Bank & Lembaga Keuangan 2. Asuransi

1. ASURANSI
1
SRI WULANDARI EMILIZA
27212134
2EB14

2. SEJARAH ASURANSISEJARAH ASURANSI
ZAMAN YUNANZAMAN YUNANII
KOTA PRAJA YUNANIKOTA PRAJA YUNANI
KEBESARAN ROMAWI (106-43 TH SM)KEBESARAN ROMAWI (106-43 TH SM)
TAHUN 1118 DI ICELAND DAN 1240 VLAAN DERENTAHUN 1118 DI ICELAND DAN 1240 VLAAN DEREN
DERMAKDERMAK DAN SLEESWIJKDAN SLEESWIJK JERMANJERMAN
2

3. BELANDABELANDA UNTUK (UNTUK (KUH DAGANG)KUH DAGANG) RANCANGANNYA HANYARANCANGANNYA HANYA
MEMUATMEMUAT
PERATURAN ASURANSI LAUT.PERATURAN ASURANSI LAUT.
ABAD PERTENGANHAN TH 900ABAD PERTENGANHAN TH 900
AMAN SESUDAH ABAD PERTENGAHAN HINGGA SEKARANGAMAN SESUDAH ABAD PERTENGAHAN HINGGA SEKARANG
3

4. HUKUM ASURANSIHUKUM ASURANSI
ASURANSI UMUMASURANSI UMUM ASURANSI LAUT/KAPALASURANSI LAUT/KAPAL
ASURANSI KEBAKARANASURANSI KEBAKARAN
KEUNTUNGANKEUNTUNGAN
atauatau
PROFIT
Underwriting ProfitUnderwriting Profit
Investment Profit.Investment Profit.
Interest ProfitInterest Profit
Exspense ProfitExspense Profit
4

5. ASURANSI MENURUT UUASURANSI MENURUT UU
PENANGGUNGPENANGGUNG > VERZEKERAAR =MEMBERI> VERZEKERAAR =MEMBERI
TERTANGGUNGTERTANGGUNG >VERZEKERDE =TERIMA>VERZEKERDE =TERIMA
ASURANSIASURANSI > CONSENSUEL = SEPAKAT> CONSENSUEL = SEPAKAT
APA TUJUAN IKUT ASURANSI ?APA TUJUAN IKUT ASURANSI ? UNSUR ASURANSI PS 246 KUHDUNSUR ASURANSI PS 246 KUHD
5

6. Makna antara Asuransi dan Perjudian :Makna antara Asuransi dan Perjudian :
AsuransiAsuransi::
PerjudianPerjudian
ASURANSI - PERJUDIANASURANSI - PERJUDIAN
(Insurance vs Gambling)(Insurance vs Gambling)
ASURANSI dan PENJUDIAN (Insurance vs Gambling)ASURANSI dan PENJUDIAN (Insurance vs Gambling)
6

7. PENCEGAHAN DARI KERUGIAN (Prevention of Loss)PENCEGAHAN DARI KERUGIAN (Prevention of Loss)
Jenis Pencegahan dan Usaha ProteksiJenis Pencegahan dan Usaha Proteksi
Ada dua macam ProbabilityAda dua macam Probability
Hukum Jumlah Bilangan yang BesarHukum Jumlah Bilangan yang Besar
(The Law of Large Number)(The Law of Large Number)
Faedah AsuransiFaedah Asuransi
Riegel dan Miller bukunyaRiegel dan Miller bukunya
Insurance Principles andInsurance Principles and
Practices : Faedah AsuransiPractices : Faedah Asuransi
7

8. RESIKO DAN ASURANSIRESIKO DAN ASURANSI
-Apakah ?-Apakah ?
Seseorang itu akan tetap berbahagia dan be runtung atau tidak.Seseorang itu akan tetap berbahagia dan be runtung atau tidak.
-Apakah ?-Apakah ?
Seseorang itu akan menderita kerugian atau tidakSeseorang itu akan menderita kerugian atau tidak
RESIKO (Risk)RESIKO (Risk)
Speculative risksSpeculative risks
Pure RisksPure Risks
8

