SlideShare a Scribd company logo
1 of 39
pentingnya upaya pelestarian fungsi: PROSES alami rth DAN rtb dalam penerapan rtrw 2010-2030 DI dki jakarta Bahan diskusi untuk KOWAR2030, oleh Ning Purnomohadi. Rabu, Tgl 10 Feb.2010 di Galeri Salihara Psr Minggu, Jakarta Selatan
UU-Penataan Ruang No.26/2007:  RTH:  area memanjang/jalur dan/atau mengelompok yang pengguna- annya lebih bersifat terbuka,  tempat tumbuh tanaman   baik yang  tumbuh secara alami maupun yang sengaja ditanam  (Psl1:  Ketentuan Umum).  Pasal-2 selanjutnya (26 s/d  31) menyangkut TRW-K, ditetapkan luas  minimal  RTH keseluruhan adalah 30% dari luas kota, disesuaikan  dengan sebaran penduduk & kondisi bio-geografi lingkungannya Perda No 6/1999  tentang  RTRW-DKI Jakarta :  RTH:  Kawasan/areal permukaan tanah, didominasi oleh tumbuhan, yang dibina  untuk fungsi  perlindungan habitat tertentu  dan/atau sarana kota /  lingkungan dan/atau pengaman jaringan prasarana dan/atau budidaya  pertanian (Bab I, psl 1: 18).  Fungsi penting RTH kota: sebagai habitat dan sumber pakan satwa  liar  perkotaan .  Di dalamnya berlangsung  proses alam, siklus hara , dalam  rantai makanan, siklus mineral dan kehidupan (dalam tanah/mikroba).  Kota  tanpa RTH akan menjadi kota mati , kota tanpa kehidupan.
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
PENYEDIAAN RTH-PERKOTAAN, IMPLIKASI UUPR 26/07 UUPR 26/07 menegaskan,  HAK, KEWAJIBAN  serta  PERAN masyarakat ,  Pasal 60 :  HAK : (1) mengetahui RTR; (2) menikmati pertambahan nilai ruang  akibat PR;  (3) peroleh ganti layak atas kerugian akibat pelaksanaan kegiatan pemba- ngunan sesuai perencanaan TR; (4) ajukan keberatan kepada pejabat  berwenang thd pembangunan yang tak sesuai dengan RTR di wilayahnya.  Pasal 61 : WAJIB : (1) taati penetapan RTR; (2) manfaatkan ruang sesuai izin  pemanfaatan ruang dari pejabat berwenang; (3) penuhi penetapan  ketentuan dlm persyaratan izin pemanfaatan ruang, dan (4) beri akses tdp  kawasan yang oleh ketentuan PUU dinyatakan sebagai milik umum.  Pasal 65 :  PERAN : (1) Penyelenggaraan penataan ruang  dilakukan pemerintah  &  melibatkan peran masyarakat  (PM); (2) dalam PR dimaksud ayat (1): (a)  partisipasi  menyusun  RTR; ­  (b)   partisipasi  pemanfaatan  ruang; (c)  partisipasi dalam  pengendalian  pemanfaatan ruang.
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Tantangan dan Permaslahan ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Ruang yang Aman, Nyaman, Produktif dan Berkelanjutan Kondisi Yang Dituju Instrumen Penataan Ruang ,[object Object],[object Object],[object Object],UUPR 26/2007 REFORMASI UUPR
MENGAPA RTH HARUS 30%? BumiMakinPanas, Sejak 1990, suhu udara rata-2 di Indonesia  meningkat  0,3°C.  Perkiraan  IPCC: hingga 2100, kenaikan  suhu   sebesar   6,3°C     secara global    80% Persentase besaran GRK masing-masing sektor kegiatan
HASIL-HASIL Penelitian   dlm  Ikawati (2009):   Raupach  (2005) akibat penggunaan BBF (minyak, batubara, dll) & untuk  aktivitas  perindustrian    emisi gas karbon mencapai 5,9 gigaton + 2,1  gigaton/tahun akibat pembukaan lahan.  Nugroho:  menunjukkan peran  sungai-2 sebagai penghantar lateral  karbon dari daratan menuju lautan  di Indonesia).  Dari delapan  (8) sungai Jawa saja,  jumlah karbon terlarut  mencapai sekitar  0,83 (0,83X100 ton) TgC/thn/hampir 1,2 persen karbon organik terlarut  (DOC) global dari sungai-sungai di dunia.  Kontribusi total pencemaran  dlm siklus (DOC) lingkup Indonesia dari sungai  ke laut telah  mencapai 10% ,  tergolong terbesar  di dunia menuju ke  perairan Laut China Selatan.  Akibat utama :  kepadatan tinggi penduduk di pulau Jawa  terutama dari  sungai-2 kecil di pegunungan + terjadinya pembukaan  lahan gambut  di  Kalimantan, sehingga pelepasan karbon dari bumi Nusantara ini  menjadi besar.  Ketua Masyrakat Akunting Sumberdaya Alam & Lingkungan Indonesia/MASLI  Setiadi dlm Ikawati (2009) data lapangan & hasil  remote sensing   di wilayah  Sebangau , Kalteng: diungkapkan:  luasan lahan gambut 7.347 km2 dengan volume lahan sekitar 39,6 km3  mampu memendam karbon sekitar 2,30 gigaton.  Bila lahan gambut di  kawasan ini dibuka maka jumlah karbon yang terlepas dan  terakumulasi di atmosfir akan menjadi sangat tinggi.
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
PROSES ALAM SEDERHANA  NAMUN SANGAT PENTING:  FOTOSINTESIS ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Mempengaruhi keberlangsungan kehidupan makhluk dunia. Dalam tanaman yaitu ( respirasi ) &: Fotosintesis  (proses metabolisme perobahan CO2 dan H2O menjadi  karbohidrat  dgn bantuan klorofil & cah.matahari);
Ekosistem Perkotaan: Tiga manfaat umum (modifikasi dari Abendroth, 2008i) di dalamnya masing-2 hidup (KEHATI),   SISTEM RUANG TERBUKA  (Hijau) : Parks (taman) ,  pepohonan tepi jalan, pekarangan/halaman (individual:rumah, kantor, pabrik dll milik pribadi), kawasan pertanian kota, kawasan rehabilitasi, kawasan alami yang terpencar dalam kota (hutan kota), kawasan alami di sekeliling kota (termasuk cagar alam), dan bentuk-2 sarpras di kawasan terbuka lain JASA DAN FUNGSI EKOSISTEM: _ Pengadaan : makanan, kayu dan serat, SD-genetika, air bersih, habitat, pengobatan alami -  Pengaturan : Penjernihan air dan udara, peraturan iklim, siklus mineral, peraturan erosi, pengelolaan sampah -  Dukungan:   formasi lahan, produksi primer, fotosintesis, -  Budaya:  Estetika, pendidikan, ekowisata, nilai-nilai spiritual, rekreasi KESEHATANEKOSISTEM Kualitas udara,  Kualitas air ,  Kualitas Struktur tanah Habitat & kanekaragaman species (KEHATI) Daya lenitng  (resiliensi ekosistem),
