1. ABSTRAK
Sri Hartati, ″’KODAM’: Strategi
Kemandirian SKB dalam Layanan
Pembelajaran Masyarakat Pesisir“. Karya
Nyata. Lomba Apresiasi PTK PAUDNI
Berprestasi 2013.
Kata kunci : Kolaborasi, Pendampingan,
Kemandirian.
‘KODAM’ Strategi membangun
kemitraan dalam Mengelola Program
PAUDNI diimplementasikan oleh penulis
sejak tahun 2011 pada penyelenggaraan
program Desa Vokasi di UPTD SKB Kota
Tegal.
Yang melatar belakangi adanya
‘KODAM’ dilaksanakan tahun 2011 karena
pada penyelenggaraan kegiatan
keterampilan 2 tahun sebelumnya hanya bisa
dilaksanakan saja, tanpa adanya tindak
lanjut atau peningkatan kinerja baik oleh
warga belajar maupun penyelenggara. Dari
hal tersebut penulis merasakan tidak berhasil
dengan adanya penyelenggaraan
keterampilan tersebut sehingga membuat
pemikiran untuk mencari cara meningkatkan
pelaksanaan program dimaksud.
Pelaksanaan kegiatan dengan
menggunakan kolaborasi dan pendampingan
yang dilaksanakan 2 tahun berturut – turut
ternyata mendapatkan hasil yang cukup
mengembirakan bagi warga belajar /
masyarakat, penyelenggara (UPTD SKB)
serta Mitra Kerja itu sendiri. Adapun hasil
yang dicapai bagi warga belajar selain
mendapatakan ilmu tentang keterampilan
juga dapat usaha mandiri atau bekerja di
DUDI artinya warga belajar selain terampil
dapat meningkatkan ekonomi kehidupan
sehari-harinya. Bagi UPTD SKB sendiri
dengan tercapainya pelaksanaan program
keterampilan dapat meningkatkan kinerja
SDM dan program-program yang
dilaksanakan.
Kendala yang dihadapi UPTD SKB
dalam pelaksanaan Program Kegiatan
Keterampilan melalui ‘KODAM’ yang
utama adalah SDM, Tempat / Gedung ;
penyesuaian waktu; menyatukan pendapat
yang kurang sepaham dengan mitra kerja.
Adapun Faktor Pendukung adanya
Kolaborasi dan pendampingan yang
dihadapi penulis antara lain : Potensi
Manajemen yang baik, bekerja dengan
professional, adanya hubungan yang baik
dengan Dinas Instansi baik swasta maupun
Pemerintah.
Tindak lanjut adanya ‘KODAM’
dengan beberapa mitra kerja yang
dilaksanakan selama ini berupa
pengembangan kemitraan, peningkatan
program kerja, menciptakan UPTD SKB
mandiri dan inovatif. Adapun Rekomendasi,
sebagai pemangku kebijakan Dinas
Pendidikan / Pemerintah. Selain itu, UPTD
SKB Kota Tegal dapat mandiri, perlu
dukungan dari Dinas Instansi Pemerintah
terkait maupun Mitra Kerja. Kesejahteraan
serta income bagi UPTD SKB dan Mitra
Kerja perlu adanya pemasaran produk secara
bersama-sama agar kesejahteraan
penyelenggara, mitra kerja dan warga
belajar tercapai sesuai tujuan. Harapan
kedepan ‘KODAM’ dapat berkembang
dalam penyelenggara program kegiatan
Pendidikan Nonformal.