9. PENGERTIAN RESIKO (PROBILITY) RUGI DALAM ASURANSIPENGERTIAN RESIKO (PROBILITY) RUGI DALAM ASURANSI
RESIKO (Risk)RESIKO (Risk)
HAZARDHAZARD
MORALE HAZARDMORALE HAZARD
RESIKORESIKO
Diklasifikasikan :Diklasifikasikan :
PERILPERIL
Speculative risksSpeculative risks
Pure risksPure risks
9

10. PEMILIHAN RESIKOPEMILIHAN RESIKO
(UNDERWRITING)(UNDERWRITING)
1.1.Faktor-faktor yang menyebabkanFaktor-faktor yang menyebabkan
diadakannya Underwritingdiadakannya Underwriting
-Dalam asuransi jiwa-Dalam asuransi jiwa
-Untuk mengadakan seleksi-Untuk mengadakan seleksi
Numerical RatingNumerical Rating
10

11. RISK MANAGEMENTRISK MANAGEMENT
TUGAS RISK MANAGERTUGAS RISK MANAGER
Risk Management bisaRisk Management bisa
timbul dalam masyarakattimbul dalam masyarakat
Menentukan serta menganalisis resiko yg dihadapiMenentukan serta menganalisis resiko yg dihadapi
Cara apakah guna menanggulangan resikoCara apakah guna menanggulangan resiko ??
11

12. Bentuk-Bentuk Asuransi di IndonesiaBentuk-Bentuk Asuransi di Indonesia
Asuransi kerugian
Asuransi varia
Asuransi jIwa
Asuransi sosial
Pendapat John H Magee General InsurancePendapat John H Magee General Insurance
Government insuranceGovernment insurance
Commercial insuranceCommercial insurance
12

13. Asuransi yang dikenal di Indonesia
Asuransi Umum
Asuransi Kebakaran
Asuransi Mobil
Comercial Insurance dapat digolongkanComercial Insurance dapat digolongkan
(Asuransi Jiwa (Personal Life Insurance)(Asuransi Jiwa (Personal Life Insurance)
Asuransi Kerugian (Property Insurance)Asuransi Kerugian (Property Insurance)
13

14. Pendapat Prof. Dr. Wirjono Prodjodikoro.Pendapat Prof. Dr. Wirjono Prodjodikoro.
ASURANSIASURANSI
masukgolongan Persetujuan Untung-Untungan (Konsovereenkomst).masukgolongan Persetujuan Untung-Untungan (Konsovereenkomst).
Ps 1774 KUHPer :Ps 1774 KUHPer :
Persetujuan Untung-untunganPersetujuan Untung-untungan AsuransiAsuransi
Bunga cagak hidupBunga cagak hidup
(Bunga utk selama hidup(Bunga utk selama hidup
hidup seseorang)hidup seseorang)
Perjudian dan PertaruhanPerjudian dan Pertaruhan
14

15. SIFAT DAN CIRI KHUSUS ASURANSISIFAT DAN CIRI KHUSUS ASURANSI
SifatSifat PerjanjianPerjanjian aletoiraletoir Ciri KhususCiri Khusus
Bentuk Perjanjian AsuransiBentuk Perjanjian Asuransi
Pasal 8 Keputusan Presiden R.I Nomor 40 Tahun 1988Pasal 8 Keputusan Presiden R.I Nomor 40 Tahun 1988
Pengawasan dan pembinaan terhadapPengawasan dan pembinaan terhadap
a.Perusahaan asuransi kerugian,a.Perusahaan asuransi kerugian,
b.Perusahaan Reasuransi.b.Perusahaan Reasuransi.
c.Perusahaan broker asuransi.c.Perusahaan broker asuransi.
15

16. OBYEK-SUBYEK DAN KEPENTINGAN DALAM ASURANSIOBYEK-SUBYEK DAN KEPENTINGAN DALAM ASURANSI
Terhadap hal-hal yang
diwajibakan kreditur pada
debitur dalam membuat perjanjian
Ps 268 KUHD obyek Asuransi :Ps 268 KUHD obyek Asuransi :
-Dapat dinilai dengan jumlah uang-Dapat dinilai dengan jumlah uang
-Dapat takluk pada macam-macam bahaya-Dapat takluk pada macam-macam bahaya
-Tidak dikecualikan oleh Undang-undang-Tidak dikecualikan oleh Undang-undang
Para pihak yang buat perjanjian
Subyek Asuransi
Obyek AsuransiObyek Asuransi
16