Prinsip dasar INFRASTRUKTUR HIJAU KOTA (IHK) ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Kaitan RTH dengan habitat hidup KEHATI Dibangunnya RTH di DKI Jakarta diharapkan mampu mengembalikan fungsi proses alami dan menambah jenis biota flora & fauna, yang berfungsi penting dalam rantai-makanan Jasa  RTH : sebagai penahan banjir & penyerap polutan udara, gas maupun cair.  Air hujan:  rata-rata 2.000 m3/tahun, dapat ditahan  hanya sekitar 26.6%  sisanya (73,4%) langsung menggelontor ke laut Jawa. (Kristanto, 2008).  Pepohonan di dalam RTH-kota   1) Zat hijau daun (khlorofil) mampu hasilkan  oksigen  dengan bantuan sinar matahari (waktu siang hari) melalui proses fotosintesis, proses alami seperti  gutasi, evapotranspirasi  mampu hasilkan dan tahan air. 2)  menjadi habitat satwa liar, adanya RTH sangat berpengaruh pada jumlah KEHATI yang hidup.  Satwa-satwa  (burung, kalong, kupu-kupu, dll.): berfungsi sebagai penyerbuk, mengisap madu, memakan buah, biji dan daunnya tersebar,  TEBANG 1 POHON, cekik 2 warga 1 POHON HASIL-KAN 1,2 KG O2/HR 1 ORANG PERLU 0,5 KG O2/HR    JADI 1 PHN TUN-JANG KEHIDUPAN  2 WARGA KOTA 1 PHN UMUR 10 TH MAMPU TAHAN AIR 7 M3 Contoh: Bandung: Berpenduduk 3 Jt     Perlu 1,5 Jt PHN Sumber: Kartun Sobirin, 2004
Pengaruh Tajuk (Kanopi) Pohon pada Filtrasi, Radiasi Ruang Luar (Outdoor) Lansekap Tropis Shahidan, M Fairuz & Mustafa, K.M.S. UPM, Selangor, M’ysia di ASEM China 08 Penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh radiasi s.mat thdp tajuk pohon  Nagasari  ( Mesua Ferrea ) dan  Pohon Roda  ( Hura crepitans ) memakai 3 variabel: (1)  kekuatan pancar s.mat (transmissivity) thd tajuk, (2) index permukaan daun (LAI/leaf area index) dan (3) bentuk/besar naungan. Hasil: (1 ) Nagasari :  Filtrasi bahang rata-2 di bawah tajuk mencapai 93% dgn 5% transmisivitas tajuk, LAI-nya 6.1, dan area lindungnya 35%. (2) Pohon  Ro da , Penyaringan bahang di bawah tajuk mencapai transmisivitas  22% ,  LAI 1.5  dan area peteduhan mencapai  52%.  Dikatakan  sebagai filter radiasi s.mat  kedua jenis ini sangat efektif  Terbukti pula bahwa jenis nagasari lebih baik akibat tutup daunnya sangat lebat demikian pula banyak percabangannya dibanding  Ki Hura  di mana kepadatan dedaunan serta LAI yang hanya 1.5 dari sistem percabangannya serta transmisivitas lebih besar, 22%.  Ditemukan pula: tutupan dedaunan yg percabangan dan ranting seperti juga bentuk struktur tajuknya akan berpengaruh nyata thd radiasi, filtrasi dan sangat berpengaruh pada mitigasi radiasi s.mat.
HABITAT SERANGGA (NYAMUK) HILANG!
IMPLIKASI PEROBAHAN IKLIM BAGI NKRI, NEGARA KEPULAUAN    Kota Pesisir (Jakarta) ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Tingkat timbal dalam darah di kota  Los Angeles  tahun 1970-1977 (Myers, 1985). Penyerapan timbal maksimum pada orang dewasa dengan berat 70 kg adalah sekitar 6 ug/kg berat badan. Anak-anak lebih mudah mengabsorb timbal, maksimum 1,2 ug/kg/hari. Terdapat korelasi kuat, di sebelah kiri: antara penjualan  bensn bertimbal  dan timbal dalam darah pada anak-anak di  New York .  Bagaimana Jakarta - macet?
Buku ’Alam Jakarta’  (Kristanto, 2008), RTH/RTB: ruang-ruang  hijau  sisa pembangunan kota   habitat KEHATI (satwa liar -kota) di  media darat, udara,  air ,  rawa   atau  lahan   basah  penting bagi  eksistensi ekosistem kota itu sendiri .  Lansekap budaya :   merupakan lanjutan kehidupan biota & pengawasan  manusia secara signifikan thd. lingkungannya (parks/taman`,  kebun/pekarangan, lahan pertanian), bangunan & struktur buatan  lain yang  termasuk dalam kategori “habitat kota” Alam sekunder  (tak ada integritas tanah-tumbuhan asli, substrat buatan  atau budaya yang dibuat-buat). Penanaman (budidaya/  hortikultural/restorasi pekarangan).  Biotop  yang spontan di kawasan perumahan/pekarangan,  parks ,  kawasan KA, Jalur tegangan tinggi, padang gurun, bisa berupa  Central Park ,  New York,  Gardens,   di Afrika Selatan,  Urban Front Gardens , seperti di kota Erfurt, Jerman.   kota-kotanya  merupakan pusat evolusi dan adaptasi BEBERAPA BENTUK LANSEKAP PADA rth/rtb
MANFAAT TAMAN ’HUTAN KOTA /HEKTAR: (1 ) Menetralisir 736.000 lt  limbah cair buangan 16.355  warga;  (2) Menghasilkan  0,6 ton O2 segarkan 1.500  warga/hari;  (3)  Menyimpan 900 M3 air  tanah/tahun;  (4)  Menguapkan air  untuk kelembaban kota  4.000 lt/hari ;  (5)  Setara  dengan  penurunan  suhu  5-8 derajad Celcius ;  (6)  Setara 5 unit  pendingin udara  kapasitas 2.500 Kcal/20jam;  (7)  Meredam kebisingan suara 25-75% dan  (8)  Meredam kekuatan angin sebanyak 75%. 1://merdeka.or.id/2007/02/20 oksigen-pohon: “  … .seorang perlu oksigen 175,244 kg/tahun.  Pohon sehat tinggi +/- 9,75 mampu hasilkan O2: 118,040 kg/thn.  1 acre (0,1 ha) pepohonan mampu cukupi kebutuhan O2: 18 orang, menyerap CO2 emisi mobil sedang berjalan: +/- 26.000 miles (41.834 km).  Pohon besar menyerap +/- 120-240 pounds partikel kecil/gas polutan….” 2://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2005/0505/23/teropong/lainnya, htm: “ Padahal, idealnya 40% jumlah penduduk dihitung dengan rumusan jumlah penduduk x 0,5 kg oksigen x 1pohon, memerlukan ……………….………….
MITIGASI  DAN  ADAPTASI ,[object Object],[object Object],Masalah Survival ,[object Object],Modifikasi dari: Ginting’Ngaloken majalah AMAN, hal 7, Aug-Sep 2009)
Contoh: Green Roof  /walls/fences  – salah satu solusi arsitektur lansekap sebagai alternatif upaya adaptasi dan mitigasi Perubahan Iklim Global: GREEN ROOFs & WALLs Arsitek Lansekap: Anggia Murni (2008)
