SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Download to read offline
Pertemuan 9
STRUKTUR POHON &
KUNJUNGAN POHON BINER
Pohon (Tree) termasuk struktur non linear yang
didefinisikan sebagai data yang terorganisir dari suatu
item informasi cabang yang saling terkait
Root
A
Level
DEFINISI POHON (TREE)
---------------------------------- 1
E
B C
F
A
G
D
H
----------------------- 2
------------------ 3
Height = 3
1. Predesesor
Node yang berada diatas node tertentu.
(contoh : B predesesor dari E dan F)
2. Succesor
Node yang berada dibawah node tertentu.
Istilah – istilah Dalam Pohon
Node yang berada dibawah node tertentu.
(contoh : E dan F merupakan succesor dari B)
3. Ancestor
Seluruh node yang terletak sebelum node tertentu dan
terletak pada jalur yang sama.
(contoh : A dan B merupakan ancestor dari F)
4. Descendant
Seluruh node yang terletak sesudah node tertentu
dan terletak pada jalur yang sama.
(contoh : F dan B merupakan ancestor dari A)
5. Parent
Predesesor satu level diatas satu node
(contoh : B merupakan parent dari F)
6. Child
Succesor satu level dibawah satu node
(contoh : F merupakan child dari B)
7. Sibling
Node yang memiliki parent yang sama dengan satu
node (contoh : E dan F adalah sibling)
8. Subtree
Bagian dari tree yang berupa suatu node beserta
descendant-nya (contoh : Subtree B, E, F dan
Subtree D, G, H)
9. Size
Banyaknya node dalam suatu tree (contoh : gambarBanyaknya node dalam suatu tree (contoh : gambar
tree diatas memiliki size = 8)
10. Height
Banyaknya tingkat/level dalam suatu tree (contoh :
gambar tree diatas memiliki height = 3)
11. Root (Akar)
Node khusus dalam tree yang tidak memiliki
predesesor (Contoh : A)
12. Leaf (Daun)
Node-node dalam tree yang tidak memiliki daun
(contoh : Node E,F,C,G,H)
13. Degree (Derajat)
Banyaknya child yang dimiliki oleh suatu node
(contoh : Node A memiliki derajat 3, node B memiliki
derajat 2)
Pohon atau Tree adalah salah satu bentuk Graph
terhubung yang tidak mengandung sirkuit.
Karena merupakan Graph terhubung, maka pada Pohon
(Tree) selalu terdapat Path atau Jalur yang
menghubungkan setiap simpul dalam dua pohon.
ISTILAH-ISTILAH DASAR
Pohon (Tree) dapat juga didefinisikan sebagai kumpulan
elemen yang salah satu elemennya disebut dengan Akar
(Root) dan sisa elemen lain (Simpul) yang terpecah
menjadi sejumlah himpunan yang saling tidak berhubungan
yang disebut dengan Subpohon (Subtree) atau cabang
1. Jika Pohon mempunyai Simpul sebanyak n, maka
banyaknya ruas atau edge adalah (n-1).
2. Mempunyai Simpul Khusus yang disebut Root, jika
Simpul tersebut memiliki derajat keluar >= 0, dan
derajat masuk = 0.
3. Mempunyai Simpul yang disebut sebagai Daun / Leaf,
Sifat utama Pohon Berakar
3. Mempunyai Simpul yang disebut sebagai Daun / Leaf,
jika Simpul tersebut berderajat keluar = 0, dan
berderajat masuk = 1.
4. Setiap Simpul mempunyai Tingkatan / Level yang dimulai
dari Root yang Levelnya = 1 sampai dengan Level ke - n
pada daun paling bawah. Simpul yang mempunyai Level
sama disebut Bersaudara atau Brother atau Stribling.
5. Pohon mempunyai Ketinggian atau Kedalaman atau
Height, yang merupakan Level tertinggi
6. Pohon mempunyai Weight atau Berat atau Bobot, yang
banyaknya daun (leaf) pada Pohon.
7. Banyaknya Simpul Maksimum sampai Level N adalah :
2 (N) - 1
8. Banyaknya Simpul untuk setiap Level I adalah :
N
∑∑∑∑ 2 ( I – 1)
I = 1
Hutan (Forest) adalah kumpulan Pohon yang tidak saling
berhubungan
Diketahui suatu bentuk Pohon Berakar T sebagai berikut :
Pohon Diatas Mempunyai :
a. Simpul sebanyak = 8 dan edge = n - 1 = 8 – 1 = 7
b. Root pada Pohon T diatas adalah Simpul P
c. Mempunyai daun (Leaf) = 4, yaitu = R, S, V dan W
d. Level (tingkatan) Pohon = 4 yaitu :