17. SIFAT ASURANSI SEBAGAI GEJALA HUKUMSIFAT ASURANSI SEBAGAI GEJALA HUKUM
PENGERTIAN PERDATAPENGERTIAN PERDATA Ps 1774 dan Ps 1774 (2) Peristiwa belum
tentu terjadi
Ps 246 KUGD Suatu Perjanjian
SIFAT-SIFAT ASURANSI
ASAS PERJANJIANASAS PERJANJIAN
PERJANJIAN BERSYARATPERJANJIAN BERSYARAT
PERJANJIAN TIMBAL BALIKPERJANJIAN TIMBAL BALIK
MENURUTMENURUT
PROF. EMY : 5 SIFATPROF. EMY : 5 SIFAT
SIFAT PERSETUJUANSIFAT PERSETUJUAN
SIFAT TIMBAL BALIKSIFAT TIMBAL BALIK
SIFAT KONSENSUALSIFAT KONSENSUAL
SIFAT PERKUMPULANSIFAT PERKUMPULAN
SIFAT PERUSAHAANSIFAT PERUSAHAAN
17

18. SUBYEK KEPENTINGAN ASURANSISUBYEK KEPENTINGAN ASURANSI
PERSETUJUAN PS 1313 KUHPerPERSETUJUAN PS 1313 KUHPer
KEPENTINGAN PIHAK Ke-3 Ps-1316,1317 KUHPerKEPENTINGAN PIHAK Ke-3 Ps-1316,1317 KUHPer
KEUNTUNGAN PRIBADI Ps 1315 KUHPerKEUNTUNGAN PRIBADI Ps 1315 KUHPer
MAKELAR KHUSUS ASURANSIMAKELAR KHUSUS ASURANSI PS 260 DAN PS 261 W v KPS 260 DAN PS 261 W v K
MAKELAR KUSUS ASURANSI LAUTMAKELAR KUSUS ASURANSI LAUT Ps 681 – 685 W V KPs 681 – 685 W V K
Kewajiban MakelarKewajiban Makelar Ps 681 W v K
PEMBAYARAN PREMIPEMBAYARAN PREMI
BAGI MAKELARBAGI MAKELAR
PS 682 W v KPS 682 W v K
Ps 683 W v KPs 683 W v K
PS 685 W v KPS 685 W v K
18

19. DASAR-DASAR PERJANJIAN ASURANSIDASAR-DASAR PERJANJIAN ASURANSI
1. Harus ada persesuaian paham1. Harus ada persesuaian paham 2. Pihak yang mutlak berwenang2. Pihak yang mutlak berwenang
3. Perjanjian harus mempunyai tujuan tertentu3. Perjanjian harus mempunyai tujuan tertentu
Sifat PertanggunganSifat Pertanggungan Aleatory ContractsAleatory Contracts Contract of adhesionContract of adhesion
UnilateralcontractUnilateralcontract
Contract of ut most good faithContract of ut most good faith
Contract of indemnityContract of indemnity
PENYEBAB BATALNYA POLIS ASURANSI atau TIDAK BERLAKUPENYEBAB BATALNYA POLIS ASURANSI atau TIDAK BERLAKU
Memberi keterangan yang tidak benarMemberi keterangan yang tidak benar
Terdapat asuransi ganda :Terdapat asuransi ganda :
Benda samaBenda sama
Bahaya samaBahaya sama
Barang dilarangBarang dilarang
19

20. PERSAINGANPERSAINGAN (COMPETITION)(COMPETITION)
TARIF ASURANSI
arti merupakanarti merupakan
suatu harga satusuatu harga satu
an dari suatu konan dari suatu kon
trak asuransi tertrak asuransi ter
tentu,untuk orangtentu,untuk orang
tertentu,terhadaptertentu,terhadap
karugian tertentu,karugian tertentu,
dan digunakandan digunakan
untuk masa teruntuk masa ter
tentutentu
BESARNYA Unit Dipakai untuk Mengukur Besarnya Resiko.BESARNYA Unit Dipakai untuk Mengukur Besarnya Resiko.
TARIF ASURANSI DIGOLONGKAN DUA JENISTARIF ASURANSI DIGOLONGKAN DUA JENIS
Manual Rate / Class RateManual Rate / Class Rate Merit RatingMerit Rating
20