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Sumber:  Yeang, Ken. 1999.  The Green Skyscraper, The Basis for Designing Sustainable Intensive Buildings . Hal 250.
ADA APA DI RUANG  TERBUKA  ‘BIRU’  ? DAN KAITANNYA DENGAN rt  hIJAU ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],SIKLUS CO2 dalam lingkungan Terestiral & Akuatik (RTB)
Rantai Pangan (Frick & Suskiyatno, 1998, hal.6) SIKLUS CO2 dalam lingkungan Terestiral & Akuatik (RTB) ORGANISME PRODUSEN  ( autrofik ):  TANAMAN/TETUMBUHAN hijau mampu membentuk bahan organik, Karbon-dioksida (CO2) + air (H2O + energi surya dan khlorofil)    gula (karbohidrat) +  O2.  ORGANISME KONSUMEN :  tak mampu bentuk  bahan organik, hidup langsung /  tidak pada organisme produsen bersifat: ……………..
Senyawa antikanker dari spons (1)   Penelitian setahun bidang kimia kelautan (Aryanti, 2008) menemukan bahwa  dua senyawa aktif  (1)  Isoaatamine  dan (2)  Theonellapeptolide id   berasal dari spons  Aaptos cf suberitoides , diambil dari perairan di sekitar Manado yang hingga kini belum diidentifikasi taksonominya memiliki khasiat sbgai  imunoterapi  dengan mengaktifkan enzim tertentu menangkal kanker  dalam tubuh, Penelitian lebih lanjut di Indonesia mungkin dilaksanakan melalui kerja sama antar-lembaga riset terkait dengan memanfaatkan fasilitas yang dimiliki LIPI dan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (Soesilo I, Ketum ISOI, mantan Ketum BRKP, 2009). Hasil riset kelautan dimuat dalam jurnal ilmiah dan dipresentasikan pada Pertemuan Ilmiah Thn VI 2009 ISOI medio Nov. Selanjutnya  Ariyanti mengungkapkan, penelitian yang dilakukan peneliti  mancanegara di perairan Indonesia berhasil  mengisolasi 66 organisme yang berpotensi obat,  yang  terbanyak (49 organisme)  termasuk spesies spons .  Dari organisme diketahui mengandung  senyawa aktif total  sekitar 200 di mana  sekitar 1 persen  dapat dikembangkan menjadi obat.
Senyawa antikanker dari spons (2) Untuk sampai pada pembuatan obat yang digunakan manusia masih diperlukan serangkaian penelitian dan uji coba pada hewan dan uji klinis. Total waktu yang diperlukan sekitar 15 hingga 20 tahun. ”Pemanfaatan  sebagai obat oleh pihak industri kelak akan memberi bagian paten bagi peneliti Indonesia dan BRKP. Di negara maju, senyawa bioaktif yang diisolasi ini memiliki nilai ekonomis  tinggi. Pada 2002 saja AS berhasil memperoleh 34 miliar dollar AS dari  penggunaan senyawa aktif untuk obat Sumber: Harian Kompas Sabtu, Sep12, 2009 12:55 PM: Ariyanti S Dewi (Peneliti BRKP, program S2 di UBC, Canada)  http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/09/12/0347287 2/ariyanti.temukan.senyawa.antikanker
Kebutuhan RTH Kota untuk Pelayanan Umum / Fasos Fasum (Lahan Hijau) ,   adalah 2,3 m2/orang Untuk 12.500.000 jiwa = 2,3 x 12.500.000 = 28.750.000 m2 = 2.875Ha Kebutuhan RTH untuk Penyangga Lingkungan Kota (Ruang Hijau) ,   adalah 15 m2/orang.  Untuk 12.500.000 jiwa = 15 x 12.500.000 = 187.500.000  Secara keseluruhan dibutuhkan RTH Kota  (unt. 12.500.000 jiwa, dengan luas kota ± 68.470 m2) Minimal, 18.750 ha (lahan hijau 2.875 ha) ~ 27 % Maksimal, 21.625 ha (ruang hijau & lahan hijau) ~ 31,8 %
PERLU Upaya peningkatan peremajaan  jenis maupun umur tanaman selain yang sudah ada sekarang, tentunya dengan memperhatikan kondisi bio-geografis lingkungannya D eNgan maksud agar tanaman tak mudah rusak atau rapuh, baik karena gangguan alam maupun oleh manusia  (vandalisme, grafiti, dll)  Upaya inventarisasi tanaman (pohon) yang ada (existing) apalagi kalau terbukti kuat mendapat tekanan lingkungan, seperti badai dan paparan zat-zat pencemar lingkungan, jenis-2 yang tahan genangan, tahan kekeringan, dst.
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],(1) Upaya Inventarisasi nama lokasi (daerah) Kelurahan atau Kecamatan yang sama atau mirip nama tanaman: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Jakarta Timur :? Dst.dst. (Masih dlm proses inventarisasi (2 ) Upaya Inventarisasi nama lokasi (daerah) Kelurahan/ Ke-camatan yang sama / mirip nama tanaman:
Sebaiknya kota berada  “dalam sistem alami”  Proses alam yang segerhana namun penting dalam lingkungan adalah  photosynthesis , karena sangat berpengaruh pada keberlanjutan kehidupan manusia & makhluk lain – untuk produksi karbohidrat sebagai makanan  mengandung energi.  Dalam persamaan proses metabolisme tan. melalui stomata,  dedaunian menjerap & menyerap CO2 dan gas-gas lain, termasuk jasad renik yang melayang-layang dengan bantuan air dan s. mat menghasilkan energi serta produksi oksigen Simpanan karbon dalam bagian tan. berhijau daun  (bahan berwarna hijau, khususnya menjadi habitat alami yang baik bagi fauna/flora yang ada,  Di atas lahan atau perairan tertentu perlu upaya preservasi jenis-2 F/F  untuk kepentingan pembangunan berkelanjutan
INVENTARISASI POHON-POHON ‘PUSAKA’ 1  Seperti juga inventarisasi jenis-2 pohon (besar) yang ada di kelima wilayah Pov DKI, maka untuk memperkaya jenis-jenis tanaman lain yang bermutu karena kurang diperhatikan;   2 Sehingga pepohonan yang berumur lebih dari 50 tahun dapat diupayakan untuk dilindungi dan dirawat dengan baik; 3  Pengertian:  pohon yang telah tumbuh sbl proklama-si kemerdekaan. Termasuk pohon-pohon  sbl  1928 Sumpah Pemuda / Kebangkitan Nasional (1908) hingga pohon-pohon warisan kolonial, maupun yang sudah ada sebelum tahun 1596, digolongkan sebagai sebagai Pohon Pusaka Nusantara..
KEPEL Stelechocarpus burahol  (Bllume) Hook. J&  Thom BEBERAPA TANAMAN LANGKA/JARANG DITE   MUKAN DI JAKARTA
Matoa: Pometia pinnata
Majegau Diospyros macrophylla
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
T E R I M A  K A S I H Pohon Dewandaru

