeluargaan.
2. Landasanan dan asas Koperasi
Dalam hubungan koperasi sebagai badan usaha yang didirikan dan
memiliki kegiatan dimana anggota koperasi berfungsi sebagai pemilik dan
sekaligus sebagai pengguna jasa koperasi, maka perlu kiranya dibuatkan
landasan untuk menjamin kesejahteraan sosial dan ekonomi.
Dalam UU Nomor 25 tahun 1992 (UU perkoperasian yang baru) Bab II
Pasal 2 dinyatakan bahwa landasan dan asas koperasi berdasarkan Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945 serta berdasarkan atas asas kekeluargaan.
1) Landasan Idiil
Landasan idiil koperasi Indonesia adalah Pancasila. Sila kelima dari Pancasila
harus dijadikan dasar dalam kehidupan koperasi di Indonesia. Dasar idiil ini
harus diamalkan oleh seluruh anggota maupun pengurus koperasi karena
pancasila disamping merupakan dasar negara juga sebagai falsafah hidup
bangsa dan negara Indonesia.
2) Landasan Struktural
Landasan struktural koperasi Indonesia adalah Undang-Undang Dasar 1945.
Sebagai landasan geraknya adalah Pasal 33, Ayat (1), Undang-Undang Dasar
1945 serta penjelasannya. Menurut Pasal 33, Ayat (1), Undang-Undang Dasar
1945: Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas kekeluargaan.
3) Landasan Mental
Landasan mental koperasi Indonesia adalah setia kawan dan kesadaran
berpribadi. Landasan itu mencerminkan dari kehidupan bangsa yang telah
berbudaya, yaitu gotong royong. Setia kawan merupakan landasan untuk
bekerjasama berdasarkan atas asas kekeluargaan. Kesadaran berpribadi,
keinsafan akan harga diri sendiri, merupakan hal yang mutlak harus ada dalam
rangka meningkatkan derajat kehidupan dan kemakmuran. Kesadaran
17. berpribadi juga merupakan rasa tanggung jawab dan disiplin terhadap segala
peraturan hingga koperasi akan terwujud sesuai dengan tujuannya.
3. Prinsip koperasi
Prinsip koerasi adalah suatu sistem ide-ide abstrak yang merupakan
petunjuk membangun koperasi yang efektif dan tahan lama.
1) Prinsip-prinsip Koperasi
Koperasi melaksanakan prinsip Koperasi sebagai berikut;
a. Keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka
Siapapun yang memenuhi persyaratan sesuai dengan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga (AD dan ART) koperasi dapat menjadi anggota.
Seseorang tidak dapat dipaksakan untuk menjadi anggota (sukarela).
Demikian juga bila hendak keluar dari koperasi, mereka dapat memutuskan
sendiri dengan tanpa tekanan, asalkan sesuai dengan prosedur ketentuan
dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangganya. Sifat terbuka
mempunyai arti bahwa dalam keanggotaan tidak dilakukan pembatasan
(diskriminasi) dalam bentuk apapun. (dalam UU No. 25/1992 pasal 5 ayat 1
huruf a).
b. Pengelolaan dilaksanakan secara demokratis
Pengelolaan demokratis berarti :
• Rapat anggota adalah pemegang kekuasaan tertinggi.
• Urusan kegiatan koperasi diselenggarakan oleh pengurus
• Pengurus dipilih dari dan oleh anggota.
• Pengurus mengangkat manajer dan karyawan atas persetujuan rapat
anggota.
• Kebijakan pengurus dikontrol oleh anggota melalui pengawas.
• Laporan keuangan dan kegiatan koperasi lainnya terbuka dan tran-sparan.
Satu anggota satu hak suara.
c. Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan
besarnya jasa usaha masing-masing anggota;
Bagian SHU untuk anggota, dihitung secara sebanding (proporsional)
berdasarkan transaksi dan penyertaan modal (simpanan pokok dan simpanan
wajib) setiap anggota pada akhir tahun buku.
18. • Transaksi anggota tercatat di koperasi.
• Persentase SHU yang dibagikan kepada anggota ditentukan dalam rapat
anggota.
d. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal;
Modal dalam koperasi dipergunakan untuk kemanfaatan anggota, bukan
untuk sekedar mencari keuntungan. Karena itu, anggota memperoleh bunga
yang terbatas terhadap modal. Bunganya tidak lebih dari suku bunga bank
pemerintah yang lazim. Anggota memperoleh keuntungan dalam bentuk
lain, seperti mengikuti pendidikan anggota dan dapat memperoleh produk
dengan mudah, murah dan bermutu tinggi.
e. Kemandirian.
Kemandirian berarti koperasi tidak bergantung pada pihak lain. Karena
koperasi memiliki:
• Modal sendiri yang berasal dari anggota.
• Pengelola sendiri, yaitu pengurus yang dipilih dari dan oleh anggota.
• AD dan ART sendiri. Koperasi membuat AD dan ART-nya dengan
merujuk pada Undang-undang Nomor 25 tahun 1992.
2) Dalam mengembangkan Koperasi, maka Koperasi melaksanakan pula
prinsip Koperasi sebagai berikut:
a. Pendidikan perkoperasian
Untuk meningkatkan kemampuan manajemen dan terlaksananya prinsip-
prinsip koperasi, maka penting sekali anggota, pengurus dan karyawan
koperasi ditingkatkan pemahaman, kesadaran dan keterampilannya melalui
pendidikan. Besarnya biaya pendidikan ditetapkan oleh anggota dalam
rapat anggota.
b. Kerja sama antar Koperasi
Koperasi dapat bekerjasama dengan koperasi-koperasi lain di tingkat lokal,
nasional ataupun internasional.
Di Indonesia, koperasi-koperasi primer bisa membentuk pusat dan induk di tingkat
regional dan nasional.
19. 4. Tujuan Koperasi
Koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan
masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian
Nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju ,adil dan makmur
berlandaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 .