21. USAHA DAN PERUSAHAAN PERASURANSIANUSAHA DAN PERUSAHAAN PERASURANSIAN
USAHA ASURANSIUSAHA ASURANSI
DIKELOMPOKKAN 3DIKELOMPOKKAN 3
JENIS PASAL 3 hurufJENIS PASAL 3 huruf
a)a) UU Nomor 2UU Nomor 2
b)b) Tahun 1992Tahun 1992
USAHA ASURANSI KERUGIAN
USAHA ASURANSI JIWA
USAHA REASURANSI
5 JENIS USAHA PENUNJANG5 JENIS USAHA PENUNJANG
ASURANSIASURANSI
UU NOMOR 2 TAHUN 1992UU NOMOR 2 TAHUN 1992
USAHA PIALANG ASURANSI
USAHA PIALANG REASURANSI
Usaha Penilaian Kerugian AsuransiUsaha Penilaian Kerugian Asuransi
Usaha KonsultanUsaha Konsultan
Usaha Agen AsuransiUsaha Agen Asuransi
21

22. SIFAT PENYELENGGARAAN ASURANSI ADA 2 KELOMPOKSIFAT PENYELENGGARAAN ASURANSI ADA 2 KELOMPOK
Usaha Asuransi SosialUsaha Asuransi Sosial Usaha Asuransi KOMERSIALUsaha Asuransi KOMERSIAL
BENTUK HUKUM USAHA ASURANSIBENTUK HUKUM USAHA ASURANSI
Ketentuan Ps 7 (1) UU No. 2 Tahun 1992Ketentuan Ps 7 (1) UU No. 2 Tahun 1992
PERUSAHAAN PERSEROAN UU NO. 12/1998
KOPERASI UU NO. 25/1992
PT UU NO. 1/1995 DAN 40/2007
USAHA BERSAMA
22

23. IZIN USAHA PERASURANSIANIZIN USAHA PERASURANSIAN
UNTUK MENDAPATKAN IZIN USAHA sesuai ayat (1) UU N0. 2/1992UNTUK MENDAPATKAN IZIN USAHA sesuai ayat (1) UU N0. 2/1992
Anggaran Dasar Permodalan
Keahlian
Bidang asuransi
KepemilikanOrganisasi
Kelayakan
Rencana Kerja Pendukung lain
23

24. USAHA PERASURANSIANUSAHA PERASURANSIAN
ASURANSI DARAT
ASURANSI LAUT
ASURANSI UDARA
(Land Transportation)(Land Transportation)
Laut (Marine Insurance)Laut (Marine Insurance)
Udara (Aviation Insurance)Udara (Aviation Insurance)
KepemilikanKepemilikan
Ketentuan UU Nomor 2 Tahun 1992 Ps 8 (1)Ketentuan UU Nomor 2 Tahun 1992 Ps 8 (1)
TujuanTujuan
Perusahaan Asuransi Dalam Negeri Patungan Dengan Perasuransian AsingPerusahaan Asuransi Dalam Negeri Patungan Dengan Perasuransian Asing
24

25. MODAL PERUSAHAANMODAL PERUSAHAAN
Pemilik Warganegara Indonesia Ps 6 PP Nomor 73 Tahun 1992Pemilik Warganegara Indonesia Ps 6 PP Nomor 73 Tahun 1992
Modal Penyertaan Langsung Pihak AsingModal Penyertaan Langsung Pihak Asing
Penempatan Deposito :Penempatan Deposito :
PENYELENGGARAAN USAHA ASURANSIPENYELENGGARAAN USAHA ASURANSI
PP Nomor 73 Tahun 1992 Ps 20PP Nomor 73 Tahun 1992 Ps 20
Premi harus ditetapkan pada tingkatPremi harus ditetapkan pada tingkat
yg mencukupi,tidak berlebihan danyg mencukupi,tidak berlebihan dan
tidak secara diskriminatiftidak secara diskriminatif
Pertanggungjawab Pembayaran Premi Segi HukumPertanggungjawab Pembayaran Premi Segi Hukum
25