Level 1 = Simpul P
Level 2 = Simpul Q dan T
Level 3 = Simpul R, S dan U
Level 4 = Simpul V dan W
e. Ketinggian atau kedalaman = jumlah level = 4
f. Weight atau berat atau bobot = jumlah daun = 4f. Weight atau berat atau bobot = jumlah daun = 4
Dalam gambar Pohon T diatas dapat dibentuk 2 buah
hutan (forest), bila simpul P dihilangkan, yaitu :
Hutan 1 : Q,R,S
Hutan 2 : T,U,V,W
g. Banyaknya Simpul Maksimum yang dapat terbentuk
sampai Level 4 (bila simpul pada pohon dianggap
penuh) adalah : 2 (N) – 1
2 (4) – 1 = 16 – 1 = 15
h. Banyaknya Simpul maksimum untuk setiap Level I
(bila simpul pada pohon dianggap penuh) adalah :
Maksimum Simpul pada level 2 = 2 ( I – 1)
= 2 (2-1) = 2
Maksimum Simpul pada level 3 = 2 (3-1) = 4
Maksimum Simpul pada level 4 = 2 (4-1) = 2
Struktur ini biasanya digunakan untuk menyajikan data
yang mengandung hubungan hirarkial antara elemen-
elemennya.
Bentuk Pohon Berakar yang lebih mudah dikelola dalam
komputer adalah Pohon Biner (Binary Tree) yang lebih
dikenal sebagai Pohon Umum (General Tree) yang dapat
POHON BINAR (BINARY TREE)
dikenal sebagai Pohon Umum (General Tree) yang dapat
didefinisikan sebagai kumpulan simpul yang mungkin
kosong atau mempunyai akar dan dua Subpohon yang
saling terpisah yang disebut dengan Subpohon Kiri /
cabang kiri (Left Subtree) dan Subpohon Kanan / cabang
kanan (Right Subtree).
Karakteristik Pohon Binar (Binary Tree) :
1. Setiap Simpul paling banyak hanya memiliki dua buah
anak
2. Derajat Tertinggi dari setiap Simpul adalah dua.
3. Dibedakan antara Cabang Kiri dan Cabang Kanan.
4. Dimungkinkan tidak mempunyai Simpul
Berikut ini diberikan contoh gambar Pohon Binar (BinaryBerikut ini diberikan contoh gambar Pohon Binar (Binary
Tree) dengan Cabang Kiri dan Cabang Kanan.
ISTILAH PADA POHON BINER
• Pohon Biner Penuh
(Full Binary Tree)
Semua simpul (kecuali daun)
memiliki 2 anak dan tiap cabang
memiliki panjang ruas yang sama
A
B C
D E F G
• Pohon Biner Lengkap
(Complete Binary Tree)
Hampir sama dengan Pohon Biner
Penuh, semua simpul (kecuali
daun) memiliki 2 anak tetapi tiap
cabang memiliki panjang ruas
berbeda
A
B C
D E
• Pohon Biner Similer
Dua pohon yang memiliki struktur yang sama tetapi
informasinya berbeda
A
B C
• Pohon Biner Ekivalent
P
Q R
• Pohon Biner Ekivalent
Dua pohon yang memiliki struktur dan informasi yang
sama
P
Q R
P
Q R
• Pohon Biner Miring (Skewed Tree)
Dua pohon yang semua simpulnya mempunyai satu
anak / turunan kecuali daun
Deklarasi Pohon Biner
(Dengan Program C++)
Dalam setiap simpul selalu berisi dua buah Pointer untuk
menunjuk ke cabang Kiri dan cabang Kanan dan informasi
yang akan disimpan dalam simpul tersebut.
• Tree dapat dibuat dengan menggunakan linked list
secara rekursif.
• Linked list yang digunakan adalah double linked list non
circular
• Data yang pertama kali masuk akan menjadi node root.
Penyajian Pohon Binar
(Binary Tree)
• Data yang pertama kali masuk akan menjadi node root.
• Data yang lebih kecil dari data node root akan masuk
dan menempati node kiri dari node root, sedangkan jika
lebih besar dari data node root, akan masuk dan
menempati node di sebelah kanan node root.
Bila diberikan untai HAKJCBL, maka proses untuk dapat
membentuk pohon biner dari untai diatas adalah :
1. Karakter pertama ‘H’ ditempatkan sebagai akar (root)
2. Karakter ‘A’,karena lebih kecil dari ‘H’, maka akan
menempati cabang kiri.
3. Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan3. Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan
menempati cabang kanan.
4. Karakter ‘J’, lebih besar dari ‘H’ dan kecil dari ‘K’, maka
menempati cabang kiri ‘K’.
Dan begitu seterusnya sehingga terbentuk
pohon biner seperti berikut :