5. Jenis-jenis Koperasi
1) Berdasarkan Jenis Usahanya/ Fungsinya
a. Koperasi Simpan Pinjam ( KSP )
Koperasi kedit atau simpan pinjam adalah koperasi yang didirikan guna
menolong anggotanya dengan meminjamkan uang atau kredit dengan bunga
ringan. Uang itu di maksudkan untuk tujuan produktif atau kesejahteraan
anggotanya. Contohnya : Koperasi karyawan carrefour dan koperasi
karyawan Suzuki
b. Koperasi Konsumsi
Koperasi komsumsi adalah usaha bersama di bidang ekonomi. Tujuannya
membantu ,mendidik dan melayani para anggotanya dengan jalan
menyediakan barang-barang komsumsi bagi anggotanya. Koperasi
komsumsi bertujuan agar para anggotanya dapat membeli barang barang
komsumsi dengan kualitas yang baik dengan harga yang layak dan
terjangkau. Contohnya : Koperasi ibu-ibu PKK.
c. Koperasi jasa
Koperasi jasa adalah koperasi yang didirikan untuk memberikan pelayanan
atau jasa kepada para anggotanya. Contohnya : Koperasi angkutan, koperasi
pelistrikan dan lain sebagainya.
d. Koperasi serba usaha
Koperasi serba usaha adalah koperasi yang melakukan berbagai usaha di
berbagai segi ekonomi , seperti bidang produksi, komsumsi, perkreditan,
dan jasa. Contohnya : KUD
e. Koperasi Produksi
Koperasi produksi adalah koperasi yang terdiri atas orang-orang yang
mampu menghasilkan barang dengan maksud untuk memperlancar atau
20. meningkatkan hasil produksi mereka. Contohnya : Koperasi kerajinan dan
Koperasi industri
2) Berdasarkan Keanggotaannya/ Lingkungannya
Berdasarkan keanggotaannya koperasi dapat dibedakan antara lain, sebagai
berikut:
a. Koperasi Pegawai Negeri (KPN)
Koperasi ini beranggotakan para pegawai negeri baik pegawai
pusat maupun daerah. Koperasi pegawai negeri didirikan untuk
meningkatkan kesejahteraan para pegawai negeri.
b.Koperasi Pasar (KOPPAS)
Koperasi ini beranggotakan para pedagang pasar. Pada umumnya pedagang
di setiap pasar mendirikan koperasi untuk melayani kebutuhan yang
berkaitan dengan kegiatan para pedagang. Misalnya modal dan penyediaan
barang dagangan. Di tingkat kabupaten atau provinsi terdapat Pusat
Koperasi Pasar (Puskoppas) yang bertujuan memberikan bimbingan kepada
koperasi pasar yang ada di wilayah binaannya.
c. Koperasi Unit Desa (KUD)
Koperasi Unit Desa beranggotakan masyarakat pedesaan. Koperasi ini
melakukan kegiatan usaha bidang ekonomi terutama berkaitan dengan
pertanian atau perikanan (nelayan).
d.Koperasi Sekolah
Koperasi sekolah beranggotakan warga sekolah yaitu guru, karyawan, dan
siswa. Koperasi sekolah biasanya menyediakan kebutuhan warga sekolah.
Misalnya alat tulis menulis, buku-buku pelajaran, serta
makanan. Keberadaan koperasi sekolah sangat penting. Selain
menyediakan kebutuhan bagi warga sekolah, juga sebagai sarana pendidikan
bagi siswa untuk belajar berorganisasi dalam bentuk usaha bersama.
3) Berdasarkan Tingkatannya/ Luas Daerah Kerja
Berdasarkan tingkatannya koperasi dapat dibedakan sebagai berikut:
a. Koperasi Primer
Koperasi primer merupakan koperasi yang beranggotakan orang-
orang. Anggota koperasi primer paling sedikit 20 orang, dan merupakan
21. jenis koperasi pada tingkatan paling rendah. Daerah kerja koperasi primer
meliputi suatu desa atau lingkungan suatu jawatan / perusahaan.
b. Koperasi Sekunder
Koperasi sekunder merupakan koperasi yang beranggotakan beberapa
koperasi. Koperasi sekunder meliputi:
Pusat Koperasi
Pusat koperasi merupakan koperasi yang anggotanya paling sedikit lima
buah koperasi primer dan yang jenis usahanya sejenis dan telah memiliki
badan hukum. Daerah kerja pusat koperasi meliputi berada di satu
kabupaten atau kotamadya.
Gabungan Koperasi
Gabungan koperasi merupakan jenis koperasi yang didirikan oleh sekurang-
kurangnya tiga pusat koperasi yang usahanya sejenis dan telah berbadan
hokum. Gabungan koperasi beranggotakan pusat-pusat koperasi yang berada
di kabupaten/kotamadya dan juga wilayahnya meliputi satu provinsi atau
lebih.
Induk Koperasi
Induk koperasi merupakan koperasi yang anggotanya paling sedikit tiga
buah gabungan koperasi. Induk koperasi merupakan jenis koperasi yang
didirikan oleh sekurang-kurangnya tiga buah gabungan koperasi yang
usahanya sejenis dan berbadan hukum. Daerah kerja induk koperasi meliputi
seluruh Indonesia.
6. Pengertian SHU
Pengertian Sisa Hasil Usaha koperasi bila ditinjau menurut UU
No.25/1992, tentang perkoperasian, Bab IX, pasal 45 adalah sebagai berikut:
a. SHU koperasi adalah pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun
buku dikurang dengan biaya, penyusutan, dan kewajiban lain termasuk
pajak dalam tahun buku yang bersangkutan.
b. SHU setelah dikurangi dana cadangan, dibagikan kepada anggota sebanding
jasa usaha yang dilakukan oleh masing-masing anggota dengan koperasi,
serta digunakan untuk keperluan pendidikan perkoperasian dan keperluan
koperasi, sesuai dengan keputusan Rapat Anggota.