26. PENGATURAN DAN PENGAWASAN
USAHA ASURANSI DI INDONESIA
TUGAS DEP.KEUTUGAS DEP.KEU
Paket Kebijakan Deregulasi 20 Des 1988Paket Kebijakan Deregulasi 20 Des 1988 Usaha Asuransi JiwaUsaha Asuransi Jiwa
Usaha Asuransi JiwaUsaha Asuransi Jiwa
USAHA ASURANSI PATUNGAN :USAHA ASURANSI PATUNGAN :
ASURANSI KERUGIAN :ASURANSI KERUGIAN :
26

27. PEMBINAAN DAN PENGAWASANPEMBINAAN DAN PENGAWASAN
PEMBINAAN ASURANSI SOSIAL / ASURANSI JIWAPEMBINAAN ASURANSI SOSIAL / ASURANSI JIWA
ASUARANSI JIWA PATUNGAN DILARANG INVESTASIASUARANSI JIWA PATUNGAN DILARANG INVESTASI
DENGAN DANA PINJAMAN DALAM BENTUK APAPUNDENGAN DANA PINJAMAN DALAM BENTUK APAPUN
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN ASURANSIPEMBINAAN DAN PENGAWASAN ASURANSI KERUGIANKERUGIAN
27

28. JAMINAN SOSIALJAMINAN SOSIAL
(SOCIAL INSURANCE)(SOCIAL INSURANCE)
INTI JAMINAN SOSIALINTI JAMINAN SOSIAL
TABUNGAN ASURANSI PEGAWAI NEGERITABUNGAN ASURANSI PEGAWAI NEGERI
(TASPEN) DAN PENSIUN PEGAWAI NEGERI(TASPEN) DAN PENSIUN PEGAWAI NEGERI
SIFAT/JENIS ASURANSISIFAT/JENIS ASURANSI
DI AMERIKA SERIKATDI AMERIKA SERIKAT
OLD AGE SURVIVOR INSURANCE (OASI)OLD AGE SURVIVOR INSURANCE (OASI)
UNEMPLOYMENT CONPENSATION INSURANCEUNEMPLOYMENT CONPENSATION INSURANCE
WAR RISK LIFE INSURANCEWAR RISK LIFE INSURANCE
28

29. ASURANSI SBG LEMBAGAASURANSI SBG LEMBAGA
LEMBAGA atau INSTITUSILEMBAGA atau INSTITUSI
P.F DRUCKER - HAKEKAT PERUSAHAANP.F DRUCKER - HAKEKAT PERUSAHAAN
REASURANSIREASURANSI (Reinsurance)(Reinsurance)
REASURANSI UMUMREASURANSI UMUM
REASURANSI ATAS DASAR EXESS OF LOSSREASURANSI ATAS DASAR EXESS OF LOSS
RETROSESIRETROSESI
REASURANSI DENGAN PERJANJIANREASURANSI DENGAN PERJANJIAN
29

30. DUA BENTUK PERJANJIAN REASURANSIDUA BENTUK PERJANJIAN REASURANSI
DUA BENTUK METODE REASURANSI OBLIGATOIRDUA BENTUK METODE REASURANSI OBLIGATOIR
METODE KONTRAK KERUGIAN LEBIH (Excess Of Loss Treaty)METODE KONTRAK KERUGIAN LEBIH (Excess Of Loss Treaty)
REASURANSI BAGI PENANGGUNG/PERUSAHAAN ASURANSIREASURANSI BAGI PENANGGUNG/PERUSAHAAN ASURANSI
30

31. PENGERTIAN ASURANSI UMUMPENGERTIAN ASURANSI UMUM
Asuransi Harta Benda (Property Insurance)Asuransi Harta Benda (Property Insurance)
Jenis-jenis asuransi harta benda:Jenis-jenis asuransi harta benda:
JAMINAN IARJAMINAN IAR
JAMINAN PARJAMINAN PAR
JAMINAN PSKI
Asuransi Rekayasa (Engineering Insurance)Asuransi Rekayasa (Engineering Insurance)
Ada dua macamAda dua macam
pertanggungan (polis)pertanggungan (polis)
untuk Engineeringuntuk Engineering
Asuransi KonstruksiAsuransi Konstruksi
Asuransi PemasanganAsuransi Pemasangan
31