More Related Content

What's hot

Materi 7 peduli lingkungan hidup
Materi 7 peduli lingkungan hidupMateri 7 peduli lingkungan hidup
Materi 7 peduli lingkungan hidupIin Ernawati
 
Pengertian lingkungan
Pengertian lingkunganPengertian lingkungan
Pengertian lingkunganEly Yuliati
 
Pelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMA
Pelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMAPelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMA
Pelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMAcynthiakweenedy
 
Manajemen Lingkungan.ppt
Manajemen Lingkungan.pptManajemen Lingkungan.ppt
Manajemen Lingkungan.pptNursidiq 92
 
lingkungan dan permasalahannya
lingkungan dan permasalahannyalingkungan dan permasalahannya
lingkungan dan permasalahannyaAprilia Hapsari
 
Modul penuh saling interaksi
Modul penuh   saling interaksiModul penuh   saling interaksi
Modul penuh saling interaksiAsmawi Abdullah
 
Sumber Daya Alam dan Pelestariannya
Sumber Daya Alam dan PelestariannyaSumber Daya Alam dan Pelestariannya
Sumber Daya Alam dan PelestariannyaYesica Adicondro
 
Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.
Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.
Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.Dhio R
 
Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan
Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan
Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan Muhammad Basir
 
Masalah lingkungan hidup di indonesia
Masalah lingkungan hidup di indonesiaMasalah lingkungan hidup di indonesia
Masalah lingkungan hidup di indonesiaindah sulistyaningsih
 
Pengelolaan lingkungan hidup
Pengelolaan lingkungan hidupPengelolaan lingkungan hidup
Pengelolaan lingkungan hidupIsmed Ady
 
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidupMateri 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidupYuningsih Yuningsih
 
Pendidikan lingkungan hidup (PLH)
Pendidikan lingkungan hidup (PLH)Pendidikan lingkungan hidup (PLH)
Pendidikan lingkungan hidup (PLH)Try Adi
 
Sumber daya alam dan lingkungan
Sumber daya alam dan lingkunganSumber daya alam dan lingkungan
Sumber daya alam dan lingkunganZharfa Setiawan
 
power point pendidikan lingkungan hidup
power point pendidikan lingkungan hiduppower point pendidikan lingkungan hidup
power point pendidikan lingkungan hiduphendarari212
 
sumber daya alam dan lingkungan
sumber daya alam dan lingkungansumber daya alam dan lingkungan
sumber daya alam dan lingkungankarlina apriliani
 

What's hot (20)

Materi 7 peduli lingkungan hidup
Materi 7 peduli lingkungan hidupMateri 7 peduli lingkungan hidup
Materi 7 peduli lingkungan hidup
 
Pengertian lingkungan
Pengertian lingkunganPengertian lingkungan
Pengertian lingkungan
 
Pelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMA
Pelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMAPelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMA
Pelestarian lingkungan hidup GEOGRAFI SMA
 
Manajemen Lingkungan.ppt
Manajemen Lingkungan.pptManajemen Lingkungan.ppt
Manajemen Lingkungan.ppt
 
lingkungan dan permasalahannya
lingkungan dan permasalahannyalingkungan dan permasalahannya
lingkungan dan permasalahannya
 
Fungsi dan Peran Sumber Daya Alam
Fungsi dan Peran Sumber Daya AlamFungsi dan Peran Sumber Daya Alam
Fungsi dan Peran Sumber Daya Alam
 
Geografi kelompok 2
Geografi kelompok 2Geografi kelompok 2
Geografi kelompok 2
 
Modul penuh saling interaksi
Modul penuh   saling interaksiModul penuh   saling interaksi
Modul penuh saling interaksi
 
Sumber Daya Alam dan Pelestariannya
Sumber Daya Alam dan PelestariannyaSumber Daya Alam dan Pelestariannya
Sumber Daya Alam dan Pelestariannya
 
Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.
Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.
Materi Dasar Duta Lingkungan Hidup - by Bayu Widiyanto, M.Si.
 
Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan
Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan
Pengelolaan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan
 
Masalah lingkungan hidup di indonesia
Masalah lingkungan hidup di indonesiaMasalah lingkungan hidup di indonesia
Masalah lingkungan hidup di indonesia
 
Pengelolaan lingkungan hidup
Pengelolaan lingkungan hidupPengelolaan lingkungan hidup
Pengelolaan lingkungan hidup
 
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidupMateri 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
Materi 2: berbagai aspek pengelolaan lingkungan hidup
 
Pendidikan lingkungan hidup (PLH)
Pendidikan lingkungan hidup (PLH)Pendidikan lingkungan hidup (PLH)
Pendidikan lingkungan hidup (PLH)
 
Sumber daya alam dan lingkungan
Sumber daya alam dan lingkunganSumber daya alam dan lingkungan
Sumber daya alam dan lingkungan
 
Makalah masalah lingkungan hidup
Makalah masalah lingkungan hidupMakalah masalah lingkungan hidup
Makalah masalah lingkungan hidup
 
power point pendidikan lingkungan hidup
power point pendidikan lingkungan hiduppower point pendidikan lingkungan hidup
power point pendidikan lingkungan hidup
 
Kerusakan pelestarian lingkungan
Kerusakan pelestarian lingkunganKerusakan pelestarian lingkungan
Kerusakan pelestarian lingkungan
 
sumber daya alam dan lingkungan
sumber daya alam dan lingkungansumber daya alam dan lingkungan
sumber daya alam dan lingkungan
 

Similar to Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!

MAKALAH PRODUKTIVITAS.docx
MAKALAH PRODUKTIVITAS.docxMAKALAH PRODUKTIVITAS.docx
MAKALAH PRODUKTIVITAS.docxNina909058
 
dampak pencemaran lingkungan air tahu.pdf
dampak pencemaran lingkungan air tahu.pdfdampak pencemaran lingkungan air tahu.pdf
dampak pencemaran lingkungan air tahu.pdfJOJONAGA
 
Diskusi publik karst [read-only]
Diskusi publik karst [read-only]Diskusi publik karst [read-only]
Diskusi publik karst [read-only]sibaroar
 
PENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGAN
PENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGANPENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGAN
PENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGANMawar 99
 
Analisis dampak lingkungan (Amdal)
Analisis dampak lingkungan (Amdal)Analisis dampak lingkungan (Amdal)
Analisis dampak lingkungan (Amdal)noussevarenna
 
Konsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdf
Konsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdfKonsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdf
Konsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdfsdgsperusahaanMuaraE
 
Geografi XI Sosial (SDA)
Geografi XI Sosial (SDA)Geografi XI Sosial (SDA)
Geografi XI Sosial (SDA)MTR
 
Makalah pelestarian lingkungan yang telah rusak
Makalah pelestarian lingkungan yang telah rusakMakalah pelestarian lingkungan yang telah rusak
Makalah pelestarian lingkungan yang telah rusakSeptian Muna Barakati
 
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATANANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATANDevi Ningsih
 
Tugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayanTugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayanWayan Susanto
 
Makalah upaya mengatasi pencemaran air sungai
Makalah upaya mengatasi pencemaran air sungaiMakalah upaya mengatasi pencemaran air sungai
Makalah upaya mengatasi pencemaran air sungaiabdulhanan131
 

Similar to Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum! (20)

MAKALAH PRODUKTIVITAS.docx
MAKALAH PRODUKTIVITAS.docxMAKALAH PRODUKTIVITAS.docx
MAKALAH PRODUKTIVITAS.docx
 
65872388 amdal-mipa
65872388 amdal-mipa65872388 amdal-mipa
65872388 amdal-mipa
 
Kuliah 1_Ekologi & Ekosistem.pdf
Kuliah 1_Ekologi & Ekosistem.pdfKuliah 1_Ekologi & Ekosistem.pdf
Kuliah 1_Ekologi & Ekosistem.pdf
 