22. c. Besarnya pemupukan modal dana cadangan ditetapkan dalam Rapat
Anggota.
d. Penetapan besarnya pembagian kepada para anggota dan jenis serta
jumlahnya ditetapkan oleh Rapat Anggota sesuai dengan AD/ART
Koperasi.
e. Besarnya SHU yang diterima oleh setiap anggota akan berbeda, tergantung
besarnya partisipasi modal dan transaksi anggota terhadap pembentukan
pendapatan koperasi.
f. Semakin besar transaksi (usaha dan modal) anggota dengan koperasinya,
maka semakin besar SHU yang akan diterima.
Dalam proses penghitungannya, nilai SHU anggota dapat dilakukan apabila
beberapa informasi dasar diketahui sebagai berikut:
1. SHU total koperasi pada satu tahun buku
2. Bagian (persentase) SHU anggota
3. Total simpanan seluruh anggota
4. Total seluruh transaksi usaha ( volume usaha atau omzet) yang bersumber
dari anggota
5. Jumlah simpanan per anggota
6. Omzet atau volume usaha per anggota
7. Bagian (persentase) SHU untuk simpanan anggota
8. Bagian (persentase) SHU untuk transaksi usaha anggota.
7. Rumus Pembagian SHU
Didalam AD/ART koperasi telah ditentukan pembagian SHU sebagai
berikut: Cadangan koperasi 40%, jasa anggota 40%, dana pengurus 5%, dana
karyawan 5%, dana pendidikan 5%, danasosial 5%.
Tidak semua komponen diatas harus diadopsi dalam membagi SHU-nya.
Hal ini tergantung dari keputusan anggota yang ditetapkan dalam rapat anggota
tiap-tiap koperasi.
Perumusan :
SHUA = JUA + JMA,
Dimana:
SHUa = +
23. Dengan keterangan sebagai berikut :
SHU : sisa hasil usaha
JUA : jasa usaha anggota
JMA : jasa modal anggota
Va : volume usaha anggota (total transaksi anggota)
Vuk : volume usaha total koperasi (total transaksi koperasi)
Sa : jumlah simpanan anggota
TMS : total modal sendiri (total simpanan anggota)
8. Prinsip-prinsip Pembagian SHU Koperasi
Anggota koperasi memiliki dua fungsi ganda, yaitu:
a. Sebagai pemilik (Owner)
b. Sebagai pelanggan (Customer)
Sebagai pemilik, seorang anggota berkewajiban melakukan investasi.
Dengan demikian, sebagai investor anggota berhak menerima hasil
investasinya. Disisi lain, sebagai pelanggan, seorang anggota berkewajiban
berpartisipasi dalam setiap transaksi bisnis di koperasinya.
Agar tercermin azaz keadilan, demokrasi, trasparansi ,dan sesuai
dengan prinsip-prinsip koperasi,maka perlu diperhatikan prinsip-prinsip
pembagian SHU sebagai berikut.
a. SHU anggota adalah jasa dari modal dan transaksi usaha yang dilakukan
anggota sendiri.
SHU yang diterima setiap anggota pada dasarnya merupakan insentif
dari modal yang diinvestasikannya dan dari hasil transaksi yang dilakukan
anggota koperasi. Oleh sebab itu, perlu ditentukan proposisi SHU untuk jasa
modal dan jasa transaksi usaha yang dibagi kepada anggota.
Dari SHU bagian anggota, harus ditetapkan beberapa persentase untuk
jasa modal,misalkan 30% dan sisanya sebesar 70% untuk jasa usaha.
Sebenarnya belum ada formula yang baku mengenai penentuan proposisi
jasa modal dan jasa transaksi usaha, tetapi hal ini dapat dilihat dari struktur
pemodalan koperasi itu sendiri.
Apabila total modal sendiri koperasi sebagian besar bersumber dari
simpanan-simpanan anggota (bukan dari donasi ataupun dana
24. cadangan),maka disarankan agar proporsinya terhadap pembagian SHU
bagian anggota diperbesar, tetapi tidak akan melebihi dari 50%.
Hal ini perlu diperhatikan untuk tetap menjaga karakter koperasi itu sendiri,
dimana partisipasi usaha masih lebih diutamakan.
b. Pembagian SHU anggota dilakukan secara transparan
Proses perhitungan SHU peranggota dan jumlah SHU yang dibagi kepada
anggota harus diumumkan secara transparan, sehingga setiap anggota dapat
dengan mudah menghitung secara kuantitatif berapa bartisipasinya kepada
koperasinya.
Prinsip ini pada dasarnya juga merupakan salah satu proses pendidikan bagi
anggota koperasi dalam membangun suatu kebersamaan, kepemilikan
terhadap suatu badan usaha, dan pendidikan dalam proses demakrasi.
c. SHU anggota dibayar secara tunai
SHU per anggota haruslah diberikan secara tunai, karena dengan demikian
koperasi membuktikan dirinya sebagai badan usaha yang sehat kepada
anggota dan masyarakat mitra bisnisnya.
9. Peran Koperasi
Koperasi mempunyai peran antara lain:
1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi
anggota pada khususnya dan pada masyarakat pada umumnya untuk
meningkatkan kesejahteraan ekonomi sosialnya
2. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan
manusia dan masyarakat
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan
perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sokogurunya
4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional
yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan
demokrasi ekonomi
10. Perangkat Organisasi Koperasi
Koperasi mempunyai perangkat organisasi. Berdasrkan pasal 21 UU
Nomor 25 Tahun 1992 koperasi terdiri atas Rapat Anggota, Pengurus dan
Pengawas.
25. a. Rapat Anggota
Rapat Anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam Koperasi.
Rapat Anggota dihadiri oleh anggota yang dilaksanakan diatur dalam
Anggaran Dasar.
Rapat anggota mempunyai tugas-tugas sebagai berikut:
1. Menetapkan Anggaran Dasar
2. Kebijakan umum di bidang organisasi manajemen, dan usaha Koperasi
3. Pemilihan, pengangkatan, pemberhentian Pengurus dan Pengawas
4. Rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja Koperasi, serta
pengesahan laporan keuangan
5. Pengesahan pertanggungjawaban pengurus dalam pelaksanaan tugasnya
6. Pembagian sisa hasil usaha
7. Penggabungan, peleburan, pembagian, dan pembubaran koperasi
Pengambilan keputusan dalam rapat anggota dilakukan
berdasarkan musyawarah untuk mencapai mufakat. Jika tidak diperoleh
kesepakatan dapat dilakukan pemungutan suara dan setiap anggota berhak
memilih satu suara.
b. Pengurus
Pengurus dipilih dari dan oleh koperasi dalam Rapat Anggota
untuk masa jabatan lima tahun, sehingga mereka merupakan pemegang
kuasa rapat anggota.