More Related Content

What's hot

Algoritma dan Struktur Data - pohon biner
Algoritma dan Struktur Data - pohon binerAlgoritma dan Struktur Data - pohon biner
Algoritma dan Struktur Data - pohon binerGeorgius Rinaldo
 
SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017
SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017
SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017nabila rahmalia
 
Sd bab 1 (pengantar struktur data)
Sd bab 1 (pengantar struktur data)Sd bab 1 (pengantar struktur data)
Sd bab 1 (pengantar struktur data)Nm Aditya Danger
 
Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...
Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...
Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...Kemal Kemal
 
Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...
Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...
Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...syifalalalala
 
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...Dea Aulia
 
Algoritma dan Struktur Data - Pohon Biner
Algoritma dan Struktur Data - Pohon BinerAlgoritma dan Struktur Data - Pohon Biner
Algoritma dan Struktur Data - Pohon BinerKuliahKita
 
Algoritma dan Struktur Data - pengenalan pohon
Algoritma dan Struktur Data - pengenalan pohonAlgoritma dan Struktur Data - pengenalan pohon
Algoritma dan Struktur Data - pengenalan pohonGeorgius Rinaldo
 
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...Fajar Muh Triadi Sakti
 
Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...
Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...
Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...ridhosetiadi69
 
Algoritma dan Struktur Data - Pohon
Algoritma dan Struktur Data - PohonAlgoritma dan Struktur Data - Pohon
Algoritma dan Struktur Data - PohonKuliahKita
 
Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...
Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...
Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...rendryswara dwismanika
 
Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6
Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6
Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6Lidya Septiani
 
Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...
Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...
Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...Alya Zulfa Oktaviana Putri
 
SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017
SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017
SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017Marsudi Marsudi
 

What's hot (20)

Algoritma dan Struktur Data - pohon biner
Algoritma dan Struktur Data - pohon binerAlgoritma dan Struktur Data - pohon biner
Algoritma dan Struktur Data - pohon biner
 
Teori bahasa dan otomata 5
Teori bahasa dan otomata 5Teori bahasa dan otomata 5
Teori bahasa dan otomata 5
 
Bab 12-kode-huffman
Bab 12-kode-huffmanBab 12-kode-huffman
Bab 12-kode-huffman
 
Eeeee
EeeeeEeeee
Eeeee
 
Struktur Data Tree
Struktur Data TreeStruktur Data Tree
Struktur Data Tree
 
SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017
SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017
SIM 14, Nabila Rahmalia, Hapzi Ali, Database, Universitas Mercu Buana, 2017
 
Sd bab 1 (pengantar struktur data)
Sd bab 1 (pengantar struktur data)Sd bab 1 (pengantar struktur data)
Sd bab 1 (pengantar struktur data)
 
Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...
Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...
Sim 14, forum dan quiz 11, muhammad alfiqri rozebie, prof.dr.hapzi, database,...
 
Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...
Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...
Sim, Syifa Khairunnisa, Hapzi Ali, Sistem Manajemen Database, Universitas Mer...
 
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...
SIM, Dea Aulia, Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA, Pengembangan Sistem Info...
 
Algoritma dan Struktur Data - Pohon Biner
Algoritma dan Struktur Data - Pohon BinerAlgoritma dan Struktur Data - Pohon Biner
Algoritma dan Struktur Data - Pohon Biner
 
Tistrukdat10
Tistrukdat10Tistrukdat10
Tistrukdat10
 
Algoritma dan Struktur Data - pengenalan pohon
Algoritma dan Struktur Data - pengenalan pohonAlgoritma dan Struktur Data - pengenalan pohon
Algoritma dan Struktur Data - pengenalan pohon
 
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
Sim, fajar muh triadi sakti, hapzi ali, sistem manajemen database, universita...
 
Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...
Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...
Sim,ridho setiadi,hapzi ali,sistem informasi manajemen dan sistem manajemen d...
 