Ekologi batas kota
Ekologi batas kotaEkologi batas kota
Ekologi batas kota
 
Bahan ajar plh 8
Bahan ajar plh 8Bahan ajar plh 8
Bahan ajar plh 8
 
dampak pencemaran lingkungan air tahu.pdf
dampak pencemaran lingkungan air tahu.pdfdampak pencemaran lingkungan air tahu.pdf
dampak pencemaran lingkungan air tahu.pdf
 
Diskusi publik karst [read-only]
Diskusi publik karst [read-only]Diskusi publik karst [read-only]
Diskusi publik karst [read-only]
 
PENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGAN
PENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGANPENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGAN
PENGANTAR PENGETAHUAN LINGKUNGAN
 
Analisis dampak lingkungan (Amdal)
Analisis dampak lingkungan (Amdal)Analisis dampak lingkungan (Amdal)
Analisis dampak lingkungan (Amdal)
 
Isi menjaga , melestarikan setetes sumber mata air,
Isi menjaga , melestarikan setetes sumber mata air,Isi menjaga , melestarikan setetes sumber mata air,
Isi menjaga , melestarikan setetes sumber mata air,
 
EKSPLORASI SDA.pdf
EKSPLORASI SDA.pdfEKSPLORASI SDA.pdf
EKSPLORASI SDA.pdf
 
Konsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdf
Konsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdfKonsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdf
Konsep DDDTLH Berdasar Jasa Ekosistem-1.pdf
 
30320861 jenis-usaha-wajib-amdal
30320861 jenis-usaha-wajib-amdal30320861 jenis-usaha-wajib-amdal
30320861 jenis-usaha-wajib-amdal
 
Geografi XI Sosial (SDA)
Geografi XI Sosial (SDA)Geografi XI Sosial (SDA)
Geografi XI Sosial (SDA)
 
Surjan kelompok 5
Surjan kelompok 5Surjan kelompok 5
Surjan kelompok 5
 
Makalah pelestarian lingkungan yang telah rusak
Makalah pelestarian lingkungan yang telah rusakMakalah pelestarian lingkungan yang telah rusak
Makalah pelestarian lingkungan yang telah rusak
 
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATANANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
 
Pklh pelabuhan
Pklh pelabuhanPklh pelabuhan
Pklh pelabuhan
 
Tugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayanTugas presentasi wayan
Tugas presentasi wayan
 
Makalah upaya mengatasi pencemaran air sungai
Makalah upaya mengatasi pencemaran air sungaiMakalah upaya mengatasi pencemaran air sungai
Makalah upaya mengatasi pencemaran air sungai
 

More from jong arsitek

Arieni Putri Lestari - UDUNproject
Arieni Putri Lestari - UDUNprojectArieni Putri Lestari - UDUNproject
Arieni Putri Lestari - UDUNprojectjong arsitek
 
I don-t-care-bogor-botanical-garden
I don-t-care-bogor-botanical-gardenI don-t-care-bogor-botanical-garden
I don-t-care-bogor-botanical-gardenjong arsitek
 
Agenda Tgl 14 April 2010
Agenda Tgl 14 April 2010Agenda Tgl 14 April 2010
Agenda Tgl 14 April 2010jong arsitek
 
Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!
Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!
Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!jong arsitek
 
jongArsitek! 2.3 2009
jongArsitek! 2.3 2009jongArsitek! 2.3 2009
jongArsitek! 2.3 2009jong arsitek
 
Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)
Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)
Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)jong arsitek
 
Jong28 Arsitek!(Spoiler)
Jong28 Arsitek!(Spoiler)Jong28 Arsitek!(Spoiler)
Jong28 Arsitek!(Spoiler)jong arsitek
 
Jong Arsitek!Mei08
Jong Arsitek!Mei08Jong Arsitek!Mei08
Jong Arsitek!Mei08jong arsitek
 
Jong Arsitek! Maret2008
Jong Arsitek!  Maret2008Jong Arsitek!  Maret2008
Jong Arsitek! Maret2008jong arsitek
 
Jong Arsitek! Feb08
Jong Arsitek! Feb08Jong Arsitek! Feb08
Jong Arsitek! Feb08jong arsitek
 

More from jong arsitek (19)

CVHK UDUNproject
CVHK UDUNprojectCVHK UDUNproject
CVHK UDUNproject
 
Arieni Putri Lestari - UDUNproject
Arieni Putri Lestari - UDUNprojectArieni Putri Lestari - UDUNproject
Arieni Putri Lestari - UDUNproject
 
Metamorphosa 2010
Metamorphosa 2010Metamorphosa 2010
Metamorphosa 2010
 
I don-t-care-bogor-botanical-garden
I don-t-care-bogor-botanical-gardenI don-t-care-bogor-botanical-garden
I don-t-care-bogor-botanical-garden
 
Agenda Tgl 14 April 2010
Agenda Tgl 14 April 2010Agenda Tgl 14 April 2010
Agenda Tgl 14 April 2010
 
Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!
Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!
Air Di Kota Jakarta - Bpk Fatchy @ jongForum!
 
Many Face House
Many Face HouseMany Face House
Many Face House
 
jongArsitek! 2.3 2009
jongArsitek! 2.3 2009jongArsitek! 2.3 2009
jongArsitek! 2.3 2009
 
jongArsitek!2.1
jongArsitek!2.1jongArsitek!2.1
jongArsitek!2.1
 
Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)
Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)
Jong Arsitek Vol.10 (Edisi Foto)
 
-Jong28 Arsitek!-
-Jong28 Arsitek!--Jong28 Arsitek!-
-Jong28 Arsitek!-
 
Jong28 Arsitek!(Spoiler)
Jong28 Arsitek!(Spoiler)Jong28 Arsitek!(Spoiler)
Jong28 Arsitek!(Spoiler)
 
JongArsitek!Aug08
JongArsitek!Aug08JongArsitek!Aug08
JongArsitek!Aug08
 
JongArsitek!Jul08
JongArsitek!Jul08JongArsitek!Jul08
JongArsitek!Jul08
 
JongArsitek!Jun08
JongArsitek!Jun08JongArsitek!Jun08
JongArsitek!Jun08
 
Jong Arsitek!Mei08
Jong Arsitek!Mei08Jong Arsitek!Mei08
Jong Arsitek!Mei08
 
Jong Arsitek Apr
Jong Arsitek AprJong Arsitek Apr
Jong Arsitek Apr
 
Jong Arsitek! Maret2008
Jong Arsitek!  Maret2008Jong Arsitek!  Maret2008
Jong Arsitek! Maret2008
 
Jong Arsitek! Feb08
Jong Arsitek! Feb08Jong Arsitek! Feb08
Jong Arsitek! Feb08
 

Recently uploaded

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdfJurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdfkharisefendi26
 
PowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptx
PowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptxPowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptx
PowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptxSonDeh
 
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdfDemonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdfLianHudq
 
Msteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlak
Msteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlakMsteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlak
Msteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlakAliAlBayuri
 
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...Kanaidi ken
 
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdfTugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdfhikmahputrawan12
 
Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)
Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)
Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)ChibiMochi
 
05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf
05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf
05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdfTuryadi3
 
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docxKadekTamanSriAyuning
 
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docxLearning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docxherlina887172
 
RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)
RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)
RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)gipgd23200385
 
Topik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdf
Topik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdfTopik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdf
Topik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdfNORLELABINTIZAKARIAH
 
Grade 4 bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptx
Grade 4  bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptxGrade 4  bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptx
Grade 4 bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptxPariaSrinelis
 
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025Nurulhuda Ninggal
 
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdflaporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdfmrbajiyo
 
CONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD SD.pptx
CONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD  SD.pptxCONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD  SD.pptx
CONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD SD.pptxRiskaHariyanti6
 
Seminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan Paskah
Seminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan PaskahSeminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan Paskah
Seminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan PaskahSABDA
 
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_slisesharePanduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshareBalqisM1
 
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024NURDALILAAYUNNIBINTI
 
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru PenggerakAKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggeraklaodesupriono1
 

Recently uploaded (20)

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdfJurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
 
PowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptx
PowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptxPowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptx
PowerPoint Kel 1 ORGANISASI PROFESI GURU.pptx
 
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdfDemonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
 
Msteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlak
Msteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlakMsteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlak
Msteri Pesantren Ramadhan tema Akidah AKhlak
 
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
 
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdfTugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
 
Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)
Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)
Komsas: Novel Jalan Ke Puncak (Tingkatan 2)
 
05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf
05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf
05.-Dinamika-Atmosfer-Dasarian-II-Februari-2024.pdf
 
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docx
 
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docxLearning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
 
RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)
RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)
RANCANGAN PENGAJARAN HARIAN (PENDIDIKAN ISLAM IBADAH TAHUN 1)
 
Topik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdf
Topik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdfTopik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdf
Topik 1 Pembinaan Item Objektif dan Subjektif.pdf
 
Grade 4 bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptx
Grade 4  bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptxGrade 4  bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptx
Grade 4 bahasa Indonesia BAB 6 Keindahan Alam.pptx
 
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
 
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdflaporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
laporan praktikum analisis kation-10-3.pdf
 
CONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD SD.pptx
CONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD  SD.pptxCONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD  SD.pptx
CONTOH AKSI NYATA TRANSISI PAUD SD.pptx
 
Seminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan Paskah
Seminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan PaskahSeminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan Paskah
Seminar Seri AI4GOD AI Talks - AI dan Paskah
 
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_slisesharePanduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
 
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
 
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru PenggerakAKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
 

Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!