Adapun tugas pengurus yaitu:
1. Mengelola Koperasi dan usahanya
2. Mengajukan rancangan rencana kerja serta rancangan rencana anggaran
pendapatan dan belanja Koperasi
3. Menyelenggarakan Rapat Anggota
4. Mengajukan laporan keuangan dan petanggungjawaban pelaksanaan
tugas
5. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara tertib
6. Memelihara daftar buku anggota dan pengurus
26. c. Pengawas
Pengawas adalah anggota koperasi yang dipilih oleh rapat anggota untuk
melakukan satu pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan
pengelolaan koperasi. O;eh karena itu, pengawas bertanggungjawab
kepada anggota melalui rapat anggota.
Adapun tugas dari pengawas yaitu:
1. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan
pengelolaan Koperasi
2. Membuat laporan tertulis tentang hasil dan pengawasannya
3. Meneliti catatan yang ada pada Koperasi
4. Mendapatkan segala keterangan yang diperlukan
27. Lampiran 2 Evaluasi
Pertemuan I
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Lembar Pengamatan Kegiatan Diskusi
Tes tertulis Tes Uraian
2. Instrumen
a. Lembar Pengamatan Kegiatan Diskusi
No
Nama
Siswa
Kerja
sama
Mengko-
Munikasikan
Pendapat
Toleransi
Keakti-
fan
Meng-
Hargai
Pendapat
Teman
Jumlah
Skor
Nilai Ket
1
2
Keterangan skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 = Baik sekali 2 = Cukup
3 = Baik 1 = Kurang
Nilai = Skor perolehan X 100
Skor Maksimal (20)
Kriteria Nilai
A = 80-100 : Baik sekali
B = 70- 79 : Baik
C = 60- 69 : Cukup
D = 0- 59 : Kurang
28. b. Tes Tertulis
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan pengertian koperasi menurut Undang-Undang No. 25 tahun 1992 dan
berikan contohnya.
2. Sebutkan landasan koperasi di Indonesia.
Jawaban.
1. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan
hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas
kekeluargaan.
Contoh badan usaha koperasi, yaitu Koperasi Simpan Pinjam (Kosipa),
Koperasi Serba Usaha (KSU), Koperasi Sekolah, Koperasi Mahasiswa
(Kopma), dan Koperasi Unit Desa (KUD).
2. Dalam UU Nomor 25 tahun 1992 Bab II Pasal 2 dinyatakan bahwa landasan
dan asas koperasi berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Landasan mental koperasi Indonesia adalah setia kawan dan kesadaran
berpribadi. Landasan itu mencerminkan dari kehidupan bangsa yang telah
berbudaya, yaitu gotong royong. Setia kawan merupakan landasan untuk
bekerjasama berdasarkan atas asas kekeluargaan. Kesadaran berpribadi,
keinsafan akan harga diri sendiri, merupakan hal yang mutlak harus ada dalam
rangka meningkatkan derajat kehidupan dan kemakmuran.
29. Pertemuan II
A. Teknik Penilaian Soal
1) Sikap Sosial
a. Teknik Penilaian : Penilaian Diri
b. Bentuk Instrument : Lembar Penilaian Diri
c. Kisi – Kisi :
No Sikap Butir Instrumen
1 Bertanggung jawab dan bekerja sama
dalam diskusi kelompok
1
2 Santun dalam mengajukan pertanyaan
dan pendapat
2
2) Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Test Tertulis
b. Bentuk Instrument : Soal Uraian
c. Kisi – Kisi :
3) Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Penugasan
b. Bentuk Instrument : Lembar Penilaian Tugas
c. Kisi – Kisi :
No Aspek yang dinilai Butir Instrumen
1 Melakukan pengamatan oleh peserta
didik di lingkungan sekitar tentang
koperasi apakah sudah
menjalankan kegiatannya sesuai
dengan prinsip-prinsip dan tujuan
koperasi di Indonesia
1
No Indikator Butir Instrumen
1 Menjelaskan pengertian prinsip koperasi Soal tes tulis nomor 1
2 Menjelaskan 7 prinsip koperasi Indonesia Soal tes tulis nomor 2
3. Menjelaskan tujuan koperasi Indonesia Soal tes tulis nomor 3
30. 1. Penilaian Sikap Sosial
Instrumen Penilaian Diri:
a. Lembar Penilaian Diri: bertanggung jawab dan bekerja sama
No
Aspek yang dinilai
Skor
K C B SB
1 Bertanggung jawab dalam diskusi kelompok
2 Bekerja sama dalam diskusi kelompok
Rubrik Penilaian:
No
Aspek
Yang
Dinilai
Penilaian
K C B SB
1 Bertanggung
jawab
dalam diskusi
kelompok
Sangat
kurang
bertanggung
jawab
Kurang
bertanggung
jawab
Bertanggung
jawab
Sangat
bertanggung
jawab
2 Bekerja sama
dalam diskusi
kelompok
Sangat
kurang
bekerja
sama
Kurang
bekerja
sama
bekerja sama Sangat
bekerja
sama
b. Lembar Penilaian Diri: santun dalam mengajukan pertanyaan dan pendapat
No Aspek yang dinilai
Skor
K C B SB
1 Santun dalam mengajukan pertanyaan
2 Santun dalam mengajukan pendapat
31. Rubrik Penilaian
No Aspek yang
dinilai
Penilaian
K C B SB
1 Santun
dalam
mengajukan
pertanyaan
Sangat
kurang
Santun
dalam
mengajukan
pertanyaan
Kurang
Santun
dalam
mengajukan
pertanyaan
Santun
dalam
mengajukan
pertanyaan
Sangat
Santun
dalam
mengajukan
pertanyaan
2 Santun
dalam
mengajukan
pendapat
Sangat
kurang
Santun
dalam
mengajukan
pendapat
Kurang
Santun
dalam
mengajukan
pendapat
Santun
dalam
mengajukan
pendapat
Sangat
Santun
dalam
mengajukan
pendapat
32. 2. Penilaian Pengetahuan
Petunjuk :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar!