Algoritma dan Struktur Data - Pohon
Algoritma dan Struktur Data - PohonAlgoritma dan Struktur Data - Pohon
Algoritma dan Struktur Data - Pohon
 
Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...
Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...
Sim, rendryswara dwismanika yoga prawira, prof.dr.ir.hapzi ali. mm ,cma, desa...
 
Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6
Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6
Forum dan Kuis SIM Minggu ke 6
 
Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...
Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...
Sim, alya zulfa oktaviana putri, hapzi ali,sistem manajemen database,universi...
 
SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017
SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017
SIM, Marsudi, Hapzi Ali,Sistem Manajemen Database, Universitas Mercubuana,2017
 

Similar to Pertemuan 9 revisijan2013-mhs

Similar to Pertemuan 9 revisijan2013-mhs (11)

Bab 3 pohon (tree)
Bab 3   pohon (tree)Bab 3   pohon (tree)
Bab 3 pohon (tree)
 
Tree
TreeTree
Tree
 
25486466 graph-pohon
25486466 graph-pohon25486466 graph-pohon
25486466 graph-pohon
 
Graf pohon
Graf pohonGraf pohon
Graf pohon
 
Queue dan tree
Queue dan treeQueue dan tree
Queue dan tree
 
Laporan Resmi BAB 1 (Tree)
Laporan Resmi BAB 1 (Tree)Laporan Resmi BAB 1 (Tree)
Laporan Resmi BAB 1 (Tree)
 
Tree
TreeTree
Tree
 
Diskret VIII Tree
Diskret VIII TreeDiskret VIII Tree
Diskret VIII Tree
 
Tree
TreeTree
Tree
 
Buku struktur data pages-111-122
Buku struktur data pages-111-122Buku struktur data pages-111-122
Buku struktur data pages-111-122
 
PPT MTK Diskrit 3.pptx
PPT MTK Diskrit 3.pptxPPT MTK Diskrit 3.pptx
PPT MTK Diskrit 3.pptx
 

More from Bina Sarana Informatika (20)

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
 
948 p06
948 p06948 p06
948 p06
 
948 p05
948 p05 948 p05
948 p05
 
948 p04
948 p04948 p04
948 p04
 
948 p02
948 p02 948 p02
948 p02
 
948 p01
948 p01 948 p01
948 p01
 
948 p03
948 p03 948 p03
948 p03
 
948 p06
948 p06948 p06
948 p06
 
948 p05
948 p05948 p05
948 p05
 
948 p04
948 p04948 p04
948 p04
 
948 p03
948 p03948 p03
948 p03
 
948 p02
948 p02948 p02
948 p02
 
948 p01
948 p01948 p01
948 p01
 
948 ltm metode penelitian - 3 sks
948 ltm metode penelitian - 3 sks948 ltm metode penelitian - 3 sks
948 ltm metode penelitian - 3 sks
 
Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14
Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14
Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14
 
Silabus bahasa inggris ii
Silabus bahasa inggris iiSilabus bahasa inggris ii
Silabus bahasa inggris ii
 
Silabus bahasa inggris ii ok
Silabus bahasa inggris ii okSilabus bahasa inggris ii ok
Silabus bahasa inggris ii ok
 
Meeting 14 ok
Meeting 14 okMeeting 14 ok
Meeting 14 ok
 
Meeting 12 ok
Meeting 12 okMeeting 12 ok
Meeting 12 ok
 
Meeting 10 ok
Meeting 10 okMeeting 10 ok
Meeting 10 ok
 

Recently uploaded

Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",Kanaidi ken
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxINyomanAgusSeputraSP
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DAbdiera
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxdanangpamungkas11
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 

Recently uploaded (20)

Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptxPPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
PPT kecerdasan emosi dan pengendalian diri.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase DModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 8 Fase D
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptxPPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
PPT-Sistem-Pencernaan-Manusia-Kelas-8-K13.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 