  • 1. pentingnya upaya pelestarian fungsi: PROSES alami rth DAN rtb dalam penerapan rtrw 2010-2030 DI dki jakarta Bahan diskusi untuk KOWAR2030, oleh Ning Purnomohadi. Rabu, Tgl 10 Feb.2010 di Galeri Salihara Psr Minggu, Jakarta Selatan
  • 2. UU-Penataan Ruang No.26/2007: RTH: area memanjang/jalur dan/atau mengelompok yang pengguna- annya lebih bersifat terbuka, tempat tumbuh tanaman baik yang tumbuh secara alami maupun yang sengaja ditanam (Psl1: Ketentuan Umum). Pasal-2 selanjutnya (26 s/d 31) menyangkut TRW-K, ditetapkan luas minimal RTH keseluruhan adalah 30% dari luas kota, disesuaikan dengan sebaran penduduk & kondisi bio-geografi lingkungannya Perda No 6/1999 tentang RTRW-DKI Jakarta : RTH: Kawasan/areal permukaan tanah, didominasi oleh tumbuhan, yang dibina untuk fungsi perlindungan habitat tertentu dan/atau sarana kota / lingkungan dan/atau pengaman jaringan prasarana dan/atau budidaya pertanian (Bab I, psl 1: 18). Fungsi penting RTH kota: sebagai habitat dan sumber pakan satwa liar perkotaan . Di dalamnya berlangsung proses alam, siklus hara , dalam rantai makanan, siklus mineral dan kehidupan (dalam tanah/mikroba). Kota tanpa RTH akan menjadi kota mati , kota tanpa kehidupan.
  • 4. PENYEDIAAN RTH-PERKOTAAN, IMPLIKASI UUPR 26/07 UUPR 26/07 menegaskan, HAK, KEWAJIBAN serta PERAN masyarakat , Pasal 60 : HAK : (1) mengetahui RTR; (2) menikmati pertambahan nilai ruang akibat PR; (3) peroleh ganti layak atas kerugian akibat pelaksanaan kegiatan pemba- ngunan sesuai perencanaan TR; (4) ajukan keberatan kepada pejabat berwenang thd pembangunan yang tak sesuai dengan RTR di wilayahnya. Pasal 61 : WAJIB : (1) taati penetapan RTR; (2) manfaatkan ruang sesuai izin pemanfaatan ruang dari pejabat berwenang; (3) penuhi penetapan ketentuan dlm persyaratan izin pemanfaatan ruang, dan (4) beri akses tdp kawasan yang oleh ketentuan PUU dinyatakan sebagai milik umum. Pasal 65 : PERAN : (1) Penyelenggaraan penataan ruang dilakukan pemerintah & melibatkan peran masyarakat (PM); (2) dalam PR dimaksud ayat (1): (a) partisipasi menyusun RTR; ­ (b) partisipasi pemanfaatan ruang; (c) partisipasi dalam pengendalian pemanfaatan ruang.
  • 6.
  • 7. MENGAPA RTH HARUS 30%? BumiMakinPanas, Sejak 1990, suhu udara rata-2 di Indonesia meningkat 0,3°C. Perkiraan IPCC: hingga 2100, kenaikan suhu sebesar 6,3°C  secara global  80% Persentase besaran GRK masing-masing sektor kegiatan
  • 8. HASIL-HASIL Penelitian dlm Ikawati (2009): Raupach (2005) akibat penggunaan BBF (minyak, batubara, dll) & untuk aktivitas perindustrian  emisi gas karbon mencapai 5,9 gigaton + 2,1 gigaton/tahun akibat pembukaan lahan. Nugroho: menunjukkan peran sungai-2 sebagai penghantar lateral karbon dari daratan menuju lautan di Indonesia). Dari delapan (8) sungai Jawa saja, jumlah karbon terlarut mencapai sekitar 0,83 (0,83X100 ton) TgC/thn/hampir 1,2 persen karbon organik terlarut (DOC) global dari sungai-sungai di dunia. Kontribusi total pencemaran dlm siklus (DOC) lingkup Indonesia dari sungai ke laut telah mencapai 10% , tergolong terbesar di dunia menuju ke perairan Laut China Selatan. Akibat utama : kepadatan tinggi penduduk di pulau Jawa terutama dari sungai-2 kecil di pegunungan + terjadinya pembukaan lahan gambut di Kalimantan, sehingga pelepasan karbon dari bumi Nusantara ini menjadi besar. Ketua Masyrakat Akunting Sumberdaya Alam & Lingkungan Indonesia/MASLI Setiadi dlm Ikawati (2009) data lapangan & hasil remote sensing di wilayah Sebangau , Kalteng: diungkapkan: luasan lahan gambut 7.347 km2 dengan volume lahan sekitar 39,6 km3 mampu memendam karbon sekitar 2,30 gigaton. Bila lahan gambut di kawasan ini dibuka maka jumlah karbon yang terlepas dan terakumulasi di atmosfir akan menjadi sangat tinggi.
  • 9.
  • 10.
  • 11. Ekosistem Perkotaan: Tiga manfaat umum (modifikasi dari Abendroth, 2008i) di dalamnya masing-2 hidup (KEHATI), SISTEM RUANG TERBUKA (Hijau) : Parks (taman) , pepohonan tepi jalan, pekarangan/halaman (individual:rumah, kantor, pabrik dll milik pribadi), kawasan pertanian kota, kawasan rehabilitasi, kawasan alami yang terpencar dalam kota (hutan kota), kawasan alami di sekeliling kota (termasuk cagar alam), dan bentuk-2 sarpras di kawasan terbuka lain JASA DAN FUNGSI EKOSISTEM: _ Pengadaan : makanan, kayu dan serat, SD-genetika, air bersih, habitat, pengobatan alami - Pengaturan : Penjernihan air dan udara, peraturan iklim, siklus mineral, peraturan erosi, pengelolaan sampah - Dukungan: formasi lahan, produksi primer, fotosintesis, - Budaya: Estetika, pendidikan, ekowisata, nilai-nilai spiritual, rekreasi KESEHATANEKOSISTEM Kualitas udara, Kualitas air , Kualitas Struktur tanah Habitat & kanekaragaman species (KEHATI) Daya lenitng (resiliensi ekosistem),
  • 12.
  • 13. Kaitan RTH dengan habitat hidup KEHATI Dibangunnya RTH di DKI Jakarta diharapkan mampu mengembalikan fungsi proses alami dan menambah jenis biota flora & fauna, yang berfungsi penting dalam rantai-makanan Jasa RTH : sebagai penahan banjir & penyerap polutan udara, gas maupun cair. Air hujan: rata-rata 2.000 m3/tahun, dapat ditahan hanya sekitar 26.6% sisanya (73,4%) langsung menggelontor ke laut Jawa. (Kristanto, 2008). Pepohonan di dalam RTH-kota 1) Zat hijau daun (khlorofil) mampu hasilkan oksigen dengan bantuan sinar matahari (waktu siang hari) melalui proses fotosintesis, proses alami seperti gutasi, evapotranspirasi mampu hasilkan dan tahan air. 2) menjadi habitat satwa liar, adanya RTH sangat berpengaruh pada jumlah KEHATI yang hidup. Satwa-satwa (burung, kalong, kupu-kupu, dll.): berfungsi sebagai penyerbuk, mengisap madu, memakan buah, biji dan daunnya tersebar, TEBANG 1 POHON, cekik 2 warga 1 POHON HASIL-KAN 1,2 KG O2/HR 1 ORANG PERLU 0,5 KG O2/HR  JADI 1 PHN TUN-JANG KEHIDUPAN 2 WARGA KOTA 1 PHN UMUR 10 TH MAMPU TAHAN AIR 7 M3 Contoh: Bandung: Berpenduduk 3 Jt  Perlu 1,5 Jt PHN Sumber: Kartun Sobirin, 2004
  • 14. Pengaruh Tajuk (Kanopi) Pohon pada Filtrasi, Radiasi Ruang Luar (Outdoor) Lansekap Tropis Shahidan, M Fairuz & Mustafa, K.M.S. UPM, Selangor, M’ysia di ASEM China 08 Penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh radiasi s.mat thdp tajuk pohon Nagasari ( Mesua Ferrea ) dan Pohon Roda ( Hura crepitans ) memakai 3 variabel: (1) kekuatan pancar s.mat (transmissivity) thd tajuk, (2) index permukaan daun (LAI/leaf area index) dan (3) bentuk/besar naungan. Hasil: (1 ) Nagasari : Filtrasi bahang rata-2 di bawah tajuk mencapai 93% dgn 5% transmisivitas tajuk, LAI-nya 6.1, dan area lindungnya 35%. (2) Pohon Ro da , Penyaringan bahang di bawah tajuk mencapai transmisivitas 22% , LAI 1.5 dan area peteduhan mencapai 52%. Dikatakan sebagai filter radiasi s.mat kedua jenis ini sangat efektif Terbukti pula bahwa jenis nagasari lebih baik akibat tutup daunnya sangat lebat demikian pula banyak percabangannya dibanding Ki Hura di mana kepadatan dedaunan serta LAI yang hanya 1.5 dari sistem percabangannya serta transmisivitas lebih besar, 22%. Ditemukan pula: tutupan dedaunan yg percabangan dan ranting seperti juga bentuk struktur tajuknya akan berpengaruh nyata thd radiasi, filtrasi dan sangat berpengaruh pada mitigasi radiasi s.mat.
  • 16.
  • 17. Tingkat timbal dalam darah di kota Los Angeles tahun 1970-1977 (Myers, 1985). Penyerapan timbal maksimum pada orang dewasa dengan berat 70 kg adalah sekitar 6 ug/kg berat badan. Anak-anak lebih mudah mengabsorb timbal, maksimum 1,2 ug/kg/hari. Terdapat korelasi kuat, di sebelah kiri: antara penjualan bensn bertimbal dan timbal dalam darah pada anak-anak di New York . Bagaimana Jakarta - macet?