1. Coba kemukakan pendapat kalian apa yang dimaksud dengan prinsip
koperasi!
2. Sebutkan 7 prinsip koperasi Indonesia!
3. Jelaskan apa tujuan dari koperasi Indonesia!
Rubrik Penilaian:
No Jawaban
Skor
Maksimal
1 1. Prinsip koperasi : suatu system ide-ide abstrak yang merupakan
petunjuk membangun koperasi yang efektif dan tahan lama. 10
2. Koperasi melaksanakan prinsip Koperasi sebagai berikut;
a. keanggotaan bersifat suka rela dan terbuka;
b. pengelolaan dilaksanakan secara demokratis;
c. pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan
besarnya jasa
usaha masing-masing anggota;
d. pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal;
e. kemandirian.
f. pendidikan perkoperasian;
g. kerja sama antar Koperasi
10
3. Koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya
dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan
perekonomian Nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang
maju ,adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-undang
Dasar 1945 .
10
Skor maksimal 30
Kriteria Penilaian :
Nilai = skor yang diperoleh x 100
30
33. 3. Penilaian Keterampilan
Instrumen Penugasan :
Lembar Penilaian Tugas :
No Aspek yang dinilai Skor
K C B SB
1 Melakukan pengamatan oleh peserta didik di
lingkungan sekitar tentang koperasi apakah sudah
menjalankan kegiatannya sesuai dengan prinsip-
prinsip dan tujuan koperasi di Indonesia
Rubrik Penilaian :
No Aspek yang
dinilai
Penilaian
K C B SB
1 Mengumpulkan
informasi oleh
peserta didik di
lingkungan
sekitar tentang
koperasi apakah
sudah
menjalankan
kegiatannya
sesuai dengan
prinsip-prinsip
dan tujuan
koperasi di
Indonesia
Mengumpulkan
informasi oleh
peserta didik di
lingkungan
sekitar tentang
koperasi apakah
sudah
menjalankan
kegiatannya
sesuai dengan
prinsip-prinsip
dan tujuan
koperasi di
Indonesia kurang
lengkap
Mengumpulkan
informasi oleh
peserta didik di
lingkungan
sekitar tentang
koperasi apakah
sudah
menjalankan
kegiatannya
sesuai dengan
prinsip-prinsip
dan tujuan
koperasi di
Indonesia Cukup
Lengkap
Mengumpulkan
informasi oleh
peserta didik di
lingkungan
sekitar tentang
koperasi apakah
sudah
menjalankan
kegiatannya
sesuai dengan
prinsip-prinsip
dan tujuan
koperasi di
Indonesia
Lengkap
Mengumpulkan
informasi oleh
peserta didik di
lingkungan
sekitar tentang
koperasi apakah
sudah
menjalankan
kegiatannya
sesuai dengan
prinsip-prinsip
dan tujuan
koperasi di
Indonesia
Sangat Lengkap
34. Pertemuan III
A. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
Jenis tes dan non tes
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Penilaian
Bentuk
Instrumen
3.8.1 Mengidentifikasi jenis-jenis
koperasi
3.8.2 Menjelaskan jenis-jenis koperasi
Penugasan
Tes
Lembar
pengamatan
Tertulis
Penilaian
Penilaian Proses
1) Sebutkan jenis-jenis koperasi berdasarkan usahanya?
2) Jelaskan jenis-jenis koperasi berdasarkan keanggotaannya ?
Rubrik Penilaian Proses
No. Aspek Penilaian Skor Keterangan
1. Keberanian menjawab 1-3
N = (SS : SM) X 100
SS : Skor Siswa
SM : Skor Maksimal
N : Nilai
a. Menjawab tanpa ditunjuk
b. Menjawab setelah ditunjuk
c. Tidak menjawab meskipun telah
ditunjuk
2. Ketepatan menjawab 1-4
a. Tepat dan lengkap
b. Tepat tetapi belum lengkap
c. Sebagaian besar jawaban tepat
d. Sebagian kecil jawaban benar
3. Ketekunana bekerja 1-4
a. Memanfaatkan sebagaian besar
waktu pembelajaran untuk belajar
b. Sebagian waktu digunakan untuk
mengobrol
c. Frekuensi waktu bekerja dengan
aktivitas lain (mengobrol) seimbang
d. Lebih sering mengobrol daripada
bekerja mencari sumber pengertian
koperasi
4. Pemahaman terhadap perintah 1-4
a. Hampir semua perintah dipahami
dan dilaksanakan
b. Sebagian kecil perintah tidak
dilaksanakan
c. Sebagaian besar perintah tidak
dilaksanakan
d. Semua perintah tidak dilaksanakan
35. Penilaian Hasil
1. Coba anda sebutkan jenis-jenis koperasi berdasarkan usahanya!
2. Coba anda jelaskan jenis-jenis koperasi berdasarkan keangggotaannya!
Rubrik Penilaian Hasil
No. Aspek Penilaian Skor Keterangan
1. Soal nomor 1 1-5
N = (SS : SM) X 100
SS : Skor Siswa
SM : Skor Maksimal
N : Nilai
a. Jawaban benar disertai alasan
logis dan lengkap
5
b. Jawaban benar disertai alasan
logis tetapi kurang lengkap
4
c. Jawaban benar tetapi alasan
tidak logis
3
d. Jawab salah tetapi alasan logis 2
e. Jawaban salah alasan tidak
logis
1
2. Soal nomor 2 1-5
a. Jawaban benar disertai alasan
logis dan lengkap
5
N = (SS : SM) X 100
SS : Skor Siswa
SM : Skor Maksimal
N : Nilai
b. Jawaban benar disertai alasan
logis tetapi kurang lengkap
4
c. Jawaban benar tetapi alasan
tidak logis
3
d. Jawaban salah tetapi alasan
logis
2
e. Jawaban salah alasan tidak
logis
1
36. B. Instrumen Tes Tertulis
Bacalah soal-soal berikut ini dengan seksama, kemudian kerjakan dengan tepat!