Pertemuan 9 revisijan2013-mhs

  • 1. Pertemuan 9 STRUKTUR POHON & KUNJUNGAN POHON BINER
  • 2. Pohon (Tree) termasuk struktur non linear yang didefinisikan sebagai data yang terorganisir dari suatu item informasi cabang yang saling terkait Root A Level DEFINISI POHON (TREE) ---------------------------------- 1 E B C F A G D H ----------------------- 2 ------------------ 3 Height = 3
  • 3. 1. Predesesor Node yang berada diatas node tertentu. (contoh : B predesesor dari E dan F) 2. Succesor Node yang berada dibawah node tertentu. Istilah – istilah Dalam Pohon Node yang berada dibawah node tertentu. (contoh : E dan F merupakan succesor dari B) 3. Ancestor Seluruh node yang terletak sebelum node tertentu dan terletak pada jalur yang sama. (contoh : A dan B merupakan ancestor dari F)
  • 4. 4. Descendant Seluruh node yang terletak sesudah node tertentu dan terletak pada jalur yang sama. (contoh : F dan B merupakan ancestor dari A) 5. Parent Predesesor satu level diatas satu node (contoh : B merupakan parent dari F) 6. Child Succesor satu level dibawah satu node (contoh : F merupakan child dari B) 7. Sibling Node yang memiliki parent yang sama dengan satu node (contoh : E dan F adalah sibling)
  • 5. 8. Subtree Bagian dari tree yang berupa suatu node beserta descendant-nya (contoh : Subtree B, E, F dan Subtree D, G, H) 9. Size Banyaknya node dalam suatu tree (contoh : gambarBanyaknya node dalam suatu tree (contoh : gambar tree diatas memiliki size = 8) 10. Height Banyaknya tingkat/level dalam suatu tree (contoh : gambar tree diatas memiliki height = 3)
  • 6. 11. Root (Akar) Node khusus dalam tree yang tidak memiliki predesesor (Contoh : A) 12. Leaf (Daun) Node-node dalam tree yang tidak memiliki daun (contoh : Node E,F,C,G,H) 13. Degree (Derajat) Banyaknya child yang dimiliki oleh suatu node (contoh : Node A memiliki derajat 3, node B memiliki derajat 2)
  • 7. Pohon atau Tree adalah salah satu bentuk Graph terhubung yang tidak mengandung sirkuit. Karena merupakan Graph terhubung, maka pada Pohon (Tree) selalu terdapat Path atau Jalur yang menghubungkan setiap simpul dalam dua pohon. ISTILAH-ISTILAH DASAR Pohon (Tree) dapat juga didefinisikan sebagai kumpulan elemen yang salah satu elemennya disebut dengan Akar (Root) dan sisa elemen lain (Simpul) yang terpecah menjadi sejumlah himpunan yang saling tidak berhubungan yang disebut dengan Subpohon (Subtree) atau cabang
  • 8.
  • 9. 1. Jika Pohon mempunyai Simpul sebanyak n, maka banyaknya ruas atau edge adalah (n-1). 2. Mempunyai Simpul Khusus yang disebut Root, jika Simpul tersebut memiliki derajat keluar >= 0, dan derajat masuk = 0. 3. Mempunyai Simpul yang disebut sebagai Daun / Leaf, Sifat utama Pohon Berakar 3. Mempunyai Simpul yang disebut sebagai Daun / Leaf, jika Simpul tersebut berderajat keluar = 0, dan berderajat masuk = 1. 4. Setiap Simpul mempunyai Tingkatan / Level yang dimulai dari Root yang Levelnya = 1 sampai dengan Level ke - n pada daun paling bawah. Simpul yang mempunyai Level sama disebut Bersaudara atau Brother atau Stribling.
  • 10. 5. Pohon mempunyai Ketinggian atau Kedalaman atau Height, yang merupakan Level tertinggi 6. Pohon mempunyai Weight atau Berat atau Bobot, yang banyaknya daun (leaf) pada Pohon. 7. Banyaknya Simpul Maksimum sampai Level N adalah : 2 (N) - 1 8. Banyaknya Simpul untuk setiap Level I adalah : N ∑∑∑∑ 2 ( I – 1) I = 1 Hutan (Forest) adalah kumpulan Pohon yang tidak saling berhubungan
  • 11. Diketahui suatu bentuk Pohon Berakar T sebagai berikut : Pohon Diatas Mempunyai : a. Simpul sebanyak = 8 dan edge = n - 1 = 8 – 1 = 7 b. Root pada Pohon T diatas adalah Simpul P c. Mempunyai daun (Leaf) = 4, yaitu = R, S, V dan W