32. BEBERAPA JENIS PERTANGGUNGAN ENGINEERING NON PROYEKBEBERAPA JENIS PERTANGGUNGAN ENGINEERING NON PROYEK
Asuransi Peralatan ElektronikaAsuransi Peralatan Elektronika
Asuransi Kerusakan MesinAsuransi Kerusakan Mesin
Asuransi Peralatan ElektronikaAsuransi Peralatan Elektronika
MLOP (Loss of Profit following Machinery Breakdown)MLOP (Loss of Profit following Machinery Breakdown)
Boiler & Pressure Vessel InsuranceBoiler & Pressure Vessel Insurance
Deterioration of Stock (D.O.S) Insurance Asuransi D.O.SDeterioration of Stock (D.O.S) Insurance Asuransi D.O.S
Civil Engineering Completed Risk (C.E.C.R) InsuranceCivil Engineering Completed Risk (C.E.C.R) Insurance
Asuransi Peralatan BeratAsuransi Peralatan Berat
32

33. ASURANSI PENGANGKUTAN
Marine Cargo InsuranceMarine Cargo Insurance
ASURANSI RANGKA KAPALASURANSI RANGKA KAPAL
Marine Hull InsuranceMarine Hull Insurance
ASURANSI USAHA MINYAK DANASURANSI USAHA MINYAK DAN
GAS BUMIGAS BUMI
(Oil & Gas Insurance)(Oil & Gas Insurance)
ASURANSI PESAWATASURANSI PESAWAT
(Aviation Insurance)(Aviation Insurance)
ASURANSI SATELITASURANSI SATELIT
(Space Insurance)(Space Insurance)
33

34. JENIS - JENIS JAMINAN YANG DIBERIKANJENIS - JENIS JAMINAN YANG DIBERIKAN
Construction InsuranceConstruction Insurance
Pre-Launch InsurancePre-Launch Insurance
Launch InsuranceLaunch Insurance
Satelit In-Orbit insuranceSatelit In-Orbit insurance
Liability InsuranceLiability Insurance
34

35. Asuransi Kecelakaan DiriAsuransi Kecelakaan Diri
(Personal Accident Insurance)(Personal Accident Insurance)
Asuransi Tanggung GugaAsuransi Tanggung Guga
(Liability Insurance)(Liability Insurance)
Asuransi UangAsuransi Uang
(Money Insurance)(Money Insurance)
Asuransi KebongkaranAsuransi Kebongkaran
(Burglary Insurance)(Burglary Insurance)
35

36. Asuransi Pengangkutan LautAsuransi Pengangkutan Laut
LegalitasLegalitas
Asuransi Pengangkutan DaratAsuransi Pengangkutan Darat
PERTUMBUHAN ASURANSI SERTA KAITANNYA DENGAN KERUGIANPERTUMBUHAN ASURANSI SERTA KAITANNYA DENGAN KERUGIAN
YANG TERJADI PADA SEKTOR TRANSPORTASIYANG TERJADI PADA SEKTOR TRANSPORTASI
Resiko yang dijamin pada Asuransi LautResiko yang dijamin pada Asuransi Laut
ASURANSI PENGANGKUTAN DIBAGI DUA :ASURANSI PENGANGKUTAN DIBAGI DUA :
Kerugian (Average)Kerugian (Average)
36

37. 4 Klasifikasi Polis Asuransi.4 Klasifikasi Polis Asuransi.
(hull policies)(hull policies)
(Cargo Policies)(Cargo Policies)
(Liability Policies)(Liability Policies)
(Freight Policies)(Freight Policies)
Perjanjian dalam Asuransi Laut.Perjanjian dalam Asuransi Laut.
a.Werehouse to warehaouse clouse.a.Werehouse to warehaouse clouse.
b.Free of strike riot and civil commotions.b.Free of strike riot and civil commotions.
c.Memorandum clause/deductible clausec.Memorandum clause/deductible clause
d.Free of particular average clause.d.Free of particular average clause.
e. Free of particular average of American clause.e. Free of particular average of American clause.
f. Collision clausef. Collision clause
g. Negligence clauseg. Negligence clause
37