1. Sebutkan jenis-jenis koperasi berdasarkan usahanya ! (skor 40)
2. Jelaskan jenis-jenis koperasi berdasarkan keanggotaannya! (skor 60)
Kunci Jawaban
1. Jenis koperasi berdasarkan usahanya terdiri dari:
1) Koperasi simpan pinjam ( KSP )
2) Koperasi konsumsi
3) Koperasi jasa
4) Koperasi serba usaha
5) Koperasi produksi
2. Berdasarkan keanggotaannya koperasi dapat dibedakan antara lain, sebagai
berikut:
1) KOPERASI PEGAWAI NEGERI (KPN)
Koperasi ini beranggotakan para pegawai negeri baik pegawai
pusat maupun daerah. Koperasi pegawai negeri didirikan untuk
meningkatkan kesejahteraan para pegawai negeri.
2) KOPERASI PASAR (KOPPAS)
Koperasi ini beranggotakan para pedagang pasar. Pada
umumnya pedagang di setiap pasar mendirikan koperasi untuk
melayani kebutuhan yang berkaitan dengan kegiatan para pedagang.
Misalnya modal dan penyediaan barang dagangan. Di tingkat kabupaten
atau provinsi terdapat Pusat Koperasi Pasar (Puskoppas) yang
bertujuan memberikan bimbingan kepada koperasi pasar yang ada di
wilayah binaannya.
3) KOPERASI UNIT DESA (KUD)
Koperasi Unit Desa beranggotakan masyarakat pedesaan. Koperasi ini
melakukan kegiatan usaha bidang ekonomi terutama berkaitan dengan
pertanian atau perikanan (nelayan).
Beberapa usaha KUD, antara lain:
a) Menyalurkan sarana produksi pertanian seperti pupuk,
bibit tanaman, obat pemberantas hama, dan alat-alat pertanian.
b) Memberikan penyuluhan teknis bersama dengan
petugas penyuluh lapangan kepada para petani.
4) KOPERASI SEKOLAH
Koperasi sekolah beranggotakan warga sekolah yaitu guru,
karyawan, dan siswa. Koperasi sekolah biasanya menyediakan
kebutuhan warga sekolah. Misalnya alat tulis menulis, buku-buku
pelajaran, serta makanan. Keberadaan koperasi sekolah sangat penting.
Selain menyediakan kebutuhan bagi warga sekolah, juga sebagai sarana
pendidikan bagi siswa untuk belajar berorganisasi dalam bentuk usaha
bersama.
Skor Maksimal 100
37. Instrumen Non Tes
Lembar Pengamatan Sikap
No.
Nama Peserta
Didik
Tanggung
Jawab
Peduli Responsif Santun
ST BT ST BT ST BT ST BT
1.
2.
3.
…dst
Keterangan:
ST : Sudah Tampak
BT : Belum Tampak
38. Pertemuan IV
LAMPIRAN 1
Instrumen Penilaian Proses
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas : X lintas minat
Materi : Jenis-jenis koperasi
Hari / Tgl. : Senin, 2 Juni 2014
Jumlah siswa : 18 Siswa
Lembar Penilaian Proses
No
.
Nama
Peserta
Didik
Keberani
an
Menjawa
b
Ketepatan
Menjawab
Ketekunan
Bekerja
Pemahaman
Terhadap
Perintah
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
N = ( SS : SM ) X 100
SS : Skor Siswa
SM : Skor Maksimal
N : Nilai
39. LAMPIRAN 2
Instrumen Nontes
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas : X
Materi : Jenis-jenis koperasi
Hari / Tgl. :
Jumlah siswa :
Lembar Pengamatan Sikap
No
.
Nama Peserta
Didik
Tanggung
Jawab
Peduli Responsif Santun
S T BT S T BT S T BT S T BT
1
2
3
Keterangan:
ST : sudah tampak
BT : belum tampak
40. Pertemuan IV
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan sikap Lembar pengamatan sikap dan rubrik
Tes Unjuk Kerja Lembar penilaian/presentasi dan rubrik
Tes tulis Soal dalam LKS dan soal evaluasi
2. Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Menunjukkan sikap mensyukuri pembangunan
dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia untuk
kesejahteraan rakyat
2 Menunjukkan kemampuan dan keterampilan
belajar dan melakukan proses belajar yang
efektif
3 Menunjukkan sikap ketekunan dalam
melakukan pengamatan dan diskusi
4 menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab
dalam belajar dan bekerja baik secara individu
maupun berkelompok
Rubrik Penilaian Sikap
No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Menunjukkan sikap
mensyukuri pembangunan
dan pertumbuhan ekonomi di
Indonesia untuk
3. Menunjukkan rasa syukur dengan ekspresi
setuju bekerja keras dan bertanggung jawab
dengan sumber daya yang ada, misalnya
berhemat, rajin.
41. kesejahteraan rakyat 2: Belum secara eksplisit menunjukkan rasa
syukur dengan ekspresi setuju bekerja keras
dan bertanggung jawab dengan sumber daya
yang ada, misalnya berhemat, rajin.
1: Tidak menunjukkan rasa syukur dengan
ekspresi setuju bekerja keras dan bertanggung
jawab dengan sumber daya yang ada, misalnya
berhemat, rajin.