  • 12. d. Level (tingkatan) Pohon = 4 yaitu : Level 1 = Simpul P Level 2 = Simpul Q dan T Level 3 = Simpul R, S dan U Level 4 = Simpul V dan W e. Ketinggian atau kedalaman = jumlah level = 4 f. Weight atau berat atau bobot = jumlah daun = 4f. Weight atau berat atau bobot = jumlah daun = 4 Dalam gambar Pohon T diatas dapat dibentuk 2 buah hutan (forest), bila simpul P dihilangkan, yaitu : Hutan 1 : Q,R,S Hutan 2 : T,U,V,W
  • 13. g. Banyaknya Simpul Maksimum yang dapat terbentuk sampai Level 4 (bila simpul pada pohon dianggap penuh) adalah : 2 (N) – 1 2 (4) – 1 = 16 – 1 = 15
  • 14. h. Banyaknya Simpul maksimum untuk setiap Level I (bila simpul pada pohon dianggap penuh) adalah : Maksimum Simpul pada level 2 = 2 ( I – 1) = 2 (2-1) = 2 Maksimum Simpul pada level 3 = 2 (3-1) = 4 Maksimum Simpul pada level 4 = 2 (4-1) = 2
  • 15. Struktur ini biasanya digunakan untuk menyajikan data yang mengandung hubungan hirarkial antara elemen- elemennya. Bentuk Pohon Berakar yang lebih mudah dikelola dalam komputer adalah Pohon Biner (Binary Tree) yang lebih dikenal sebagai Pohon Umum (General Tree) yang dapat POHON BINAR (BINARY TREE) dikenal sebagai Pohon Umum (General Tree) yang dapat didefinisikan sebagai kumpulan simpul yang mungkin kosong atau mempunyai akar dan dua Subpohon yang saling terpisah yang disebut dengan Subpohon Kiri / cabang kiri (Left Subtree) dan Subpohon Kanan / cabang kanan (Right Subtree).
  • 16. Karakteristik Pohon Binar (Binary Tree) : 1. Setiap Simpul paling banyak hanya memiliki dua buah anak 2. Derajat Tertinggi dari setiap Simpul adalah dua. 3. Dibedakan antara Cabang Kiri dan Cabang Kanan. 4. Dimungkinkan tidak mempunyai Simpul Berikut ini diberikan contoh gambar Pohon Binar (BinaryBerikut ini diberikan contoh gambar Pohon Binar (Binary Tree) dengan Cabang Kiri dan Cabang Kanan.
  • 17. ISTILAH PADA POHON BINER • Pohon Biner Penuh (Full Binary Tree) Semua simpul (kecuali daun) memiliki 2 anak dan tiap cabang memiliki panjang ruas yang sama A B C D E F G • Pohon Biner Lengkap (Complete Binary Tree) Hampir sama dengan Pohon Biner Penuh, semua simpul (kecuali daun) memiliki 2 anak tetapi tiap cabang memiliki panjang ruas berbeda A B C D E
  • 18. • Pohon Biner Similer Dua pohon yang memiliki struktur yang sama tetapi informasinya berbeda A B C • Pohon Biner Ekivalent P Q R • Pohon Biner Ekivalent Dua pohon yang memiliki struktur dan informasi yang sama P Q R P Q R
  • 19. • Pohon Biner Miring (Skewed Tree) Dua pohon yang semua simpulnya mempunyai satu anak / turunan kecuali daun
  • 20. Deklarasi Pohon Biner (Dengan Program C++) Dalam setiap simpul selalu berisi dua buah Pointer untuk menunjuk ke cabang Kiri dan cabang Kanan dan informasi yang akan disimpan dalam simpul tersebut.
  • 21.
  • 22. • Tree dapat dibuat dengan menggunakan linked list secara rekursif. • Linked list yang digunakan adalah double linked list non circular • Data yang pertama kali masuk akan menjadi node root. Penyajian Pohon Binar (Binary Tree) • Data yang pertama kali masuk akan menjadi node root. • Data yang lebih kecil dari data node root akan masuk dan menempati node kiri dari node root, sedangkan jika lebih besar dari data node root, akan masuk dan menempati node di sebelah kanan node root.
  • 23. Bila diberikan untai HAKJCBL, maka proses untuk dapat membentuk pohon biner dari untai diatas adalah : 1. Karakter pertama ‘H’ ditempatkan sebagai akar (root) 2. Karakter ‘A’,karena lebih kecil dari ‘H’, maka akan menempati cabang kiri. 3. Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan3. Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan menempati cabang kanan. 4. Karakter ‘J’, lebih besar dari ‘H’ dan kecil dari ‘K’, maka menempati cabang kiri ‘K’.
  • 24. Dan begitu seterusnya sehingga terbentuk pohon biner seperti berikut :