  • 18. Buku ’Alam Jakarta’ (Kristanto, 2008), RTH/RTB: ruang-ruang hijau sisa pembangunan kota habitat KEHATI (satwa liar -kota) di media darat, udara, air , rawa atau lahan basah penting bagi eksistensi ekosistem kota itu sendiri . Lansekap budaya : merupakan lanjutan kehidupan biota & pengawasan manusia secara signifikan thd. lingkungannya (parks/taman`, kebun/pekarangan, lahan pertanian), bangunan & struktur buatan lain yang termasuk dalam kategori “habitat kota” Alam sekunder (tak ada integritas tanah-tumbuhan asli, substrat buatan atau budaya yang dibuat-buat). Penanaman (budidaya/ hortikultural/restorasi pekarangan). Biotop yang spontan di kawasan perumahan/pekarangan, parks , kawasan KA, Jalur tegangan tinggi, padang gurun, bisa berupa Central Park , New York, Gardens, di Afrika Selatan, Urban Front Gardens , seperti di kota Erfurt, Jerman. kota-kotanya merupakan pusat evolusi dan adaptasi BEBERAPA BENTUK LANSEKAP PADA rth/rtb
  • 19. MANFAAT TAMAN ’HUTAN KOTA /HEKTAR: (1 ) Menetralisir 736.000 lt limbah cair buangan 16.355 warga; (2) Menghasilkan 0,6 ton O2 segarkan 1.500 warga/hari; (3) Menyimpan 900 M3 air tanah/tahun; (4) Menguapkan air untuk kelembaban kota 4.000 lt/hari ; (5) Setara dengan penurunan suhu 5-8 derajad Celcius ; (6) Setara 5 unit pendingin udara kapasitas 2.500 Kcal/20jam; (7) Meredam kebisingan suara 25-75% dan (8) Meredam kekuatan angin sebanyak 75%. 1://merdeka.or.id/2007/02/20 oksigen-pohon: “ … .seorang perlu oksigen 175,244 kg/tahun. Pohon sehat tinggi +/- 9,75 mampu hasilkan O2: 118,040 kg/thn. 1 acre (0,1 ha) pepohonan mampu cukupi kebutuhan O2: 18 orang, menyerap CO2 emisi mobil sedang berjalan: +/- 26.000 miles (41.834 km). Pohon besar menyerap +/- 120-240 pounds partikel kecil/gas polutan….” 2://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2005/0505/23/teropong/lainnya, htm: “ Padahal, idealnya 40% jumlah penduduk dihitung dengan rumusan jumlah penduduk x 0,5 kg oksigen x 1pohon, memerlukan ……………….………….
  • 20.
  • 21. Contoh: Green Roof /walls/fences – salah satu solusi arsitektur lansekap sebagai alternatif upaya adaptasi dan mitigasi Perubahan Iklim Global: GREEN ROOFs & WALLs Arsitek Lansekap: Anggia Murni (2008)
  • 24. Sumber: Yeang, Ken. 1999. The Green Skyscraper, The Basis for Designing Sustainable Intensive Buildings . Hal 250.
  • 25.
  • 26. Rantai Pangan (Frick & Suskiyatno, 1998, hal.6) SIKLUS CO2 dalam lingkungan Terestiral & Akuatik (RTB) ORGANISME PRODUSEN ( autrofik ): TANAMAN/TETUMBUHAN hijau mampu membentuk bahan organik, Karbon-dioksida (CO2) + air (H2O + energi surya dan khlorofil)  gula (karbohidrat) + O2. ORGANISME KONSUMEN : tak mampu bentuk bahan organik, hidup langsung / tidak pada organisme produsen bersifat: ……………..
  • 27. Senyawa antikanker dari spons (1) Penelitian setahun bidang kimia kelautan (Aryanti, 2008) menemukan bahwa dua senyawa aktif (1) Isoaatamine dan (2) Theonellapeptolide id berasal dari spons Aaptos cf suberitoides , diambil dari perairan di sekitar Manado yang hingga kini belum diidentifikasi taksonominya memiliki khasiat sbgai imunoterapi dengan mengaktifkan enzim tertentu menangkal kanker dalam tubuh, Penelitian lebih lanjut di Indonesia mungkin dilaksanakan melalui kerja sama antar-lembaga riset terkait dengan memanfaatkan fasilitas yang dimiliki LIPI dan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (Soesilo I, Ketum ISOI, mantan Ketum BRKP, 2009). Hasil riset kelautan dimuat dalam jurnal ilmiah dan dipresentasikan pada Pertemuan Ilmiah Thn VI 2009 ISOI medio Nov. Selanjutnya Ariyanti mengungkapkan, penelitian yang dilakukan peneliti mancanegara di perairan Indonesia berhasil mengisolasi 66 organisme yang berpotensi obat, yang terbanyak (49 organisme) termasuk spesies spons . Dari organisme diketahui mengandung senyawa aktif total sekitar 200 di mana sekitar 1 persen dapat dikembangkan menjadi obat.
  • 28. Senyawa antikanker dari spons (2) Untuk sampai pada pembuatan obat yang digunakan manusia masih diperlukan serangkaian penelitian dan uji coba pada hewan dan uji klinis. Total waktu yang diperlukan sekitar 15 hingga 20 tahun. ”Pemanfaatan sebagai obat oleh pihak industri kelak akan memberi bagian paten bagi peneliti Indonesia dan BRKP. Di negara maju, senyawa bioaktif yang diisolasi ini memiliki nilai ekonomis tinggi. Pada 2002 saja AS berhasil memperoleh 34 miliar dollar AS dari penggunaan senyawa aktif untuk obat Sumber: Harian Kompas Sabtu, Sep12, 2009 12:55 PM: Ariyanti S Dewi (Peneliti BRKP, program S2 di UBC, Canada) http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/ http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/09/12/0347287 2/ariyanti.temukan.senyawa.antikanker
  • 29. Kebutuhan RTH Kota untuk Pelayanan Umum / Fasos Fasum (Lahan Hijau) , adalah 2,3 m2/orang Untuk 12.500.000 jiwa = 2,3 x 12.500.000 = 28.750.000 m2 = 2.875Ha Kebutuhan RTH untuk Penyangga Lingkungan Kota (Ruang Hijau) , adalah 15 m2/orang. Untuk 12.500.000 jiwa = 15 x 12.500.000 = 187.500.000 Secara keseluruhan dibutuhkan RTH Kota (unt. 12.500.000 jiwa, dengan luas kota ± 68.470 m2) Minimal, 18.750 ha (lahan hijau 2.875 ha) ~ 27 % Maksimal, 21.625 ha (ruang hijau & lahan hijau) ~ 31,8 %
  • 30. PERLU Upaya peningkatan peremajaan jenis maupun umur tanaman selain yang sudah ada sekarang, tentunya dengan memperhatikan kondisi bio-geografis lingkungannya D eNgan maksud agar tanaman tak mudah rusak atau rapuh, baik karena gangguan alam maupun oleh manusia (vandalisme, grafiti, dll) Upaya inventarisasi tanaman (pohon) yang ada (existing) apalagi kalau terbukti kuat mendapat tekanan lingkungan, seperti badai dan paparan zat-zat pencemar lingkungan, jenis-2 yang tahan genangan, tahan kekeringan, dst.
  • 31.
  • 32.
  • 33. Sebaiknya kota berada “dalam sistem alami” Proses alam yang segerhana namun penting dalam lingkungan adalah photosynthesis , karena sangat berpengaruh pada keberlanjutan kehidupan manusia & makhluk lain – untuk produksi karbohidrat sebagai makanan mengandung energi. Dalam persamaan proses metabolisme tan. melalui stomata, dedaunian menjerap & menyerap CO2 dan gas-gas lain, termasuk jasad renik yang melayang-layang dengan bantuan air dan s. mat menghasilkan energi serta produksi oksigen Simpanan karbon dalam bagian tan. berhijau daun (bahan berwarna hijau, khususnya menjadi habitat alami yang baik bagi fauna/flora yang ada, Di atas lahan atau perairan tertentu perlu upaya preservasi jenis-2 F/F untuk kepentingan pembangunan berkelanjutan
  • 34. INVENTARISASI POHON-POHON ‘PUSAKA’ 1 Seperti juga inventarisasi jenis-2 pohon (besar) yang ada di kelima wilayah Pov DKI, maka untuk memperkaya jenis-jenis tanaman lain yang bermutu karena kurang diperhatikan; 2 Sehingga pepohonan yang berumur lebih dari 50 tahun dapat diupayakan untuk dilindungi dan dirawat dengan baik; 3 Pengertian: pohon yang telah tumbuh sbl proklama-si kemerdekaan. Termasuk pohon-pohon sbl 1928 Sumpah Pemuda / Kebangkitan Nasional (1908) hingga pohon-pohon warisan kolonial, maupun yang sudah ada sebelum tahun 1596, digolongkan sebagai sebagai Pohon Pusaka Nusantara..
  • 35. KEPEL Stelechocarpus burahol (Bllume) Hook. J& Thom BEBERAPA TANAMAN LANGKA/JARANG DITE MUKAN DI JAKARTA
  • 38.
  • 39. T E R I M A K A S I H Pohon Dewandaru