2 Menunjukkan kemampuan
dan keterampilan belajar dan
melakukan proses belajar
yang efektif
3: Menunjukkan kemampuan dan keterampilan
belajar yang besar, antusias, terlibat aktif, dan
menunjukkan kreatifitas dalam kegiatan
kelompok
2: Belum menunjukkan kemampuan dan
keterampilan belajar yang besar, antusias,
terlibat aktif, dan menunjukkan kreatifitas
dalam kegiatan kelompok
1: Tidak menunjukkan kemampuan dan
keterampilan belajar yang besar, antusias,
terlibat aktif, dan menunjukkan kreatifitas
dalam kegiatan kelompok
3 Menunjukkan sikap
ketekunan dalam melakukan
pengamatan dan diskusi
3. Tekun dalam melakukan pengamatan dan
diskusi
2. Kurang tekun dalam melakukan pengamatan
dan diskusi
1. Tidak tekun/pasif dan harus
diingatkan/disuruh dalam melakukan
pengamatan dan diskusi
4 Menunjukkan ketekunan dan
tanggungjawab dalam belajar
dan bekerja baik secara
individu maupun
berkelompok
3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan
hasil terbaik yang bisa dilakukan, berupaya
tepat waktu.
2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan
tugas, namun belum menunjukkan upaya
terbaiknya
1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak
selesai
Keterangan Skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria
3 = Baik Sekali
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
42. Nilai
Kriteria Nilai
A = 80 – 100 : Baik Sekali
B = 70 – 80 : Baik
C = 60 – 69 : Cukup
D = < 60 : Kurang
Lampiran 1
Pertemuan I
3. Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Lembar Pengamatan Kegiatan Diskusi
Tes tertulis Tes Uraian
4. Instrumen
c. Lembar Pengamatan Kegiatan Diskusi
No
Nama
Siswa
Kerja
sama
Mengko-
Munikasikan
Pendapat
Toleransi
Keakti-
fan
Meng-
Hargai
Pendapat
Teman
Jumlah
Skor
Nilai Ket
1
2
Keterangan skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 = Baik sekali 2 = Cukup
3 = Baik 1 = Kurang
Nilai = Skor perolehan X 100
Skor Maksimal (20)
Kriteria Nilai
A = 80-100 : Baik sekali
B = 70- 79 : Baik
C = 60- 69 : Cukup
D = 0- 59 : Kurang
43. Lampiran2
1. Amati permasalahan berikut.
Kelas/semester : X / 2
Waktu : 10 menit
Kelompok :
Anggota Kelompok
1. 4.
2. 5.
3. 6.
Perhitungan SHU (Laba/Rugi) Koperasi Maju Bersama Tahun Buku 2013 adalah
sebagai berikut:
Harga Pokok Penjualan Rp 20.000.000,-
Pendapatan Operasional Rp 80.000.000,-
Pendapatan bunga Rp 5.000.000,-
Beban Operasional Rp 10.000.000,-
Beban Administrasi Umum Rp 3.500.000,-
44. 2. Hitunglah SHU Koperasi Maju Bersama!
3. Reni adalah anggota koperasi Maju Bersama. Selama tahun 2013 Reni berbelanja
sebesar Rp 3.000.000,- dan Reni memiliki simpanan pokok sebesar Rp
4.500.000,-
Total transaksi Rp 60.000.000,- dan total simpanan anggota Rp. 40.000.000,-
Untuk menghitung SHU yang diterima Reni, ikuti langkah berikut:
a. Pembagian SHU Koperasi Maju Bersama.
Dari data di atas, hitunglahSHUyang siapdibagikankepadaanggotakoperasi!
Ingat hasil
hitungan di
langkah ke-2
SHU Koperasi Maju Bersama
HPP (Rp 20.000.000)
Pendapatan Operasional Rp 80.000.000
Pendapatan Bunga Rp 5.000.000
Beban Operasional (Rp 10.000.000)
Beban Adm. Umum (Rp 3.500.000)
Rp 41.500.000
PembagianSHUmenurutpasal 15, AD/ARTKoperasi MajuBersamaditentukan
sebagai berikut:
Cadangankoperasi 40%
jasa anggota40%
dana pengurus5%
dana karyawan5%
dana pendidikan5%
dana sosial 5%
Dari SHU yang diperolehdi langkahke-2,SHUyang dapat dibagikankepadaanggota
sebesar40%.
45. b. Rapat anggota menetapkan bahwa SHU bagian anggota dibagi sebagai
berikut:
Jasa modal 40% dan Jasa usaha 60%.
Hitunglah nilai rupiah SHU untuk jasa modal dan jasa usaha!
c. Dari hasil hitungan kalian di poin b, hitunglah SHU yang diterima Reni dari
jasa usaha dan jasa modal.
Jasa modal
Jasa usaha
Jasa Usaha
KESIMPULAN
KEGIATAN
INTI
Jasa Modal
Rp 1.245.000,-
HASIL PENJUMLAHAN SHU JASA USAHA DAN SHU JASA
MODAL MERUPAKAN SHU YANG DITERIMA RENI TAHUN
2013
Ditambah
46. Pertemuan V
A. Evaluasi
1. Prosedur Evaluasi : Tanya Jawab, Diskusi Kelompok, Latihan Soal
2. Aspek yang dinilai
2) Afektif :
Perhatian dan sikap siswa pada saat diskusi.
Perhatian dan sikap siswa pada saat guru menjelaskan materi.
Sikap siswa saat presentasi.
3) Kognitif :
Kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan.
Kemampuan siswa dalam presentasi.
Kemampuan siswa mengerjakan soal latihan
4) Psikomotor :
Ketrampilan siswa dalam mencari dan mengumpulkan informasi
dan data.
3. Alat Penilaian
a. Soal tertulis : guru memberikan tugas pada lembar tugas.
b. Soal non tertulis : guru memberikan beberapa pertanyaan secara lisan
kepada siswa.
4. Instrumen Evaluasi (terlampir)
5. Teknik Penskoran (terlampir)
6. Kunci jawaban (terlampir)
Semakin besar jumlah transaksi dan
simpanan pokok yang dimiliki anggota,
semakin besar pula SHU yang diteria anggota tersebut.
Good Luck
47. INSTRUMEN EVALUASI
Soal Diskusi
Kelompok 1
Berikut adalah daftar tugas dan wewenang Rapat Anggota, Pengurus dan
Pengawas Koperasi secara acak.
Kelompokkanlah tugas dan wewenang di bawah ini dengan tepat!