38. SIFAT-SIFAT KERUGIAN PADA ASURANSI LAUT.SIFAT-SIFAT KERUGIAN PADA ASURANSI LAUT.
TARIF ASURANSI (Rate of Insurance)TARIF ASURANSI (Rate of Insurance)
ASURANSI MOLESTASURANSI MOLEST
a.General averagea.General average
b.Particular average (every partikelir)b.Particular average (every partikelir)
38

39. SIFAT KHUSUS KONTRAK ASURANSI PENGANGKUTANSIFAT KHUSUS KONTRAK ASURANSI PENGANGKUTAN
JAMINAN ASURANSI LAUTJAMINAN ASURANSI LAUT
Resiko yang dijamin pada Asuransi LautResiko yang dijamin pada Asuransi Laut
PENYELESAIANPENYELESAIAN
Klasifikasi Polis Asuransi.Klasifikasi Polis Asuransi.
Sifat-sifat Kerugian pada Asuransi Laut.Sifat-sifat Kerugian pada Asuransi Laut. 39

40. ASURANSI PENGANGKUTAN DARATASURANSI PENGANGKUTAN DARAT
(Inland Marine Insurance)(Inland Marine Insurance)
Bisnis Asuransi Pengangkutan ditentukan 3 katagori:Bisnis Asuransi Pengangkutan ditentukan 3 katagori:
-Asuransi pengiriman barang dalam negeri.-Asuransi pengiriman barang dalam negeri.
-Asuransi alat-alat pengangkutan dan komunikasi-Asuransi alat-alat pengangkutan dan komunikasi
-Asuransi angkutan Darat Kendaraan yg dige rakkan olh motor mekanik.-Asuransi angkutan Darat Kendaraan yg dige rakkan olh motor mekanik.
Klasifikasi KendaraanKlasifikasi Kendaraan
digolongan 4 golongandigolongan 4 golongan
Kendaraan Gol I
Kendaraan Gol II
Kendaraan Gol III
Kendaraan Gol IV
40

41. Pengecualian TugasPengecualian Tugas
Resiko atas Beban SendiriResiko atas Beban Sendiri
Nilai AsuransiNilai Asuransi
Pertanggungan di Atas Nilai AsuransiPertanggungan di Atas Nilai Asuransi
Pertanggungan tsb dilarangPertanggungan tsb dilarang
(over insured)(over insured)
Premi Asuransi Tarif Premi DasarPremi Asuransi Tarif Premi Dasar
Tarif Premi Dasar.Tarif Premi Dasar.
Perhitungan PremiPerhitungan Premi
Cara Pembayaran PremiCara Pembayaran Premi
Premi Jangka PendekPremi Jangka Pendek
Prosedur Menutup AsuransiProsedur Menutup Asuransi
Claim Ganti RugiClaim Ganti Rugi
41

42. Data yg dibutuhkan untuk AsuransiData yg dibutuhkan untuk Asuransi
Dokumen Ganti RugiDokumen Ganti Rugi
Ganti RugiGanti Rugi
Pembatalan ClaimPembatalan Claim
Pertanggungan BerakhirPertanggungan Berakhir
Berakhirnya AsuransiBerakhirnya Asuransi
42

43. OBYEK ASURANSIOBYEK ASURANSI
Bahaya atau Resiko Dalam Angkutan DaratBahaya atau Resiko Dalam Angkutan Darat
Asuransi Terhadap PenumpangAsuransi Terhadap Penumpang
Asuransi Terhadap KendaraanAsuransi Terhadap Kendaraan
Mengatasi ResikoMengatasi Resiko
Mengatasi ResikoMengatasi Resiko
Tanggungjawab YuridisTanggungjawab Yuridis
Resiko SuplemenResiko Suplemen
Pengecualian Terhadap ResikoPengecualian Terhadap Resiko
Pengecualian Prinsip UtamaPengecualian Prinsip Utama
43