8. Mengelola Koperasi dan usahanya
9. Menetapkan Anggaran Dasar
10. Kebijakan umum di bidang organisasi manajemen, dan usaha Koperasi
11. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan
pengelolaan Koperasi
12. Mengajukan rancangan rencana kerja serta rancangan rencana
anggaran pendapatan dan belanja Koperasi
13. Membuat laporan tertulis tentang hasil dan pengawasannya
14. Pemilihan, pengangkatan, pemberhentian Pengurus dan Pengawas
15. Menyelenggarakan Rapat Anggota
16. Meneliti catatan yang ada pada Koperasi
17. Mengajukan laporan keuangan dan petanggungjawaban pelaksanaan
tugas
18. Rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja Koperasi,
serta pengesahan laporan keuangan
48. 19. Pengesahan pertanggungjawaban pengurus dalam pelaksanaan
tugasnya
20. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara tertib
21. Pembagian sisa hasil usaha
22. Mendapatkan segala keterangan yang diperlukan
23. Penggabungan, peleburan, pembagian, dan pembubaran koperasi
24. Memelihara daftar buku anggota dan pengurus
Soal Evaluasi Individu
1. Jelaskan peran dari koperasi!
KUNCI JAWABAN
Kunci jawaban soal kelompok
Tugas dari Rapat Anggota:
1. Menetapkan Anggaran Dasar
2. Kebijakan umum di bidang organisasi manajemen, dan usaha Koperasi
3. Pemilihan, pengangkatan, pemberhentian Pengurus dan Pengawas
4. Rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja Koperasi, serta
pengesahan laporan keuangan
5. Pengesahan pertanggungjawaban pengurus dalam pelaksanaan tugasnya
6. Pembagian sisa hasil usaha
7. Penggabungan, peleburan, pembagian, dan pembubaran koperasi
Tugas dari Pengurus:
1. Mengelola Koperasi dan usahanya
2. Mengajukan rancangan rencana kerja serta rancangan rencana anggaran
pendapatan dan belanja Koperasi
3. Menyelenggarakan Rapat Anggota
4. Mengajukan laporan keuangan dan petanggungjawaban pelaksanaan tugas
5. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara tertib
6. Memelihara daftar buku anggota dan pengurus
Tugas dari pengawas:
49. 1. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan pengelolaan
Koperasi
2. Membuat laporan tertulis tentang hasil dan pengawasannya
3. Meneliti catatan yang ada pada Koperasi
4. Mendapatkan segala keterangan yang diperlukan
Kunci Jawaban Soal Evaluasi Individu
Koperasi mempunyai peran antara lain:
a. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota
pada khususnya dan pada masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan
kesejahteraan ekonomi sosialnya
b. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan
manusia dan masyarakat
c. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan
perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sokogurunya
d. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional
yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan
demokrasi ekonomi
50. FORMAT PENGAMATAN
Lembar Penilaian Diskusi
No
Nama
Siswa
Aspek Pengamatan
Jumlah
skor
Nilai KetKerja
sama
Mengkomuni
kasikan
pendapat
Toler
ansi
Keaktif
an
Menghargai
pendapat
teman
Prese
ntasi
Keterangan Skor:
4 : Baik sekali
3 : Baik
2 :Cukup
1 : Kurang
Nilai = ∑ skor perolehan X 100
Skor maksimal
KRITERIA NILAI:
A = 80 -100 : Baik sekali
51. B = 70 -79 : Baik
C = 60 -69 : Cukup
D = < 60 : Kurang
Lampiran III Media Pembelajaran
Pertemuan II
MODEL PEMBELAJARAN “MAKE A MATCH”
1. Guru menyiapkan kartu yang kartu jawabanberisi konsep, sebaliknya satu
bagian kartu soal dan bagian lainnya
2. Setiap siswa mendapat satu buah kartu
3. Tiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang dipegang
4. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan
kartunya (soal jawaban)
5. Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu,
diberi poin
52. KARTU PERNYATAAN
1. Siapapun yang memenuhi persyaratan
sesuai dengan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga (AD dan
ART) koperasi dapat menjadi anggota.
KARTU PERNYATAAN
6. Untuk meningkatkan kemampuan
manajemen dan terlaksananya prinsip-
prinsip koperasi, maka penting sekali
anggota, pengurus dan karyawan
koperasi ditingkatkan pemahaman,
kesadaran dan keterampilannya
KARTU PERNYATAAN
3. Bagian SHU untuk anggota, dihitung
secara sebanding (proporsional)
berdasarkan transaksi dan penyertaan
modal
KARTU PERNYATAAN
2. - Satu anggota satu hak suara.
- pengelolaan koperasi dilakukan
atas kehendak dan keputusan para
anggota
KARTU PERNYATAAN
4. Modal dalam koperasi dipergunakan
untuk kemanfaatan anggota, bukan
untuk sekedar mencari keuntungan
KARTU PERNYATAAN
5. Koperasi berdiri sendiri dengan
membentuk struktur organisasi sendiri
untuk mengelola dan menjalankan
kegiatan usahanya dengan bertujuan
meningkatkan kesejahteraan anggota dan
masyarakat.
53. KARTU PERNYATAAN
8. Koperasi memajukan kesejahteraan
anggota pada khususnya dan masyarakat
pada umumnya
KARTU PERNYATAAN
7. Koperasi dapat bekerjasama dengan
koperasi-koperasi lain di tingkat lokal,
nasional ataupun internasional.
KARTU JAWABAN
Prinsip Pendidikan
perkoperasian
KARTU JAWABAN
Tujuan Koperasi
KARTU JAWABAN
Prinsip pengelolaan
dilakukan secara demokratis
KARTU JAWABAN
Prinsip Kerja sama antar
koperasi
KARTU JAWABAN
Prinsip kemandirian
KARTU JAWABAN
Prinsip pemberian balas
jasa yang terbatas
terhadap modal
KARTU JAWABAN
Prinsip pembagian SHU
dilakukan secara adil
KARTU JAWABAN
Tujuan koperasi